dibimbing.id - Business Intelligence: Karier & Hal yang Dipelajari

Business Intelligence: Karier & Hal yang Dipelajari

Muthiatur Rohmah

•

25 March 2024

•

877

Image Banner


Di era revolusi industri ini, data menjadi kebutuhan yang penting dalam bisnis perusahaan, data dapat menjadi salah satu penentu kesuksesan sebuah perusahaan.


Oleh sebab itu, diperlukan banyak profesi yang memiliki keahlian dalam mengelola data perusahaan, seperti data analyst, business analyst maupun business intelligence.


Beberapa profesi tersebut banyak dicari perusahaan dan memiliki persaingan kerja yang sangat ketat.


Pada kesempatan kali ini, MinDi akan menjelaskan mengenai karir dan apa saja yang dipelajari oleh seorang Business Intelligence. Yuk pahami selengkapnya!



Apa itu Business Intelligence?


Source: it-impresa.it



Business Intelligence adalah seseorang yang bertanggung jawab atas pengumpulan, pemodelan, dan analisis data untuk membantu perusahaan membuat keputusan bisnis yang lebih informasi. 


Seorang Business Intelligence (BI) menggunakan berbagai alat dan teknologi untuk mengakses dan menganalisis dataset, kemudian mengubahnya menjadi wawasan praktis yang dapat membantu dalam perencanaan strategis, pengoptimalan operasional, dan peningkatan kinerja bisnis. 


Business Intelligence bekerja dengan stakeholder untuk mengidentifikasi kebutuhan data, melaporkan temuan, dan merekomendasikan tindakan berbasis data. 


Peran Business Intelligence  memerlukan keterampilan analitis yang kuat, pemahaman mendalam tentang tools BI, dan kemampuan untuk menyajikan informasi kompleks dengan cara yang mudah dipahami. 


Business Intelligence berperan penting dalam mengarahkan strategi bisnis dengan memanfaatkan data untuk mengungkap peluang baru dan mengidentifikasi efisiensi.



Apa saja yang Dipelajari oleh Business Intelligence?



Jika kamu ingin berkarir di bidang business intelligence, terdapat beberapa hal yang perlu dipelajari sebagai berikut.


1. Alat dan Teknologi Business Intelligence


Profesional BI harus mahir dalam menggunakan perangkat lunak dan platform khusus yang dirancang untuk analisis dan visualisasi data, seperti Microsoft Power BI, Tableau, dan Qlik Sense. 


Menguasai tools business intelligence akan memudahkan dalam mengumpulkan data dari berbagai sumber, melakukan analisis kompleks, dan mengembangkan laporan serta dashboard yang interaktif dan informatif. 


Kemampuan ini melibatkan pemahaman mendalam tentang fitur dan fungsi software BI, termasuk cara mengintegrasikan data, memanfaatkan fungsi analitis built-in, dan merancang visualisasi data yang efektif untuk menyampaikan wawasan kepada pengguna akhir.



2. Analisis dan Visualisasi Data


Hal lain yang perlu dipelajari adalah penggunaan teknik statistik untuk menganalisis set data dan mengidentifikasi tren, pola, dan hubungan. 


Analisis data dapat berkisar dari deskriptif, yang menggambarkan data yang ada, hingga inferensial, yang membuat prediksi atau kesimpulan dari data. 


Sedangkan visualisasi data adalah kemampuan untuk memvisualisasikan temuan secara efektif melalui grafik, diagram, dan peta interaktif sangat penting dalam menyajikan wawasan secara intuitif.



3. SQL dan Pemrograman


Mempelajari SQL (Structured Query Language) adalah alat dasar untuk mengakses dan memanipulasi database, sehingga dapat mengekstrak dan mengolah data dari sistem manajemen database relasional. 


Selain SQL, pengetahuan tentang bahasa pemrograman seperti Python atau R, yang mendukung analisis data lanjutan, automasi, dan penggunaan algoritma machine learning, memberikan keunggulan kompetitif bagi profesional Business Intelligence dalam menangani tugas analisis yang lebih kompleks.



4. Pemodelan Data dan Data Warehouse


Pemahaman tentang cara merancang dan menggunakan data warehouse adalah esensial untuk menyatukan data dari berbagai sumber menjadi satu repositori terpusat.Hal ini memungkinkan analisis data yang lebih efisien dan konsisten. 


Business Intelligence perlu mempelajari teknik pemodelan data seperti skema bintang dan skema salju untuk mengorganisir data dalam warehouse, memfasilitasi query yang cepat dan akurat serta analisis data.



5. Manajemen Proyek dan Kolaborasi


Hal yang dipelajari pada Business Intelligence adalah kemampuan untuk mengelola proyek BI, bekerja sama dengan tim lintas fungsi, dan berkomunikasi efektif dengan stakeholder. 


Profesional BI harus dapat mengidentifikasi kebutuhan bisnis, merencanakan dan melaksanakan proyek analisis, serta menyajikan temuan dan rekomendasi dengan jelas. 


Kemampuan ini melibatkan koordinasi sumber daya, mengelola tenggat waktu, dan memastikan bahwa solusi Business Intelligence yang dikembangkan sesuai dengan tujuan strategis perusahaan.


Kesimpulannya, Jika Sobat MinDi ingin berkarir menjadi seorang business intelligence sukses, ilmu-ilmu yang perlu dipelajari adalah: Ilmu Komputer, Teknik Komputer, Teknik Informatika, Manajemen dan Statistika.


Baca juga: Kursus Business Intelligence | Dibimbing.id





Jenjang Karir Business Intelligence



Profesi Business Intelligence (BI) menawarkan berbagai peluang bagi profesional untuk berkembang dan mengambil peran yang lebih strategis dalam perusahaan. 


Karir Business Intelligence biasanya dimulai dari posisi tingkat pemula dan berkembang ke peran yang lebih lanjut dengan tanggung jawab yang lebih besar. 


Berikut adalah jenjang karir Business Intelligence yang wajib dipahami:


1. Analyst Level


  • BI Analyst / Data Analyst: Posisi ini merupakan titik masuk bagi banyak professional ke dunia BI. Tugas utama meliputi pengumpulan dan analisis data, pembuatan laporan, serta pengembangan dashboard untuk menyajikan wawasan bisnis.

  • BI Developer: Fokus pada pengembangan dan implementasi solusi BI, termasuk perancangan database, pengembangan query, dan pembuatan laporan dan dashboard.



2. Mid-Level


  • BI Consultant: Berperan dalam memberikan saran dan solusi BI kepada klien atau departemen dalam perusahaan, seringkali melibatkan kerja lintas departemen dan pemahaman mendalam tentang kebutuhan bisnis.

  • BI Manager: Mengelola tim analis dan pengembang BI, bertanggung jawab atas proyek BI, termasuk perencanaan, pelaksanaan, dan pemantauan inisiatif BI.



3. Senior Level


  • BI Architect: Merancang arsitektur data yang kompleks dan menyeluruh untuk mendukung kebutuhan analitis dan operasional bisnis. Peran ini membutuhkan pemahaman yang kuat tentang database, data warehousing, dan teknologi BI.

  • BI Director / Head of BI: Memimpin strategi BI di seluruh organisasi, memastikan bahwa inisiatif BI sejalan dengan tujuan bisnis. Posisi ini melibatkan pengambilan keputusan strategis dan seringkali melapor langsung kepada C-suite.



4. Executive Level


  • Chief Data Officer (CDO) / Chief Analytics Officer (CAO)

Posisi eksekutif yang bertanggung jawab untuk pengelolaan data dan analisis di seluruh perusahaan, memastikan penggunaan data sebagai aset strategis. Peran ini melibatkan pengembangan kebijakan data, pengelolaan risiko data, dan pemanfaatan data untuk inovasi.


Sobat MinDi, itulah beberapa penjelasan mengenai profesi business intelligence hingga hal apa saja yang dipelajari di Business Intelligence.


Untuk menjadi profesional Business Intelligence yang sukses, kamu harus mempelajari hal-hal tentang analisis dan visualisasi data hingga manajemen proyek perusahaan.


Baca juga: Cara Membuat Portofolio Business Intelligence Praktis & Contohnya!



Jika ingin mempelajari business Intelligence lebih dalam, kamu dapat mengikuti pelatihan atau bootcamp profesional dan terbaik di bidangnya.


MinDi ada rekomendasi nih, ikuti bootcamp business intelligence dibimbing.id, sebuah pelatihan intensif dengan pembelajaran terbaik dan inovatif.


Pelatihan ini didampingi oleh mentor yang profesional dan berpengalaman yang siap mewujudkan karirmu sebagai business intelligence yang sukses.


Tunggu apalagi? Yuk segera daftarkan diri Anda di sini! lalu nikmati layanan job connect dengan ratusan perusahaan ternama setelah lulus bootcamp. Jangan khawatir, apapun tujuan karirmu, dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karir impianmu.
Author Image

Muthiatur Rohmah

Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!