Apa itu Profesi Business Intelligence Analyst? Yuk Pahami Selengkapnya!

Muthiatur Rohmah

•

20 March 2024

•

178

Image Banner

Karena perkembangan data dan teknologi yang cepat, perusahaan banyak membutuhkan beberapa orang yang ahli dalam analisis dan mengelola data perusahaan.


Salah satu profesi tersebut adalah business intelligence analyst, yang bertanggung jawab seputar analisis data perusahaan.


Penasaran mengenai apa itu profesi business intelligence analyst? apa saja skill yang wajib dimiliki oleh mereka?


Yuk pelajari secara lengkap pada artikel ini.


Apa itu Profesi Business Intelligence Analyst?



Business Intelligence Analyst adalah peran kunci dalam dunia bisnis modern, yang bertujuan untuk mengubah data menjadi insight untuk pengambilan keputusan strategis. 


Seorang Business Intelligence Analyst bertanggung jawab atas pengumpulan, pengolahan, dan analisis data yang berkaitan dengan operasi bisnis, dengan tujuan untuk mengidentifikasi tren, mengevaluasi kinerja bisnis, dan menemukan area untuk perbaikan atau pertumbuhan. 


Mereka menggunakan berbagai alat dan teknologi analitik, seperti SQL, Tableau, dan Power BI, untuk menyajikan data dalam format yang mudah dipahami, seperti laporan, dashboard, dan visualisasi data. 


Dengan memahami kebutuhan bisnis dan mengaplikasikan analisis data, mereka memberikan rekomendasi berbasis bukti yang membantu perusahaan membuat keputusan yang lebih informasi. 


Business intelligence analyst memerlukan skill analitis yang kuat, pemahaman mendalam tentang bisnis, serta kemampuan komunikasi dan presentasi yang efektif.


Tahapan Kerja Business Intelligence Analyst


Setelah memahami tentang apa itu business intelligence analyst, selanjutnya, yuk simak praktik kerja mereka dalam menganalisis data perusahaan berikut ini.


Business Intelligence Analyst bekerja secara sistematis untuk memastikan bahwa data diubah menjadi insight berharga yang mendukung pengambilan keputusan strategis. 


Berikut adalah lima tahapan kerja business intelligence analyst.


1. Pengumpulan Data


Tahap pertama melibatkan pengumpulan data dari berbagai sumber, baik internal maupun eksternal. Ini termasuk data dari sistem ERP, CRM, basis data keuangan, media sosial, survei pelanggan, dan sumber lainnya. 


Pengumpulan data harus dilakukan dengan cara yang efisien dan terorganisir untuk memastikan kelengkapan dan keakuratan data.



2. Pembersihan dan Integrasi Data


Setelah data terkumpul, tahap kerja berikutnya adalah pembersihan dan integrasi. Ini melibatkan proses mengidentifikasi dan mengoreksi kesalahan atau inkonsistensi dalam data, seperti entri ganda, kesalahan pengetikan, atau nilai yang hilang. 


Proses ini juga mencakup penggabungan data dari berbagai sumber ke dalam satu basis data terpusat untuk analisis lebih lanjut.



3. Analisis Data


Dengan data yang telah dibersihkan dan terintegrasi, analisis dapat dimulai. Tahap ini melibatkan penggunaan teknik statistik, model prediktif, dan alat analitik untuk menggali insight dari data. 


Business Intelligence Analyst menganalisis tren, pola, dan hubungan dalam data untuk mengidentifikasi peluang, risiko, dan area untuk perbaikan



4. Visualisasi Data dan Pembuatan Laporan


Insight yang diperoleh dari analisis data kemudian disajikan dalam bentuk visualisasi data dan laporan. Tahap ini melibatkan penggunaan alat visualisasi seperti dashboard, grafik, dan peta untuk menyajikan data secara intuitif dan menarik. 


Laporan dan visualisasi data dirancang untuk memudahkan pemangku kepentingan dalam memahami temuan dan membuat keputusan yang informasi.



5. Pembagian Insight dan Rekomendasi


Tahap terakhir adalah pembagian insight dan rekomendasi kepada pemangku kepentingan. Ini melibatkan presentasi temuan, diskusi tentang implikasi bisnis, dan saran untuk tindakan berikutnya. 


Business Intelligence Analyst dapat bekerja sama dengan tim lain untuk memastikan bahwa insight diterapkan dengan cara yang meningkatkan kinerja bisnis.



Baca Juga: Kenali Perbedaan Business Intelligence & Data Analyst





Skill yang Harus Dimiliki Business Intelligence Analyst


Seorang Business Intelligence Analyst memerlukan serangkaian skill yang komprehensif untuk mengubah data perusahaan menjadi wawasan strategis. 


Berikut adalah skill business intelligence analyst yang wajib dipahami!


1. SQL dan Database


Kemampuan untuk menggunakan SQL (Structured Query Language) adalah fundamental bagi BI Analyst, karena SQL merupakan alat utama untuk mengakses, memodifikasi, dan memanipulasi data yang tersimpan dalam database. 


Pemahaman tentang struktur database, normalisasi, dan pengelolaan database juga penting untuk mengelola data secara efektif.



2. Analisis Data dan Statistik


BI Analyst harus memiliki kemampuan analisis data yang kuat, termasuk pemahaman tentang statistik deskriptif dan inferensial. 


Kemampuan untuk menerapkan metode statistik yang tepat, seperti regresi, korelasi, dan analisis cluster, memungkinkan mereka untuk mengidentifikasi tren, pola, dan hubungan dalam data.


3. Visualisasi Data


Kemampuan untuk memvisualisasikan data dengan alat seperti Tableau, Power BI, atau Qlik Sense sangat penting bagi Business Intelligence analyst. 


Visualisasi data yang efektif memudahkan pemahaman insight dan memungkinkan BI Analyst untuk menyajikan data dalam format yang intuitif dan menarik kepada pemangku kepentingan.


4.Menguasai Alat ETL (Extract, Transform, Load)


BI Analyst harus terampil dalam menggunakan alat ETL untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber, membersihkannya untuk memastikan keakuratan, dan mengubahnya menjadi format yang siap analisis. 


Pemahaman tentang alat ETL seperti Informatica, Talend, atau Alteryx membantu mempersiapkan data untuk proses analisis lebih lanjut.


5. Memahami Metodologi Pengembangan


Mengingat banyak proyek BI yang dilaksanakan dalam kerangka kerja Agile atau Scrum, BI Analyst harus memahami prinsip dan praktik pengembangan ini. 


Kemampuan untuk bekerja dalam sprint, mengelola backlog, dan berkolaborasi dalam tim lintas fungsi sangat penting untuk iterasi cepat dan responsif terhadap kebutuhan bisnis.


Nah, Sobat MinDi, itulah beberapa pembahasan mengenai profesi business intelligence analyst yang wajib kamu pahami dan perhatikan.


Kesimpulannya, Business Intelligence Analyst adalah profesi yang berperan penting dalam membantu perusahaan mengelola data untuk memandu strategi dan operasi, mengoptimalkan proses, dan mencapai tujuan bisnis.


Baca Juga: Implementasi Business Intelligence: Panduan Langkahnya



Tertarik switch career sebagai seorang business intelligence analyst?


Sebagai langkah awal, yuk ikuti bootcamp business intelligence dibimbing.id, sebuah pelatihan intensif dengan pembelajaran terbaik, inovatif dan canggih.


Bootcamp dibimbing.id selalu didampingi mentor yang profesional dan berpengalaman yang siap membantu kamu wujudkan impian sebagai seorang BI analyst yang sukses dan hebat.


Tunggu apalagi? yuk segera daftarkan diri kamu di sini! lalu nikmati layanan job connect dengan ratusan perusahaan ternama setelah lulus bootcamp. Jangan khawatir, apapun tujuan karirmu, dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karir impianmu.





Author Image

Muthiatur Rohmah

Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!