dibimbing.id - Assistant Brand Manager: Pengertian, Keahlian, & Pekerjaan

Assistant Brand Manager: Pengertian, Keahlian, & Pekerjaan

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

•

17 January 2024

•

778

Image Banner

Di era persaingan bisnis kompetitif, assistant brand manager adalah seorang persona yang memegang kunci keberhasilan usaha. Pasalnya, assistant brand manager memiliki peran yang menentukan keberhasilan dan daya saing merek.


Secara umum, assistant brand manager adalah individu yang membangun dan mengelola citra merek. Untuk mengetahui perannya, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!


Apa itu Assistant Brand Manager?


Secara garis besar, assistant brand manager adalah persona yang memegang peran penting dalam kesuksesan bisnis. Lebih detail nya, posisi ini adalah salah satu jenis pekerjaan dalam bidang pemasaran.


Fokus seorang assistant brand manager ada pada pengembangan dan pengelolaan sebuah merek. Seorang assistant brand manager bertugas untuk membantu brand manager dalam merancang strategi untuk menjaga citra merek.


Tugas assistant brand manager meliputi perancangan kampanye iklan, pengelolaan media sosial, dan analisis data penjualan.


Secara keseluruhan, assistant brand manager berperan untuk membantu memastikan bahwa merek yang ditangani terlihat menarik dan dapat bersaing.


Keahlian yang Dibutuhkan Assistant Brand Manager


Seperti yang dijelaskan sebelumnya, assistant brand manager memiliki peran untuk mendukung brand manager dalam mengelola dan mengembangkan merek. Untuk melakukan hal tersebut, beberapa keahlian yang dibutuhkan adalah:


1. Kemampuan Analitis yang Kuat


Pertama, keahlian yang dibutuhkan assistant brand manager adalah kemampuan analisis. Hal ini mencakup keahlian dalam mengumpulkan dan menganalisis data pasar, tren, dan kinerja penjualan.


Melalui keahlian ini, mereka dapat memahami kebutuhan dan perilaku target pasar. Selain itu, mereka juga bisa evaluasi efektivitas strategi pemasaran dan identifikasi peluang serta tantangan yang dihadapi.

Dengan kemampuan analitis yang kuat, mereka bisa mengambil keputusan berdasarkan bukti dan data. Hal ini membuat strategi yang diambil lebih terukur dan efektif.


Baca Juga: Strategi Pemasaran Baru dengan Meme Marketing



2.  Keterampilan Komunikasi yang Efektif


Berikutnya, keahlian penting untuk assistant brand manager adalah keterampilan komunikasi yang efektif. Seorang assistant brand manager harus bisa menyampaikan ide, strategi, dan hasil analisis dengan jelas. 


Hal ini berlaku pada tim internal maupun stakeholder eksternal seperti klien atau pemasok. Selain itu, assistant brand manager juga harus memiliki kemampuan mendengarkan yang baik. Ini bisa berguna untuk memahami kebutuhan dan masukan dari berbagai pihak.


Keterampilan ini sangat penting baik dalam konteks komunikasi lisan dan tertulis.


3. Kreativitas dan Inovasi


Selanjutnya, keahlian yang dibutuhkan assistant brand manager adalah kreativitas dan inovasi. Ini sangat penting untuk memastikan merek tetap relevan dan menarik. 


Seorang assistant brand manager harus mampu berpikir kreatif dalam merancang kampanye pemasaran yang menarik dan unik.


Selain itu, mereka juga perlu inovatif dalam mencari solusi untuk berbagai tantangan yang dihadapi merek. 


4. Kemampuan Manajemen Proyek


Setelah itu, kemampuan penting bagi assistant brand manager adalah manajemen proyek juga sangat dibutuhkan. Hal ini mencakup perencanaan, pengaturan prioritas, dan pengawasan pelaksanaan berbagai proyek.


Pasalnya, seorang assistant brand manager seringkali harus mengelola beberapa proyek secara bersamaan. Oleh sebab itu, mereka harus bisa mengelola waktu dengan baik dan memastikan bahwa semua aspek berjalan sesuai rencana.


Selain itu, kemampuan ini juga meliputi pengelolaan sumber daya. Misalnya, anggaran atau sumber daya manusia yang dibutuhkan selama pelaksanaan proyek.


5. Keahlian Negosiasi dan Persuasi


Selanjutnya, keahlian yang dibutuhkan assistant brand manager adalah negosiasi dan persuasi. Hal ini mencakup keahlian dalam bernegosiasi untuk dapatkan kesepakatan yang menguntungkan.


Kecepatan menguntungkan itu bisa berupa harga, waktu, atau kualitas. Selain negosiasi, mereka juga perlu memiliki keahlian persuasi. Hal ini berguna untuk meyakinkan pihak lain mengenai ide atau strategi yang diusulkan.


Baca Juga: Project Management: Definisi, Manfaat, Aspek Penting, dan Tahapan


6. Kemampuan Kerja Sama Tim


Terakhir, keahlian yang diperlukan assistant brand manager adalah kemampuan kerja sama tim. Seorang assistant brand manager harus bisa bekerja sama, berkoordinasi, dan berkomunikasi dengan efektif dengan anggota tim lain.


Hal ini mencakup keahlian dalam mendengarkan, memberi masukan, dan kolaborasi dengan rekan kerja. Selain itu, mereka juga perlu mampu menghargai perbedaan pendapat dan adaptasi dengan berbagai situasi.



Pekerjaan Assistant Brand Manager


Setelah mempelajari keahlian yang dibutuhkan, berikutnya mari mengenal beberapa pekerjaanya di bawah ini:


1. Mengembangkan dan Implementasi Strategi Merek


Pekerjaan pertama adalah mengembangkan dan implementasi strategi merek. Hal ini mencakup identifikasi target pasar, posisi merek, dan cara terbaik untuk berkomunikasi dengan audiens target.


Assistant brand manager perlu memahami bagaimana cara membuat merek mereka unik dan mengkomunikasikannya pada konsumen. Kegiatannya bisa meliputi pengembangan pesan merek, visual, dan strategi promosi.


Selain itu, assistant brand manager juga harus memastikan bahwa semua elemen pemasaran, dari iklan hingga promosi selaras dengan strategi yang ditetapkan.


2. Koordinasi Kampanye Pemasaran


Berikutnya adalah koordinasi kampanye pemasaran. Hal ini melibatkan perencanaan kampanye, dari konsepsi awal hingga eksekusinya. 


Mereka bekerja sama dengan tim kreatif, agensi pemasaran, dan departemen lainnya untuk mengembangkan kampanye. Mulai dari materi iklan, promosi penjualan, dan inisiatif pemasaran digital.


Mereka juga bertugas untuk memantau dan menyesuaikan kampanye berdasarkan umpan balik dan hasil kinerja. Ini berguna untuk memastikan bahwa kampanye tersebut efektif dalam mencapai tujuannya.


3. Analisis Pasar dan Penelitian


Setelah itu, pekerjaanya adalah analisis pasar dan penelitian. Untuk memenuhi tanggung jawab ini, mereka harus kumpulkan dan analisis data tren industri, perilaku konsumen, dan aktivitas pesaing. 


Penelitian ini membantu dalam mengidentifikasi peluang pasar, memahami kebutuhan dan keinginan konsumen, serta menginformasikan keputusan strategis.


Hasil dari penelitian ini digunakan untuk menginformasikan pengembangan produk, strategi pemasaran, dan keputusan bisnis lainnya.


Baca Juga: Optimalkan Bisnis, Ini 5 Alat Analisis Data untuk Bisnis Kecil


4. Manajemen Produk


Lalu, pekerjaan lainnya adalah melakukan pengelolaan produk. Hal ini mencakup kerja sama dengan tim R&D, menguji produk di pasar, dan memastikan bahwa itu sesuai dengan kebutuhan dan harapan konsumen.


Selain itu, mereka juga bertanggung jawab untuk memantau siklus hidup produk. Hal ini bertujuan untuk pengambilan keputusan mengenai modifikasi atau penghentian produk berdasarkan kinerja pasar.


5. Mengawasi Alokasi Dana Anggaran


Pekerjaan selanjutnya adalah mengawasi alokasi dan penggunaan anggaran pemasaran. Selain itu, mereka juga perlu memastikan bahwa investasi pemasaran memberikan hasil yang maksimal dan efisien dari segi biaya.


6. Menjaga Hubungan dengan Agen dan Vendor


Setelah itu, pekerjaan assistant brand manager adalah menjaga hubungan dengan agen dan vendor. Hal ini melibatkan interaksi secara berkala dengan berbagai pihak eksternal seperti agensi iklan, pemasok materi pemasaran, dan vendor jasa.


Assistant brand manager harus memastikan bahwa semua pihak eksternal memahami dan mendukung tujuan dan nilai merek. Mereka juga berperan dalam negosiasi kontrak dan evaluasi kinerja vendor.


7. Membuat Laporan dan Analisis Kinerja


Berikutnya, pekerjaan lain assistant brand manager adalah membuat laporan dan analisis kerja. Hal ini mencakup pengumpulan dan analisis data dari berbagai sumber seperti kampanye pemasaran, penjualan, dan feedback konsumen.


Hal ini dilakukan untuk menilai seberapa efektif strategi dan aktivitas merek dalam mencapai tujuan yang ditetapkan.


Baca Juga: Panduan dan Tips Cara Membuat Digital Marketing Plan


8. Mengelola Media Sosial dan Konten Digital


Terakhir adalah mengelola media sosial dan konten digital. Tanggung jawab assistant brand manager adalah mengatur strategi konten, platform media sosial, dan kampanye yang berjalan.


Itulah penjelasan lengkap mengenai assistant brand manager, mulai dari pengertian hingga pekerjaannya. Seperti yang dijelaskan di atas, assistant brand manager adalah salah satu pekerjaan dalam bidang pemasaran digital.


Selain assistant brand manager, di pemasaran digital ada beragam profesi lainnya. Misalnya SEO specialist, social media specialist, ads specialist, dan masih banyak lagi. 


Apakah kamu tertarik untuk mulai karirmu dalam pemasaran digital? Well, kalau iya kamu harus pastikan bahwa kamu memiliki portofolio yang sesuai yaa!


Apabila kamu baru saja mulai dan belum memiliki portofolio, Sobat MinDi nggak perlu khawatir! MinDi punya solusinya! Kamu bisa ikuti Digital Marketing dibimbing.id.


Di program tersebut, kamu bisa belajar semua hal di digital marketing dengan materi terupdate di industri. Lalu, Sobat MinDi juga bisa dapatkan hands-on experience untuk bangun portofolio lewat real-case project yang diberikan semasa program.


Di samping itu, kamu terjamin akan dapatkan pekerjaan lewat layanan job-connection yang telah terhubung ke 500+ companies. Jadi, nggak usah tunggu lama dan segera daftarkan dirimu yaa!





Share

Author Image

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

Khadijah adalah SEO Content Writer di Dibimbing dengan pengalaman menulis konten selama kurang lebih setahun. Sebagai lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang berminat tinggi di digital marketing, Khadijah aktif berbagi pandangan tentang industri ini. Berbagai topik yang dieksplorasinya mencakup digital marketing, project management, data science, web development, dan career preparation.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!