Cara Mengaktifkan JavaScript di Berbagai Browser Terbaru 2025

Yo, Warga Bimbingan! Lagi butuh cara mengaktifkan JavaScript? Sering banget kan, lagi asyik-asyiknya scrolling cari inspirasi atau fokus ngoding, tiba-tiba website yang kamu buka malah aneh.

Tampilannya berantakan, tombolnya nggak bisa diklik, atau yang paling bikin kesel, muncul pop-up "Please enable JavaScript" yang menjadi penghalang. Bikin mood buat lanjutin eksplorasi karier web development jadi anjlok seketika.

Sekarang, coba bayangin deh semua situs itu berjalan mulus tanpa drama. Kamu bisa bebas mengakses tools web development, lihat portofolio canggih para senior, dan melanjutkan proses belajarmu dengan lancar.

Makanya, pastikan JavaScript di browser kamu aktif. Di artikel inilah, MinDi bakal pandu kamu langkah demi langkah untuk mengaktifkan JavaScript di semua browser populer edisi terbaru 2025. Yuk, mulai!

Baca Juga: Roadmap Full Stack Web Developer: Langkah Menuju Karir 2025

Mengapa Perlu Mengaktifkan JavaScript?

Kamu perlu mengaktifkan JavaScript karena teknologi ini adalah nyawa dari hampir semua situs web modern yang interaktif.

Tanpa JavaScript, banyak fitur penting tidak akan berfungsi, seperti menu drop-down, formulir pengiriman data, pemutar video, pembaruan konten secara real-time (seperti di media sosial), hingga animasi yang membuat web lebih hidup.

Akibatnya, situs web mungkin akan terlihat rusak, tidak lengkap, atau terasa statis seperti dokumen biasa.

Jadi, untuk mendapatkan pengalaman Browse yang lengkap, fungsional, dan sesuai dengan yang dirancang oleh pengembangnya, mengaktifkan JavaScript adalah sebuah keharusan.

Baca Juga: Perbedaan Java dan JavaScript Lengkap untuk Pemula

Cara Mengaktifkan JavaScript di Berbagai Browser

Sumber: Freepik

Nah, setelah paham betapa krusialnya JavaScript untuk pengalaman Browse, saatnya langsung praktikkan cara mengaktifkannya di browser andalanmu. Yuk, kepoin sekarang!

1. Google Chrome

Untuk memulai, kita bahas browser yang paling banyak digunakan. Sebagai penguasa pasar, Chrome memang jadi andalan jutaan orang untuk segala aktivitas online, mulai dari bekerja hingga belajar coding.

Untungnya, Google mendesain pengaturannya agar mudah diakses, termasuk untuk urusan JavaScript ini. Kamu hanya perlu masuk ke menu setelan privasi untuk mengaturnya dalam beberapa klik saja.

1. Buka browser Google Chrome.
2. Klik ikon tiga titik vertikal (⋮) di pojok kanan atas, lalu pilih Setelan.
3. Pilih menu Privasi dan Keamanan, kemudian klik Setelan Situs.
4. Gulir ke bawah hingga menemukan dan memilih JavaScript.
5. Pastikan opsi Situs dapat menggunakan JavaScript sudah terpilih.

2. Mozilla Firefox

Selanjutnya, untuk Mozilla Firefox, cara mengaktifkan JavaScript sedikit berbeda karena melibatkan halaman konfigurasi lanjutan. Browser yang satu ini terkenal banget dengan fokusnya pada privasi dan kustomisasi, makanya beberapa setelan penting diletakkan di area khusus. 

Halaman about:config ini sebenarnya cuma pusat kontrol buat kamu yang mau oprek lebih dalam. Meskipun ada peringatan risiko, selama kamu mengikuti panduan ini, semuanya aman terkendali.

1. Buka browser Mozilla Firefox.
2. Ketik about:config pada address bar dan tekan Enter.
3. Sebuah halaman peringatan akan muncul, klik tombol Terima Risiko dan Lanjutkan.
4. Pada kolom pencarian, ketik javascript.enabled.
5. Pastikan nilainya menunjukkan true. Jika masih false, klik dua kali pada baris tersebut untuk mengubahnya.

3. Microsoft Edge

Berikutnya adalah Microsoft Edge. Prosesnya sangat mirip dengan Google Chrome, dan ini ada alasannya. Hal tersebut karena Edge sekarang dibangun di atas basis yang sama dengan Chrome, yaitu engine Chromium. 

Keuntungan buat kamu, tata letak menunya menjadi familier dan nggak bikin bingung kalau kamu terbiasa dengan Chrome. Pengaturannya pun bisa kamu temukan di lokasi yang hampir identik.

1. Buka browser Microsoft Edge.
2. Klik ikon tiga titik horizontal (⋯) di pojok kanan atas dan pilih Setelan.
3. Pilih menu Kuki dan izin situs (Cookies and site permissions).
4. Gulir ke bawah, temukan dan klik pada JavaScript.
5. Aktifkan toggle pada pilihan Diizinkan (disarankan).

4. Safari

Terakhir, bagi para pengguna ekosistem Apple, berikut adalah cara mengaktifkan Javascript di browser andalan mereka, Safari. Browser ini terintegrasi secara mendalam dengan macOS dan iOS, menawarkan performa yang optimal untuk perangkat Apple. 

Sejalan dengan filosofi desain Apple, proses untuk mengaktifkan JavaScript dibuat sangat ringkas dan tidak berbelit-belit. Kamu bisa menemukannya dengan cepat di dalam menu preferensi keamanan.

1. Buka browser Safari di perangkat macOS kamu.
2. Klik menu Safari di pojok kiri atas layar, lalu pilih Preferensi (Preferences).
3. Sebuah jendela baru akan muncul, kemudian pilih tab Keamanan (Security).
4. Beri tanda centang pada kotak di samping opsi Aktifkan JavaScript (Enable JavaScript).

Baca Juga: Split JavaScript: Panduan Praktis versi dibimbing.id

Siap Bawa Skill Kamu ke Level Karier Profesional?

Kini, Warga Bimbingan tidak hanya tahu cara mengaktifkan JavaScript, tetapi juga sudah memahami betapa fundamentalnya skill ini dalam web development. Jika kamu serius ingin beralih karier, perdalam skill di Bootcamp Full Stack Web Development dibimbing.id.

Kamu akan belajar langsung dari mentor berpengalaman dengan silabus terlengkap sesuai kebutuhan industri. Bukan cuma teori, kamu bisa bikin portofolio lewat praktik nyata, bahkan gratis mengulang kelas. Dengan rekam jejak 96% alumni berhasil dapat kerja dan dukungan 840+ hiring partner, peluangmu untuk disalurkan ke perusahaan impian terbuka lebar.

Mungkin kamu ragu, "Apakah belajar hal teknis seperti ini sudah cukup untuk switch career?" atau "Dengan 96% alumni dapat kerja, bagaimana sebetulnya proses penyaluran kerja?” Kalau ada pertanyaan semacam itu atau lainnya, konsultasi gratis di sini. dibimbing.id pasti #BimbingSampeJadi impian kariermu.