13 Supply Chain Management Software Pilihan untuk Bisnis

Farijihan Putri
•
15 June 2025
•
537

Warga Bimbingan lagi pusing cari supply chain management software yang cocok buat bisnis atau karier barumu?
Banyak pemula di bidang logistik dan supply chain yang bingung harus mulai dari mana, apalagi dengan begitu banyaknya pilihan software di luar sana. Salah pilih tools bisa bikin alur kerja berantakan dan waktu terbuang sia-sia.
Tenang, kamu ada di tempat yang tepat. Di artikel ini, MinDi sudah rangkum 13 supply chain management software pilihan yang powerful dan cocok buat kamu yang lagi belajar dari nol atau baru mau switch career lewat bootcamp. Mulai dari yang user friendly sampai yang dipakai perusahaan besar, semuanya ada di sini.
Yuk, simak sampai habis dan temukan software yang bisa bantu kamu menjadi profesional SCM andal!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Bootcamp Product Management Terbaru 2025
13 Supply Chain Management Software
Sumber: Freepik
Berikut 13 software supply chain management pilihan yang bisa bantu kelola proses bisnis kamu lebih efisien dan terstruktur, terutama buat kamu yang sedang belajar atau baru terjun ke dunia supply chain.
1. SAP SCM
Pertama, ada SAP SCM yang sudah lama dikenal sebagai solusi enterprise kelas atas. Platform ini cocok untuk perusahaan besar yang butuh sistem terintegrasi dari hulu ke hilir.
SAP SCM menawarkan fitur lengkap mulai dari perencanaan permintaan, manajemen inventaris, hingga analisis kinerja supply chain.
Selain itu, skalabilitasnya tinggi dan bisa bisa terus dikembangkan seiring pertumbuhan bisnis. Dengan antarmuka yang profesional, software ini banyak dipakai untuk pelatihan supply chain management software di level korporat.
2. Shippabo
Selanjutnya ada Shippabo, platform berbasis cloud yang dirancang untuk memudahkan pelacakan dan pengiriman barang lintas negara. Supply chain management software satu ini sangat cocok untuk bisnis e-commerce dan retail yang fokus pada impor dan ekspor.
Shippabo memungkinkan pengguna memantau pengiriman secara real time dengan dashboard yang simpel.
Selain itu, pengguna bisa mengelola dokumen pengiriman dan biaya logistik dalam satu platform. Untuk pemula yang ingin belajar logistik internasional, Shippabo bisa menjadi awal yang tepat.
3. Magaya Supply Chain
Magaya menawarkan solusi supply chain digital yang fokus pada efisiensi operasional. Sistem ini cocok digunakan oleh freight forwarder, warehouse operator, hingga perusahaan logistik skala menengah.
Magaya memudahkan kamu mengelola inventaris, pengiriman, dan pelacakan barang dengan integrasi otomatis.
Dengan tampilan yang cukup ramah pengguna, software ini juga mendukung ekspor laporan secara langsung. Pilihan ideal bagi kamu yang sedang mengembangkan skill di bidang manajemen supply chain.
4. FreightPOP Transportation Management System
FreightPOP dirancang khusus untuk mengelola transportasi dan pengiriman dari berbagai mode: darat, laut, dan udara.
Software ini terintegrasi dengan lebih dari 300 carrier dan memudahkan perbandingan tarif secara real time. Kamu bisa mengatur pengiriman dari satu dashboard, termasuk membuat label dan melacak status kiriman.
Selain efisien, FreightPOP juga mendukung pelaporan berbasis data untuk pengambilan keputusan yang lebih cerdas. Cocok untuk bisnis yang banyak mengandalkan pengiriman lintas wilayah.
5. Precoro
Precoro lebih dari sekadar software pembelian, fiturnya mencakup pengelolaan supplier, pengadaan barang, dan persetujuan anggaran. Sebagai supply chain management software, Precoro membantu bisnis memastikan pengadaan berlangsung transparan dan terorganisir.
Sistem ini juga bisa diintegrasikan dengan tools akuntansi populer seperti QuickBooks dan Xero. Precoro menawarkan tampilan yang modern dan mudah digunakan, ideal untuk pemula. Cocok untuk kamu yang fokus di bagian procurement dan administrasi supply chain.
6. Oracle SCM Cloud
Oracle SCM Cloud dikenal dengan teknologi AI dan machine learning-nya yang canggih. Software ini mendukung otomatisasi hampir di semua proses rantai pasok, dari perencanaan produksi hingga manajemen risiko.
Oracle juga menawarkan fleksibilitas tinggi untuk perusahaan yang ingin melakukan transformasi digital secara menyeluruh.
Dengan fitur prediktif dan analitik real time, keputusan bisnis bisa diambil dengan lebih akurat. Banyak perusahaan besar menggunakan Oracle untuk mengelola supply chain global mereka.
7. Supplier Chain Management Software by Intelex
Intelex menekankan pentingnya transparansi dan keberlanjutan dalam supply chain. Platform ini berfokus pada manajemen risiko, kepatuhan, dan kolaborasi antar supplier.
Sistemnya memungkinkan pemantauan kinerja supplier secara berkelanjutan, termasuk audit dan pelaporan.
Intelex cocok untuk bisnis yang ingin meningkatkan kualitas dan akuntabilitas supply chain mereka. Fokusnya bukan hanya efisiensi, tapi juga pada dampak jangka panjang dari setiap rantai proses.
8. Logiwa WMS
Logiwa adalah supply chain management software yang mengutamakan manajemen gudang dan pemenuhan pesanan. Platform ini ideal untuk bisnis e-commerce dan DTC (direct-to-consumer) yang butuh kecepatan dalam pengiriman.
Logiwa mendukung integrasi dengan berbagai marketplace dan sistem POS untuk efisiensi maksimal. Fitur utamanya termasuk pelacakan stok real time dan otomatisasi pemrosesan pesanan. Cocok untuk kamu yang ingin fokus belajar warehouse management.
9. Kinaxis RapidResponse
Kinaxis menawarkan pendekatan kolaboratif dalam perencanaan supply chain. Platform ini membantu perusahaan membuat simulasi skenario untuk merespons perubahan pasar secara cepat. Kinaxis sangat cocok untuk industri manufaktur yang kompleks dan dinamis.
Dengan pendekatan berbasis data, pengguna bisa membuat keputusan lebih akurat dalam waktu singkat. Sistem ini juga banyak digunakan dalam pelatihan profesional SCM di berbagai negara.
10. NetSuite
NetSuite by Oracle adalah ERP cloud yang juga memiliki modul supply chain yang solid. Modul ini membantu mengelola produksi, logistik, dan distribusi dalam satu sistem terintegrasi.
NetSuite cocok untuk perusahaan skala menengah yang ingin meningkatkan efisiensi operasional.
Selain fitur teknis, sistem ini menawarkan dashboard yang informatif dan mudah dimengerti. Dukungan dari komunitas global membuat NetSuite semakin populer di kalangan profesional muda.
11. Epicor Kinetic
Epicor Kinetic adalah supply chain management software yang dikembangkan untuk industri manufaktur. Platform ini memungkinkan manajemen produksi, pengadaan, dan pengiriman secara menyeluruh.
Desain UI-nya modern, cocok untuk generasi muda yang terbiasa dengan sistem digital. Epicor juga menawarkan fitur pelaporan dan analisis untuk mengoptimalkan setiap proses dalam supply chain.
Software ini banyak digunakan oleh bisnis manufaktur yang ingin meningkatkan kecepatan produksi dan distribusi.
12. Anvyl
Anvyl berfokus pada manajemen supplier dan visibilitas rantai pasok secara menyeluruh. Platform ini sangat pas untuk bisnis yang ingin mengelola hubungan dengan vendor secara efisien.
Fitur utamanya meliputi otomatisasi pemesanan, pelacakan produksi, hingga analisis performa supplier.
Anvyl dirancang agar pengguna bisa memonitor seluruh proses hanya dari satu dashboard. Bagi kamu yang ingin fokus di vendor management, software ini bisa menjadi solusi cerdas.
13. Tada
Tada menggunakan pendekatan visual untuk menyajikan seluruh proses supply chain dalam bentuk dashboard interaktif. Software ini memudahkan kolaborasi lintas departemen dan transparansi dalam pengambilan keputusan.
Dengan teknologi canggih, Tada membantu pengguna memahami data supply chain secara lebih intuitif.
Fokusnya ada pada visualisasi dan konektivitas antar sistem dalam ekosistem bisnis. Sangat cocok untuk pemula yang terbantu dengan tampilan visual dalam proses belajar.
Baca Juga: 7 Cara Menjadi Product Manager Sukses! Cek Panduannya Lengkap!
Pilih Supply Chain Management Software Sesuai Kebutuhan!
Memilih supply chain management software yang tepat bisa menjadi langkah awal yang penting banget buat kamu yang ingin memahami alur distribusi bisnis atau meningkatkan skill di dunia kerja digital.
Tapi, kalau kamu masih belum yakin mau fokus di bidang supply chain atau malah tertarik coba bidang lain seperti data, digital marketing, product & project management, finance & accounting, atau bahkan AI Machine Learning, kamu bisa banget eksplor lebih jauh lewat Program Bootcamp di dibimbing.id.
Belajar bareng 338+ mentor berpengalaman, kamu bakal dapat materi terlengkap, latihan praktek nyata untuk portfolio, gratis mengulang kelas, dan pastinya disiapkan buat masuk dunia kerja. Sudah ada 3.400+ career shifter yang merasa terbantu dan 840+ hiring partner siap bantu salurin kamu ke pekerjaan yang sesuai.
Punya pertanyaan, "Apa bootcamp-nya cocok buat pemula tanpa background sama sekali?" atau "Apakah akan dibimbing sampai proses interview kerja?", konsultasi gratis aja dulu di sini. dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi agar lebih siap bersaing di dunia kerja digital!
Referensi
Tags