dibimbing.id - Amankah Social Spy WhatsApp? Ini Cara Kerja dan Bahayanya

Amankah Social Spy WhatsApp? Ini Cara Kerja dan Bahayanya

Irhan Hisyam Dwi Nugroho

28 April 2025

244

Image Banner

Warga Bimbingan, pernah dengar tentang Social Spy WhatsApp? Banyak yang penasaran, bahkan tergoda buat coba, tapi MinDi mau kasih tahu pentingnya hati-hati sebelum percaya.

Social Spy WhatsApp katanya bisa memantau percakapan orang lain hanya dengan memasukkan nomor telepon, keren banget kedengarannya ya? Tapi faktanya, menurut Tempo.co, aplikasi ini berisiko tinggi digunakan untuk penipuan online, mirip dengan GB WhatsApp. 

Data Kaspersky menunjukkan lebih dari 33 juta serangan malware menyerang perangkat mobile sepanjang 2024, dan laporan terbaru juga mengungkapkan ancaman spyware yang semakin mengincar pengguna WhatsApp.

Makanya, MinDi bakal bantu jelasin dengan sederhana tentang bagaimana cara kerja Social Spy WhatsApp dan bahaya apa saja yang mungkin mengintai. Yuk, simak penjelasannya supaya Warga Bimbingan bisa lebih waspada dan aman saat beraktivitas di dunia digital!

Baca juga : Panduan Memilih Bootcamp Cyber Security yang Tepat


Apa Itu Social Spy WhatsApp?


Social Spy WhatsApp adalah sebuah layanan atau aplikasi yang diklaim mampu memantau aktivitas WhatsApp orang lain hanya dengan memasukkan nomor telepon target. 

Banyak situs atau platform yang menawarkan Social Spy WhatsApp secara gratis, namun sebagian besar tidak benar-benar berfungsi seperti yang dijanjikan. 

Biasanya, layanan ini meminta pengguna untuk menyelesaikan survei atau mengunduh aplikasi lain sebelum mengakses hasil yang diklaim, namun pada akhirnya tidak memberikan data apapun. 

Karena itu, penting untuk memahami bahwa Social Spy WhatsApp seringkali digunakan sebagai jebakan untuk mencuri data pribadi atau menyebarkan malware.

Baca juga : Panduan Lengkap Belajar Cyber Security dan Peluang Kerja


Bagaimana Cara Kerja Social Spy WhatsApp?


Sumber: Canva

Warga Bimbingan, mungkin ada yang bertanya-tanya, sebenarnya gimana sih cara kerja Social Spy WhatsApp ini? Tenang, MinDi akan jelasin dengan sederhana supaya kalian nggak gampang terjebak!


1. Memasukkan Nomor WhatsApp Target


Biasanya, pengguna diminta untuk memasukkan nomor WhatsApp orang yang ingin dipantau ke dalam kolom yang tersedia. 

Setelah itu, layanan mengklaim akan mencari dan mengumpulkan data percakapan dari nomor tersebut. Namun kenyataannya, data yang dijanjikan hampir tidak pernah muncul dan ini hanya trik untuk menarik perhatian pengguna.


2. Menjalankan Proses Verifikasi atau Survei


Setelah memasukkan nomor, pengguna biasanya diarahkan untuk melakukan verifikasi manusia atau mengisi survei tertentu. 

Proses ini seringkali panjang dan menjanjikan akses data setelah selesai, padahal itu hanya akal-akalan. Banyak pengguna akhirnya diminta mengunduh aplikasi tambahan yang justru berpotensi membawa virus atau malware.


3. Tidak Memberikan Data Nyata


Meskipun pengguna sudah mengikuti semua instruksi, data yang dijanjikan hampir selalu tidak pernah diberikan. 

Sebaliknya, pengguna malah bisa kehilangan data pribadi atau terkena iklan spam secara berlebihan. Jadi, penting banget buat Warga Bimbingan untuk sadar bahwa Social Spy WhatsApp lebih banyak tipuannya daripada manfaatnya.

Baca juga : Cyber Security Roadmap: Panduan Lengkap untuk Pemula


Bahaya Menggunakan Social Spy WhatsApp


Sumber: Canva

Menggunakan aplikasi seperti Social Spy WhatsApp memang terlihat menarik, tapi sebenarnya penuh risiko yang jarang disadari oleh Warga Bimbingan. MinDi mau jelasin lima bahaya besar yang perlu banget kalian perhatikan supaya tetap aman!


1. Pencurian Data Pribadi


Banyak layanan Social Spy WhatsApp justru mengincar data pribadi seperti nomor HP, email, hingga akses ke akun media sosial. 

Setelah data kalian dikumpulkan, bisa saja dijual ke pihak ketiga tanpa sepengetahuan. Ini tentu berbahaya banget buat keamanan identitas online Warga Bimbingan.


2. Terinfeksi Malware dan Virus


Saat mencoba mengakses layanan ini, pengguna sering diarahkan untuk mengunduh aplikasi tambahan yang ternyata berisi malware

Malware ini bisa mencuri informasi penting atau merusak perangkat. Kalau Warga Bimbingan tidak hati-hati, HP atau komputer bisa jadi lambat atau bahkan error total.


3. Kehilangan Akun WhatsApp


Beberapa Social Spy palsu meminta akses login WhatsApp atau data verifikasi. Kalau diberikan, akun WhatsApp kalian bisa langsung dibajak dan digunakan untuk kejahatan. 

MinDi selalu ingetin, jangan pernah bagikan kode OTP atau informasi pribadi ke situs yang mencurigakan!


4. Terjebak Phishing


Banyak situs Social Spy WhatsApp adalah jebakan phishing yang tampak meyakinkan. Situs ini dibuat untuk mencuri informasi penting dengan tampilan palsu menyerupai WhatsApp resmi. Sekali Warga Bimbingan mengisi data di sana, besar kemungkinan akun kalian akan diretas.


5. Masalah Hukum


Mencoba memata-matai percakapan WhatsApp orang lain tanpa izin itu ilegal di banyak negara. 

Jika ketahuan, Warga Bimbingan bisa menghadapi konsekuensi hukum serius seperti denda atau bahkan hukuman penjara. MinDi sarankan, lebih baik lindungi privasi sendiri daripada melanggar hukum dan berujung masalah.

Baca juga : Adware Adalah: Fungsi, Cara Kerja, Jenis, dan Contoh


Cara Mengatasi Ancaman Social Spy WhatsApp


Sumber: Canva

Kalau Warga Bimbingan sudah tahu bahayanya, tentu penting juga untuk tahu bagaimana cara melindungi diri dari ancaman seperti Social Spy WhatsApp. 

MinDi punya tips sederhana yang bisa langsung kalian terapkan agar tetap aman di dunia digital!


1. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah di WhatsApp


Verifikasi dua langkah membuat akun WhatsApp kamu jauh lebih aman dari upaya pembajakan. 

Dengan fitur ini, setiap kali ada login baru, sistem akan meminta PIN tambahan yang hanya kamu tahu. Warga Bimbingan wajib aktifkan fitur ini supaya tidak mudah dibobol orang iseng.


2. Hindari Mengakses Situs Mencurigakan


Jangan mudah tergoda klik situs atau aplikasi yang menawarkan layanan mata-mata seperti Social Spy WhatsApp.

Banyak di antaranya adalah jebakan untuk mencuri data atau menyebar malware. Lebih baik, Warga Bimbingan hanya menggunakan aplikasi resmi dari Google Play Store atau App Store.


3. Gunakan Aplikasi Keamanan Tambahan


Menginstal aplikasi antivirus atau security app di HP bisa membantu mendeteksi ancaman sejak dini. 

Aplikasi ini bisa memblokir akses dari situs berbahaya dan memberi peringatan jika ada aktivitas mencurigakan. Ini penting banget buat Warga Bimbingan yang ingin tetap tenang saat beraktivitas online.


4. Edukasi Diri Tentang Ancaman Digital


Makin paham tentang berbagai modus penipuan digital, makin kecil kemungkinan kita terjebak. 

Warga Bimbingan bisa rutin membaca berita teknologi dan update tentang keamanan siber. Ingat, MinDi selalu bilang: ilmu keamanan digital itu investasi masa depan!

Baca juga : Vishing Adalah: Pengertian, Cara Kerja, dan Contoh Kasus


Yuk, Ikuti Bootcamp Cyber Security di dibimbing.id


Setelah memahami cara kerja dan bahaya Social Spy WhatsApp, sekarang saatnya Warga Bimbingan memperkuat perlindungan diri di dunia digital yang penuh ancaman!

Yuk, ikuti Bootcamp Cyber Security di dibimbing.id! Di sini, kamu akan belajar teknik dasar dan lanjutan untuk melindungi data pribadi, mengenali ancaman cyber seperti spyware dan phishing, serta membangun sistem keamanan digital yang kuat.

Belajar langsung dari mentor berpengalaman dengan kurikulum aplikatif dan praktis, yang membantumu memahami konsep keamanan siber, ethical hacking, hingga proteksi akun dan jaringan.

Dengan lebih dari 840+ hiring partner dan tingkat keberhasilan alumni 95%, peluang kariermu di bidang cyber security semakin terbuka lebar!

Jadi, tunggu apa lagi? Hubungi kami di sini dan daftar sekarang di dibimbing.id untuk mulai perjalananmu menjadi seorang Cyber Security Specialist profesional! #BimbingSampeJadi


Referensi


  1. Bahaya di Balik Social Spy WhatsApp [Buka]

Share

Author Image

Irhan Hisyam Dwi Nugroho

Irhan Hisyam Dwi Nugroho is an SEO Specialist and Content Writer with 4 years of experience in optimizing websites and writing relevant content for various brands and industries. Currently, I also work as a Content Writer at Dibimbing.id and actively share content about technology, SEO, and digital marketing through various platforms.

Hi!👋
Kalau kamu butuh bantuan,
hubungi kami via WhatsApp ya!