10 Rekomendasi Tools AI untuk Marketing Terbaik, Yuk Coba!

Tools AI untuk marketing telah hadir untuk meningkatkan efektivitas strategi pemasaran hingga meningkatkan keterlibatan pelanggan. Dengan menggunakan alat-alat ini, kamu bisa memberikan inovasi baru dalam strategi pemasaranmu.

10 Daftar Tools AI untuk Marketing

Dengan memanfaatkan tools AI, tim pemasaran bisa meningkatkan efektivitas strategi mereka. Hal ini berguna untuk meningkatkan keterlibatan pelanggan dan mengoptimalkan pengalaman pengguna secara keseluruhan.

1. Dialogflow by Google

Sumber: Wikipedia

Dialogflow adalah platform pengembangan chatbot yang dikeluarkan oleh Google. Ini memungkinkan pengguna untuk membuat chatbot yang cerdas dengan menggunakan pemahaman bahasa alami.

Dialogflow bisa digunakan untuk membuat chatbot yang dapat berinteraksi dengan pengguna menggunakan bahasa alami. Alat ini mampu memberikan layanan pelanggan otomatis serta membantu dalam mengotomatisasi proses komunikasi.

Beberapa manfaat yang bisa didapatkan antara lain:

• Menghemat waktu dan biaya dalam layanan pelanggan.

• Meningkatkan keterlibatan pelanggan.

• Meningkatkan efisiensi dalam menjawab pertanyaan yang sering diajukan.

2. Brandwatch

Sumber: vectorlogoseek.com

Tools AI untuk marketing berikutnya adalah Brandwatch. Ini merupakan platform analisis media sosial yang menggunakan kecerdasan buatan untuk memahami sentimen, tren, dan wawasan dari data media sosial.

Umumnya, Brandwatch digunakan untuk memantau merek, produk, dan industri secara real-time di media sosial. Ini juga digunakan untuk menganalisis sentimen pengguna dan mendapatkan wawasan yang dapat digunakan guna pengambilan keputusan strategis.

Beberapa manfaat yang bisa didapatkan dengan menggunakan Brandwatch antara lain: 

• Memungkinkan merek untuk merespons cepat terhadap perubahan sentimen pelanggan.

• Mengukur efektivitas kampanye media sosial.

• Meningkatkan reputasi merek.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Tools Digital Marketing untuk Bisnis

3. Adobe Target

Sumber: experienceleague

Selanjutnya adalah Adobe Target. Ini merupakan platform personalisasi konten menggunakan kecerdasan buatan untuk memberikan konten yang disesuaikan dengan pengguna berdasarkan perilaku mereka.

Adobe Target digunakan untuk membuat dan mengelola pengalaman digital yang disesuaikan. Ini juga digunakan untuk menguji variasi konten dan menganalisis hasilnya untuk meningkatkan konversi.

Beberapa manfaat penggunaannya antara lain: 

• Meningkatkan keterlibatan pengguna.

• Mengurangi tingkat penolakan.

• Meningkatkan konversi dengan menyajikan konten yang relevan kepada pengguna.

4. SEMrush

Sumber: semrush.com

Selanjutnya, tools AI untuk marketing adalah SEMrush. Ini merupakan platform SEO dan pemasaran online yang menggunakan kecerdasan buatan. Tujuannya adalah untuk menganalisis kinerja situs web, melakukan riset kata kunci, dan memantau pesaing.

SEMrush digunakan untuk meningkatkan peringkat situs web dalam hasil pencarian. Ini juga digunakan untuk mengidentifikasi peluang kata kunci dan memantau kinerja pesaing.

Manfaat penggunaanya antara lain:

• Meningkatkan visibilitas online.

• Meningkatkan lalu lintas organik.

• Meningkatkan ROI kampanye pemasaran.

5. Clarifai

Sumber: Wikipedia

Berikutnya adalah Clarifai. Ini adalah platform analisis gambar dan video yang menggunakan kecerdasan buatan untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan objek dalam gambar dan video.

Clarifai digunakan untuk analisis visual, pengenalan wajah, deteksi objek, dan pemahaman konten visual dalam berbagai konteks.

Ini memiliki beberapa manfaat yakni: 

• Membantu dalam identifikasi tren visual.

• Personalisasi konten berbasis gambar.

• Meningkatkan pengalaman pengguna dengan konten visual yang relevan.

6. Salesforce Marketing Cloud

Sumber: logowik.com

7. Optimizely

Sumber: seekvectorlogo.com

Tools AI untuk marketing berikutnya adalah Optimizely. Ini merupakan platform pengoptimalan pengalaman pengguna (UX) yang menggunakan kecerdasan buatan untuk menguji dan mengoptimalkan situs web dan aplikasi.

Optimizely digunakan untuk membuat dan meluncurkan uji A/B, uji multivariasi, dan eksperimen lainnya untuk meningkatkan pengalaman pengguna.

Manfaat dari penggunaan alat ini antara lain:

• Meningkatkan retensi pengguna.

• Meningkatkan konversi.

• Mengoptimalkan pengalaman pengguna dengan mengidentifikasi desain dan fitur yang paling efektif.

8. RapidMiner

Sumber: prnewswire.com

Tools AI untuk marketing berikutnya adalah RapidMiner. Ini merupakan platform analisis prediktif yang menggunakan kecerdasan buatan untuk menganalisis data, membangun model prediktif, dan membuat keputusan berbasis data.

RapidMiner digunakan untuk memahami tren, mengidentifikasi pola, dan membuat prediksi berdasarkan data historis.

Manfaat dari penggunaan RapidMiner yakni: 

• Meningkatkan pemahaman tentang perilaku pelanggan.

• Mendukung pengambilan keputusan strategis.

• Meningkatkan efisiensi operasional.

9. WordStream

Sumber: seekvectorlogo.com

Tools AI untuk marketing berikutnya adalah WordStream. Ini adalah platform manajemen periklanan online yang menggunakan kecerdasan buatan untuk mengelola kampanye iklan berbayar seperti Google Ads dan Facebook Ads.

WordStream digunakan untuk mengoptimalkan biaya-per-klik (CPC), mengelola kata kunci, dan meningkatkan ROI kampanye iklan.

10. IBM Watson Visual Recognition

Sumber: mediacenter.ibm.com

Tools AI untuk marketing berikutnya adalah IBM Watson Visual Recognition. Ini adalah layanan cloud yang menggunakan kecerdasan buatan untuk menganalisis dan memahami konten visual dalam gambar dan video.

IBM Watson Visual Recognition digunakan untuk identifikasi objek, klasifikasi gambar, dan analisis visual dalam berbagai aplikasi.

Berikut adalah beberapa manfaatnya: 

• Mendukung analisis gambar berbasis AI.

• Mengotomatisasi proses identifikasi objek.

• Meningkatkan pengalaman pengguna dengan konten visual yang relevan.

Itulah beberapa tools AI untuk marketing yang bisa kamu gunakan. Setiap alat ini menawarkan solusi unik untuk berbagai tantangan pemasaran dengan menggunakan AI. 

Kamu bisa belajar berbagai metode pemasaran digital di sini. Selain itu, pembelajarannya dirancang dengan kurikulum beginner-friendly. Jadi, ini cocok banget buat para pemula atau career-switcher.