8 Rekomendasi Tools Digital Marketing untuk Bisnis

Apa itu Marketing Tools?

Marketing tools adalah istilah yang merujuk pada berbagai jenis perangkat, perangkat lunak, atau layanan yang digunakan oleh pelaku bisnis.

Tujuannya adalah membantu mereka merencanakan, melaksanakan, mengelola, dan menganalisis strategi pemasaran mereka. Marketing tool bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas upaya pemasaran, serta membantu mencapai tujuan bisnis.

Contoh Marketing Tools 

Ada berbagai jenis marketing tools yang bisa Sobat MinDi gunakan, berikut adalah beberapa jenisnya :

• Social Media Manager: Alat untuk mengatur dan jadwal posting di berbagai platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn.

• Email Marketing Software: Program untuk mengelola kampanye email, mengirim email massal, dan melihat bagaimana kampanye email berkinerja.

• Pemantau Situs Web: Alat untuk memantau berapa banyak orang yang mengunjungi situs web Anda, bagaimana perilaku mereka di sana, dan bagaimana performa kampanye pemasaran online Anda.

• Alat SEO: Perangkat yang membantu meningkatkan peringkat situs web Anda di hasil mesin pencari seperti Google.

• Alat Analisis Kampanye: Alat yang membantu Anda memonitor dan memberikan laporan terstruktur tentang kinerja kampanye pemasaran Anda.

• CRM (Customer Relationship Management): Program untuk mengelola hubungan dengan pelanggan dan menjaga catatan interaksi dengan mereka.

• Automasi Pemasaran: Alat yang mengotomatisasi tugas-tugas seperti jadwal posting di media sosial dan mengirim email follow-up kepada pelanggan.

• Alat Riset Pasar: Alat yang membantu Anda menyelidiki tren pasar, perilaku konsumen, dan pesaing dalam bisnis Anda.

Software untuk Digital Marketing

Berikut adalah beberapa tools yang dapat membantu kampanye digital marketing Sobat MinDi :

1.Google Analytics

Google menyediakan tools analitik yang umum digunakan sebagai tool digital marketing. Alat ini dapat memantau dan menganalisis berbagai aspek kinerja situs web. Beberapa fitur utamanya meliputi:

• Analisis Web Traffic: Melacak jumlah pengunjung, tampilan halaman, dan sesi di situs web.

• Audience Insight: Memberikan data tentang pengunjung situs web, seperti demografi, lokasi, perangkat yang digunakan, dan perilaku pengguna.

• Conversion Tracking: Mengukur efektivitas kampanye pemasaran dengan melacak tindakan khusus, seperti pengisian formulir, pembelian, atau pendaftaran.

• Laporan Real-time: Menyajikan data secara real-time mengenai aktivitas situs web saat ini.

• Goal Tracking: Memungkinkan menetapkan dan melacak tujuan, seperti mencapai jumlah tampilan halaman tertentu atau waktu yang dihabiskan di halaman.

• Pelacakan E-commerce: Membantu bisnis e-commerce melacak transaksi online dan pendapatan.

2. Google Ads

Google Ads adalah platform periklanan online yang memungkinkan bisnis untuk membuat dan mengelola iklan PPC (pay-per-click) yang muncul di halaman hasil pencarian dan jaringan tampilan Google. Fitur-fiturnya antara lain :

• Penargetan Kata Kunci: Memungkinkan menawar pada kata kunci tertentu yang relevan dengan bisnis untuk memicu iklan ketika pengguna mencari kata-kata tersebut.

• Ekstensi Iklan: Meningkatkan iklan dengan informasi tambahan, seperti tautan situs, tombol panggilan, dan informasi lokasi, sehingga lebih menarik bagi pengguna.

• Penargetan Audiens: Memungkinkan menargetkan demografi, minat, dan perilaku tertentu untuk mencapai audiens yang sesuai.

• Pengaturan Anggaran Iklan: Menyediakan opsi untuk menetapkan anggaran harian atau kampanye untuk mengelola pengeluaran iklan.

• Performance tracking: Menyediakan wawasan mengenai kinerja iklan, termasuk tingkat klik (CTR), tingkat konversi, dan pengembalian investasi iklan (ROAS).

3. Mailchimp

Untuk email marketing agar memudahkan proses pembuatan dan pengelolaan kampanye email, maka bisa menggunakan Mailchimp. Berikut adalah fiturnya : 

• Membuat Email Marketing: Tampilan antarmuka yang memudahkan dalam mengelola buletin dan email.

• Manajemen Kontak: Memungkinkan mengelompokkan daftar email berdasarkan data, perilaku, atau preferensi pengguna untuk kampanye yang ditargetkan.

• Otomasi: Mengotomatisasi rangkaian email, termasuk dalam pemantauan perilaku audiens ngguna atau tanggal tertentu.

• A/B Testing: Memungkinkan pengujian variasi email untuk menentukan mana yang memiliki kinerja lebih baik.

• Analitik: Menyediakan metrik kinerja email, seperti tingkat pembukaan, tingkat klik, dan keterlibatan pelanggan.

4. Hootsuite

Butuh alat digital marketing untuk pengelolaan konten? Hootsuite adalah jawabannya. Sobat MinDi bisa lebih mudah menjadwalkan, mempublikasikan, dan mengelola konten di berbagai platform media sosial dengan fitur berikut :

• Manajemen Multi-platform: Memungkinkan Anda mengelola beberapa akun media sosial dari satu dashboard.

• Penjadwalan Konten: Jadwalkan pos sebelumnya untuk waktu dan konsistensi yang optimal.

• Social Media Listening: Memantau percakapan media sosial dan sebutan merek untuk berinteraksi dengan pengguna.

• Analitik: Menyediakan metrik kinerja media sosial, seperti pertumbuhan pengikut, keterlibatan, dan pos terbaik.

5. SEMrush

Kalau Sobat MinDi butuh tool digital marketing untuk SEO, SEMrush bisa jadi pilihan yang bagus dengan fitur-fitur ini :

• Keyword Research: Membantu Anda menemukan kata kunci relevan untuk kampanye SEO dan PPC.

• Analisis Kompetitor: Menganalisis situs pesaing untuk mengidentifikasi kata kunci unggulan, tautan balik, dan strategi periklanan mereka.

• Audit Situs: Memeriksa situs web Anda untuk masalah teknis SEO dan saran perbaikan.

• Analisis Backlink: Menyediakan informasi tentang tautan balik yang mengarah ke situs web Anda dan pesaing.

6. Ahrefs

Selain SEMrush, Ahrefs adalah toolkit SEO all-in-one yang menyediakan berbagai fitur untuk membantu meningkatkan visibilitas penelusuran organik. Fitur-fiturnya meliputi:

• Analisis Situs Web: Memungkinkan Anda menganalisis lalu lintas penelusuran organik, halaman unggulan, dan profil tautan balik situs web.

• Keyword Research: Membantu Anda menemukan dan menilai kata kunci yang relevan untuk strategi SEO dan PPC Anda.

• Audience Research: Mengidentifikasi pesaing utama Anda dan menganalisis taktik SEO dan pemasaran mereka.

• Audit Situs Web: Mengecek situs Anda untuk masalah teknis dan SEO, serta memberikan rekomendasi perbaikan.

• Analisis Backlink: Menyediakan informasi tentang tautan balik yang mengarah ke situs web Anda dan pesaing, serta membantu Anda dalam strategi link building.

7. Sprout Social

Platform manajemen media sosial ini berfokus pada engagement dan analitik dengan fitur berikut : 

• Penjadwalan Konten: Menjadwalkan dan mempublikasikan konten media sosial di berbagai platform.

• Social Media Listening: Memantau percakapan media sosial dan sebutan merek untuk berinteraksi dengan pengguna.

• Analitik: Memberikan metrik kinerja media sosial, seperti pertumbuhan pengikut, keterlibatan, dan pos terbaik.

8. Buzzsumo

Alat pemasaran konten ini membantu Anda menemukan konten populer dan influencer di industri yang dibutuhkan. Ini fiturnya :

• Pencarian Konten: Temukan konten yang sedang tren berdasarkan topik, kata kunci, atau domain untuk mendapatkan wawasan tentang apa yang berhasil di industri Anda.

• Pencarian Influencer: Identifikasi influencer kunci dan pembagi konten di industri Anda untuk meningkatkan jangkauan konten Anda.

• Analisis Backlink: Temukan tautan balik ke konten tertentu untuk memahami dampaknya pada peringkat penelusuran.

Belajar digital marketing

Agar bisa semakin paham dengan digital marketing, Sobat MinDi bisa ikut program Bootcamp Digital Marketing dari dibimbing.id. 

Dengan bimbingan dari mentor berpengalaman dan berbagai tugas menarik, sobat Mindi dapat menguasainya hanya dalam waktu 5,5 bulan. Setelah menyelesaikan bootcamp, tentunya pemahaman Sobat MinDi akan digital marketing bisa semakin baik dan kesempatan karir juga akan terbuka luas.

Sekian artikel dari MinDi untuk cara membuat Instagram Ads.