9 Pekerjaan IT yang Paling Dibutuhkan di Tahun 2024

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

•

27 May 2024

•

367

Image Banner

Dalam era digital yang terus berkembang pesat, permintaan akan profesional IT semakin meningkat di berbagai industri. Dari startup teknologi hingga perusahaan multinasional, kebutuhannyai terus meningkat. Lantas, apa pekerjaan IT yang paling dibutuhkan di 2024?


Untuk menjawab pertanyaan ini dan merencanakan karirmu selanjutnya, kali ini, MinDi udah rangkum 9 pekerjaan IT yang paling dibutuhkan di tahun 2024. Jadi, baca artikel ini sampai habis ya!



Daftar Pekerjaan IT yang Paling Dibutuhkan di Tahun 2024



Dengan semakin banyaknya perusahaan yang mengandalkan teknologi untuk operasi dan inovasi, kebutuhan akan profesional IT akan terus meningkat. Maka dari itu, industri ini terbilang cukup menjanjikan untuk karirmu kedepannya.


Buat kamu yang tertarik untuk mengembangkan karir di bidang ini, berikut adalah beberapa daftar pekerjaannya:


1. Artificial Intelligence/Machine Learning Engineer


Pekerjaan IT yang paling dibutuhkan pertama adalah AI/ML Engineer. Mengutip dari techtarget, mereka adalah seorang profesional di bidang IT yang ahli dalam merancang dan mengembangkan sistem AI untuk mengotomatisasi model prediktif.


Biasanya, AI/ML Engineer bekerja dalam tim data science yang lebih besar dan berkolaborasi dengan data scientist, data analyst, hingga data architect. Untuk menjadi profesional ini, beberapa skill yang perlu kamu kuasai adalah:


  • Matematika dan statistik lanjutan (aljabar linear, kalkulus, statistik Bayesian).

  • Keterampilan rekayasa perangkat lunak.

  • Pemahaman struktur data dan pemodelan data.

  • Pengetahuan arsitektur komputer.

  • Pengalaman dengan bahasa pemrograman (Python, Java, C++, C, R, JavaScript).

  • Pengalaman dengan framework dan perpustakaan ML (Natural Language Toolkit).

  • Pengetahuan platform cloud (Amazon Web Services/AWS).



2. Data Scientist


Berikutnya adalah data scientist. Mengutip dari Coursera, data scientist adalah profesional yang menggunakan data untuk memahami dan menjelaskan fenomena. 


Selain itu, mereka juga membantu organisasi membuat keputusan yang lebih baik dengan mengidentifikasi pola dan tren dalam data. Mereka bertanggung jawab untuk mengembangkan model prediktif, menggunakan teknik machine learning, dan mengkomunikasikan wawasan kepada tim lain dan staf senior. Berikut adalah beberapa skill yang dimiliki data scientist:


  • Kemampuan menganalisis data sangat penting.

  • Memiliki pemahaman yang mendalam tentang konsep bisnis untuk mengkomunikasikan wawasan dan membuat rekomendasi yang efektif.

  • Kemampuan dalam bahasa pemrograman seperti Python, R, SAS, atau SQL untuk analisis dan pemodelan data.

  • Bekerja sama dengan data analyst dan engineer untuk memastikan data dikelola serta digunakan dengan baik dalam pengambilan keputusan bisnis.


Bagi Sobat MinDi yang masih kuliah dan mau berkarier sebagai data scientist, MinDi rekomendasikan kamu untuk ikut Studi Independen Data Warehousing. Lewat studi ini, kamu bisa belajar pengelolaan data hingga pemrograman dari dasar sampe mahir, lho!


Tentunya, kamu bakal diajarkan skill penting yang harus dikuasai oleh data scientist seperti pemrograman Python, SQL, ETL, hingga data governance. Tidak perlu ragu, ini udah jadi pilihan pas buat mahasiswa yang mau mulai belajar dari nol!



3. Software Developer


Software developer adalah profesional yang bertanggung jawab untuk mendesain, mengembangkan, dan menguji aplikasi perangkat lunak. Mengutip dari techtarget, profesi bidang ini diprediksi akan meningkat hingga 25% pada tahun 2021 hingga 2031.


Artikel ini menyatakan bahwa statistik ini menunjukkan kemungkinan penciptaan lapangan kerja baru di software development dalam jumlah sebanyak 411.400. Kalau tertarik untuk terjun ke sini, berikut beberapa skill yang perlu kamu kuasai:


  • Pemrograman (Python, Java, C++, C#)

  • Pengembangan perangkat lunak (SDLC, Agile methodologies)

  • Pengetahuan tentang database (SQL, NoSQL)

  • Keterampilan debugging dan pemecahan masalah

  • Pengetahuan tentang alat pengembangan perangkat lunak (Git, JIRA)



4. Cyber Security Engineer


Profesional ini berperan penting dalam melindungi sistem komputer dan jaringan dari berbagai ancaman keamanan dan serangan siber. 


Mengutip dari techtarget, pekerjaan ini semakin banyak dibutuhkan karena peningkatan serangan siber dan semakin banyaknya data sensitif yang disimpan oleh perusahaan. 


Artikel ini juga menyatakan bahwa dari tahun 2021 hingga 2031 diperkirakan akan ada hampir 56.500 pekerjaan baru di bidang keamanan informasi. Kalau ingin jadi salah satu yang berkarir di bidang ini, berikut beberapa skill yang perlu kamu kuasai:


  • Pengetahuan tentang protokol keamanan seperti SSL, IPsec, dan lainnya.

  • Pengalaman dengan alat keamanan seperti Firewall, VPN, IDS/IPS.

  • Mampu melakukan pengujian penetrasi dan ethical hacking.

  • Memahami regulasi keamanan seperti GDPR dan HIPAA.

  • Mampu menilai dan mengelola risiko keamanan serta menangani insiden.



5. Big Data Engineer


Profesional ini bertanggung jawab untuk merancang, membangun, dan mengelola sistem informasi serta alat interpretasi data. 


Mengutip dari epam anywhere, mereka bekerja dengan volume data besar untuk menciptakan dan memelihara arsitektur data dan sistem pemrosesan skala besar. Big data engineer sangat penting dalam pengambilan keputusan berbasis data.


Hal ini karena mereka mengelola dan mengatur infrastruktur data perusahaan. Mereka juga bekerja sama dengan data scientist dan pemangku kepentingan lainnya.


Kolaborasi ini bertujuan untuk mengubah data kompleks menjadi informasi yang dapat digunakan untuk membuat keputusan strategis bisnis. Untuk melakukan tugas tersebut, berikut adalah keterampilan yang wajib dimiliki:


  • Menguasai alat big data dan bahasa pemrograman seperti Hadoop, Spark, Hive, Pig, Java, Scala, atau Python.

  • Pengetahuan tentang teknik data warehousing dan modeling.

  • Familiar dengan alat visualisasi dan analitik industri (misalnya, Tableau, R).

  • Pengalaman dengan platform cloud seperti Azure.

  • Pengetahuan tentang streaming frameworks seperti Kafka.

  • Menguasai bahasa scripting seperti Java, C++, Linux, Ruby, PHP, Python, dan R.

  • Familiar dengan database NoSQL dan RDBMS seperti Redis dan MongoDB.


Untuk Sobat MinDi yang masih kuliah dan memulai karier sebagai big data engineer, ikut Studi Independen Data Warehousing juga bisa jadi pilihan tepat, lho! 


Di sini, kamu bakal diajarkan materi penting yang harus dikuasai profesional ini mulai dari pemrograman Python hingga cloud computing.



6. Programmer Analyst


Profesional ini bertugas untuk mengembangkan, menguji, dan memelihara aplikasi serta program perangkat lunak untuk perusahaan. Mengutip dari Coursera, mereka bertanggung jawab untuk menguji serta memperbaiki aplikasi dan sistem perangkat lunak. 


Biasanya, mereka juga bekerja untuk perusahaan atau bisnis guna mengembangkan program dan sistem spesifik yang dibutuhkan perusahaan tersebut. Untuk melakukan ini, skill yang diperlukan adalah:


  • Keterampilan coding yang kuat.

  • Kemampuan debugging dan troubleshooting.

  • Pemahaman front-end dan back-end development.

  • Pengetahuan dalam bahasa pemrograman seperti Java, Python, C++, dll.

  • Keterampilan manajemen skrip dan pelaporan.

  • Kemampuan analisis dan pemecahan masalah.

  • Kemampuan untuk menguji dan mendokumentasikan program.

  • Komunikasi yang baik dan keterampilan kolaborasi.



7. Data Analyst


Profesional ini berperan penting dalam membantu organisasi membuat keputusan berbasis data. Hasil analisis data mereka memiliki dampak besar pada kesuksesan perusahaan. Maka dari itu, profesional ini dibutuhkan di berbagai macam industri.


Pekerjaan ini juga menawarkan peluang karir yang jelas. Kalau tertarik untuk menjadi data analyst, berikut adalah beberapa skill dyang wajib kamu kuasai:


  • Analisis statistik dan matematika.

  • Penguasaan alat analisis data (Excel, SQL, Python, R).

  • Kemampuan visualisasi data (Tableau, Power BI).

  • Keterampilan komunikasi untuk menyampaikan temuan.

  • Pengetahuan tentang basis data dan pengelolaan data.



8. Full-Stack Developer


Dilansir dari Coursera, full-Stack Developer adalah pengembang atau insinyur yang mampu membangun bagian depan (front end) dan bagian belakang (back end) dari sebuah situs web. 


Karena terlibat dalam semua aspek proses pengembangan, full-stack developer harus memiliki keahlian di kedua area tersebut. Berikut adalah daftar keterampilan yang harus dimiliki:


  • Menguasai HTML, CSS, dan JavaScript untuk membuat antarmuka yang menarik dan fungsional.

  • Pengetahuan tentang bahasa pemrograman server-side seperti Node.js, Python, Ruby, atau PHP.

  • Mengerti cara kerja basis data seperti MySQL, PostgreSQL, MongoDB, dll.

  • Keterampilan dalam mengatasi masalah dan memperbaiki bug.

  • Mengerti cara membangun dan mengintegrasikan API.

  • Familiar dengan teknologi cloud seperti AWS, Azure, dan praktik DevOps.



9. Cloud Architect


Cloud architect adalah profesional IT yang bertanggung jawab mengawasi strategi komputasi awan (cloud computing) perusahaan. Mengutip dari techtarget, tugas mereka meliputi perencanaan, perancangan, pelaksanaan, dan pemeliharaan cloud organisasi.


Untuk melakukan tugas di atas, berikut adalah beberapa skill yang perlu dikuasai:


  • Familiar dengan sistem operasi seperti Linux, Unix, Solaris, Ubuntu, atau Windows.

  • Mengerti konsep jaringan seperti TCP/IP, IP addresses, HTTP, DNS, dan lainnya.

  • Dasar pemahaman tentang bahasa pemrograman atau scripting.

  • Memahami konsep keamanan tingkat tinggi, termasuk model deployment cloud, model layanan cloud, dan arsitektur deployment cloud.




Mulai Kariermu di Industri IT dengan Ikut Studi Independen Dibimbing.id



Itulah daftar pekerjaan IT yang paling dibutuhkan di 2024. Kalau kamu masih kuliah dan mau mulai belajar hal berkaitan industri ini, ikut studi independen Dibimbing.id x Kampus merdeka adalah pilihan terbaik.


Untuk Sobat MinDi yang tertarik dengan hal berbau IT, MinDi sarankan kamu untuk ikut  Studi Independen Data Warehousing. Lewat program ini, kamu bakal diajarkan bahasa pemrograman Python, cloud computing, ETL, hingga data governance.


Bukan cuma data warehousing, Sobat MinDi bisa pilih program lain seperti Business Intelligence dan Performance Marketing. Dengan ikut ini, kamu bakal dibekali agar siap terjun ke industri pekerjaan digital.


Kamu juga tidak perlu khawatir lulus telat karena ini bisa dikonversi ke 20 sks. Selain itu, ini full gratis dan bersertifikat internasional. Menarik banget, kan? Yuk buruan daftar melalui laman kampus merdeka, atau KLIK DI SINI



FAQ (Frequently Asked Questions)



1. Apa Manfaat Bekerja di Bidang IT?


Berikut adalah beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan bekerja di bidang IT:


  • Fleksibilitas: Banyak pekerjaan IT menawarkan fleksibilitas waktu dan tempat kerja, termasuk opsi bekerja dari rumah.

  • Inovasi: Bekerja di bidang IT memberikan kesempatan untuk terlibat dalam inovasi dan pengembangan teknologi baru.

  • Peluang Global: Keterampilan IT seringkali dapat diterapkan secara global, membuka peluang kerja di berbagai negara.



2. Bagaimana Cara Memulai Karir di Bidang IT?


Untuk memulai karir di bidang IT, berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu kerjakan:


  • Pendidikan dan Pelatihan: Mulailah dengan mendapatkan pendidikan formal di bidang IT dan cari kursus atau bootcamp yang relevan.

  • Proyek Praktis: Ikuti proyek-proyek praktis atau magang untuk mendapatkan pengalaman nyata.

  • Jaringan: Bergabunglah dengan komunitas IT, hadiri konferensi, dan jaringan dengan profesional lain di bidang ini.



Referensi



  1. Machine Learning Engineer (ML engineer) [Buka]

  2. What Is a Data Scientist? Salary, Skills, and How to Become One [Buka]

  3. The 9 Most In-Demand Tech Jobs of 2023 [Buka]

  4. Big Data Engineer Job Description [Buka]

  5. What Does a Programmer Analyst Do [Buka]

  6. What is a Full-Stack Developer? [Buka]

  7. Cloud Architect [Buka]

Share

Author Image

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

Khadijah adalah SEO Content Writer di Dibimbing dengan pengalaman menulis konten selama kurang lebih setahun. Sebagai lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang berminat tinggi di digital marketing, Khadijah aktif berbagi pandangan tentang industri ini. Berbagai topik yang dieksplorasinya mencakup digital marketing, project management, data science, web development, dan career preparation.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!