Apa itu Paklaring? Arti, Manfaat, Cara Membuat, & Contoh

Warga Bimbingan lagi belajar human resources, tiba-tiba bingung pas denger istilah paklaring? Paklaring adalah salah satu dokumen penting yang sering jadi bahasan di dunia HR. 

Tapi, masih banyak banget yang nggak ngerti detailnya. Mulai dari arti, manfaat, sampai gimana cara bikinnya.

Kebayang kan kalau kamu kerja di HR terus karyawan nanya soal paklaring, eh kamu malah nggak tahu apa-apa? Wah, bisa-bisa reputasi kamu di kantor dipertanyakan!

Tenang aja Warga Bimbingan, MinDi bakal bantu kamu ngerti soal paklaring. Yuk, langsung kita bedah!

Apa itu Paklaring?

Paklaring adalah dokumen resmi yang perusahaan berikan kepada karyawan saat mereka berhenti bekerja, baik itu karena kontrak sudah habis maupun karena pengunduran diri.

Dokumen ini berisi informasi tentang posisi, durasi kerja, dan kontribusi karyawan selama bekerja di perusahaan.

Manfaat Paklaring

Paklaring tuh bukan cuma sekadar surat biasa, lho, Warga Bimbingan. Di balik dokumen ini, ada banyak manfaat yang bikin hidup lebih mudah, apalagi kalau lagi urus-urus hal penting. 

Yuk, bahas satu per satu biar kamu makin paham kenapa dokumen ini wajib banget dijaga!

1. Pencairan BPJS Ketenagakerjaan

Mau cairin dana JHT dari BPJS Ketenagakerjaan? Nah, salah satu syarat utamanya adalah paklaring. 

Dengan dokumen ini, BPJS bisa memastikan bahwa kamu memang sudah berhenti bekerja. Jadi, nggak perlu khawatir proses pencairan dana jadi berantakan.

2. Mengajukan Beasiswa

Kamu lagi mau kuliah lagi atau ikut pelatihan profesional? Paklaring bisa menjadi bukti pengalaman kerja yang mendukung pengajuan beasiswa kamu.

Banyak institusi butuh bukti ini untuk lihat keseriusan kamu dalam karier. Dengan paklaring, peluang kamu diterima beasiswa makin besar!

3. Pengajuan Kartu Kredit

Pernah pengen punya kartu kredit tapi ditolak bank? Salah satu alasannya mungkin kamu belum bisa buktiin status pekerjaan kamu. 

Nah, paklaring bisa menjadi solusi buat nunjukin kalau kamu pernah bekerja dan punya penghasilan stabil sebelumnya.

4. Dokumen Pendukung Melamar Kerja

Nah, ini yang paling sering dibutuhkan, yups untuk melamar kerja! HRD pasti senang kalau kamu lampirin paklaring karena itu bukti konkret pengalaman kerja kamu. 

Selain bikin kesan lebih profesional, ini juga ningkatin peluang kamu diterima di tempat baru.

Apa Perbedaan Paklaring dan Surat Keterangan Kerja?

Sumber: Freepik

Paklaring dan surat keterangan kerja itu beda tipis, tapi sering bikin orang bingung. 

Bayangin aja, paklaring itu semacam surat lulus yang kamu dapat pas udah resmi berhenti kerja lengkap dengan detail posisi, durasi kerja, dan performa kamu di perusahaan.

Sementara itu, surat keterangan kerja lebih fleksibel dan bisa diminta kapan aja selama kamu masih bekerja, biasanya buat kebutuhan tertentu kayak pengajuan pinjaman atau beasiswa. 

Intinya, paklaring lebih spesifik buat bukti pengalaman kerja setelah resign, sedangkan surat keterangan kerja lebih fokus buat keperluan administratif saat kamu masih aktif bekerja. Jadi, udah tahu kan bedanya?

Baca Juga: Apa itu Surat Keterangan Kerja? Yuk Cek Contohnya Lengkap!

Apa Saja Isi Paklaring?

Paklaring adalah dokumen yang sering dianggap sepele, padahal isinya punya peran besar buat menunjang karier. 

Kalau kamu mau paklaring yang efektif, pastikan isinya lengkap dan sesuai kebutuhan. Buruan deh, simak apa saja yang biasanya tercantum di dalam paklaring!

1. Identitas Karyawan

Nama lengkap, jabatan, dan nomor karyawan (kalau ada). Nah, ini buat memastikan paklaring memang ditujukan untuk kamu, bukan orang lain.

2. Durasi Kerja

Periode waktu kamu bekerja di perusahaan, lengkap dari tanggal mulai sampai tanggal berakhir. Informasi ini menjadi bukti konkret pengalaman kerjamu.

3. Jabatan dan Tanggung Jawab

Posisi kamu selama di perusahaan dan tanggung jawab utama yang pernah diemban. HRD di perusahaan baru bakal lihat ini buat memahami kontribusi kamu sebelumnya.

4. Penilaian atau Testimoni Singkat

Kalau beruntung, perusahaan bisa tambahin testimoni singkat tentang performa atau kontribusi kamu. Semacam "bonus poin" buat ningkatin nilai kamu di mata perusahaan baru.

5. Pernyataan Resmi dan Tanda Tangan

Bagian ini menegaskan dokumen paklaring sah dan resmi dikeluarkan perusahaan, biasanya ditutup dengan tanda tangan pihak yang berwenang, seperti HR atau atasan langsung.

Cara Membuat Paklaring yang Tepat

Sumber: Freepik

Seperti yang Warga Bimbingan tahu nih, paklaring adalah dokumen penting yang menunjukkan rekam jejak profesional kamu. 

Membuat paklaring yang tepat itu nggak sekadar asal tulis, tapi harus memperhatikan beberapa hal biar dokumen ini benar-benar efektif dan bisa diterima dengan baik oleh pihak yang membutuhkan.

Yuk, simak langkah-langkahnya supaya paklaring nggak asal!

1. Tentukan Isi Surat Paklaring yang Jelas

Paklaring harus memuat informasi dasar seperti identitas karyawan, durasi kerja, jabatan, dan tanggung jawab. Kalau isi suratnya lengkap dan jelas, HRD di perusahaan baru nggak perlu nanya ulang. 

Nah, ini juga membantu membangun kepercayaan terhadap pengalaman kerja kamu. Jadi, pastikan nggak ada informasi yang terlewat, ya!

2. Gunakan Bahasa yang Mudah Dipahami

Hindari penggunaan istilah terlalu teknis atau bertele-tele yang bikin pembaca bingung. Bahasa yang simpel tapi profesional itu kuncinya.

Dengan begitu, siapapun yang baca langsung paham isi paklaring tanpa perlu mikir panjang. Intinya, keep it simple but impactful!

3. Pastikan Keterbacaan Dokumen

Pilih font yang mudah dibaca dan gunakan format yang rapi. Jangan sampai dokumen kamu terlihat berantakan karena kesalahan tata letak atau ukuran huruf yang terlalu kecil.

Keterbacaan yang baik bikin dokumen kamu lebih enak dilihat dan terlihat profesional di mata HRD.

4. Periksa dan Tanda Tangani Dokumen Secara Resmi

Setelah selesai menyusun, jangan lupa cek ulang dokumen untuk menghindari typo atau informasi yang salah. 

Pastikan juga paklaring ditandatangani oleh pihak yang berwenang, seperti atasan atau HR. Tanda tangan ini bikin paklaring kamu sah secara hukum dan lebih kredibel.

5. Gunakan Kop Surat Perusahaan

Kop surat sering dianggap remeh, padahal penting banget! Kop surat perusahaan menegaskan bahwa dokumen tersebut benar-benar dikeluarkan secara resmi. 

Tanpa kop surat, paklaring kamu bisa terlihat kurang profesional, bahkan diragukan keasliannya.

Contoh Surat Paklaring Kerja

Biar Warga Bimbingan makin paham, MinDi udah nyiapin contoh paklaring. Yuk, simak di bawah ini!

Baca Juga: 4 Contoh Paklaring Kerja Lengkap & Tips Membuatnya 2024

Sudah Paham Tentang Paklaring?

Sekarang kamu sudah tahu apa itu paklaring. Dokumen ini mungkin terlihat sederhana, tapi dampaknya besar banget buat mendukung karier kamu di masa depan.

Kalau kamu mau belajar lebih dalam tentang dunia HR dan meningkatkan skill kamu, yuk gabung Bootcamp Human Resources dibimbing.id! Kamu akan belajar bersama mentor berpengalaman dengan silabus terlengkap, praktik nyata buat portfolio, gratis mengulang kelas.

Bahkan, 94% alumni sudah bekerja dan ada 700+ hiring partner yang siap membantu kamu mendapatkan pekerjaan impian.

Kalo ada pertanyaan kayak, "Apa skill yang wajib dikuasai untuk HR?" atau "Gimana cara biar bisa masuk HR di perusahaan besar?" konsultasi gratis di sini. dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karier impian kamu

Referensi

1. Paklaring Is: Definition, Functions, Terms and How to Make It [Buka]