9 Tugas Copywriter yang Utama dan Wajib Diketahui Pemula
Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi
•
16 January 2024
•
364
Untuk mencapai keberhasilan pemasaran digital, tugas copywriter adalah kuncinya. Sebab, tugas copywriter meliputi peran untuk menyampaikan pesan menarik perhatian dan mendorong tindakan.
Bagi Sobat MinDi yang ingin berkarir di bidang copywriting, memahami tugas copywriter adalah langkah awal terpenting. Untuk mempelajarinya, simak artikel ini sampai habis ya!
Apa Saja Tugas Copywriter?
Secara umum, copywriter adalah individu yang bertanggung jawab untuk membuat teks persuasif guna membentuk persepsi audiens terhadap produk atau layanan. Adapun beberapa tugas utama copywriter adalah:
1. Membuat Konten Tertulis
Pertama, tugas copywriter adalah untuk membuat konten tertulis. Hal ini melibatkan produksi copy iklan, artikel blog, postingan media sosial, dan konten web.
Untuk membuat ini, copywriter harus mampu menyampaikan pesan dengan jelas, menarik, dan persuasif. Selain itu, copy harus dibuat secara ringkas dan menarik.
Keterampilan yang dibutuhkan untuk tugas ini adalah pemilihan kata yang tepat, struktur kalimat efektif, dan pembuatan narasi menarik.
2. Melakukan Riset
Berikutnya, tugasnya adalah untuk melakukan riset. Seorang copywriter bertanggung jawab untuk memahami produk, layanan, target pasar, dan pesaing.
Untuk memahaminya, riset yang dilakukan bisa mencakup analisis tren pasar hingga pengumpulan data demografis audiens.
Tujuannya adalah untuk menghasilkan konten yang relevan dan resonan dengan kebutuhan serta keinginan target audiens.
Baca Juga: Mengenal 3 Metode Copywriting Terbaik
3. Mengembangkan Ide Kreatif
Selanjutnya, tugas copywriter adalah mengembangkan ide kreatif. Hal ini bisa mencakup pengembangan konsep kreatif untuk kampanye atau proyek.
Konsep kreatifnya bisa meliputi tagline, slogan, atau ide-ide unit untuk kampanye iklan. Untuk dapatkan konsep unik, kemampuan untuk berpikir out-of-the-box sangat dibutuhkan.
4. Optimasi Mesin Pencari
Lalu, seorang copywriter juga bertugas untuk melakukan optimasi mesin pencari. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan peringkat situs web bisnis dalam hasil pencarian search engine.
Kegiatannya melibatkan penggunaan kata kunci, frasa, dan struktur konten yang sesuai dengan praktik SEO. Ini juga mencakup pembuatan konten dengan kualitas dan originalitas.
5. Adaptasi Gaya Penulisan
Tugas copywriter berikutnya adalah adaptasi gaya penulisan. Hal tersebut perlu disesuaikan berdasarkan channel, tujuan konten, dan target audiens.
Contohnya adalah adaptasi dengan nada formal atau santai. Selain itu, penggunaan bahasa juga harus disesuaikan, seperti penggunaan gaya bahasa teknis atau umum. Lalu, panjang konten juga harus disesuaikan dengan platform dan preferensi audiens.
6. Membuat Konten Berdasarkan Brief Klien
Setelah itu, tugas copywriter adalah membuat konten berdasarkan brief klien. Hal ini mencakup pemahaman yang mendalam tentang keinginan klien, tujuan pemasaran, serta cara terbaik menyampaikan pesan pada audiens.
7. Editing dan Proofreading
Berikutnya, tugas copywriter adalah editing dan proofreading. Tugas ini tidak hanya melibatkan pengecekan tata bahasa atau kesalahan ejaan. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat melakukan editing dan proofreading.
Pertama adalah memeriksa keselarasan kepenulisan dengan brief. Lalu, memastikan bahwa gaya dan nada digunakan secara konsisten. Selain itu, pengecekan struktur dan alur juga perlu dilakukan.
Terakhir adalah memastikan fakta dalam copy serta klasifikasi pesan telah disampaikan dengan baik atau belum.
Baca Juga: Contoh Content Strategy untuk Digital Marketing
8. Analisis Feedback dan Performa Konten
Selanjutnya, tugas copywriter adalah untuk analisis feedback dan performa konten. Hal ini mencakup pengumpulan data, evaluasi feedback, identifikasi pola, dan penyesuaian strategi.
Dalam mengumpulkan data, beberapa yang perlu diperhatikan adalah interaksi, tingkat konversi, atau waktu yang dihabiskan pada konten. Lalu, untuk mengevaluasi feedback, beberapa hal yang bisa dilakukan adalah membaca komentar atau ulasan audiens.
Berikutnya adalah untuk mengidentifikasi pola dalam penerimaan konten oleh audiens. Misalnya adalah bagaimana konten diterima, serta topik dan jenis apa yang paling disukai.
Dari analisis dan feedback tersebut, langkah selanjutnya adalah menyesuaikan strategi.
9. Mengikuti Tren dan Inovasi
Terakhir, tugas copywriter adalah mengikuti tren dan inovasi. Hal ini meliputi pemantauan tren pasar, adaptasi teknologi, serta eksperimen dengan gaya baru.
Beberapa hal yang harus diperhatikan saat memantau tren pasar adalah pemahaman perilaku dan preferensi audiens. Lalu, untuk beradaptasi dengan teknologi terbaru cara yang bisa dilakukan adalah menggunakan alat alat seperti AI.
Setelah itu, untuk eksperimen, hal yang bisa dilakukan adalah menerapkan teknik dan gaya penulisan baru.
Bangun Karirmu di Pemasaran Digital Bersama Dibimbing.id
Itu dia informasi seputar tugas copywriter dalam pemasaran digital. Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa tugas copywriter adalah kunci dari penyampaian pesan soal suatu merek.
Karena copywriter memegang kunci dari kesuksesan pemasaran, pekerjaan ini cukup menjanjikan. Tapi, selain copywriter ada pekerjaan-pekerjaan lain dengan potensi besar di pemasaran digital.
Beberapa di antaranya adalah SEO specialist, social media specialist, KOL specialist, dan masih banyak lagi. Tertarik? Bagi Sobat MinDi yang mau mulai tapi masih bingung dari mana, kamu bisa ikuti Bootcamp Digital Marketing dibimbing.id.
Lewat program ini, kamu bisa dapatkan lifetime access untuk materi yang diberikan semasa pembelajaran. Kamu juga bisa dapatkan hands-on experience dari real-case project yang diberikan selama program berlangsung.
Di samping itu, kamu juga terjamin untuk dapatkan pekerjaan lewat layanan job-connection ke 500+ companies. So, tunggu apa lagi? Yuk, daftarkan dirimu dan bangun karirmu bersama Dibimbing.id!
Tags
Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi
Khadijah adalah SEO Content Writer di Dibimbing dengan pengalaman menulis konten selama kurang lebih setahun. Sebagai lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang berminat tinggi di digital marketing, Khadijah aktif berbagi pandangan tentang industri ini. Berbagai topik yang dieksplorasinya mencakup digital marketing, project management, data science, web development, dan career preparation.