Cara Mengatasi ERR_TOO_MANY_REDIRECTS dengan Mudah

Warga Bimbingan, pernah mengalami pesan ERR_TOO_MANY_REDIRECTS saat browsing di Chrome atau perangkat lainnya? Pesan ini bisa muncul tiba-tiba dan cukup mengganggu, terutama saat kamu butuh mengakses situs dengan cepat!

Error ini sering terjadi akibat konfigurasi yang salah pada server atau masalah cache dan cookies di browser. Tapi jangan khawatir, MinDi punya solusi mudah yang bisa langsung kamu coba.

Yuk, simak panduan lengkap dari MinDi berikut ini untuk mengatasi ERR_TOO_MANY_REDIRECTS, dan kembalikan pengalaman browsing kamu lancar tanpa masalah!

Baca juga: 7 Fungsi ORM Dalam Web Development & Pemrograman

Apa Arti ERR_TOO_MANY_REDIRECTS?

ERR_TOO_MANY_REDIRECTS adalah error yang muncul ketika browser kamu gagal membuka website karena terjebak dalam pengalihan (redirect) yang berulang tanpa akhir.

Saat kamu mencoba membuka website, halaman tersebut terus-menerus mengarahkan ke halaman lain atau kembali ke halaman yang sama, sehingga website tidak bisa diakses. Error ini bisa terjadi karena pengaturan yang salah di sisi website, seperti masalah pada script, file .htaccess, atau pengaturan HTTPS. Di sisi pengguna, cookies yang rusak atau kadaluarsa juga bisa jadi penyebab.

Di browser, kamu akan melihat pesan seperti “This page isn’t working” atau “ERR_TOO_MANY_REDIRECTS.” Meskipun terdengar rumit, masalah ini biasanya bisa diatasi dengan langkah-langkah sederhana.

Baca juga: Jenjang Karir Web Developer: Lingkup Kerja dan Peluangnya

Cara Mengatasi ERR_TOO_MANY_REDIRECTS

Contoh ERR_TOO_MANY_REDIRECTS

Untuk mengatasi error ERR_TOO_MANY_REDIRECTS, ada beberapa langkah mudah yang bisa kamu coba. Yuk, simak beberapa solusinya di bawah ini!

1. Hapus Cache Browser

Cache yang menumpuk di browser bisa jadi penyebab utama error ERR_TOO_MANY_REDIRECTS. Cache menyimpan data sementara dari situs yang pernah kamu kunjungi, sehingga situs bisa memuat lebih cepat di kunjungan berikutnya. Namun, jika cache sudah usang atau rusak, ini bisa menyebabkan konflik pengalihan.

Membersihkan cache di browser akan membuat browser memuat ulang data terbaru dari website, tanpa menggunakan data lama yang mungkin memicu error. Proses ini tidak akan menghapus data penting seperti kata sandi atau bookmark, hanya data sementara yang tersimpan di cache.

Gambar Cara Menghapus Cache di Chrome

Cara menghapus cache di Chrome:

1. Buka “Settings” (Pengaturan) > “Privacy and security” (Privasi dan keamanan) > “Clear browsing data” (Hapus data penjelajahan).
2. Pilih rentang waktu "All time" (Sepanjang waktu) untuk menghapus semua cache.
3. Centang opsi “Cached images and files” (Gambar dan file cache).
4. Klik “Clear data” (Hapus data).

2. Hapus Cache WordPress

Bagi kamu yang memiliki website berbasis WordPress, cache internal WordPress juga bisa menyebabkan error ini. Cache WordPress menyimpan data sementara yang memungkinkan situs memuat lebih cepat, tapi jika tidak diperbarui, ini dapat menyebabkan looping pengalihan.

Untuk membersihkan cache WordPress, kamu bisa menggunakan plugin cache yang telah diinstal. Plugin seperti “W3 Total Cache” sangat membantu dalam menghapus cache dengan mudah langsung dari dashboard WordPress.

Langkah-langkah menghapus cache WordPress:

1. Instal plugin “W3 Total Cache” atau plugin cache lainnya jika belum tersedia.
2. Buka pengaturan plugin di dashboard WordPress.
3. Pilih opsi untuk membersihkan cache di menu plugin.

3. Nonaktifkan Plugin

Plugin yang bermasalah sering kali menjadi penyebab error ini, terutama plugin yang berkaitan dengan pengalihan atau SEO. Nonaktifkan plugin satu per satu untuk mengidentifikasi plugin mana yang mungkin menyebabkan masalah.

Dengan menonaktifkan plugin secara bertahap, kamu dapat mengetahui apakah ada plugin spesifik yang memicu ERR_TOO_MANY_REDIRECTS. Setelah menemukan plugin yang bermasalah, kamu bisa mencari pengganti atau memperbarui plugin tersebut.

Cara menonaktifkan plugin di WordPress:

1. Buka dashboard WordPress.
2. Masuk ke menu “Plugin.”
3. Nonaktifkan plugin satu per satu, dan periksa setiap kali setelah menonaktifkan apakah error masih ada.

4. Perbaiki Pengaturan URL

Kesalahan dalam pengaturan URL bisa menyebabkan website terus-menerus berusaha mengalihkan halaman, yang menyebabkan error ERR_TOO_MANY_REDIRECTS. Pastikan URL website sudah benar dan konsisten.

Periksa pengaturan URL di WordPress dan di cPanel (jika kamu memiliki akses) untuk memastikan tidak ada pengalihan yang tidak perlu. URL yang tidak sinkron antara HTTP dan HTTPS sering kali menjadi pemicu error ini.

Langkah-langkah memperbaiki pengaturan URL di WordPress:

1. Buka dashboard WordPress.
2. Pergi ke “Settings” > “General.”
3. Pastikan “WordPress Address” dan “Site Address” sama dan sesuai dengan protokol (HTTP atau HTTPS) yang digunakan.
4. Simpan perubahan.

5. Perbaiki Struktur Permalink

Struktur permalink yang tidak sesuai juga bisa menyebabkan error ERR_TOO_MANY_REDIRECTS, terutama jika permalink berubah dari pengaturan default. Memperbaiki struktur permalink di WordPress dapat membantu menghilangkan pengalihan berulang yang tidak perlu.

Jika permalink diatur ke struktur yang tidak stabil, ini bisa memicu looping yang menyebabkan error. Mengatur permalink menjadi “Post Name” biasanya lebih stabil dan mengurangi kemungkinan looping.

Cara memperbaiki struktur permalink di WordPress:

1. Buka dashboard WordPress.
2. Masuk ke “Settings” > “Permalinks.”
3. Pilih opsi “Post Name” untuk struktur permalink.
4. Simpan perubahan.

6. Hapus Cookies

Cookies menyimpan data tentang sesi pengguna di situs web, seperti preferensi atau login. Cookies yang kadaluarsa atau rusak bisa memicu ERR_TOO_MANY_REDIRECTS. 

Menghapus cookies akan memperbarui data ini dan bisa membantu mengatasi error.

Menghapus cookies akan mengharuskan kamu login kembali ke situs tertentu, tetapi ini bisa memperbaiki masalah pengalihan tanpa menghapus data browsing lainnya.

Langkah-langkah menghapus cookies di Chrome:

1. Buka “Settings” (Pengaturan) > “Privacy and security” (Privasi dan keamanan) > “Clear browsing data” (Hapus data penjelajahan).
2. Centang opsi “Cookies and other site data” (Cookie dan data situs lainnya).
3. Pilih rentang waktu “All time” (Sepanjang waktu) untuk menghapus semua cookies.
4. Klik “Clear data” (Hapus data).

Baca juga: Web Proxy: Definisi, Cara Kerja, Fungsi, Jenis, & Kelebihan

Penyebab ERR_TOO_MANY_REDIRECTS

Sumber: Canva

Error ERR_TOO_MANY_REDIRECTS biasanya terjadi ketika browser mengalami looping pengalihan yang nggak berujung saat mencoba mengakses sebuah website. 

Ada beberapa alasan kenapa error ini bisa muncul. Yuk, simak beberapa penyebab utamanya berikut ini!

1. Pengaturan Script yang Salah 

Terkadang, script pada website dibuat untuk mengalihkan pengunjung ke halaman tertentu. Tapi kalau ada kesalahan dalam kode, script bisa menyebabkan pengalihan berulang, misalnya dari halaman A ke B, lalu kembali lagi ke A. Akibatnya, browser terjebak dalam loop yang nggak ada ujungnya.

2. File .htaccess yang Bermasalah 

File .htaccess mengatur banyak hal penting di server, termasuk pengalihan URL. Kalau pengaturannya salah, seperti adanya pengalihan ganda atau konflik antara HTTP dan HTTPS, ini bisa membuat browser nggak berhenti mengarahkan pengunjung, sehingga muncul error ERR_TOO_MANY_REDIRECTS.

3. Konfigurasi HTTPS yang Nggak Sesuai 

Website yang menggunakan HTTPS perlu dikonfigurasi dengan benar. Kalau pengalihan dari HTTP ke HTTPS (atau sebaliknya) terus terjadi tanpa henti, browser bakal kebingungan dan menganggapnya sebagai looping pengalihan yang berlebihan.

4. Cookies yang Kadaluarsa atau Rusak 

Cookies menyimpan informasi sesi dan preferensi pengguna di browser. Kalau cookies sudah kadaluarsa atau nggak sesuai dengan pengaturan terbaru website, ini bisa menyebabkan browser mengalami looping pengalihan. Menghapus cookies bisa membantu memperbaiki masalah ini.

5. Plugin yang Bermasalah (Khusus WordPress) 

Untuk pengguna WordPress, plugin tertentu yang menangani pengalihan atau SEO bisa menyebabkan error ini. 

Kalau ada plugin yang pengaturannya salah atau tidak kompatibel, website bisa mengalami looping pengalihan tanpa henti.

Baca juga: Mengenal 7 Fungsi Docker dalam Web Development

Sudah Paham Cara Mengatasi ERR_TOO_MANY_REDIRECTS?

Warga Bimbingan, setelah membaca dan memahami cara mengatasi ERR_TOO_MANY_REDIRECTS, saatnya kamu tingkatkan skill di dunia web development!

Yuk, ikuti Bootcamp Web Development di dibimbing.id! Di sini, kamu akan belajar langsung dari mentor-mentor berpengalaman dengan materi praktis yang mudah dipahami.

Kamu nggak cuma belajar teori, tapi langsung praktek membangun website profesional, bikin portofolio, dan siap menghadapi tantangan nyata di industri!

Dibimbing.id juga punya 700+ hiring partner, dan 95% alumni kami sukses berkarier di dunia IT. Jadi, tunggu apa lagi? Kalau masih bingung atau ada yang mau ditanyakan, langsung hubungi kami di sini! Kami siap bantu.

Yuk, gabung sekarang dan #BimbingSampeJadi Web Developer profesional!