Cara Efektif Belajar Finance dan Accounting, Panduan Lengkap

Belajar finance dan accounting bukan cuma soal angka dan laporan keuangan, tapi juga skill penting buat ngelola bisnis dan ngambil keputusan strategis.

Menurut laporan PwC, 54% perusahaan mengalami tantangan dalam pelaporan keuangan karena kurangnya tenaga ahli yang kompeten di bidang ini. Artinya, peluang buat kamu yang mau mendalami finance dan accounting itu besar banget.

Nah, buat Warga Bimbingan yang pengen mulai dari nol atau nge-upgrade skill, ada banyak cara efektif yang bisa kamu coba. Yuk, simak panduan lengkapnya di artikel ini!

Baca Juga: Apa itu Finance Accounting? Perbedaan, Job Desk, hingga Gaji

7 Cara Efektif Belajar Finance dan Accounting

Sumber: Freepik

Belajar finance dan accounting bisa lebih mudah kalau punya strategi yang tepat. Biar makin paham dan nggak cuma hafalan, yuk ikuti langkah-langkah ini!

1. Pahami Konsep Dasarnya Terlebih Dahulu

Sebelum masuk ke hitung-hitungan yang lebih kompleks, kamu perlu ngerti dulu konsep dasar finance dan accounting. Misalnya, perbedaan antara aktiva dan pasiva, laporan laba rugi, serta prinsip pencatatan keuangan.

Nah, ini penting biar kamu nggak cuma sekadar menghafal rumus, tapi juga paham bagaimana alurnya. Setelah punya pondasi yang kuat, belajar materi selanjutnya bakal lebih gampang dicerna.

2. Gunakan Sumber Belajar yang Kredibel

Ada banyak sumber belajar yang bisa kamu manfaatkan, dari buku, video online, hingga kursus interaktif. Cara efektif belajar finance dan accounting adalah dengan memilih referensi yang sesuai dengan level pemahamanmu. 

Kalau masih pemula, mulailah dari buku dasar seperti "Accounting Principles" atau platform seperti Coursera dan edX. Dengan belajar dari sumber yang terpercaya, kamu bisa menghindari miskonsepsi dan memahami materi dengan lebih baik.

3. Praktik Langsung dengan Studi Kasus

Teori aja nggak cukup, kamu juga perlu latihan supaya lebih paham konsepnya. Coba cari studi kasus dari laporan keuangan perusahaan sungguhan dan analisis datanya. 

Kamu bisa latihan membuat laporan keuangan sederhana atau memprediksi kondisi keuangan suatu bisnis berdasarkan data yang ada. Semakin sering latihan, semakin cepat kamu memahami pola-pola dalam finance dan accounting.

4. Manfaatkan Software Akuntansi dan Keuangan

Di dunia kerja, kebanyakan perusahaan udah pakai software buat mengelola keuangan mereka. Cara efektif belajar finance dan accounting salah satunya adalah dengan mencoba tools seperti Microsoft Excel, Xero, atau QuickBooks. 

Dengan memahami cara kerja software ini, kamu nggak cuma belajar teori, tapi juga siap buat menghadapi tantangan nyata di dunia kerja. Selain itu, banyak perusahaan lebih mempertimbangkan kandidat yang udah terbiasa dengan software keuangan.

5. Diskusi dan Bergabung dengan Komunitas

Belajar sendirian bisa bikin cepat bosan dan kurang berkembang. Gabung dengan komunitas finance dan accounting, baik online maupun offline, bisa menjadi cara efektif buat dapetin insight dari orang lain. 

Kamu bisa berdiskusi soal tren keuangan, tanya jawab seputar materi yang sulit, atau bahkan dapet mentor yang udah lebih dulu berpengalaman. Dengan berinteraksi, pemahamanmu bakal lebih luas dan nggak terbatas dari satu sudut pandang aja.

6. Ikuti Pelatihan atau Bootcamp Finance dan Accounting

Kalau mau belajar lebih terstruktur, ikut pelatihan atau bootcamp bisa menjadi pilihan yang tepat. Biasanya, program ini dirancang dengan kurikulum yang komprehensif, mulai dari teori dasar sampai praktik langsung. 

Selain itu, banyak bootcamp yang menyediakan proyek nyata, sehingga kamu bisa langsung menerapkan ilmu yang dipelajari. Plus, adanya mentor yang siap membimbing bakal bikin proses belajarmu lebih efektif.

7. Konsisten dan Terus Update dengan Perkembangan Industri

Finance dan accounting adalah bidang yang terus berkembang. Makanya, kamu harus selalu update dengan tren dan regulasi terbaru. Cara efektif belajar finance dan accounting adalah dengan rutin membaca berita keuangan, mengikuti seminar, atau bahkan mendapatkan sertifikasi profesional. 

Dengan tetap up to date, kamu bakal punya wawasan yang lebih luas dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja. Ingat, konsistensi adalah kunci supaya kamu nggak cuma ngerti teori, tapi juga bisa menerapkannya dengan baik.

Baca Juga: Pengertian Akuntansi: Konsep Dasar, Tujuan, dan Bidangnya

Skill Dasar yang Harus Dikuasai

Sumber: Freepik

Kalau mau ahli di bidang finance dan accounting, ada beberapa skill yang wajib kamu kuasai. Berikut 5 skill utamanya.

1. Pemahaman Dasar Akuntansi & Keuangan

Sebelum masuk ke teknik yang lebih kompleks, kamu harus mengerti dasar-dasar akuntansi dan keuangan. Mulai dari memahami laporan keuangan, pencatatan transaksi, hingga prinsip akuntansi yang berlaku umum. 

Skill ini penting supaya kamu bisa membaca dan menganalisis kondisi keuangan suatu bisnis dengan akurat.

2. Kemampuan Menganalisis Data Keuangan

Bekerja di bidang ini bukan cuma soal mencatat angka, tapi juga mengolahnya menjadi informasi yang berguna. 

Cara efektif belajar finance dan accounting salah satunya adalah dengan berlatih membaca laporan keuangan dan mencari insight dari data tersebut. Dengan skill analisis yang kuat, kamu bisa membantu perusahaan mengambil keputusan finansial yang lebih baik.

3. Menguasai Software Akuntansi dan Spreadsheet

Di dunia kerja, hampir semua laporan keuangan dibuat menggunakan software seperti Excel, SAP, atau QuickBooks. Kamu perlu terbiasa dengan rumus-rumus dasar spreadsheet, seperti SUM, VLOOKUP, dan Pivot Table, untuk mengolah data dengan efisien.

Menguasai software ini akan mempercepat pekerjaan dan meningkatkan akurasi dalam analisis keuangan.

4. Pemahaman Tentang Pajak dan Regulasi Keuangan

Setiap bisnis punya kewajiban pajak yang harus dipenuhi. Oleh karena itu, memahami aturan perpajakan itu penting. 

Cara efektif belajar finance dan accounting adalah dengan mengikuti regulasi terbaru dan mempelajari dasar-dasar perpajakan. Dengan memahami aturan yang berlaku, kamu bisa membantu perusahaan atau klien mengelola kewajiban pajaknya dengan benar dan efisien.

5. Ketelitian dan Keterampilan Problem-Solving

Kesalahan dalam pencatatan atau analisis keuangan bisa berdampak besar, makanya ketelitian sangat dibutuhkan. Selain itu, kamu juga harus punya keterampilan problem-solving untuk menemukan solusi ketika ada ketidaksesuaian data atau kesalahan pencatatan. 

Dengan kombinasi ketelitian dan kemampuan menyelesaikan masalah, kamu bisa menjadi profesional finance dan accounting yang handal.

Baca Juga: Contoh CV Finance Staff Profesional + Tips Membuatnya

Siap Tingkatkan Skill Finance dan Accounting?

Belajar finance dan accounting bisa menjadi langkah awal buat membuka lebih banyak peluang karier. Kalau kamu mau mendalami bidang ini dengan cara yang terstruktur dan didampingi mentor berpengalaman, yuk ikut Program Bootcamp di dibimbing.id!

Dengan 338+ mentor, materi super lengkap mulai dari data, career development, digital marketing, hingga english class, kamu bisa belajar dengan praktek nyata buat portofolio. Bahkan, ada benefit gratis mengulang kelas, terbukti 3.400+ career shifter merasa terbantu, dan 840+ hiring partner siap membantu penyaluran kerja. 

Punya pertanyaan seperti "Berapa lama waktu belajar hingga siap kerja?" atau "Apakah ada sertifikat setelah menyelesaikan bootcamp?" Konsultasi gratis di sini, ya! dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi.

Referensi

1. PwC’s 28th Annual Global CEO Survey Reinvention on the edge of tomorrow [Buka]