dibimbing.id - Prinsip, Pengertian, dan Jenis Layout Design, Lengkap di Sini!

Prinsip, Pengertian, dan Jenis Layout Design, Lengkap di Sini!

Hudita A. R. Lubis

•

04 July 2023

•

35346

Image Banner

Layout design menentukan tata letak visual dan pengaturan elemen-elemen dalam antarmuka pengguna yang mempengaruhi cara pengguna berinteraksi dengan konten. Salah satu aspek yang tak terpisahkan dari desain UI/UX adalah layout design.


Yap, betul sekali! Kali ini MinDi bakal ngomongin tentang "layout design" dalam dunia UI/UX design. Kamu pasti pernah buka aplikasi atau website yang keliatannya keren banget, kan? 


Nah, salah satu faktor yang bikin tampilan itu keren adalah layout design-nya. Jadi, layout design itu seperti blueprint atau rancangan tampilan visual yang nentuin posisi, ukuran, dan hubungan antara elemen-elemen di dalamnya. 


Kalau kamu pengen bikin tampilan yang nyaman dipandang mata dan gampang digunakan, kamu wajib pahami tentang layout design ini, tetap stay tuned, di sini ya


Apa Pengertian Layout?


Apa itu Layout? Layout adalah cara pengaturan elemen-elemen dalam suatu halaman atau antarmuka. Layout ini mencakup penempatan dan pengorganisasian elemen-elemen seperti teks, gambar, tombol, dan elemen visual lainnya sehingga membentuk tampilan yang terstruktur dan mudah dibaca oleh pengguna.


Design layout adalah proses merancang dan membuat tata letak yang efektif dan menarik secara visual. Desainer menggunakan prinsip-prinsip desain dan elemen-elemen layout untuk mengatur dan mengelompokkan elemen-elemen dalam tampilan yang koheren dan efisien. 


Desain layout mempertimbangkan faktor-faktor seperti keseimbangan visual, hierarki informasi, pemilihan warna, dan penggunaan ruang putih untuk menciptakan tampilan yang menarik, mudah dipahami, dan memudahkan pengguna dalam berinteraksi dengan antarmuka.


Menurut Philip B. Crosby, seorang ahli manajemen kualitas, layout adalah perencanaan dan pengaturan sumber daya yang optimal untuk mencapai efisiensi dan kualitas yang tinggi dalam suatu proses atau sistem. Hal ini melibatkan pemilihan posisi dan urutan yang tepat untuk setiap elemen dalam rangka mencapai hasil yang diinginkan.


Menurut Donald Norman, seorang ahli desain, layout adalah pengaturan visual dari elemen-elemen dalam suatu antarmuka atau desain grafis. Layout ini mencakup penempatan elemen-elemen tersebut untuk memudahkan pemahaman dan interaksi pengguna dengan desain tersebut.


Pengertian layout dapat bervariasi tergantung pada konteks dan bidang keilmuan yang digunakan. Namun, secara umum, layout mengacu pada pengaturan dan penempatan elemen-elemen dalam suatu sistem, proses, atau desain yang bertujuan untuk mencapai efisiensi, kualitas, dan pengalaman pengguna yang baik.


Tujuan dan Manfaat Desain Layout


Tujuan layout dalam desain UI/UX adalah menciptakan antarmuka yang terorganisir, mudah dipahami, dan efisien bagi pengguna. Desain layout bertujuan untuk mengorganisir informasi dengan cara yang terstruktur dan dapat diakses dengan mudah oleh pengguna. 


Dengan menyusun elemen-elemen desain seperti teks, gambar, dan tombol dalam tata letak yang logis, manfaat layout bisa dirasakan pengguna yaitu, pengguna bisa dengan cepat menemukan informasi yang mereka butuhkan dan melakukan navigasi antarmuka dengan lancar.


Selain itu, layout yang baik juga meningkatkan keterbacaan konten. Dengan menggunakan ukuran, jenis huruf, dan kontras yang tepat, layout juga bermanfaat membantu memastikan bahwa teks dapat dibaca dengan jelas dan nyaman.


Apa Fungsi Layout dalam Desain UI/UX?


Utamanya, fungsi layout adalah buat bikin struktur yang rapi dan terorganisir agar pengalaman pengguna yang mudah dimengerti, efisien, dan bikin puas. Dengan layout yang benar, pengguna bisa cepat menangkap informasi, nemuin elemen yang mereka cari, dan ngerti pola-pola yang konsisten. 


Selain itu, layout juga penting buat bikin tampilan yang selaras dan enak dipandang. Dengan prinsip desain yang pas, layout bantu buat kesan yang profesional dan tingkatkan kepercayaan pengguna terhadap produk atau layanan yang ditawarkan.


Layout juga bantu ngomporin informasi secara terstruktur dan efisien, jadi pengguna bisa dengan nyaman dan gak ribet saat konsumsi konten . Dengan layout yang pas, pengguna bisa paham pesan yang disampaikan, ditemenin melalui proses interaksi yang diharapkan, dan meningkatkan komunikasi yang efektif antara pengguna dan antarmuka.


5 Prinsip Layout Design dalam Desain UI/UX


Dalam desain UI/UX, ada prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dalam layout design, yaitu proximity, white space, alignment, contrast dan repetition. Berikut ini MinDi jelasin:

  1. Proximity (Kedekatan)

Prinsip ini berarti elemen-elemen yang terkait atau saling berhubungan harus ditempatkan dekat satu sama lain. Misalnya, tombol-tombol yang punya fungsi yang sama harus dikelompokkan dekat satu sama lain. Prinsip ini bantu pengguna buat dengan cepat melihat dan memahami hubungan antara elemen-elemen tersebut.


  1. White space (Ruang negatif)

Prinsip ini berarti meninggalkan ruang kosong antara elemen-elemen visual. White space ini penting untuk menciptakan kesan visual yang rapi, lega, dan memudahkan pengguna buat fokus ke elemen yang penting. Jadi, jangan takut biarin ada ruang kosong di antara elemen-elemen, itu bisa bikin tampilan jadi lebih jernih dan gak terlalu padat.


  1. Alignment (Penjajaran)

Prinsip ini berarti elemen-elemen visual harus ditempatkan secara teratur dan sejajar. Dengan memperhatikan penjajaran, tampilan jadi terlihat lebih teratur dan terstruktur. Misalnya, teks-teks atau gambar-gambar yang ada di dalam layout harus punya penjajaran yang konsisten, baik itu rata kiri, rata kanan, atau tengah.


  1. Contrast (Kontras)

Prinsip ini berarti membedakan elemen-elemen visual dengan warna, ukuran, atau bentuk yang berbeda. Kontras ini bikin elemen yang penting atau interaktif lebih menonjol dan mudah dikenali oleh pengguna. Misalnya, tombol-tombol yang penting bisa diberi warna yang mencolok biar lebih kontras dengan latar belakangnya.


  1. Repetition (Pengulangan)

Prinsip ini berarti mengulang elemen-elemen visual yang sama di beberapa bagian dalam layout. Misalnya, mengulang pola warna atau jenis huruf yang sama di beberapa bagian halaman. Prinsip ini bikin tampilan jadi lebih konsisten dan memberikan kesan yang harmonis.


Baca juga: Cari Tahu Bedanya UI UX Design Lewat 5 Hal Ini!


Apa Aja 12 Jenis Layout dan Contoh dalam Desain UI/UX?


Ada banyak jenis layout yang bisa kamu pilih sesuai dengan kebutuhan dan tujuan desainnya. Ini dia 12 jenis layout yang paling umum digunakan, sekalian MinDi kasih ilustrasi contohnya agar Sobat MinDi lebih paham.


Contoh Jenis Alphabet-inspired layout, Axial Layout, dan Big type layout

Dibimbing.id - Jenis Alphabet-inspired layout, Axial Layout, dan Big type layout
(sumber: pinterest)


  1. Alphabet-Inspired Layout

Alphabet-inspired layout ini terinspirasi dari bentuk-bentuk huruf. Elemen-elemen visualnya ditempatkan dan diatur dengan cara yang meniru bentuk-bentuk huruf, seperti melengkung, berputar, atau membentuk pola yang menarik dengan cara yang meniru bentuk huruf.


  1. Axial Layout

Axial layout adalah layout yang fokus banget pada garis tengah atau sumbu sentral. Desainnya simetris dan menggunakan penjajaran yang kuat, biasanya dengan elemen-elemen yang ditempatkan sejajar atau berputar di sekitar sumbu.


  1. Big Type Layout

Big type layout ini tujuannya bikin teks yang besar dan mencolok jadi pusat perhatian. Biasanya, elemen-elemen lainnya ditempatkan dengan sederhana agar teksnya bisa jadi bintang utama dan menarik perhatian pembaca.


Contoh Jenis Circus layout, Copy heavy layout, dan Frame layout

Dibimbing.id - Jenis Circus layout, Copy heavy layout, dan Frame layout
(sumber: pinterest)

  1. Circus Layout

Circus layout adalah layout yang punya tampilan seru dan hidup seperti pertunjukan sirkus. Biasanya ada kombinasi warna cerah, elemen yang bergerak, dan ilustrasi yang menyenangkan.


  1. Copy Heavy Layout

Copy heavy layout ini lebih berfokus pada teks dan konten tulisan yang banyak. Desainnya mempertimbangkan tata letak dan penjajaran yang baik untuk memastikan teks terbaca dengan nyaman.


  1. Frame Layout

Frame layout adalah layout yang biasanya menempatkan elemen-elemen dalam bingkai atau frame yang menarik. Frame-nya bisa berupa garis, bentuk geometris, atau bahkan elemen desain yang unik. Layout ini akan memberikan tampilan yang menarik dan terstruktur.


Contoh Jenis Mondrian layout, Multi panel layout, dan Picture window layout

Dibimbing.id - Jenis Mondrian layout, Multi panel layout, dan Picture window layout
(sumber: pinterest)

  1. Mondrian Layout

Mondrian layout adalah layout yang terinspirasi dari seniman Piet Mondrian. Bisa jadi kamu udah pernah lihat layout satu ini, layout yang biasanya punya grid besar dengan blok-blok warna geometris yang saling berhubungan. Jadi, layout yang ditampilkan terlihat modern dan terstruktur.


  1. Multi Panel Layout

Multi panel layout ini cocok buat tampilan yang memuat banyak informasi. Biasanya, halaman dibagi-bagi jadi beberapa panel dengan konten yang terpisah tapi masih saling terkait. Ini membantu pengguna buat menyerap banyak informasi dengan lebih teratur dan mudah dipahami.


  1. Picture Window Layout

Picture window layout ini merupakan layout yang sering digunakan buat tampilan visual yang besar dan menarik. Jadi, elemen gambar atau foto ditempatkan di bagian utama halaman biar jadi pusat perhatian utama bagi pengguna.


Contoh Jenis Rebus layout, Silhouette layout, dan Type specimen layout

Dibimbing.id - Jenis Rebus layout, Silhouette layout, dan Type specimen layout
(sumber: pinterest)

  1. Rebus Layout

Rebus layout ini menggunakan elemen visual yang mirip rebus. Misalnya, kombinasi gambar, ikon, dan teks yang membentuk pesan atau makna yang lebih dalam dan menarik.


  1. Silhouette Layout

Silhouette layout biasanya menaruh fokus pada bentuk-bentuk atau siluet yang keren. Jadi, elemen-elemen visual utamanya berupa kontur atau gambar dengan siluet yang khas, sehingga ;ayout ini bisa menciptakan tampilan yang unik dan menarik.


  1. Type Specimen Layout

Type specimen layout ini fokus pada desain huruf dan tipografi. Biasanya menampilkan beragam jenis huruf yang ditampilkan dengan cara yang menarik dan kreatif. Layout ini memperlihatkan keindahan dan karakteristik dari setiap jenis huruf.


Itu dia, beberapa jenis layout yang sering digunakan dalam desain UI/UX. Kamu bisa memilih jenis layout yang sesuai dengan konsep desainmu dan tujuan yang ingin dicapai dengan memilih dan menggabungkan jenis layout ini untuk menciptakan tampilan yang sesuai dengan kebutuhan proyek desain.


Baca juga: Gaji UI/UX Designer dan UI/UX Researcher Terbaru Tahun 2023 


Dalam desain UI/UX, desain layout sangat penting karena dapat mempengaruhi pengalaman pengguna. Sebuah layout yang baik akan membantu pengguna menavigasi dan memahami konten dengan mudah, serta memberikan tampilan yang estetis dan menarik. 


Sebaliknya, jika layout gak teratur atau membingungkan, pengguna mungkin mengalami kesulitan dalam menemukan informasi yang mereka cari atau berinteraksi dengan antarmuka. Oleh karena itu, desain layout yang baik sangat diperlukan untuk menciptakan antarmuka yang efektif, fungsional, dan memenuhi kebutuhan pengguna.


Sama aja ketika kamu memilih tempat belajar dan pelatihan menjadi UI/UX Designer profesional , hendaknya yang gak bikin kamu bingung! Seperti di   Bootcamp UI/UX Designer oleh Dibimbing.id ini yang menyediakan banyak mentor profesional siap siaga menjawab segala keingintahuanmu tentang dunia UI/UX. Sobat MinDi bisa klik di sini untuk daftarkan diri kamu ikut bootcamp selama 4,5 bulan aja.

Share

Author Image

Hudita A. R. Lubis

Hudita merupakan penulis lepas di berbagai topik. Dengan pengalaman lebih dari 2 tahun, ia terkenal dengan tulisannya yang padat dan jelas di topik-topik Project Management dan UI/UX design. Hudita juga merupakan seseorang yang punya rasa ingin tahu yang tinggi dan hobi menulis.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!