Apa Itu LLM? Pengertian, Contoh, hingga Dampaknya

Farijihan Putri
•
04 July 2025
•
288

LLM adalah salah satu topik paling ramai di dunia teknologi akhir-akhir ini. Mungkin kamu sering dengar istilahnya seliweran di media sosial, atau bahkan sering pakai teknologinya tanpa sadar. Mulai dari ChatGPT, Google Gemini, sampai fitur autocorrect di smartphone, semua itu adalah contoh penerapan dari LLM.
Tapi, apa sebenarnya LLM itu? Kenapa kok bisa sepopuler ini dan bikin banyak orang penasaran, bahkan sampai pengen banting setir ke karier di bidang AI & Machine Learning?
Nah, buat kamu para Warga Bimbingan yang penasaran banget atau justru lagi mikir-mikir buat switch karier ke bidang yang lagi ngehits ini, artikel ini pas banget buatmu! Yuk, kupas tuntas bareng MinDi!
Baca Juga: Panduan Memilih Bootcamp AI & Machine Learning untuk Pemula
Apa Itu LLM?
LLM adalah singkatan dari Large Language Model, yaitu jenis model Artificial Intelligence (AI) yang dirancang khusus untuk memahami, menghasilkan, dan memanipulasi teks layaknya manusia.
Bayangin aja, LLM itu seperti otak digital yang sudah membaca banyak sekali buku, artikel, bahkan percakapan di internet, sehingga dia tahu bagaimana bahasa bekerja, apa hubungannya kata satu dengan yang lain, bahkan konteks di baliknya.
Nah, keahlian ini memungkinkan LLM untuk melakukan berbagai hal luar biasa, seperti menjawab pertanyaanmu, menulis esai, menerjemahkan bahasa, sampai bikin code program.
kalau kamu sering berinteraksi dengan AI yang bisa ngomong atau menulis, kemungkinan besar itu adalah aplikasi dari LLM. Di dibimbing.id, MinDi sering banget bahas tentang LLM ini karena menjadi salah satu teknologi inti yang wajib kamu kuasai kalau mau berkarier di bidang AI.
Baca Juga: 7 Cara Menjadi Machine Learning Engineer di 2025, Mudah!
Apa Hubungan LLM dengan AI?
Warga Bimbingan mungkin bertanya-tanya, apa sih contoh LLM yang sering kita pakai sehari-hari? Sebenarnya, kamu mungkin sudah berinteraksi dengannya tanpa sadar, lho!
Contoh paling populer saat ini tentu saja ChatGPT dari OpenAI dan Google Gemini yang sering MinDi bahas. Keduanya adalah LLM yang bisa kamu ajak ngobrol, nulis cerita, bahkan bantu kamu belajar hal baru.
Selain itu, fitur autocorrect di smartphone, prediksi teks saat mengetik di WhatsApp, atau asisten virtual seperti Siri dan Google Assistant juga merupakan aplikasi dari LLM yang lebih sederhana.
Bisa dibilang LLM sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan digital kita, dan akan terus berkembang pesat di masa depan.
Contoh Penerapan LLM
Sumber: Freepik
Warga Bimbingan, yuk intip berbagai cara LLM digunakan dalam kehidupan nyata, dari yang mungkin sudah sering kamu temui sampai yang masih terasa asing.
1. Copywriting Otomatis
LLM adalah inovasi yang mengubah cara kita membuat konten tulisan, termasuk copywriting. Model-model seperti Claude, Llama 2, atau Cohere Command kini sanggup menciptakan teks iklan, caption media sosial, hingga tagline yang orisinal.
Bahkan, ada juga yang bisa menyarankan perubahan pada kalimat aslimu untuk meningkatkan gaya dan tone. Hal ini tentu saja sangat membantu para marketer atau content creator untuk bekerja lebih efisien.
2. Menjawab Pertanyaan dari Basis Pengetahuan
Selain itu, LLM juga sangat andal dalam menjawab pertanyaan spesifik dari kumpulan informasi atau database digital. Teknik ini sering disebut Knowledge-Intensive Natural Language Processing (KI-NLP).
Misalnya, AI21 Studio playground bisa menjawab pertanyaan pengetahuan umum, seolah-olah dia sudah membaca seluruh ensiklopedia di dunia.
3. Klasifikasi Teks
Selanjutnya, dengan kemampuan klastering, LLM adalah alat yang efektif untuk mengelompokkan teks berdasarkan makna atau sentimen yang serupa.
Hal ini berguna banget untuk mengukur sentimen pelanggan dari ulasan, menentukan hubungan antar teks, atau bahkan untuk mencari dokumen tertentu. Bayangkan betapa cepatnya menganalisis jutaan ulasan pelanggan.
4. Pembuatan Kode (Code Generation)
Tak cuma teks biasa, LLM juga sangat mahir dalam menghasilkan kode program dari perintah berbahasa manusia.
Contohnya Amazon CodeWhisperer atau GitHub Copilot yang ditenagai oleh OpenAI Codex bisa menulis kode dalam berbagai bahasa pemrograman seperti Python atau JavaScript. Mereka bahkan bisa membantu membuat query SQL, perintah shell, hingga desain website.
5. Generasi Teks (Text Generation)
Serupa dengan pembuatan kode, LLM juga unggul dalam menyelesaikan kalimat yang belum rampung atau menulis dokumentasi produk secara otomatis.
Bahkan, ada aplikasi seperti Alexa Create yang bisa menulis cerita anak-anak pendek. Ini membuktikan betapa fleksibelnya LLM dalam menghasilkan berbagai jenis tulisan.
6. Pencarian Informasi Lanjutan
Terakhir, LLM adalah tulang punggung di balik banyak inovasi dalam mesin pencari modern, seperti Google.
Mereka dipakai untuk memahami query pengguna, mengambil informasi yang relevan, meringkasnya, dan menyampaikannya dalam gaya percakapan yang mudah dimengerti.
Apa Saja Dampak LLM bagi Bisnis?
Warga Bimbingan, yuk kita bedah bagaimana LLM membawa perubahan signifikan pada dunia bisnis saat ini.
1. Peningkatan Efisiensi Operasional
LLM merevolusi cara bisnis beroperasi dengan mengotomatisasi tugas-tugas yang repetitif dan memakan waktu. Artinya, tim bisa fokus pada pekerjaan yang lebih strategis dan bernilai tinggi, meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.
2. Pengalaman Pelanggan yang Lebih Baik
Di sisi lain, LLM adalah kunci untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih personal dan responsif. Mereka memungkinkan chatbot layanan pelanggan memberikan jawaban instan 24/7 dan menyesuaikan komunikasi berdasarkan preferensi individu.
3. Inovasi Produk dan Layanan Baru
Lebih lanjut, LLM memicu lahirnya produk dan layanan baru yang sebelumnya tidak terbayangkan. Dari asisten penulisan AI hingga alat analisis data yang cerdas, LLM membuka peluang pasar yang segar bagi banyak industri.
4. Pengambilan Keputusan Berbasis Data
Terakhir, dengan kemampuan menganalisis volume data teks yang masif, LLM membantu bisnis mendapatkan wawasan mendalam dari umpan balik pelanggan, tren pasar, dan data operasional lainnya.
Baca Juga: 7 Cara Belajar Machine Learning Dengan Python Bagi Pemula
Pengen Belajar LLM Lebih Lanjut?
Warga Bimbingan, dari penjelasan diatas, semoga kamu makin paham ya kalau LLM adalah teknologi yang super keren dan punya potensi luar biasa untuk mengubah banyak hal, termasuk masa depan kariermu!
Kalau kamu tertarik banget buat mendalami LLM dan teknologi AI & Machine Learning lainnya, yuk ikut Bootcamp AI & Machine Learning Dibimbing.
Silabusnya paling lengkap dan update, tentunya kamu bakal banyak praktik nyata buat portofolio yang bikin CV-mu stand out, dan ada jaminan gratis mengulang kelas! Nggak cuma itu, 96% alumni sudah berhasil dapat kerja berkat dukungan 840+ hiring partner yang siap menyalurkan ke pekerjaan impian.
Penasaran lebih lanjut tentang bagaimana LLM diterapkan di industri atau benefit apa lagi yang kamu dapat di bootcamp? Jangan ragu konsultasi gratis di sini. dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karier impianmu!
Tags