Key Resources: Definisi, Jenis, dan Perannya dalam BMC

Key resources adalah salah satu elemen penting dalam Business Model Canvas (BMC). Elemen ini membahas tentang aset dan sumber daya yang ada di dalam BMC.

Sebab penting bagi sebuah perusahaan untuk mengidentifikasi dan mengelola dengan baik sumber daya utama yang dimilikinya agar dapat menunjang dan mempertahankan posisinya di pasar dan menghadapi perubahan yang terjadi.

Apa Itu Key Resources?

Key Resources merupakan salah satu elemen dalam Bisnis Model Canvas. Elemen ini mengidentifikasi aset-aset utama yang dibutuhkan oleh sebuah bisnis untuk beroperasi, seperti aset fisik, SDM, aset finansial dan aset intelektual.

Misalnya saja, peralatan, gedung, atau mesin-mesin, karyawan dan sumber daya intelektual.

Melalui identifikasi dan pengelolaan key resources yang tepat, bisnis dapat mengoptimalkan proses operasionalnya, memenuhi kebutuhan pelanggan, dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan. 

Baca Juga: 5 Tutorial Product Management untuk Pemula

Jenis-Jenis Key Resources

Berikut ini keempat jenis-jenis key resources yang wajib Sobat MinDi ketahui:

1. Aset Fisik

Aset fisik meliputi gedung, peralatan, mesin, kendaraan, dan semua aset fisik yang diperlukan untuk menjalankan operasional bisnis. 

Misalnya, dalam industri manufaktur, aset fisik seperti mesin produksi dan fasilitas pabrik sangat penting untuk menghasilkan produk. Begitu juga, dalam sektor transportasi, kendaraan adalah aset fisik kunci yang mendukung penyediaan layanan.

2. Sumber Daya Manusia (SDM)

SDM dengan beragam keterampilan, pengetahuan, dan pengalaman memainkan peran penting dalam menjalankan operasional, inovasi, dan pertumbuhan perusahaan. SDM ini meliputi karyawan dan karyawan terampil.

Keahlian dan dedikasi karyawan membantu merancang strategi, memecahkan masalah, dan memberikan layanan terbaik kepada pelanggan.

3. Aset Finansial

Aset finansial mencakup modal, dana, dan sumber daya keuangan lainnya yang diperlukan untuk menjalankan bisnis. 

Sumber daya ini mendukung pembelian aset fisik, penggajian karyawan, pengembangan produk, dan banyak aspek lain dari operasional bisnis. 

Manajemen yang bijaksana atas aset finansial membantu perusahaan bertahan dan tumbuh dalam lingkungan bisnis yang dinamis.

4. Aset Intelektual

Aset intelektual melibatkan hak kekayaan intelektual seperti hak cipta, merek dagang, hak paten, dan pengetahuan yang memberikan perusahaan keunggulan kompetitif. 

Dalam dunia yang semakin terhubung, perlindungan terhadap aset intelektual sangat penting. Aset ini dapat memberikan perlindungan hukum terhadap inovasi dan menciptakan nilai jangka panjang bagi perusahaan.

Dengan memahami pentingnya setiap elemen key resources, perusahaan dapat merencanakan strategi pengelolaan yang efektif untuk mencapai pertumbuhan dan keberlanjutan yang sukses.

Perbedaan Key Resources, Key Activities, dan Key Partners

Key resources punya hubungan yang erat dengan key activities dan key partner. Berikut penjelasan dan hubungannya.

Key Resources

Key resources adalah aset yang dimiliki oleh perusahaan yang membantu dalam mencapai keunggulan kompetitif. Key resource dapat berupa sumber daya fisik seperti tanah, bangunan, atau peralatan, serta sumber daya non-fisik seperti hak kekayaan intelektual atau merek dagang.

Key Activities

Key activities adalah tindakan yang perlu dilakukan oleh perusahaan untuk menjalankan bisnisnya. Key activity termasuk kegiatan seperti produksi, pemasaran, distribusi, dan pengelolaan lini produk.

Key Partners

Key partners adalah mitra atau pihak ketiga yang terlibat dalam bisnis perusahaan. Key partner dapat berkontribusi pada produksi, penjualan, atau distribusi produk, atau memberikan akses ke sumber daya yang diperlukan.

Key resources dan key activities seringkali fokus pada apa yang perusahaan miliki atau lakukan untuk mencapai keunggulan kompetitif, sementara key partners berfokus pada hubungan dengan pihak ketiga yang dapat membantu dalam mencapai tujuan bisnis.

Apa Hubungan Key Resources dengan Value Proposition?

Key resources adalah aset yang sangat penting bagi sebuah bisnis karena mereka membantu membangun elemen penting dalam value proposition. Value proposition merupakan penciptaan dan penyampaian nilai yang unik kepada pelanggan.

Key resources menjaga pelaksanaan value proposition karena mereka menyediakan komponen-komponen yang diperlukan untuk menciptakan dan memberikan nilai kepada pelanggan. 

Misalnya, jika value proposition bisnis adalah produk yang inovatif, maka key resources akan berfungsi sebagai basis penelitian dan pengembangan untuk menciptakan produk tersebut.

Selain itu, key resources juga dapat mencakup teknologi, saluran distribusi, infrastruktur fisik, dan sumber daya manusia. Semua ini berperan penting dalam menjaga dan meningkatkan value proposition yang ditawarkan oleh bisnis.

Baca Juga: Peluang Emas dan Keuntungan Karir di Product Management

Contoh Penerapan Key Resource Dalam Bisnis

Setelah mengetahui semua unsur tentang key resource diatas, Sobat MinDi perlu mengetahui contoh penerapan key resources dalam menjalankan suatu bisnis.

Berikut merupakan contoh key resources di perusahaan teknologi, restoran, manufaktur, e-commerce dll.

Kami membaginya berdasarkan sumber daya intelektual, sumber daya manusia, sumber daya fisik dan keuangan.

1. Perusahaan Teknologi

1. Sumber Daya Intelektual: Paten, hak cipta, software, algoritma, dan teknologi milik perusahaan.
2. Sumber Daya Manusia: Tim pengembang, insinyur, dan ahli teknologi.
3. Sumber Daya Fisik: Data center, server, perangkat keras komputer, kantor pusat riset.
4. Sumber Daya Keuangan: Modal ventura, pendanaan dari investor, arus kas operasional.

2. Restoran

1. Sumber Daya Fisik: Dapur, peralatan masak, tempat duduk dan meja, properti restoran.
2. Sumber Daya Manusia: Koki, pelayan, manajer restoran, staf kebersihan.
3. Sumber Daya Intelektual: Resep eksklusif, merek dagang, pengetahuan kuliner.
4. Sumber Daya Keuangan: Modal untuk bahan baku, gaji karyawan, biaya operasional harian.

3. Perusahaan Manufaktur

1. Sumber Daya Fisik: Pabrik, mesin produksi, gudang penyimpanan, kendaraan distribusi.
2. Sumber Daya Manusia: Operator mesin, insinyur produksi, staf logistik.
3. Sumber Daya Intelektual: Desain produk, proses produksi, paten.
4. Sumber Daya Keuangan: Inventaris bahan baku, modal untuk operasi, dana cadangan.

4. Perusahaan Konsultan

1. Sumber Daya Intelektual: Metodologi dan framework konsultasi, pengetahuan spesifik industri.
2. Sumber Daya Manusia: Konsultan ahli, analis, manajer proyek.
3. Sumber Daya Fisik: Kantor dan ruang pertemuan, perangkat lunak analisis data.
4. Sumber Daya Keuangan: Modal untuk penelitian, pengembangan, dan operasional.

5. E-commerce

1. Sumber Daya Fisik: Gudang penyimpanan, sistem pengelolaan inventaris, perangkat lunak e-commerce.
2. Sumber Daya Manusia: Tim IT, tim pemasaran digital, staf logistik.
3. Sumber Daya Intelektual: Platform e-commerce, data pelanggan, algoritma personalisasi.
4. Sumber Daya Keuangan: Modal untuk iklan, pengadaan produk, biaya pengiriman.

6. Startup Fintech

1. Sumber Daya Intelektual: Algoritma keuangan, software aplikasi, paten teknologi.
2. Sumber Daya Manusia: Pengembang aplikasi, ahli keuangan, tim manajemen risiko.
3. Sumber Daya Fisik: Kantor pusat, server dan infrastruktur IT.
4. Sumber Daya Keuangan: Pendanaan dari investor, arus kas operasional, dana cadangan.

Template Business Model Canvas?

Buat kamu yang lagi nyari soal template Business Model Canvas, kamu gak perlu khawatir. Soalnya, sobat MinDi udah nyiapin template yang bisa kamu download secara gratis.

Template ini mudah digunakan, kok Dirancang dengan struktur yang jelas, kamu tinggal mengisi kolom-kolom yang sudah disediakan dengan informasi tentang bisnismu.

Nah, yuk langsung aja download disini untuk template BMC. 

Dengan perencanaan yang baik, inovasi, dan fokus pada pengelolaan yang efektif, perusahaan dapat memastikan bahwa sumber daya utamanya memberikan dampak maksimal terhadap keberhasilan bisnis.

Sobat MinDi ingin mempelajari lebih lanjut tentang key resource untuk mengelola sumber daya perusahaan?

MinDi ada rekomendasi nih, Yuk ikuti Bootcamp Product & Project Management dibimbing.id. Dengan pelayanan super responsif kamu bisa menikmati kemudahan belajar bebas akses LMS seumur hidup bersama praktisi digital profesional.

Tunggu apalagi? Yuk segera daftarkan diri di sini! lalu nikmati layanan job connect ke ratusan perusahaan ternama setelah lulus bootcamp. Apapun tujuan karirmu, dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi pekerjaan impianmu.