dibimbing.id - 13 Bahasa Pemrograman Web Terbaik untuk Developer Pemula

13 Bahasa Pemrograman Web Terbaik untuk Developer Pemula

Irhan Hisyam Dwi Nugroho

•

15 January 2025

•

673

Image Banner

Bahasa pemrograman web adalah kunci utama untuk membangun website atau aplikasi. Buat kamu yang masih pemula, bahasa pemrograman web yang paling dasar dalam pembuatan website adalah HTML, CSS, dan JavaScript—pilihan yang sederhana dan mudah dipelajari untuk memulai langkah pertama sebagai developer.

MinDi udah pilihkan 13 bahasa pemrograman yang cocok buat kamu coba. Nggak perlu bingung atau merasa kewalahan, karena yang ini memang dirancang buat bantu kamu mulai dengan mulus. Yuk, simak bareng-bareng!


Apa Itu Bahasa Pemrograman Web?


Bahasa pemrograman web adalah instruksi yang digunakan untuk membuat dan menjalankan elemen di sebuah website, mulai dari tampilan antarmuka hingga fungsi di balik layar. 

Bahasa ini memungkinkan developer untuk mengatur bagaimana konten ditampilkan, bagaimana pengguna berinteraksi, hingga bagaimana data dikelola di server. 

Ada dua jenis utama, yaitu front-end untuk bagian visual yang dilihat pengguna, seperti HTML, CSS, dan JavaScript, serta back-end untuk logika dan pengelolaan data di server, seperti PHP, Python, atau Node.js.

Intinya, tanpa bahasa pemrograman web, website hanyalah halaman kosong tanpa fungsi atau estetika.

Baca juga : Apa Itu Bahasa Pemrograman Python? Baca Penjelasannya!


Bahasa Pemrograman Web Terbaik untuk Pemula


Sumber: Canva

Belajar bahasa pemrograman web dari dasar bisa lebih mudah jika kamu tahu pilihan yang cocok untuk pemula. Berikut adalah daftar 13 bahasa pemrograman terbaik yang bisa jadi titik awal perjalanan coding kamu:


1. Bahasa Python


Python adalah bahasa pemrograman yang terkenal karena sintaksnya yang sederhana dan mudah dipahami, sehingga sering direkomendasikan untuk pemula. Banyak framework seperti Django dan Flask yang membuat pengembangan aplikasi web lebih cepat dan efisien.

Selain itu, Python memiliki komunitas besar dan dokumentasi lengkap yang memudahkan pemula untuk mencari solusi jika menghadapi masalah. Python juga serbaguna, sehingga kamu bisa menggunakannya untuk keperluan lain seperti data science atau machine learning.

Baca juga : 12 Bahasa Pemrograman Front End Teratas & Terpopuler 2024


2. Bahasa JavaScript


JavaScript adalah bahasa utama untuk membuat website interaktif. Dengan JavaScript, kamu bisa menghidupkan elemen website seperti tombol yang responsif, slider, atau efek animasi.

Bahasa ini juga memiliki framework populer seperti React, Angular, dan Vue yang mempercepat pengembangan aplikasi web modern. Karena perannya penting di front-end development, JavaScript adalah salah satu bahasa yang harus dikuasai.


3. Bahasa C & C++


C dan C++ adalah bahasa pemrograman klasik yang menjadi fondasi banyak bahasa modern. Dengan belajar C, kamu akan memahami logika dasar pemrograman seperti pengelolaan memori dan struktur data.

C++ menambahkan fitur-fitur baru di atas C, membuatnya lebih powerful untuk aplikasi web yang memerlukan performa tinggi. Walau sering digunakan untuk keperluan sistem dan game development, pemahaman C dan C++ tetap relevan untuk membangun dasar kuat sebagai developer.


4. Bahasa TypeScript


TypeScript adalah bahasa yang dikembangkan dari JavaScript dengan menambahkan tipe data. Ini membantu developer menulis kode yang lebih terstruktur dan mudah dipelihara, terutama untuk proyek skala besar.

Bahasa ini sangat berguna jika kamu ingin menghindari bug atau error yang sering muncul di JavaScript. Selain itu, TypeScript kompatibel dengan JavaScript, sehingga kamu bisa mulai dari yang sederhana dulu sebelum beralih ke proyek yang lebih kompleks.

Baca juga : Apa itu Bahasa Pemrograman? Arti & Kenali Jenisnya Lengkap!


5. Bahasa PHP


Sumber: Canva

PHP adalah salah satu bahasa pemrograman web yang paling banyak digunakan untuk membangun website dinamis. Banyak platform terkenal seperti WordPress dan Laravel yang didukung oleh PHP.

Bahasa ini cukup mudah dipelajari dan memiliki komunitas besar yang siap membantu. PHP sangat cocok untuk membangun website atau aplikasi sederhana dengan fitur-fitur seperti form submission atau manajemen database.


6. Bahasa HTML/CSS


HTML (HyperText Markup Language) dan CSS (Cascading Style Sheets) adalah fondasi dari semua website. HTML pertama kali diperkenalkan pada tahun 1993, dan bersama CSS, mereka digunakan untuk membuat struktur dan desain visual sebuah website.

HTML bertugas membangun kerangka website seperti teks, gambar, atau tabel, sedangkan CSS menambahkan gaya seperti warna, font, dan tata letak. Walaupun bukan bahasa pemrograman murni, HTML dan CSS adalah langkah awal yang wajib dikuasai dalam web development.


7. Bahasa SQL


SQL (Structured Query Language) pertama kali dikembangkan pada tahun 1974 oleh IBM untuk mengelola data dalam sistem database. Bahasa ini sangat penting jika kamu bekerja dengan database, seperti menyimpan atau mengambil data dari server.

SQL digunakan di hampir semua aplikasi web modern, baik untuk mengelola informasi pengguna, inventaris produk, atau data lainnya. Kemampuannya yang universal membuat SQL menjadi salah satu bahasa wajib di dunia web development.


8. Bahasa Java


Java adalah bahasa pemrograman yang dirilis pada tahun 1995 oleh Sun Microsystems. Bahasa ini terkenal karena sifatnya yang "write once, run anywhere," artinya kode yang ditulis bisa dijalankan di berbagai platform tanpa perlu penyesuaian.

Java sering digunakan untuk membangun aplikasi web skala besar, termasuk aplikasi berbasis perusahaan. Dengan komunitas besar dan dukungan ekosistem yang matang, Java menjadi pilihan populer untuk developer.


9. Bahasa Kotlin


Kotlin pertama kali dirilis pada tahun 2011 oleh JetBrains sebagai alternatif modern untuk Java. Kotlin dirancang untuk pengembangan aplikasi yang lebih cepat, terutama pada platform Android.

Selain untuk aplikasi mobile, Kotlin juga digunakan dalam pengembangan server-side untuk membangun website atau API. Dengan sintaks yang lebih bersih dibandingkan Java, Kotlin menjadi favorit banyak developer baru.


10. Bahasa Swift


Swift diluncurkan oleh Apple pada tahun 2014 untuk menggantikan Objective-C dalam pengembangan aplikasi di ekosistem Apple. Bahasa ini dirancang agar lebih aman, cepat, dan mudah dipahami oleh pemula.

Selain digunakan untuk aplikasi iOS dan macOS, Swift juga cocok untuk membangun website yang terintegrasi dengan layanan Apple. Dukungan komunitas dan dokumentasi resmi yang kuat menjadikan Swift pilihan yang tepat untuk pemula di dunia Apple.


11. Bahasa C#


C# (dibaca "C-Sharp") dikembangkan oleh Microsoft pada tahun 2000 sebagai bagian dari platform .NET. Bahasa ini dirancang untuk kemudahan penggunaan, terutama dalam pengembangan aplikasi berbasis Windows dan game menggunakan Unity.

Selain game, C# juga banyak digunakan untuk membuat aplikasi web dengan framework seperti ASP.NET. Sintaksnya yang mirip dengan Java menjadikannya mudah dipelajari, terutama bagi pemula yang ingin menjelajahi lebih banyak platform.

Baca juga : 15 Kursus Online Bersertifikat Gratis yang Wajib Dicoba!


12. Bahasa Ruby


Ruby pertama kali dirilis pada tahun 1995 oleh Yukihiro Matsumoto di Jepang. Bahasa ini dikenal karena kesederhanaannya dan sering digunakan bersama framework Ruby on Rails untuk membangun aplikasi web.

Ruby memungkinkan developer menulis kode yang mudah dibaca dan dipahami, sehingga cocok untuk pemula. Fokusnya pada produktivitas dan kesenangan dalam menulis kode membuat Ruby menjadi favorit di komunitas pengembang web.


13. Bahasa Perl


Perl dikembangkan pada akhir 1980-an oleh Larry Wall untuk keperluan pengolahan teks. Seiring waktu, Perl menjadi salah satu bahasa serbaguna yang digunakan dalam pengembangan aplikasi web dan manajemen data.

Walaupun popularitasnya agak menurun dibandingkan dengan bahasa lain, Perl masih memiliki komunitas aktif dan banyak digunakan untuk tugas-tugas spesifik, seperti automasi dan analisis log. Fleksibilitasnya membuat Perl tetap relevan, terutama untuk proyek-proyek tertentu.


Pelajari 13 Bahasa Pemrograman Web untuk Jadi Developer Andal!


Setelah mengetahui 13 bahasa pemrograman web terbaik untuk pemula, kini saatnya kamu melangkah lebih jauh dan memulai perjalananmu di dunia coding yang sesungguhnya!

Yuk, ikuti Bootcamp Web Development di dibimbing.id! Di sini, kamu akan belajar berbagai bahasa pemrograman web seperti HTML, CSS, JavaScript, dan Python, serta cara menggunakannya dalam pengembangan website yang modern dan profesional.

Dibimbing langsung oleh mentor berpengalaman dengan kurikulum praktis dan aplikatif, kamu akan memahami teknik-teknik coding dari dasar hingga mahir. Plus, dibimbing juga punya lebih dari 700+ hiring partner dan tingkat keberhasilan alumni hingga 95%, lho!

Jadi, tunggu apa lagi? Hubungi sekarang di sini dan daftar di dibimbing.id untuk memulai langkahmu menjadi seorang Web Developer profesional. #BimbingSampeJadi!


Referensi


  1. 13 Best Languages for Web Development in 2024 [Buka]

Share

Author Image

Irhan Hisyam Dwi Nugroho

Irhan Hisyam Dwi Nugroho is an SEO Specialist and Content Writer with 4 years of experience in optimizing websites and writing relevant content for various brands and industries. Currently, I also work as a Content Writer at Dibimbing.id and actively share content about technology, SEO, and digital marketing through various platforms.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!