Apa yang Dipelajari di Data Engineer? Simak Panduan Lengkap

Apa yang dipelajari di Data Engineer? Buat Warga Bimbingan yang tertarik mendalami bidang data, peran ini adalah salah satu yang paling dicari di era digital. 

Seiring meningkatnya jumlah data yang dihasilkan setiap detik, perusahaan membutuhkan seseorang yang bisa membangun sistem untuk mengelola, menyimpan, dan mengolah data dengan efisien. Di sinilah Data Engineer berperan!

Warga Bimbingan, kalau kamu ingin masuk ke dunia teknologi tapi lebih suka mengelola infrastruktur data dibanding menganalisisnya, profesi ini bisa menjadi pilihan tepat. Selain itu, gaji Data Engineer juga termasuk tinggi, karena keahliannya masih sangat dibutuhkan dan belum banyak orang yang menguasainya.

Kali ini MinDi akan membagikan apa saja yang harus kamu pelajari untuk menjadi data engineer. Kamu juga bisa belajar data engineer otodidak. Yuk, simak sampai habis biar makin siap!

Apa itu Data Engineer?

Data Engineer adalah profesional yang bertanggung jawab membangun, mengelola, dan mengoptimalkan sistem pengolahan data agar dapat digunakan oleh Data Analyst dan Data Scientist.

Mereka memastikan data dari berbagai sumber dikumpulkan, dibersihkan, disimpan, dan bisa diakses dengan mudah untuk analisis lebih lanjut. 

Bayangin Data Engineer seperti "arsitek data" yang menyiapkan infrastruktur supaya data bisa mengalir dengan lancar dan efisien. Mereka bekerja dengan database, pipeline data, dan teknologi Big Data seperti SQL, Python, Apache Spark, dan cloud computing (AWS, Google Cloud, Azure). 

Tanpa Data Engineer, data dalam perusahaan bisa berantakan, sulit diakses, atau bahkan nggak bisa digunakan untuk pengambilan keputusan.

Baca Juga: Roadmap Belajar Data Engineer untuk Pemula, Panduan Lengkap

Apa yang Dipelajari di Data Engineer?

Sumber: Freepik

Buat kamu yang ingin berkarier sebagai Data Engineer, ada beberapa skill utama yang wajib dikuasai. Yuk, simak apa yang dipelajari di Data Engineer!

1. Bahasa Pemrograman untuk Data Engineering

Salah satu fondasi utama dalam apa yang dipelajari di Data Engineer adalah pemrograman. Kamu perlu menguasai Python, SQL, Scala, atau Java untuk memproses dan mengelola data.

Python menjadi pilihan populer karena memiliki banyak library seperti Pandas dan NumPy yang memudahkan manipulasi data. Kalau kamu mau belajar Python untuk Data Engineer, penting juga memahami cara kerja scripting untuk otomatisasi proses ETL (Extract, Transform, Load).

2. Database & Data Storage

Sebagai Data Engineer, kamu akan sering bekerja dengan database yang menyimpan jutaan hingga miliaran data.

Kamu perlu memahami Relational Database (MySQL, PostgreSQL, SQL Server) untuk query data serta NoSQL Database (MongoDB, Cassandra) yang cocok untuk skala besar dan data yang tidak terstruktur.

3. Data Pipelines & Workflow Automation

Data Engineer bertugas memastikan aliran data berjalan lancar dari berbagai sumber ke sistem penyimpanan dan analisis. Untuk itu, kamu perlu memahami ETL (Extract, Transform, Load) serta menggunakan tools seperti Apache Airflow, Luigi, atau dbt untuk mengotomatisasi proses aliran data.

4. Big Data Processing

Dalam apa yang dipelajari di Data Engineer, pemrosesan Big Data menjadi salah satu skill penting.

Data dalam jumlah besar tidak bisa diolah dengan cara biasa, sehingga kamu perlu memahami teknologi seperti Apache Spark, Hadoop, dan Kafka yang memungkinkan pemrosesan data secara distributed dan efisien. 

Jika kamu tertarik belajar Data Engineer dari nol, memahami bagaimana Big Data bekerja bisa jadi langkah awal yang sangat berguna.

5. Cloud Computing untuk Data Engineering

Seiring perkembangan teknologi, banyak perusahaan beralih ke cloud computing untuk menyimpan dan memproses data.

Kamu perlu memahami layanan cloud seperti AWS (Redshift, Glue, Lambda), Google Cloud (BigQuery, Dataflow), atau Microsoft Azure (Synapse, Data Factory) yang digunakan untuk mengelola data skala besar dengan lebih fleksibel.

6. Infrastruktur dan Arsitektur Data

Sebagai Data Engineer, kamu juga akan belajar bagaimana membangun data warehouse dan data lake yang memungkinkan perusahaan mengakses data dengan lebih mudah dan cepat. Mendesain arsitektur data yang scalable dan efisien adalah bagian penting dalam pekerjaan ini.

7. Keamanan dan Manajemen Data

Karena data merupakan aset berharga bagi perusahaan, memahami data governance, enkripsi, dan manajemen akses sangat penting. Kamu juga perlu mengetahui regulasi seperti GDPR dan HIPAA untuk memastikan data dikelola dengan aman dan sesuai standar industri.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Data Engineer Certification dan Manfaatnya

Peluang Karier Data Engineer

Sumber: Freepik

Setelah Warga Bimbingan tahu apa yang dipelajari di Data Engineer, sekarang saatnya melihat peluang karier di bidang ini. Permintaan untuk Data Engineer terus meningkat seiring dengan pesatnya perkembangan Big Data dan kebutuhan perusahaan untuk mengelola data dalam skala besar. 

Menurut laporan MarketsandMarkets, pasar layanan Big Data dan rekayasa data global diproyeksikan tumbuh dari USD 34,47 miliar pada tahun 2018 menjadi USD 77,37 miliar pada tahun 2023 dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 17,6% selama periode tersebut.

Di Indonesia, rata-rata gaji seorang Data Engineer berkisar antara Rp7.690.000 hingga Rp10.500.000 per bulan, tergantung pada lokasi dan pengalaman. 

Dengan pertumbuhan industri berbasis data yang semakin pesat, ini adalah waktu yang tepat untuk belajar Data Engineer dan membangun karier di bidang ini.

Baca Juga: Data Engineer Jurusan Apa? Temukan Pilihan Jurusan yang Tepat

Siap Menjadi Data Engineer Profesional?

Sekarang kamu sudah tahu apa yang dipelajari di Data Engineer, mulai dari pemrograman, database, hingga pemrosesan Big Data. Kalau kamu ingin membangun karier di bidang ini dan siap bersaing di industri data, yuk gabung di Bootcamp Data Engineering dibimbing.id!

Belajar langsung dari mentor berpengalaman, dengan silabus terlengkap, praktek nyata buat portfolio, dan gratis mengulang kelas kalau masih butuh review. Sudah terbukti, 96% alumni berhasil dapat kerja, dan ada 840+ hiring partner yang siap membantu penyaluran karir kamu.

Punya pertanyaan seperti "Seberapa penting pemahaman cloud computing dalam Data Engineering?" atau "Apa saja tantangan yang sering dihadapi Data Engineer pemula?" Jangan ragu konsultasi gratis di sini! dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi

Referensi

1. Gaji Data Engineer [Buka]
2. Big Data and Data Engineering Services Market [Buka]