5 Tahapan Interview Kerja dan Tips Sukses untuk Pemula

Irhan Hisyam Dwi Nugroho
•
21 January 2025
•
387

Tahapan interview kerja adalah proses penting yang harus dilewati setiap calon pekerja untuk mendapatkan pekerjaan impian. Warga Bimbingan, interview pertama emang bisa bikin deg-degan, tapi jangan khawatir, MinDi siap bantu biar kamu lebih siap dan tampil maksimal di depan recruiter.
Tenang aja, MinDi udah siapin panduan lengkap buat kamu yang baru pertama kali interview.
Yuk, kita kupas bareng-bareng 5 tahapan interview kerja plus tips suksesnya biar kamu makin percaya diri dan bisa melangkah menuju karier impian!
Apa Itu Interview Kerja?
Interview kerja adalah proses evaluasi yang dilakukan oleh perusahaan untuk menilai kesesuaian kandidat dengan posisi yang dilamar.
Melalui interview, perekrut akan menggali informasi seputar pengalaman, keterampilan, serta kepribadian kandidat untuk memastikan apakah mereka cocok dengan budaya perusahaan.
Proses ini juga menjadi kesempatan bagi kandidat untuk menunjukkan potensi mereka dan memahami lebih dalam tentang peran yang akan dijalani.
Dengan persiapan yang baik, interview kerja dapat menjadi langkah penting dalam perjalanan menuju karier impian.
Baca juga : Download Surat Lamaran Kerja Word: Cepat dan Mudah
Tahapan Interview Kerja
Sumber: Canva
Warga Bimbingan, tahapan interview kerja itu gak sekadar duduk manis dan jawab pertanyaan recruiter, lho! Biar makin siap dan gak kaget di tengah jalan, yuk kita kupas satu per satu proses yang bakal kamu lalui.
1. Screening Awal (Seleksi Administrasi)
Tahap ini adalah pintu pertama yang harus kamu lewati sebelum masuk ke proses interview sesungguhnya.
Biasanya, perusahaan akan memeriksa CV dan surat lamaranmu untuk melihat apakah pengalaman dan keterampilan yang kamu miliki sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Makanya, penting banget untuk memastikan CV-mu jelas, rapi, dan sesuai dengan posisi yang kamu lamar.
Selain itu, beberapa perusahaan juga akan melakukan screening melalui panggilan telepon atau email untuk menggali informasi awal.
Pertanyaan yang diajukan biasanya seputar pengalaman kerja, ekspektasi gaji, dan ketersediaan kamu untuk mulai bekerja. Jadi, pastikan kamu selalu siap jika dihubungi kapan saja oleh recruiter!
2. Interview HRD
Tahapan ini biasanya berfokus pada penilaian kepribadian, motivasi, dan kesesuaian kamu dengan budaya perusahaan.
HRD akan menanyakan hal-hal seperti alasan kamu melamar, kelebihan dan kekurangan diri, hingga bagaimana kamu menghadapi tantangan di tempat kerja. Jangan lupa untuk menjawab dengan jujur dan tetap menunjukkan sikap positif selama interview berlangsung.
Selain itu, di tahap ini recruiter juga akan melihat bagaimana cara kamu berkomunikasi dan bekerja dalam tim.
Mereka ingin memastikan bahwa kamu bisa beradaptasi dengan lingkungan kerja dan memiliki semangat yang sejalan dengan nilai perusahaan. Jadi, tunjukkan antusiasme dan semangatmu dalam menjawab pertanyaan.
3. Interview Teknis
Kalau HRD fokus ke kepribadian, interview teknis ini lebih menyoroti keterampilan dan kemampuan yang dibutuhkan di posisi yang kamu lamar.
Biasanya, kamu akan diberi pertanyaan spesifik atau studi kasus untuk menguji sejauh mana pemahamanmu terhadap bidang pekerjaan tersebut. Jadi, jangan lupa untuk memperdalam pengetahuan terkait posisi yang kamu incar sebelum interview berlangsung.
Interview ini bisa dilakukan oleh atasan langsung atau tim teknis terkait. Mereka ingin tahu apakah kamu benar-benar menguasai skill yang dibutuhkan dan bagaimana cara kamu dalam menyelesaikan masalah di pekerjaan nanti. Jadi, pastikan kamu bisa menjelaskan pengalaman dan keahlianmu dengan baik.
4. Interview User
Di tahap ini, kamu akan berhadapan langsung dengan calon atasan atau tim yang akan bekerja bersamamu.
Interview user bertujuan untuk memastikan apakah kamu cocok dengan ekspektasi kerja dan bisa berkontribusi dalam tim. Biasanya, mereka akan bertanya seputar cara kerjamu, pendekatan terhadap tugas, dan ekspektasi dari peran yang kamu lamar.
Ini juga kesempatan buat kamu untuk bertanya lebih dalam tentang dinamika kerja di tim tersebut. Jangan ragu untuk menanyakan hal-hal seperti budaya kerja, harapan tim terhadapmu, atau bagaimana kesuksesan dalam peranmu diukur nantinya. Dengan begitu, kamu bisa tahu apakah posisi ini benar-benar sesuai dengan yang kamu cari.
Baca juga : Skill Gap: Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Solusinya
5. Negosiasi Gaji dan Penawaran Kerja
Nah, ini dia tahapan yang paling ditunggu-tunggu! Setelah melalui semua proses seleksi, perusahaan akan memberikan penawaran kerja dan membahas soal gaji serta benefit lainnya. Di tahap ini, penting buat kamu untuk melakukan riset terlebih dahulu tentang standar gaji di industri dan posisi yang kamu incar, biar bisa nego dengan percaya diri.
Selain gaji, jangan lupa tanyakan juga tentang tunjangan, fasilitas, dan jenjang karier yang bisa kamu dapatkan.
Pastikan semua detail yang ditawarkan sesuai dengan ekspektasimu sebelum menyetujui penawaran kerja. Dengan komunikasi yang baik, kamu bisa mencapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak.
Baca juga : 15+ Contoh Cover Letter in English untuk Berbagai Profesi
Tips Sukses Menghadapi Interview Kerja
Sumber: Canva
Warga Bimbingan, Setelah tahu tahapan interview kerja. Yuk, simak beberapa tips sukses yang bisa bikin kamu lebih percaya diri saat interview!
1. Riset Perusahaan dan Posisi yang Dilamar
Sebelum interview, pastikan kamu sudah mencari tahu sebanyak mungkin tentang perusahaan dan posisi yang kamu incar.
Pahami visi, misi, serta budaya perusahaan agar kamu bisa menunjukkan bahwa kamu adalah kandidat yang cocok. Dengan riset yang baik, kamu juga bisa memberikan jawaban yang lebih relevan dan terkesan lebih profesional di mata recruiter.
2. Latih Jawaban untuk Pertanyaan Umum
Beberapa pertanyaan seperti “Ceritakan tentang diri Anda” atau “Apa kelebihan dan kekurangan Anda?” hampir selalu muncul dalam interview.
Latih jawabanmu agar terdengar natural dan sesuai dengan pengalaman yang kamu miliki. Hindari jawaban yang terlalu umum, dan cobalah untuk menyampaikan pencapaian yang relevan dengan posisi yang dilamar.
3. Tunjukkan Bahasa Tubuh yang Positif
Selain jawaban yang kamu berikan, recruiter juga akan menilai bagaimana bahasa tubuhmu saat interview.
Pastikan untuk duduk dengan tegap, menjaga kontak mata, dan memberikan senyuman agar terlihat percaya diri. Bahasa tubuh yang positif bisa membuatmu tampak lebih profesional dan meninggalkan kesan yang baik.
4. Siapkan Pertanyaan untuk Recruiter
Interview bukan hanya soal menjawab, tapi juga kesempatan buat kamu bertanya. Siapkan beberapa pertanyaan yang menunjukkan antusiasme dan ketertarikanmu pada posisi serta perusahaan.
Ini juga akan membuat recruiter melihat bahwa kamu benar-benar serius dan ingin memahami lebih dalam tentang peran yang kamu lamar.
Baca juga : Pengalaman dan Motivasi Switch Career serta Tips Sukses
Persiapkan Kariermu dengan Program Career Preparation di Dibimbing.id!
Menghadapi interview kerja pertama bisa bikin deg-degan, tapi tenang, kamu bisa lebih siap dengan mengikuti Program Career Preparation dari dibimbing.id! Dengan memahami 5 Tahapan Interview Kerja dan Tips Sukses untuk Pemula, kamu akan lebih percaya diri dalam menghadapi proses seleksi kerja.
Di program ini, kamu akan mendapatkan berbagai bekal penting seperti Seminar Soft Skill, Review CV, Simulasi Wawancara, dan Business English. Semua materi disusun oleh mentor profesional agar kamu bisa menghadapi interview dengan lebih tenang dan terstruktur.
Kami menyediakan kelas online dan offline yang fleksibel, sehingga bisa kamu sesuaikan dengan kesibukanmu. Dengan kurikulum yang dirancang khusus untuk kebutuhan industri, kamu akan mendapatkan pengalaman belajar yang aplikatif dan relevan.
Jadi, gak ada alasan buat menunda kesuksesanmu! Ayo, daftar sekarang di sini, dan siapkan dirimu menghadapi interview dengan percaya diri. #BimbingSampeJadi
Referensi
- The Steps of the Interview Process [Buka]
Tags

Irhan Hisyam Dwi Nugroho
Irhan Hisyam Dwi Nugroho is an SEO Specialist and Content Writer with 4 years of experience in optimizing websites and writing relevant content for various brands and industries. Currently, I also work as a Content Writer at Dibimbing.id and actively share content about technology, SEO, and digital marketing through various platforms.