Nano Influencer Adalah: Definisi, Tugas, Skill, Gaji, & Tips Sukses
Farijihan Putri
•
14 January 2025
•
184
Warga Bimbingan, gimana nih kabarnya? Kali ini MinDi akan membahas tentang nano influencer. Nano influencer adalah kreator digital dengan jumlah followers kecil, tapi punya hubungan yang kuat dan personal dengan audiens mereka.
Jangan salah, meski audiens mereka nggak sebanyak influencer besar, justru loyalitas dan kedekatan ini yang bikin mereka spesial dan berpengaruh.
Bayangkan, kamu bisa membangun komunitas yang solid, berbagi konten sesuai passion, sekaligus mendapatkan penghasilan dari kolaborasi dengan brand. Menarik banget, kan?
Di artikel ini, MinDi bakal bahas mulai dari definisi, tugas dan tanggung jawab, skill penting, kisaran gaji, sampai tips sukses buat mengembangkan karier sebagai nano influencer. Yuk, baca sampai habis!
Apa itu Nano Influencer?
Seperti yang sudah MinDi jelaskan di awal, nano influencer adalah kreator konten digital yang memiliki jumlah pengikut kecil, namun menjalin hubungan yang erat dan personal dengan audiens mereka.
Menurut survei SocialMediaToday, 60% konsumen (dan 70% Millennials) mengatakan konten media sosial dari teman dan keluarga memiliki pengaruh besar terhadap keputusan pembelian mereka, sementara hanya 23% menyebutkan konten dari selebritas sebagai hal yang berdampak.
Data ini menunjukkan pendekatan personal dan relatable yang dimiliki nano influencer lebih efektif dalam memengaruhi keputusan konsumen dibandingkan selebriti atau influencer besar.
Nano influencer juga menjadi pilihan menarik bagi brand karena engagement tinggi yang mereka hasilkan dapat dicapai dengan biaya kolaborasi yang lebih terjangkau.
Selain itu, gaya hidup mereka yang mirip dengan audiens membuat rekomendasi mereka terasa lebih jujur dan mudah diterima. Dalam era digital marketing yang semakin kompetitif, peran mereka menjadi kunci untuk menjangkau segmen pasar yang lebih spesifik dan terarah.
Followers Nano Influencer itu Berapa?
Nano influencer biasanya memiliki jumlah followers antara 1.000 hingga 10.000 di platform media sosial seperti Instagram, TikTok, atau Twitter.
Meskipun jumlah pengikutnya tidak besar, tingkat interaksi dan kepercayaan dari audiens mereka sering lebih tinggi dibandingkan influencer dengan jumlah followers yang jauh lebih banyak.
5 Tanggung Jawab dan Tugas Nano Influencer
Sumber: Freepik
Nah Warga Bimbingan, inilah 5 tanggung jawab dan tugas nano influencer yang perlu kamu pahami.
1. Memproduksi Konten Promosi
Tugas utama influencer adalah menciptakan konten kreatif sesuai dengan kampanye brand. Konten ini bisa berupa foto, video, atau tulisan yang menarik dan relevan bagi audiens. Kreativitas dalam membuat konten akan memengaruhi seberapa efektif promosi yang dilakukan.
2. Mengatur Publikasi Konten
Mengelola jadwal posting adalah hal penting untuk mendapatkan engagement yang maksimal. Memahami waktu terbaik untuk mempublikasikan konten membantu meningkatkan interaksi dengan audiens. Konsistensi dalam jadwal juga menciptakan kepercayaan dari brand dan pengikut.
3. Menjaga Engagement dengan Followers
Nano influencer adalah penghubung langsung antara brand dan audiens yang lebih personal. Membalas komentar, menjawab pesan, atau sekadar berinteraksi aktif akan memperkuat hubungan ini. Engagement yang tinggi membuat promosi terasa lebih efektif dan dipercaya oleh pengikut.
4. Memastikan Promosi Sesuai Kesepakatan
Setiap kolaborasi dengan brand memerlukan pemahaman yang baik terhadap arahan yang diberikan. Influencer harus memastikan konten mencakup elemen seperti hashtag atau mention sesuai brief. Kondisi tersebut membuat kerjasama akan berjalan lancar dan membangun hubungan baik dengan mitra.
5. Menjaga Autentisitas dan Kepercayaan Audiens
Kepercayaan audiens adalah hal yang sangat penting. Oleh karena itu, hanya produk atau layanan yang relevan dan sesuai dengan nilai pengikut yang sebaiknya dipromosikan. Hal ini membantu menjaga reputasi dan hubungan jangka panjang dengan audiens.
Baca Juga: 13 Perbedaan KOL dan Influencer yang Wajib Kamu Ketahui
Bisnis yang Cocok untuk Nano Influencer
MinDi punya 3 rekomendasi bisnis yang cocok untuk nano influencer, yuk kita bahas satu per satu!
1. Bisnis Lokal
Nano influencer sangat efektif untuk mempromosikan bisnis lokal seperti kafe, toko pakaian, atau layanan kecantikan.
Dengan audiens yang biasanya berasal dari komunitas terdekat, promosi mereka terasa lebih personal dan relatable. Bisnis lokal juga bisa mendapatkan exposure lebih besar tanpa harus mengeluarkan biaya promosi yang tinggi.
2. Produk Niche
Produk dengan target pasar khusus, seperti skincare organik, peralatan hobi, atau produk handmade, cocok dipromosikan melalui nano influencer. Mereka biasanya memiliki audiens yang spesifik dan loyal, yang membuat promosi produk niche lebih efektif.
Selain itu, interaksi langsung dengan audiens juga membantu memperkuat kepercayaan terhadap produk tersebut.
3. Startup
Startup yang sedang membangun brand awareness sering bekerja sama dengan nano influencer untuk menjangkau audiens secara perlahan namun efektif. Dengan anggaran terbatas, kampanye bersama mereka tetap bisa menciptakan dampak besar berkat engagement yang tinggi.
Di samping itu, pendekatan personal influencer ini membantu startup menciptakan citra yang ramah dan dekat dengan konsumennya.
5 Skill yang Dibutuhkan Nano Influencer
Sumber: Freepik
Lalu apa aja sih skill yang harus dimiliki oleh influencer? Berikut 5 skill wajib yang perlu kamu miliki jika ingin menjadi nano influencer.
1. Fotografi dan Videografi
Konten visual adalah senjata utama seorang influencer, jadi kemampuan fotografi dan videografi sangat penting.
Menguasai teknik pencahayaan, komposisi, dan pengeditan konten akan membantu menciptakan postingan yang menarik. Konten berkualitas tinggi bisa meningkatkan engagement sekaligus menarik perhatian brand.
2. Copywriting
Kemampuan menulis caption yang menarik dan relevan adalah keahlian wajib. Pesan yang ditulis harus menggambarkan kepribadian, menyampaikan informasi produk, dan mendorong interaksi audiens. Skill copywriting membantu menyampaikan promosi tanpa terasa terlalu “jualan.”
3. Manajemen Media Sosial
Nano influencer adalah ahli dalam menjaga interaksi dengan followers dan mengelola akun mereka dengan konsisten. Ini mencakup menjadwalkan posting, menganalisis performa konten, dan merancang strategi engagement. Dengan manajemen yang baik, audiens akan tetap loyal dan terlibat aktif.
4. Pemahaman Platform
Setiap platform memiliki algoritma dan karakteristik yang berbeda, jadi memahami cara kerja Instagram, TikTok, atau Twitter adalah kunci. Skill ini membantu influencer memilih jenis konten yang sesuai untuk masing-masing platform. Pemahaman ini juga meningkatkan peluang konten mereka untuk muncul di lebih banyak audiens.
5. Networking
Menjalin hubungan dengan brand, sesama influencer, atau komunitas adalah bagian penting dari karier ini. Networking yang baik membantu membuka peluang kolaborasi baru dan memperluas exposure. Selain itu, hubungan yang kuat dengan pihak-pihak terkait juga mempermudah perjalanan karier sebagai influencer.
Baca Juga: Contoh Copywriting Instagram serta Tips Banjir Like & Leads
Berapa Gaji Seorang Influencer?
Gaji seorang influencer bervariasi tergantung pada kategori dan jenis kerja sama yang dilakukan.
Menurut IDX Channel, nano influencer memiliki tarif yang paling rendah dibandingkan kategori influencer lainnya, mulai dari USD10-100 atau sekitar Rp143 ribu hingga Rp1,4 juta per post, tergantung tingkat eksklusivitas kerjasamanya. Semakin eksklusif kampanye yang dilakukan, tarifnya pun akan semakin tinggi.
Untuk pendapatan bulanan, nano influencer dapat meraih penghasilan hingga USD1.543 atau sekitar Rp22 juta, tergantung pada jumlah kerja sama dan frekuensi posting yang mereka lakukan.
5 Tips Menjadi Influencer yang Sukses
Sumber: Freepik
Nano influencer adalah pilihan karier yang menguntungkan, berikut 5 tips yang bisa Warga Bimbingan coba terapkan.
1. Temukan Niche yang Kamu Kuasai
Pilih topik atau bidang yang benar-benar kamu pahami dan minati, seperti fashion, kecantikan, teknologi, atau parenting. Dengan fokus pada niche tertentu, kamu bisa menarik audiens yang relevan dan membangun loyalitas mereka. Pastikan kontenmu selalu konsisten dengan tema yang dipilih.
2. Buat Konten Berkualitas dan Konsisten
Konten adalah kunci utama kesuksesan seorang influencer. Pastikan setiap postingan memiliki nilai, baik itu informatif, inspiratif, atau menghibur. Selain itu, konsistensi dalam frekuensi posting juga penting agar audiens tetap terlibat dan menantikan konten barumu.
3. Bangun Engagement yang Kuat
Interaksi dengan followers adalah hal yang membedakan influencer sukses dari yang lain. Balas komentar, respon DM, dan libatkan audiens dalam diskusi atau polling. Hubungan yang dekat ini meningkatkan loyalitas pengikut dan membuat mereka merasa lebih terhubung denganmu.
4. Pelajari Algoritma Platform
Setiap platform memiliki algoritma yang unik, jadi penting untuk memahaminya agar kontenmu menjangkau lebih banyak orang. Misalnya, gunakan hashtag yang relevan, posting pada jam prime time, atau manfaatkan fitur-fitur baru seperti Reels atau Stories. Dengan strategi yang tepat, visibilitasmu akan meningkat.
5. Bangun Jaringan dengan Brand dan Influencer Lain
Networking adalah salah satu cara terbaik untuk memperluas peluang kolaborasi. Jangan ragu untuk menjalin hubungan dengan brand yang sesuai dengan niche-mu atau influencer lain yang memiliki audiens serupa. Kolaborasi ini bisa meningkatkan exposure dan memperkuat posisimu sebagai influencer yang kredibel.
Baca Juga: Micro Influencer Adalah: Arti, Keunggulan, Peran dan Contoh
Tertarik Menjadi Nano Influencer yang Sukses?
Nano influencer adalah peluang besar bagi kamu yang ingin membangun karier di dunia digital dengan mengandalkan hubungan personal dan kepercayaan dari audiens.
Jika kamu tertarik untuk mengembangkan skill yang diperlukan, seperti strategi digital marketing, manajemen media sosial, hingga cara menciptakan konten yang impactful, gabung aja di Bootcamp Digital Marketing dibimbing.id!
Kamu akan belajar bersama mentor berpengalaman dengan silabus terlengkap, praktek nyata untuk membangun portofolio, dan mendapatkan keuntungan seperti gratis mengulang kelas. Fakta menariknya, 95% alumni sudah berhasil mendapatkan kerja berkat jaringan 700+ hiring partner yang siap menyalurkan kamu ke dunia profesional.
Ada pertanyaan seperti, “Program ini cocok untuk pemula nggak?” atau “Belajarnya online atau offline?”, konsultasi gratis di sini. dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi sukses, termasuk buat kamu yang ingin menjadi nano influencer!
Referensi
Tags
