Mengenal Apa itu Junior Brand Manager dan Tanggung Jawabnya!
Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi
•
17 January 2024
•
1118
Dalam proses pengembangan bisnis, junior brand manager adalah seseorang dengan peran krusial dalam menopang keberhasilan suatu merek.
Sebagai persona yang bekerja di bawah supervisi brand manager, mereka memiliki peran penting dalam mendukung upaya pengembangan merek.
Bagi Sobat MinDi yang tertarik memulai karirnya sebagai brand manager, MinDi telah siapkan penjelasan lengkapnya di bawah. Untuk pahami lengkapnya, pastikan untuk baca artikel sampai habis ya!
Apa itu Junior Brand Manager?
Secara garis besar, junior brand manager adalah seorang profesional yang bertanggung jawab dalam pengelolaan dan promosi merek. Umumnya, junior brand manager merupakan bagian dari anggota tim pemasaran.
Mereka bekerja di bawah supervisi brand manager. Meski level junior, mereka juga berperan penting dalam memastikan bahwa merek perusahaan tetap dikenal dan diminati oleh konsumen.
Perbedaan antara junior dan senior brand manager adalah tingkat pengalaman dan tanggung jawabnya. Umumnya, junior brand manager adalah orang yang lebih baru memulai dan memiliki tanggung jawab terbatas dibanding senior.
Tugas junior brand manager lebih berfokus pada tugas-tugas seperti analisis data pasar, perencanaan kampanye pemasaran, atau mengelola hubungan dengan agen periklanan.
Sementara itu, brand manager senior lebih berfokus pada peran yang strategis. Contohnya adalah mengembangkan strategi pemasaran jangka panjang, mengelola anggaran, dan mengambil keputusan.
Pada intinya, junior brand manager adalah tingkat entry-level dalam bidang pemasaran merek.
Tanggung Jawab Seorang Junior Brand Manager
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, junior brand manager adalah persona dalam tingkat entry-level di bidang pemasaran merek. Berikut adalah beberapa tanggung jawabnya:
1. Analisis dan Riset Pasar
Salah satu tanggung jawab junior brand manager adalah untuk melakukan analisis pasar yang mendalam. Hal ini mencakup riset tentang perilaku konsumen, tren pasar, serta pesain di industri.
Dengan data dan informasi yang dikumpulkan, junior brand manager dapat identifikasi peluang bisnis, ancaman, dan kebutuhan konsumen. Ini sangat membantu dalam pengambilan keputusan strategis terkait pengembangan merek dan produk perusahaan.
Baca Juga: Optimalkan Bisnis, Ini 5 Alat Analisis Data untuk Bisnis Kecil
2. Perencanaan Kampanye Pemasaran
Berikutnya adalah melakukan perencanaan kampanye pemasaran. Untuk memenuhi tanggung jawab ini, mereka bekerja sama dengan tim kreatif untuk memilih media paling sesuai.
Selain itu, mereka juga ikut serta dalam mengembangkan pesan iklan efektif serta mengatur jadwal pelaksanaan kampanye efektif.
Tanggung jawab ini sangat penting untuk memastikan kampanye pemasaran dapat mencapai target audiens dengan maksimal dan mencapai tujuan merek.
3. Pengembangan Materi Pemasaran
Selanjutnya, tanggung jawab bagi junior brand manager adalah pengembangan materi pemasaran. Hal ini meliputi partisipasi dalam pembuatan jenis materi promosi. Materi tersebut bisa berupa brosur, konten digital, spanduk, dan lain lainnya.
Selain itu, mereka harus memastikan bahwa materi tersebut sesuai dengan strategi merek. Mereka juga harus bisa mengkomunikasikan pesan merek dengan jelas kepada konsumen.
4. Pengelolaan Anggaran
Tanggung jawab berikutnya adalah melakukan pengelolaan anggaran. Hal ini merupakan bagian penting dalam pekerjaan seorang junior brand manager.
Hal ini membantu dalam menentukan alokasi dana untuk berbagai kegiatan pemasaran dan memastikan implementasi sesuai rencana.
5. Pelaporan dan Analisis Kinerja
Lalu, tanggung jawab junior brand manager adalah membuat laporan dan analisis kinerja. Mereka bertanggung jawab untuk mengumpulkan data, mengukur hasil, dan analisis efektivitas setiap kampanye.
Informasi tersebut digunakan sebagai evaluasi strategi pemasaran serta membuat rekomendasi perbaikan untuk meningkatkan kinerja merek.
Baca Juga: 6 Langkah Menerapkan Data-driven yang Efektif untuk Produk Kamu
6. Riset dan Evaluasi Produk
Selanjutnya, tugas junior brand manager adalah melakukan riset dan evaluasi produk. Hal ini mencakup pemahaman terhadap kebutuhan dan preferensi konsumen, serta komparasi produk dengan pesaing.
Hasil riset tersebut digunakan untuk memastikan bahwa produk perusahaan sesuai dengan keinginan pasar dan cukup bersaing.
7. Pengelolaan Stok dan Distribusi
Setelah itu, tugasnya adalah mengelola stok dan distribusi. Seorang junior brand manager bertanggung jawab untuk memantau ketersediaan produk di berbagai saluran distribusi.
Selanjutnya, mereka juga harus berkoordinasi dengan tim distribusi untuk memastikan produk tersedia di tempat-tempat yang dibutuhkan. Hal ini penting untuk menjaga ketersediaan produk dan memenuhi permintaan konsumen.
8. Pelatihan dan Pengembangan
Terakhir, tugas junior brand manager adalah mengembangkan keterampilan pemasaran serta pemahaman tentang merek. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kompetensi mereka sebagai brand manager.
Mulai Karirmu di Digital Marketing Bersama Dibimbing.id
Demikian penjelasan lengkap mengenai junior brand manager, mulai dari pengertian hingga tanggung jawabnya. Dapat disimpulkan bahwa junior brand manager adalah peran entry-level di pengelolaan merek.
Selain itu, peran tersebut juga masuk dalam industri pemasaran digital. Di samping brand manager, terdapat beragam peran lainnya dalam digital marketing. Contohnya adalah ads specialist, SEO specialist, dan masih banyak lagi.
Tertarik untuk bekerja di industri pemasaran digital? Bagi yang baru mau memulainya, MinDi merekomendasikan kamu untuk ikuti Digital Marketing dibimbing.id.
Lewat program ini, kamu bisa belajar semua hal mengenai digital marketing langsung dari mentor ahli dan materi terupdate. Sobat MinDi juga bisa bangun portofolio dengan real-case project yang diberikan semasa program.
Terlebih lagi, kamu terjamin untuk dapatkan pekerjaan melalui layanan job-connection yang terhubung ke 500+ companies. Jadi, tidak usah tunggu lama dan segera daftarkan dirimu di program ini!
Tags
Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi
Khadijah adalah SEO Content Writer di Dibimbing dengan pengalaman menulis konten selama kurang lebih setahun. Sebagai lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang berminat tinggi di digital marketing, Khadijah aktif berbagi pandangan tentang industri ini. Berbagai topik yang dieksplorasinya mencakup digital marketing, project management, data science, web development, dan career preparation.