dibimbing.id - 7 Konsep Digital Marketing, Cara Kerja & Tips Anti Gagal

7 Konsep Digital Marketing, Cara Kerja & Tips Anti Gagal

Farijihan Putri

•

20 August 2024

•

263

Image Banner

Pernah nggak, Warga Bimbingan, merasa bingung gimana caranya supaya strategi digital marketing kamu nggak gagal total?

Di era digital yang makin canggih ini, nggak cukup cuma tahu sedikit-sedikit soal pemasaran online. Kamu harus benar-benar paham konsep dasarnya biar bisa bersaing dan nggak ketinggalan. 

Nah, di artikel ini, MinDi bakal bahas 7 konsep digital marketing, cara kerjanya, dan pastinya tips anti gagal yang bikin kamu makin percaya diri buat terjun ke dunia digital marketing. 

Siap buat upgrade ilmu? Yuk, mulai!


7 Konsep Digital Marketing dan Cara Kerja

Oke, Warga Bimbingan, sekarang MinDi masuk ke bagian inti yang paling ditunggu-tunggu: 7 konsep digital marketing yang bakal bikin strategi kamu makin ciamik. 

Nggak ada istilah yang ribet-ribet. MinDi bakal bahas semuanya dengan cara yang asyik dan gampang dimengerti. So, kamu nggak perlu pusing lagi soal dunia digital marketing. Simak sekarang deh!


1. Search Engine Optimization (SEO)  


Sumber: Freepik

Ini dia senjata utama buat bikin website kamu nangkring di halaman pertama Google. SEO adalah teknik optimasi yang bikin konten kamu jadi lebih “terlihat” oleh mesin pencari. 

Mulai dari riset kata kunci, optimasi meta tags, sampai nge-benerin struktur website—semuanya biar mesin pencari jatuh cinta sama website kamu.  

Cara Kerja:

SEO bekerja dengan mengoptimasi elemen-elemen di dalam website seperti penggunaan kata kunci, kecepatan loading halaman, dan backlink. 

Semuanya bertujuan buat bikin mesin pencari seperti Google lebih mudah menemukan dan menampilkan konten kamu di halaman teratas hasil pencarian.


2. Email Marketing  

Jangan remehkan kekuatan email, Warga Bimbingan! Meski kelihatannya kuno, email marketing tetap jadi salah satu cara paling efektif buat ngejaga hubungan dengan pelanggan. 

Kalau pakai strategi email yang tepat, kamu bisa ngirim konten yang personal, informatif, dan tentunya mengarahkan pelanggan buat terus berinteraksi sama brand kamu. 

Ini bukan sekadar ngirim newsletter, tapi bikin campaign yang bikin pelanggan nunggu-nunggu email dari kamu.

Cara Kerja:

Email marketing melibatkan pengumpulan data pelanggan dan penyusunan daftar email

Dari situ, kamu bisa ngirim email yang dipersonalisasi berdasarkan segmen atau perilaku pelanggan, seperti mengirim promo khusus atau konten yang sesuai dengan minat mereka.


3. Content Marketing Development  

Konsep digital marketing berikutnya nih ada Content Marketing Development. Konten adalah raja, dan dalam digital marketing, raja ini nggak boleh asal-asalan. 

Content marketing development adalah proses bikin dan mendistribusikan konten yang relevan dan menarik buat audiens kamu. 

Mulai dari artikel blog, video, infografis, sampai podcast—semuanya harus disusun sedemikian rupa biar sesuai sama kebutuhan dan minat target market. 

Tujuannya? Biar audiens terus balik lagi ke platform kamu dan jadi pelanggan setia.

Cara Kerja:

Content marketing dimulai dengan riset audiens buat memahami apa yang mereka butuhkan. 

Kemudian, kamu buat konten yang relevan dan distribusikan melalui berbagai channel seperti blog, media sosial, dan newsletter untuk menarik dan mempertahankan perhatian audiens.


4. Social Media Marketing


Sumber: Freepik

Kamu pasti udah nggak asing lagi sama yang satu ini. Social media marketing adalah cara buat nge-branding dan promosiin produk lewat platform media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan lain-lain. 

Kuncinya adalah konsistensi dan kreatifitas. Konten yang kamu buat harus menarik, punya nilai tambah, dan tentu aja relevan sama target audiens. 

Plus, jangan lupa buat selalu update tren terbaru biar konten kamu tetap fresh!

Cara Kerja:

Social media marketing bekerja dengan membuat konten yang menarik dan sesuai dengan platform yang kamu gunakan. 

Algoritma media sosial biasanya memprioritaskan konten yang mendapatkan banyak interaksi. Nah, kuncinya adalah bikin konten yang bisa mengundang like, share, dan komentar.


5. Pay-Per-Click (PPC) Advertising  

Mau hasil cepat? PPC jawabannya! Ini adalah model iklan di mana kamu cuma bayar kalau ada orang yang klik iklan kamu. Salah satu platform paling populer buat PPC adalah Google Ads

Kalo pake PPC, kamu bisa nge-target audiens yang spesifik sesuai kata kunci yang mereka cari. Jadi, kamu nggak cuma nge-boost traffic, tapi juga bisa ningkatin konversi dengan lebih efektif.  

Cara Kerja:

PPC bekerja dengan memilih kata kunci yang relevan untuk iklan kamu. Iklan kamu akan muncul di hasil pencarian atau platform lain, dan kamu hanya bayar ketika ada orang yang klik iklan tersebut. 

Nah, ini memungkinkan kamu mengontrol anggaran dan melihat hasil secara langsung.


6. Affiliate Marketing  

Ini konsep digital marketing yang asik banget! Affiliate marketing adalah kerja sama di mana kamu ngasih komisi ke pihak ketiga yang berhasil ngejual produk kamu lewat link atau kode referral. 

Gampangnya, kamu punya "tim sales" online yang bantuin jualan, tapi kamu cuma bayar kalau ada penjualan. Win-win solution, kan?  

Cara Kerja: Kamu mendaftarkan produk ke dalam program afiliasi, lalu memberikan link atau kode referral kepada afiliasi. 

Ketika afiliasi berhasil menjual produk melalui link tersebut, mereka mendapatkan komisi. Ini memungkinkan kamu menjangkau pasar yang lebih luas dengan biaya yang efisien.


7. Marketing Analytics  

Last but not least, semua usaha kamu di digital marketing nggak akan maksimal tanpa marketing analytics

Ini adalah proses ngumpulin dan nganalisis data dari semua aktivitas marketing kamu, buat ngukur efektivitas dan ngambil keputusan berdasarkan data.

Kalo pake tools analytics yang tepat, kamu bisa tahu apa yang berhasil, apa yang perlu diperbaiki, dan strategi apa yang harus kamu ambil selanjutnya.

So, ini tuh semacam GPS-nya digital marketing—penting banget buat navigasi!  

Cara Kerja:

Marketing analytics mengumpulkan data dari berbagai aktivitas marketing—seperti traffic website, konversi, atau engagement media sosial. 

Data ini diolah untuk memberikan insight yang membantu kamu memutuskan strategi mana yang efektif dan mana yang perlu diperbaiki.

Baca Juga: 14 KPI Performance Marketing Untuk Ukur Keberhasilan Promosi


Tips Anti Gagal Bikin Marketing Campaign


Sumber: Freepik

Oke, Warga Bimbingan, udah ngerti konsep dan cara kerjanya, tapi gimana caranya biar kampanye marketing kamu nggak zonk?

Jangan sampai strategi yang udah direncanain matang-matang malah nggak ngasih hasil maksimal. Biar nggak gagal total, yuk simak 5 tips anti gagal ini yang bakal bikin kampanye kamu sukses besar!


1. Kenali Target Audience

Yes, kamu harus tahu audiens kamu luar dalam! Lakukan riset mendalam kayak nyelidikin mantan, cari tahu apa yang mereka suka, kebiasaan mereka di online, sampai cara mereka berinteraksi. 

Makin detail, makin besar peluang kampanye kamu bakal nge-hit!


2. Tentukan Goals yang Gak Nanggung

Sebelum start, tentuin dulu tujuan kamu yang jelas dan nggak setengah-setengah. 

Mau nge-boost brand awareness? Nambah leads? Atau langsung ngejar penjualan? Kalo goals spesifik, kamu bisa fokus ngejalanin strategi dan nge-track hasilnya tanpa kebingungan.


3. Konten yang Nendang, Bukan Konten yang Gitu-Gitu Aja

Konten adalah raja, tapi raja yang males nggak bakal bikin pengaruh. Pastikan konten kamu nggak cuma relevan, tapi juga menarik hati audiens. 

Buatlah konten yang nggak cuma di-scroll lewat, tapi di-like, di-share, dan diomongin. Konten yang bikin orang berhenti scrolling dan mikir, “Wah, keren nih!”


4. Pantau Terus, Jangan Ditinggal

Kampanye kamu nggak boleh dibiarkan jalan sendiri. Pantau terus performanya, dan kalau ada yang nggak sesuai rencana, langsung adjust

Fleksibilitas itu penting biar kampanye kamu tetap berjalan di jalur yang benar dan nggak nyasar ke mana-mana.


5. Budget: Pakai Otak, Bukan Perasaan

Budget itu penting, tapi cara kamu ngelola lebih penting lagi. Jangan asal-asalan!

Alokasikan budget ke channel yang bener-bener ngasih hasil, dan kalau ada yang kurang efektif, segera geser. Ingat, ini bukan soal seberapa banyak uang yang kamu punya, tapi seberapa pintar kamu ngaturnya!

Baca Juga: 9 Pertanyaan Umum Tentang Digital Marketing, Ini Jawabannya!


Udah Taukan Apa Aja Konsep Digital Marketing

Nah, Warga Bimbingan, sekarang udah lebih paham, kan, soal 7 konsep digital marketing yang wajib kamu kuasai? 

Kalau kamu serius mau jadi jagoan di dunia digital marketing, jangan cuma baca doang—langsung praktek dan asah skill kamu! Biar makin mantap, gabung aja di Bootcamp Digital Marketing dibimbing.id

Kamu bakal diajarin dari awam sampai paham, semua ilmu dan trik yang kamu butuhin buat sukses di dunia digital marketing.

Nggak cuma itu, dibimbing.id juga punya track record keren—95% alumni berhasil dapet kerja di bidang yang mereka pelajari. Ini yang ditunggu, kamu juga bisa dapet gratis pengulangan kelas biar makin jago!

Kalo kamu masih ragu atau punya pertanyaan seputar digital marketing, bisa banget coba konsultasi gratis dulu di sini

Misalnya, kamu bisa tanya, "Gimana caranya ningkatin traffic organik pake SEO?" atau "Strategi apa yang paling efektif buat konten di Instagram?" Jadi, kamu bakal lebih siap buat ambil langkah besar ini. 

Let’s go, Warga Bimbingan! Mulai langkahmu karena dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi digital marketing specialist yang andal!


Referensi

  1. Basic Concepts of Digital Marketing [Buka]
  2. What Is Digital Marketing? Types and Examples [Buka]


Share

Author Image

Farijihan Putri

Farijihan is a passionate Content Writer with 3 years of experience in crafting compelling content, optimizing for SEO, and developing creative strategies for various brands and industries.

Hi!đź‘‹

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!