8 Contoh Pekerjaan Public Relation serta Tugasnya

Di era digital sekarang ini, peran public relations itu penting banget. Bahkan, menjadi kunci sukses banyak organisasi dalam membangun reputasi.

Nah, buat kamu yang lagi kepo banget contoh pekerjaan public relation itu apa aja dan gimana sih jenjang kariernya? Pas banget, MinDi punya informasi lengkapnya!

Apalagi, kamu yang lagi nyari arah setelah lulus, fresh graduate yang masih bingung mau ke mana, atau bahkan kepikiran buat switch career ke dunia komunikasi, artikel ini wajib kamu baca sampai habis!

Di sini, MinDi bakal bongkar tuntas berbagai posisi seru yang ada di bidang public relations, lengkap dengan deskripsi tugasnya. Jadi, kamu bisa punya gambaran lebih jelas, mana sih peran yang paling klik sama minat dan skill kamu. Yuk, langsung aja simak!

Baca Juga: Bootcamp Dibimbing Apa Saja? Cek Bidang Sesuai Minatmu!

Apa Itu Public Relations?

Public relations adalah sebuah fungsi manajemen strategis yang berfokus pada pembangunan dan pemeliharaan hubungan saling menguntungkan antara organisasi (baik itu perusahaan, lembaga pemerintah, nirlaba, atau individu) dengan berbagai publiknya.

Tujuan utamanya adalah untuk membentuk, mengelola, dan mempertahankan citra serta reputasi yang positif. Sekaligus membangun pemahaman, penerimaan, dan dukungan dari masyarakat atau pemangku kepentingan. 

Singkatnya, PR bertindak sebagai jembatan komunikasi yang memastikan pesan-pesan penting tersampaikan dengan jelas, efektif, dan membangun persepsi yang baik, serta sigap menangani krisis komunikasi jika terjadi.

8 Contoh Pekerjaan Public Relations

Sumber: Freepik

Dunia PR itu luas banget, Warga Bimbingan. Ada banyak sekali peran yang bisa kamu pilih sesuai minat serta keahlianmu. Berikut 8 contoh pekerjaan public relation yang paling umum dan sering kamu temui di berbagai perusahaan.

1. PR Specialist

Seorang PR Specialist bertanggung jawab mengelola seluruh kampanye komunikasi dan media suatu organisasi. Profesi ini merancang strategi komunikasi efektif demi mencapai sasaran tertentu. Misalnya, membangun citra produk baru atau meningkatkan brand awareness.

Selain itu, mereka juga berperan penting dalam menangani krisis reputasi dengan menyusun respons yang cepat dan tepat. Mereka memastikan pesan organisasi tersampaikan secara konsisten di berbagai platform. 

Oleh karena itu, kemampuan perencanaan dan eksekusi yang matang sangat dibutuhkan dalam peran ini. Singkatnya, PR Specialist adalah garda terdepan komunikasi organisasi.

2. External Relations Officer

Sebagai contoh pekerjaan public relation, External Relations Officer fokus membangun hubungan yang kuat dengan pihak-eksternal.

Pihak tersebut meliputi media, regulator pemerintah, mitra bisnis, hingga pemangku kepentingan lainnya yang punya pengaruh terhadap organisasi.

Profesi ini sering bertindak sebagai juru bicara resmi perusahaan, menyampaikan informasi penting, dan menjawab pertanyaan dari pihak luar. Mereka harus pandai bernegosiasi dan menjaga komunikasi dua arah agar tercipta saling pengertian. 

Peran External Relations Officer sangat strategis karena bisa memengaruhi persepsi publik dan dukungan dari stakeholder.

3. Corporate Communications Specialist

Posisi ini secara spesifik berfokus pada pengelolaan reputasi perusahaan secara keseluruhan. Corporate Communications Specialist menyusun strategi komunikasi yang tidak hanya mencerminkan nilai-nilai inti perusahaan, tetapi juga mendukung visi dan misinya.

Mereka memastikan konsistensi pesan di berbagai channel, mulai dari laporan tahunan, presentasi internal, hingga komunikasi eksternal. 

Peran ini bertujuan utama membangun narasi positif tentang perusahaan di mata karyawan, investor, dan masyarakat luas. Oleh karena itu, pemahaman mendalam tentang budaya perusahaan dan visi jangka panjang sangat krusial.

4. Media Relations Specialist

Dalam daftar contoh pekerjaan public relation, Media Relations Specialist punya peran vital dalam menjalin hubungan baik dengan media massa.

Profesi ini bertanggung jawab mengirimkan siaran pers, mengatur konferensi pers, dan menyiapkan materi informasi untuk wartawan. Mereka juga memastikan bahwa informasi perusahaan tersampaikan dengan akurat dan positif melalui berbagai platform berita.

Kemampuan membangun relasi yang solid dengan jurnalis dan editor adalah kunci sukses di posisi ini. Hal ini penting untuk mendapatkan liputan yang baik dan mengelola narasi media.

5. Social Media Manager

Di era digital, Social Media Manager menjadi ujung tombak komunikasi di platform digital. Mereka mengelola akun media sosial perusahaan, membuat konten yang menarik dan relevan dengan audiens, serta berinteraksi langsung dengan para followers.

Profesi ini juga dituntut untuk memantau tren yang sedang viral dan menganalisis performa konten.

Misi utamanya adalah membangun komunitas online yang loyal dan menjaga reputasi merek di ranah digital. Kreativitas dan pemahaman algoritma media sosial sangat diperlukan dalam peran ini.

6. Event Coordinator

Sebagai salah satu contoh pekerjaan public relation, Event Coordinator bertanggung jawab penuh atas perencanaan dan pelaksanaan acara-acara perusahaan.

Acara tersebut mulai dari konferensi pers, peluncuran produk, grand opening, hingga acara internal, semua menjadi tanggung jawabnya. Profesi ini memastikan setiap detail acara berjalan lancar, mulai dari logistik, vendor, hingga undangan.

Peran ini bertujuan menciptakan pengalaman positif bagi peserta acara dan memberikan impact yang sesuai dengan tujuan komunikasi organisasi. Kemampuan multitasking dan detail sangat dibutuhkan di sini.

7. Content Creator/Strategist

Peran ini berfokus pada penciptaan konten tertulis yang mendukung tujuan komunikasi PR. Seorang Content Creator/Strategist akan menulis artikel blog, siaran pers, narasi situs web, studi kasus, atau materi pemasaran lainnya. 

Mereka juga menyusun strategi konten untuk memastikan setiap piece konten selaras dengan pesan inti perusahaan dan menjangkau target audiens yang tepat.

Kemampuan menulis yang persuasif dan riset yang mendalam adalah modal utama. Fungsi utamanya adalah membangun citra positif dan memberikan nilai tambah melalui informasi yang dibagikan.

8. Crisis Communications Manager

Ketika situasi kritis melanda, Crisis Communications Manager adalah sosok yang paling dicari. Profesi ini bertugas mengelola respons komunikasi darurat yang melibatkan perusahaan, seperti skandal, insiden besar, atau masalah reputasi lainnya.

Mereka menyusun rencana komunikasi cepat tanggap, mempersiapkan juru bicara, dan memastikan pesan yang disampaikan dapat meminimalkan dampak negatif.

Fokus utamanya adalah melindungi reputasi perusahaan dan menjaga kepercayaan publik di tengah tekanan. Ketahanan mental dan kemampuan berpikir strategis dalam kondisi darurat sangat krusial di posisi ini.

Baca Juga: 5 Prinsip Komunikasi Efektif, Contoh, dan Strateginya

Kamu Tertarik Berkarier Sebagai Public Relation?

Setelah melihat beragam contoh pekerjaan public relation di atas, makin terbuka kan wawasanmu tentang luasnya bidang PR? Kalau Warga Bimbingan merasa tertantang dan punya passion di bidang komunikasi, ini bisa menjadi jalur karier yang menjanjikan banget untukmu. 

Yuk, jangan tunda lagi, bergabunglah dengan Bootcamp Public Relations Dibimbing! Kamu akan belajar langsung dari mentor berpengalaman dengan silabus terlengkap, praktik nyata untuk bikin portofolio yang kuat, gratis mengulang kelas, dan akses ke 840+ hiring partner untuk membantumu mendapatkan pekerjaan impian.

Masih ada pertanyaan seputar profesi PR? Mungkin kamu bertanya, "Apa bedanya bootcamp ini dengan kursus PR lainnya?" atau "Bagaimana Dibimbing bisa menjamin saya mendapat pekerjaan setelah lulus?". Jangan ragu konsultasi gratis di sini!