Apa Saja Tugas Social Media Manager?

Muhammad Fazer Mileneo

•

17 September 2023

•

5091

Image Banner

Peran seorang social media manager dalam dunia pemasaran digital menjadi semakin penting seiring dengan perkembangan media sosial. Mereka bertanggung jawab untuk mengelola dan mengoptimalkan kehadiran merek di berbagai platform media sosial.

Artikel ini akan membahas secara lebih lanjut tentang apa itu social media manager, tugas-tugas mereka, perbedaan dengan social media specialist, skill yang diperlukan, dan tips untuk memulai karier sebagai social media manager. Jadi, baca hingga selesai ya!


Apa Itu Social Media Manager?

Dikutip dari Coursera, seorang social media manager adalah seorang profesional yang bertanggung jawab untuk merencanakan, menjalankan, dan mengelola strategi pemasaran di berbagai platform media sosial.

Mereka bekerja untuk meningkatkan eksposur merek, berinteraksi dengan audiens, dan menghasilkan hasil yang terukur dari kampanye media sosial.

Kalau Sobat MinDi sudah memahami secara garis besar soal apa itu social media manager, apakah kamu tertarik untuk berkarir di bidang social media marketing dan belum tahu mulai dari mana?

Caranya, Sobat MinDi bisa ikut program Specialized Bootcamp Social Media Marketing dari dibimbing.id. 

Di sini, kamu bisa mendapatkan pembelajaran praktis melalui proyek yang relevan untuk mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang penerapan pemasaran ini.

Para mentor profesional di sini pun siap untuk membantu kamu untuk belajar dari awal hingga kamu bisa memiliki kemampuan yang baik agar bisa terjun ke industri ini atau malah mau belajar mempromosikan bisnis kamu


Skill untuk Menjadi Social Media Manager

Untuk menjadi seorang social media manager yang sukses, kamu perlu mengembangkan berbagai keterampilan, termasuk:

  • Kemampuan komunikasi yang kuat.

  • Pemahaman mendalam tentang berbagai platform media sosial.

  • Analisis data dan pemahaman tentang alat analisis media sosial.

  • Kreativitas dalam pembuatan konten.

  • Kemampuan manajemen waktu yang baik.

  • Pemahaman tentang pemasaran digital.

  • Kemampuan beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan tren.


Perbedaan Social Media Manager dan Social Media Specialist

Perbedaan utama antara social media manager dan social media specialist adalah dalam lingkup tanggung jawab.

Social Media Manager:

Mereka memiliki tanggung jawab yang lebih luas, termasuk perencanaan strategi, manajemen tim, pengambilan keputusan strategis, dan mengukur kesuksesan keseluruhan kampanye.

Social Media Specialist:

Biasanya lebih terfokus pada tugas-tugas tertentu seperti pembuatan konten, analisis data, atau manajemen iklan. Mereka sering bekerja di bawah pengawasan seorang social media manager.


Tugas Social Media Manager


Tugas Social Media Manager



1. Pengelolaan Konten

Membuat, mengedit, dan membagikan konten yang relevan dan bermanfaat di berbagai platform media sosial. Ini termasuk artikel, gambar, video, infografis, dan lainnya.

2.Strategi Media Sosial

Mengembangkan dan mengimplementasikan strategi media sosial yang sesuai dengan tujuan bisnis. Ini meliputi perencanaan jadwal posting, pemilihan platform yang tepat, dan pembuatan konten yang efektif.

3. Analisis Kinerja

Melacak dan menganalisis kinerja kampanye media sosial menggunakan alat analisis. Menilai metrik seperti tingkat keterlibatan, pertumbuhan pengikut, dan konversi untuk mengukur keberhasilan kampanye.

4. Manajemen Komunitas

Berinteraksi dengan audiens, menjawab pertanyaan, mengatasi masalah, dan membangun hubungan yang positif dengan pelanggan. Hal ini juga mencakup moderasi komentar dan tanggapan terhadap umpan balik.

5. Iklan Berbayar

Membuat dan mengelola kampanye iklan berbayar di platform media sosial seperti Facebook Ads, Instagram Ads, dan LinkedIn Ads. Memantau pengeluaran iklan dan mengoptimalkan hasil.

6. Riset Pasar

Melakukan riset pasar untuk memahami tren terbaru, pesaing, dan kebutuhan audiens yang berkembang. Menggunakan wawasan ini untuk menyusun strategi yang lebih efektif.

7. Kolaborasi Tim

Bekerja sama dengan tim pemasaran, desain, dan konten untuk memastikan pesan dan konten yang konsisten dengan merek. Koordinasi dengan departemen lain untuk tujuan pemasaran yang terintegrasi.

8. Pemantauan dan Tanggapan Terhadap Perubahan

Tetap terinformasi tentang perubahan dalam algoritma media sosial, tren, dan perkembangan terbaru. Segera merespons dan menyesuaikan strategi jika diperlukan.

9. Pembuatan Laporan

Membuat laporan kinerja berkala untuk manajemen dan tim pemasaran. Laporan ini memberikan wawasan tentang pencapaian target dan rekomendasi untuk perbaikan.

10. Pengembangan Branding

Membantu dalam membangun dan memelihara citra merek di media sosial. Memastikan bahwa semua konten dan interaksi mendukung nilai-nilai merek.

11. Pelatihan dan Pengembangan

Terus meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam pemasaran digital dan media sosial. Ini termasuk mengikuti kursus, webinar, atau pelatihan terkait.

12. Keamanan Data

Memastikan keamanan dan privasi data pelanggan dalam kampanye dan aktivitas media sosial. Mematuhi peraturan privasi dan keamanan.

Tugas seorang social media manager dapat bervariasi tergantung pada ukuran perusahaan, industri, dan tujuan bisnis.

Mereka harus berfokus pada mencapai tujuan pemasaran, membangun hubungan positif dengan audiens, dan memastikan merek terus relevan di dunia media sosial yang terus berubah.




Jenjang Karir Social Media Manager



Karir sebagai seorang Social Media Manager dapat melalui beberapa tahap yang dapat disesuaikan dengan pengalaman, keterampilan, dan pencapaian individu. Berikut adalah contoh jenjang karir yang mungkin bisa kamu diikuti:


1. Social Media Specialist


Sebelum menjadi social media manager, Kamu dapat memulai kariermu sebagai social media specialist. Tugas utama seorang social media specialist adalah membuat dan membagikan konten secara bersamaan di platform seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan LinkedIn untuk menjalin hubungan dengan pengguna media sosial dan meningkatkan kesadaran merek untuk pelanggan.



2. Social Media Analyst


Social media analyst memiliki tugas untuk mengevaluasi kinerja media sosial dan dampaknya terhadap perusahaan, memperkuat identitas merek, dan mengevaluasi tanggapan pengikut di berbagai media sosial.


3. Head of Digital Marketing


Pada posisi tersebut, kamu akan bertanggung jawab atas segala hal yang berkaitan dengan pemasaran dan branding online. 

Jika social media manager hanya bekerja di dunia media sosial, head of digital marketing juga menangani iklan konten, eBook, aplikasi, video, email, dan lainnya. 

Head of digital marketing bekerja sama dengan tim marketing offline untuk menyamakan visi dan membahas tugas yang harus dilakukan oleh masing-masing tim. 

Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa konten yang disampaikan ke audiens melalui internet selaras dengan yang dipromosikan oleh tim marketing offline di tempat kerja.



4. Chief Marketing Officer (CMO)


Chief Marketing Officer (CMO) adalah eksekutif perusahaan yang bertanggung jawab atas aktivitas perusahaan yang berkaitan dengan menciptakan, mengkomunikasikan, dan menyampaikan penawaran kepada klien, mitra bisnis, atau pelanggan. 

Forbes menggambarkan posisi ini sebagai "mengerikan" karena peran ini tidak hanya berkaitan dengan pemasaran, tetapi juga sangat berkaitan dengan perkembangan bisnis.


Tips untuk Menjadi Social Media Manager

Bagi yang tertarik untuk memulai karier sebagai social media manager, berikut adalah beberapa tips yang berguna:


1.Pelajari Terus Menerus

Dunia media sosial terus berkembang, jadi pastikan kamu tetap terinformasi tentang tren terbaru.

  1. Praktikkan Diri

Buat portofolio konten yang mencerminkan kemampuanmu dalam mengelola media sosial.

  1. Belajar dari yang Lain

Ikuti dan pelajari akun media sosial yang sukses dalam industri tertentu.

  1. Kursus dan Sertifikasi

Pertimbangkan untuk mengikuti kursus atau mendapatkan sertifikasi dalam pemasaran digital atau manajemen media sosial.

Misalnya dengan mengikuti bootcamp dibimbing.id yang juga akan memberikan sertifikasi dengan akses kelas yang bisa kamu buka seumur hidup.

  1. Membangun Relasi

Bangun jaringan dengan profesional media sosial lainnya dan terlibat dalam komunitas online.

  1. Kerja Paruh Waktu

Jika memungkinkan, pertimbangkan pekerjaan paruh waktu atau proyek freelance untuk mendapatkan pengalaman.

  1. Rencana Karir

Tetapkan tujuan karir jangka panjang dan rencanakan langkah-langkah untuk mencapainya. 

Dengan dedikasi dan komitmen untuk terus belajar dan berkembang, kamu dapat memulai dan berhasil dalam karier sebagai seorang social media manager.

Tapi, sebelum itu tentunya kamu harus memiliki berbagai skill yang dibutuhkan dalam bidang pekerjaan yang satu ini. Mengikuti bootcamp seperti kelas dari dibimbing.id akan sangat membantu kamu dalam memulai karir di bidang ini. 

Setelah mengikuti bootcamp, Sobat Mindi akan bisa segera mendapatkan karir di bidang ini setelah mengikuti bootcamp dengan koneksi ratusan perusahaan dari dibimbing.id.

Sekian pembahasan MinDi kali ini mengenai tugas social media manager. Kalau kamu mau semakin ahli di bidang ini, ayo segera daftar bootcamp dari dibimbing.id!



Share

Author Image

Muhammad Fazer Mileneo

Buruh tulis digital fleksibel. Sekali-sekali main kamera, sekali-sekali ke sana kemari.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!