Apa itu Dimensi Product? Pengertian, Elemen & Strateginya

Hai Warga Bimbingan! Pernah nggak sih kamu mikir, kenapa ada produk yang langsung disukai banyak orang, dan ada juga diabaikan? Nah, di balik semua itu, ada yang namanya dimensi produk. 

Lantas apa itu? Dimensi produk adalah aspek-aspek penting yang membuat sebuah produk jadi standout, dari fitur-fitur keren, kualitas jempolan, sampai performa yang bikin kamu betah pake terus. 

Dimensi produk ini yang nentuin bagaimana produk dilihat, dirasakan, dan dipakai sama user. Jadi, kalau pengen produk kamu jadi bintang di pasaran, paham dimensi produk itu wajib banget! 

Gimana, tertarik belajar dimensi produk lebih lanjut? Yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Kamu tertarik untuk membuat produk digital? Dikelas online ini, akan membahas bagaimana caranya membuat produk digital dengan menggunakan Figma. Diajar oleh professional melalui video online. Selain itu akan ada simulasi pembuatan project juga, lho! Agar kamu bisa lebih paham dan mempraktekannya secara langsung!

Apa itu Dimensi Product?

Nah Warga Bimbingan, sebelum kita lanjut pembahasan dengan dimensi produk, sebagai langkah awal, yuk pahami dulu apa yang dimaksud dengan dimensi produk melalui beberapa pengertian berikut ini.

Dimensi produk adalah aspek-aspek penting yang mencakup fitur, kualitas, performa, dan elemen lain yang menentukan nilai dan pengalaman pengguna dari sebuah produk.

Dimensi produk itu aspek penting yang nentuin gimana produk tersebut bakal diterima sama pasar. Dimensi produk ini mencakup semua aspek yang bikin produk kamu punya nilai lebih di mata pengguna. 

Dimensi produk mencakup banyak hal, mulai dari fitur-fitur yang ditawarkan, kualitas material dan pengerjaannya, sampai kinerja atau performa yang bikin produk kamu bisa diandalkan setiap saat.

Misalnya, kalau kamu lagi ngomongin smartphone, dimensi produk bisa berarti kualitas layar, daya tahan baterai, kecepatan prosesor, dan bahkan desainnya yang keren abis. Tapi, dimensi produk nggak cuma berhenti di situ. Estetika, kemudahan penggunaan, dan harga juga masuk ke dalam dimensi produk yang bisa dinilai oleh user. 

Intinya, dimensi produk adalah semua elemen yang membentuk pengalaman pengguna saat memakai suatu produk. 

Makanya, mengembangkan dimensi produk dengan baik merupakan kunci untuk membuat produk yang nggak cuma bagus di atas kertas, tapi juga beneran disukai dan diandalkan oleh user di dunia nyata!

7 Aspek Penting Dimensi Produk

Warga Bimbingan penasaran mengenai aspek penting dalam dimensi produk? Yuk langsung saja simak penjelasan lengkapnya berikut ini!

1. Pengguna 

Pengguna adalah pusat dari semua dimensi produk. Intinya, produk secanggih apapun, kalau nggak sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pengguna, pasti nggak akan laku. 

Aspek ini mencakup pemahaman mendalam tentang siapa target pengguna, apa masalah mereka, dan bagaimana produk kamu bisa menjadi solusi yang tepat.

2. Antarmuka

Antarmuka adalah tampilan dan interaksi produk dengan pengguna. Antarmuka yang baik harus intuitif dan mudah digunakan, sehingga pengguna nggak kesulitan saat menggunakan produk. 

Aspek ini mencakup desain visual, tata letak, warna, dan navigasi, yang semuanya harus mendukung pengalaman pengguna yang mulus dan menyenangkan.

3. Aksi 

Aksi berkaitan dengan apa yang bisa dilakukan pengguna dengan produk kamu. Aspek ini mencakup fitur-fitur dan fungsi utama yang ditawarkan produk, seperti mengklik tombol, mengisi formulir, atau menggeser layar di aplikasi. 

Aksi ini sangat penting karena menentukan seberapa efektif produk dalam memberikan solusi atau manfaat kepada pengguna.

4. Data

Data adalah informasi yang diolah dan ditampilkan oleh produk kamu. Aspek ini mencakup bagaimana data dikumpulkan, diolah, disimpan, dan disajikan kepada pengguna. 

Data harus akurat, relevan, dan disajikan dengan cara yang mudah dipahami. Keamanan data juga sangat penting untuk memastikan pengguna merasa aman saat menggunakan produk.

5. Kontrol

Kontrol berkaitan dengan bagaimana pengguna bisa mengatur atau mengontrol produk sesuai dengan keinginan mereka. Ini bisa berarti pengaturan preferensi, akses ke fitur tertentu, atau kemampuan untuk memodifikasi pengalaman mereka dengan produk. 

Kontrol ini memberikan kekuatan kepada pengguna untuk merasa memiliki kendali penuh atas produk yang mereka gunakan.

6. Lingkungan 

Lingkungan adalah konteks di mana produk kamu digunakan. Misalnya, apakah produk digunakan di lingkungan kerja, rumah, atau tempat umum? Apakah pengguna mengakses produk melalui smartphone, tablet, atau desktop? 

Aspek lingkungan ini penting karena mempengaruhi bagaimana produk harus didesain dan dioptimalkan agar sesuai dengan kondisi nyata yang dihadapi pengguna.

7. Atribut Kualitas 

Atribut kualitas adalah aspek yang mengukur kualitas produk secara keseluruhan. Ini mencakup kinerja, keandalan, keamanan, dan skalabilitas produk. Aspek ini menentukan seberapa baik produk dapat bertahan lama, seberapa cepat dan responsif, serta seberapa aman dari ancaman. 

Atribut kualitas ini memastikan produk kamu nggak hanya terlihat bagus, tetapi juga benar-benar berkualitas dan dapat diandalkan oleh pengguna dalam jangka panjang.

Dengan memahami ketujuh aspek dimensi produk ini, kamu bisa mengembangkan produk yang tidak hanya bagus secara teknis, tetapi juga relevan dan bermanfaat bagi pengguna dalam kehidupan nyata!

Baca Juga: 10 Contoh Minimum Viable Product (MVP) Sukses & Terkenal 2024

Pentingnya Dimensi Produk pada E-Commerce

Dalam dunia e-commerce, dimensi produk merupakan hal yang penting. Mengapa demikian? Nah, dalam dunia e-commerce, dimensi produk itu ibarat kunci buat bikin pengalaman belanja yang memuaskan. 

Biar makin paham, yuk simak pembahasan MinDi tentang kenapa dimensi produk itu penting banget dalam e-commerce!

1. Keterkaitan Dimensi Produk dengan Gambar Produk

Pernah liat gambar produk di toko online yang bikin kamu bingung soal ukuran atau detailnya? Nah, di sinilah pentingnya dimensi produk! Dengan info dimensi yang jelas, gambar produk jadi lebih informatif dan nggak bikin user bingung. 

Kamu bisa ngebayangin ukuran sebenarnya dari barang yang mau kamu beli, jadi nggak ada lagi kejutan pas barangnya sampai di rumah. Dimensi produk bikin gambar lebih "hidup" dan user jadi bisa bikin keputusan yang lebih tepat.

2. Peran Dimensi Produk dalam Augmented Reality

Augmented Reality (AR) lagi ngetren banget di e-commerce, dan dimensi produk berperan besar di sini. Misalnya, kamu pengen coba lihat gimana sofa baru bakal kelihatan di ruang tamu kamu sebelum beli. 

Dengan AR dan info dimensi yang akurat, kamu bisa ngetes apakah barang tersebut pas atau malah terlalu besar buat ruangan kamu. Dimensi produk yang tepat bikin pengalaman AR jadi lebih realistis dan bikin user makin yakin sebelum checkout.

3. Fungsi Dimensi Produk pada Planogram 

Buat kamu yang belum tahu, planogram itu semacam peta yang mengatur penempatan produk di rak toko. Dalam e-commerce, dimensi produk juga penting buat hal ini. Kalau kamu punya toko fisik dan online, pakailah dimensi produk untuk menyesuaikan stok dan tampilan di kedua tempat itu. 

Dengan planogram yang berdasarkan dimensi produk, kamu bisa atur display produk dengan lebih efisien dan menarik, bikin toko kamu kelihatan lebih rapi dan user-friendly.

4. Dimensi Produk adalah Keperluan 

Dimensi produk bukan sekedar info tambahan, tapi keharusan di e-commerce. Tanpa info dimensi yang jelas, user bisa ragu buat beli karena nggak tau pasti ukuran atau proporsi barang yang mereka lihat. 

Apalagi di e-commerce, di mana user nggak bisa pegang langsung produknya. Dengan dimensi yang jelas, kamu ngasih user kepercayaan lebih buat ngeklik tombol "beli sekarang," karena mereka udah tau persis apa yang bakal didapetin.

Jadi, bisa dibilang dimensi produk merupakan salah satu elemen krusial buat bikin pengalaman belanja online yang memuaskan. 

Dari gambar produk, AR, hingga penempatan barang di rak, semuanya butuh info dimensi yang akurat biar user nggak cuma tertarik, tapi juga yakin buat beli!

Strategi Penerapan Dimensi Produk yang Efektif

Pernah nggak sih, kamu lagi asik scrolling di sosmed terus tiba-tiba nemu produk yang bikin kamu pengen langsung checkout? 

Nah, biasanya produk-produk yang bikin kita nggak bisa move on itu bukan sekadar jual barang aja, tapi mereka juga punya dimensi produk yang kuat banget.

 Ada empat strategi dimensi produk yang bisa kamu pakai biar produk kita jadi bintang utama di hati para konsumen. Yuk, simak pembahasan MinDi satu per satu!

Strategi 1: Kenali Target Market-mu Sampai ke Urat Nadi

Gini ya, produk itu kayak baju. Kalau nggak pas sama badan, ya udah pasti nggak nyaman dipakai. Jadi, hal pertama yang harus kamu lakukan adalah kenalin target market-mu sebaik mungkin.

Kamu harus tau mereka suka apa, nggak suka apa, bahkan sampai ke detail kecil kayak warna favorit atau gaya hidup mereka. Dengan begitu, user bakal merasa produk tersebut kayak 'diciptakan' khusus buat mereka. Konsumen pasti bakal ngerasa lebih terhubung dan loyal sama produk.

Strategi 2: Bikin Brand Story yang Bikin Baper

Kamu tau nggak, cerita di balik produk itu bisa bikin konsumen jatuh cinta? Yup, bukan cuma kualitas produk yang penting, tapi juga cerita yang mengiringi. Coba deh, bikin brand story yang relate sama target market, yang bisa bikin mereka merasa jadi bagian dari cerita itu. 

Misalnya, kamu jualan kopi, coba angkat cerita soal petani kopi yang kerja keras demi secangkir kopi terbaik yang sampai ke tangan mereka. Dijamin, konsumen bakal baper dan makin sayang sama produk kamu.

Strategi 3: Tampil Beda, Tapi Tetap Nyambung

Biar produk kamu nggak tenggelam di antara ribuan produk lain, kamu harus punya sesuatu yang beda. Tapi inget, beda itu nggak berarti asal beda. kamu harus tetap relevan sama apa yang dibutuhin sama konsumen. 

Misalnya, kalau kamu jualan skincare, pastikan ada ingredient unik yang bikin produk lebih efektif tapi tetap aman buat kulit mereka. Jadi, meskipun produk tampil beda, tetap ada koneksi kuat sama kebutuhan mereka.

Strategi 4: Konsisten Itu Kunci!

Konsistensi adalah fondasi dari segala hal. Kalau lo udah punya strategi, pastiin lo ngejalaninnya secara konsisten. Mulai dari kualitas produk, packaging, sampai cara lo berkomunikasi sama konsumen, semuanya harus sejalan dan nggak berubah-ubah. 

Konsistensi ini yang bakal bikin konsumen percaya dan terus balik lagi buat beli produk lo. Jadi, jangan sampai kamu berubah haluan di tengah jalan, ya!

Nah, itulah empat strategi dimensi produk yang bisa dipakai untuk membuat dimensi produk yang nggak cuma efektif tapi juga bikin konsumen setia. Jadi, udah siap buat bikin produk jadi bintang?

Baca Juga: Basic Product: Pengertian & Contohnya

Yuk Perkuat Strategi Dimensi Produk dalam Proses Product Development

Warga Bimbingan, itulah beberapa pembahasan mengenai dimensi produk, mulai dari pengertian, elemen hingga strategi dimensi produk yang efektif.

Setelah membaca artikel ini, kamu pasti akan lebih aware terhadap dimensi produk, serta mulai berpikir, apa saja strategi yang tepat untuk mengembangkan dimensi produk?

Tertarik belajar dimensi produk lebih lanjut? Tertarik switch career sebagai product developer profesional? Bingung harus mulai dari mana?

Yuk ikuti bootcamp product and project management dibimbing.id. Bootcamp terbaik dengan pembelajaran inovatif dan intensif. Bootcamp ini didampingi oleh para mentor profesional dan berpengalaman di bidangnya, yang bakal bantu kamu jadi product developer yang sukses.

Belum memiliki pengalaman di bidang product dan project management sama sekali?

Tenang saja, dibimbing.id siap bimbing kamu mulai dari nol, dengan kurikulum terlengkap, update serta beginner friendly. 

Sebanyak 94% alumni bootcamp dibimbing.id telah berhasil mendapatkan kerja sesuai bidang mereka. Nah, jangan khawatir nganggur setelah lulus bootcamp ya, dibimbing.id juga menyediakan job connect ke 700+ hiring partner khusus buat Warga Bimbingan.

Tunggu apalagi? buruan konsultasi GRATIS  di sini, apapun tujuan karirmu dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karir impianmu.

Reference:

1. Seven Dimensions For Agile Product Development - Buka
2. The importance of Product Dimensions in e-Commerce - Buka