8 Teknik Analisis Data Kuantitatif, Wajib dipahami Peneliti!

Muthiatur Rohmah

•

04 April 2024

•

487

Image Banner

Dalam dunia penelitian dan data science, kemampuan untuk menganalisis dan memahami data adalah kunci untuk memperoleh wawasan yang signifikan dan membuat keputusan berbasis bukti. 


Teknik analisis data kuantitatif berperan penting dalam proses ini, sebagai metode yang kuat untuk mengolah dan menginterpretasi data numerik. 


Lantas apa saja Teknik analisis data kuantitatif?


Yuk simak pada artikel ini jenis teknik analisis data kuantitatif, mulai dari statistik deskriptif yang fundamental hingga metode lebih kompleks seperti analisis regresi dan uji hipotesis. 


Pelajari selengkapnya!



Apa itu Teknik Analisis Data Kuantitatif?


Source: formpl.us


Teknik analisis data kuantitatif adalah metode sistematis yang digunakan untuk memproses dan menganalisis data numerik dalam penelitian atau pengolahan data. 


Analisis data kuantitatif bertujuan untuk mengkuantifikasi variabel dan menerapkan statistik matematika untuk menentukan pola, hubungan, atau perbedaan antar variabel dalam kumpulan data. 


Dengan menggunakan teknik kuantitatif, peneliti dapat menguji hipotesis, membuat prediksi, dan menarik kesimpulan yang dapat diukur dan diverifikasi. 


Analisis kuantitatif memerlukan penggunaan perangkat lunak statistik untuk menangani volume data yang besar dan kompleks, untuk analisis yang lebih akurat dan efisien. 


Teknik analisis data kuantitatif penting dalam bidang-bidang yang mengandalkan data besar dan keputusan berbasis bukti, seperti ekonomi, psikologi, sains kesehatan,data science, dan banyak lagi.



Jenis Teknik Analisis Data Kuantitatif



Dalam dunia penelitian, teknik analisis data kuantitatif beragam dan dipilih berdasarkan jenis data serta tujuan analisis. 


Berikut jenis teknik analisis data kuantitatif yang sering digunakan dan dapat dipelajari.


1. Statistik Deskriptif


Statistik deskriptif adalah teknik dasar yang melibatkan ringkasan dan deskripsi data kuantitatif menggunakan angka-angka. 


Teknik ini mencakup penghitungan mean (rata-rata), median (nilai tengah), modus (nilai yang paling sering muncul), standar deviasi (ukuran seberapa tersebar data), dan range (selisih antara nilai tertinggi dan terendah).



2. Analisis Korelasi


Analisis korelasi digunakan untuk menentukan hubungan dan kekuatan antara dua variabel kuantitatif. Nilai korelasi berkisar dari -1 hingga +1, menunjukkan arah dan kekuatan hubungan tersebut.



3. Analisis Regresi


Analisis regresi digunakan untuk memahami hubungan antara variabel dependen (yang diprediksi) dan satu atau lebih variabel independen (prediktor). Analisis regresi bisa linear atau non-linear dan membantu dalam prediksi serta pengambilan keputusan.



4. Uji T


Uji T merupakan metode statistik yang membandingkan dua rata-rata untuk menentukan apakah dua sampel diambil dari populasi yang sama atau berbeda secara signifikan. 


Terdapat dua jenis metode, uji t-independen untuk sampel yang tidak berhubungan dan uji t-berpasangan untuk sampel yang berhubungan.



5. Analisis Varians (ANOVA)


Analisis varians digunakan untuk membandingkan tiga atau lebih rata-rata grup untuk menentukan apakah setidaknya satu grup berbeda secara signifikan dari grup lain. 


ANOVA membantu mengidentifikasi pola dan perbedaan dalam kumpulan data yang lebih besar.



6. Analisis Faktor


Analisis faktor digunakan untuk mengidentifikasi struktur tersembunyi dalam kumpulan data, dengan mengelompokkan variabel yang berkorelasi tinggi menjadi faktor. 


Hal ini berguna dalam mengurangi jumlah variabel dan menginterpretasi data dengan lebih mudah.



7. Analisis Klaster


Analisis Klaster mengelompokkan objek atau kasus dalam data yang memiliki karakteristik serupa menjadi klaster. Tujuannya adalah untuk menemukan struktur atau pola dalam data yang tidak diberi label.



8. Analisis Komponen Utama (PCA)


Analisis Komponen Utama merupakan teknik reduksi data yang mengubah variabel asli menjadi set baru variabel yang tidak berkorelasi yang disebut komponen utama. 


Komponen ini diurutkan sehingga yang pertama memiliki varian terbesar dan seterusnya, memudahkan visualisasi dan interpretasi data multidimensi.


Setiap teknik analisis data kuantitatif memiliki aplikasi dan asumsi spesifik yang memandu peneliti atau data scientist menginterpretasi data dan menyimpulkan temuan secara tepat.


Baca Juga: Mengenal Data Wrangling, Langkah Esensial dalam Analisis Data




Langkah dalam Teknik Analisis Data Kuantitatif



Teknik analisis data kuantitatif mengikuti serangkaian langkah yang sistematis dan terstruktur untuk memastikan bahwa data diinterpretasikan dengan akurat dan valid. 


Berikut adalah langkah-langkah umum dalam proses analisis data kuantitatif yang perlu dipahami.


1. Pengumpulan Data


Langkah pertama dalam teknik analisis data kuantitatif adalah pengumpulan data yang relevan dengan tujuan penelitian. 


Data dapat berasal dari berbagai sumber, seperti survei, eksperimen, database, atau pengukuran.



2. Pembersihan Data


Setelah data terkumpul, langkah selanjutnya adalah pembersihan data, yang meliputi identifikasi dan koreksi kesalahan atau inkonsistensi dalam data, seperti nilai yang hilang, duplikat, atau outlier. Pembersihan data penting untuk memastikan analisis akurat.



3. Eksplorasi Data


Sebelum melakukan analisis kuantitatif, eksplorasi awal data dilakukan untuk memahami distribusi, tren, dan pola dalam data. Teknik statistik deskriptif seperti mean, median, modus, dan standar deviasi sering digunakan dalam tahap eksplorasi data.



4. Teknik Analisis Kuantitatif


Berdasarkan tujuan penelitian dan sifat data, peneliti memilih model atau teknik analisis yang paling tepat. Pilihan ini bisa berupa analisis regresi, uji t, ANOVA, analisis korelasi, atau teknik lainnya.



5. Pengujian Asumsi


Sebagian besar teknik analisis statistik memiliki asumsi yang harus dipenuhi agar hasilnya valid, seperti normalitas distribusi, homogenitas varians, atau independensi observasi. Langkah ini melibatkan pengujian asumsi-asumsi tersebut.



6. Pelaksanaan Analisis


Setelah asumsi terpenuhi, analisis dilakukan menggunakan perangkat lunak statistik. Proses ini melibatkan pengaplikasian teknik analisis yang dipilih pada dataset untuk menghasilkan output statistik.



7. Interpretasi Hasil


Output statistik diinterpretasikan dalam konteks penelitian. Ini melibatkan pemahaman tentang apa arti angka-angka tersebut, apakah hasilnya signifikan secara statistik dan menjawab pertanyaan penelitian.



8. Penyajian Hasil


Hasil analisis dan interpretasinya disajikan dalam format yang sesuai, seperti tabel, grafik, atau narasi. Penyajian yang jelas dan rinci penting untuk memudahkan pemahaman pembaca.



9. Penarikan Kesimpulan


Berdasarkan hasil analisis, kesimpulan ditarik tentang hubungan antar variabel, pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen, atau tren dalam data. Kesimpulan ini harus didukung oleh bukti statistik dari analisis.



10. Pengajuan Rekomendasi


Berdasarkan kesimpulan, rekomendasi dapat diajukan untuk praktik, kebijakan, atau penelitian lanjutan. Rekomendasi ini harus relevan dengan tujuan penelitian dan didasarkan pada temuan.


Langkah teknik analisis data kuantitatif harus dilakukan dengan cara yang terkontrol dan sistematis, sehingga peneliti mendapatkan wawasan yang berharga dari data mereka.


Kesimpulannya, teknik analisis data kuantitatif adalah serangkaian metode penelitian yang bersifat numerik dalam proses pengolahan datanya.


Nah, Sobat MinDi itulah beberapa pembahasan mengenai teknik analisis data kuantitatif, yang penting untuk dipelajari. Jika kamu sedang mengolah data yang cukup besar dan kompleks, teknik ini akan sangat membantu.


Baca Juga: Proses Analisis Data: Definisi, Manfaat, Teknik, dan Langkah



Pelajari Teknik Analisis Data melalui Bootcamp dibimbing.id



Ingin mempelajari analisis data kuantitatif lebih lanjut? Atau tertarik mengolah data perusahaan hingga menjadi data scientist profesional?


Sebagai langkah awal, yuk ikuti bootcamp data science dibimbing.id, sebuah pelatihan intensif dengan pembelajaran terbaik yang siap bimbing kamu jadi data scientist mulai dari nol.


Bootcamp dibimbing.id didampingi oleh para mentor berpengalaman dan ahli di bidangnya. Dengan dilengkapi LMS canggih yang dapat diakses kapanpun dan dimanapun, nggak perlu lagi keterbatasan akses buat belajar.


Gimana? tertarik mendaftar bootcamp? Yuk segera daftarkan diri kamu di sini! Jangan khawatir ngaggur setelah lulus bootcamp, karena dibimbing.id menyediakan job connect ke ratusan perusahaan ternama buat kamu! 


Apapun tujuan karirmu, dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karir impianmu.

Share

Author Image

Muthiatur Rohmah

Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!