Dasar Pemrograman Python dalam Analisis Data untuk Pemula
Irhan Hisyam Dwi Nugroho
•
17 September 2025
•
239
Analisis data jadi istilah yang sering banget kita dengar, terutama di dunia kerja modern. Banyak orang pengen belajar, tapi sering bingung harus mulai dari mana, khususnya saat memahami dasar pemrograman Python dalam analisis data.
Kalau langsung lompat ke tahap rumit tanpa paham dasar Python, hasilnya bisa bikin frustrasi. Data bisa berantakan, analisis nggak jalan, dan bikin waktu terbuang percuma.
Makanya, langkah terbaik adalah mulai dari dasar pemrograman Python dulu. Dengan fondasi kuat, Warga Bimbingan bisa belajar analisis data lebih mudah dan terarah—yuk simak bareng-bareng bareng MinDi!
Baca juga: Panduan Memilih Bootcamp Business Intelligence untuk Karier
Konsep Dasar Python yang Wajib Dikuasai
Sebelum masuk ke analisis data yang lebih rumit, penting banget buat menguasai dasar-dasarnya dulu. Ibarat bangun rumah, fondasi harus kuat biar nggak roboh di tengah jalan.
Berikut beberapa konsep dasar Python yang wajib Warga Bimbingan pahami:
1. Variabel dan Tipe Data
Variabel dipakai untuk menyimpan nilai, misalnya angka atau teks. Python punya tipe data dasar seperti integer (bilangan bulat), float (bilangan desimal), string (teks), dan boolean (true/false).
2. Operator Dasar
Operator membantu kita melakukan operasi hitung atau logika. Ada operator aritmatika (+, -, *, /), operator perbandingan (>, <, ==), hingga operator logika (and, or, not).
3. Struktur Data
Python menyediakan cara menyimpan kumpulan data, seperti list, tuple, dan dictionary. Struktur ini memudahkan pengolahan data dalam jumlah besar atau terorganisir.
4. Kondisi dan Perulangan
Dengan if-else, program bisa mengambil keputusan berdasarkan kondisi tertentu. Sedangkan perulangan for atau while dipakai untuk mengulang proses tanpa nulis kode berulang-ulang.
Baca juga: 7 Rekomendasi Bootcamp Bisnis Populer di Indonesia 2025
Library Penting untuk Analisis Data
Sumber: Canva
Belajar dasar pemrograman Python dalam analisis data nggak bisa lepas dari library. Alat bantu ini bikin proses analisis lebih cepat, praktis, dan terarah.
1. NumPy
NumPy adalah library utama untuk perhitungan numerik di Python. Dengan NumPy, kita bisa melakukan operasi matematika kompleks pada data dalam bentuk array dengan sangat cepat. Library ini juga jadi dasar bagi banyak library lain di ekosistem data science.
2. Pandas
Pandas digunakan untuk mengolah dan menganalisis data tabular, mirip seperti Excel tapi jauh lebih fleksibel.
Dengan Pandas, Warga Bimbingan bisa membaca file CSV, mengatur kolom, hingga membersihkan data yang berantakan. Fungsi utamanya, DataFrame, bikin manipulasi data jadi super mudah.
3. Matplotlib
Matplotlib dipakai untuk membuat visualisasi data dalam bentuk grafik. Library ini mendukung berbagai jenis plot, seperti line chart, bar chart, hingga scatter plot.
Visualisasi membantu kita melihat pola data dengan lebih jelas daripada hanya angka mentah.
4. Seaborn
Seaborn dibangun di atas Matplotlib dan menawarkan tampilan grafik yang lebih estetik. Dengan Seaborn, Warga Bimbingan bisa bikin grafik statistik dengan kode yang lebih ringkas. Selain itu, warnanya otomatis lebih menarik tanpa perlu banyak kustomisasi.
Baca juga: Strategi Anti Fraud: Jenis, Pilar, dan Contoh Penerapan
Studi Kasus Analisis Data
Setelah memahami dasar pemrograman Python dalam analisis data, sekarang saatnya melihat contoh nyata penggunaannya. Studi kasus ini bakal bikin konsep yang tadi terasa lebih hidup dan mudah dipraktikkan.
1. Menganalisis Data Penjualan
Bayangkan Warga Bimbingan punya data penjualan harian dalam bentuk CSV. Dengan Python, data itu bisa dibersihkan lalu dihitung total penjualan tiap produk.
Setelah itu, hasil analisis bisa divisualisasikan dalam grafik batang. Grafik ini membantu melihat produk mana yang paling laku dan mana yang kurang diminati.
2. Mengolah Data Survei Pelanggan
Data survei biasanya berisi jawaban teks dan angka yang kadang berantakan. Python bisa dipakai untuk menghitung jumlah responden, persentase jawaban, hingga rata-rata kepuasan pelanggan.
Dari hasil itu, Warga Bimbingan bisa menemukan tren pendapat pelanggan. Misalnya, mayoritas responden puas dengan layanan, tapi ada catatan di bagian kecepatan.
3. Menganalisis Data Keuangan Sederhana
Dengan Python, laporan keuangan bulanan bisa diproses untuk melihat pemasukan dan pengeluaran. Data yang awalnya berupa tabel panjang bisa dipadatkan jadi ringkasan rapi.
Hasil analisis ini membantu Warga Bimbingan mengetahui arus kas dengan lebih jelas. Dari situ, strategi pengeluaran dan tabungan bisa disusun lebih bijak.
Baca juga: 15 Penerapan Business Intelligence Pada Perusahaan yang Efektif
Tips Belajar Python untuk Analisis Data
Sumber: Canva
Setelah melihat studi kasus, pasti muncul pertanyaan: gimana cara cepat paham Python untuk analisis data? Tenang, ada beberapa tips sederhana yang bisa langsung dicoba biar belajar lebih terarah.
1. Mulai dari Dasar yang Konsisten
Jangan buru-buru masuk ke topik yang rumit. Kuasai dulu dasar seperti variabel, struktur data, sampai library penting.
Belajar bertahap dan konsisten lebih kuat hasilnya daripada memaksakan banyak materi sekaligus tapi tidak rutin.
2. Sering Latihan dengan Dataset Nyata
Teori tanpa praktik gampang hilang dari ingatan. Cobalah unduh dataset sederhana, seperti data penjualan atau survei, lalu analisis pakai Python.
Semakin sering mencoba dengan data yang berbeda, semakin terbiasa Warga Bimbingan memahami pola dan masalah dalam analisis.
3. Gunakan Sumber Belajar yang Terstruktur
Banyak sekali sumber belajar Python, mulai dari dokumentasi resmi hingga kursus online. Pilih jalur yang jelas dan sesuai kebutuhan supaya materi lebih mudah dipahami.
Dengan alur belajar yang rapi, proses memahami analisis data jadi lebih cepat dan nggak bikin pusing.
Baca juga: 12 Rekomendasi Business Intelligence Certification Terbaik
Ingin Jadi Business Intelligence Professional?
Setelah belajar dasar pemrograman Python dalam analisis data untuk pemula, kini saatnya melangkah lebih jauh dan memanfaatkannya untuk karier yang lebih cerah!
Yuk, ikuti Bootcamp Business Intelligence di dibimbing.id! Di sini, kamu akan belajar mengolah data dengan Python, memanfaatkan library populer, hingga membuat visualisasi yang bisa mendukung keputusan bisnis.
Belajar langsung bersama mentor berpengalaman dengan kurikulum praktis yang dirancang sesuai kebutuhan industri. Semua materi dikemas aplikatif sehingga kamu bisa langsung paham cara menerapkannya di dunia nyata.
Dengan lebih dari 840+ hiring partner dan tingkat keberhasilan alumni 96%, peluangmu berkarier sebagai Business Intelligence Analyst semakin terbuka lebar.
Jadi, tunggu apa lagi? Hubungi sekarang dan daftar disini untuk memulai perjalananmu menjadi seorang Business Intelligence Professional. #BimbingSampeJadi!
Referensi
- Learn Data Science Tutorial With Python [Buka]
Irhan Hisyam Dwi Nugroho
Irhan Hisyam Dwi Nugroho is an SEO Specialist and Content Writer with 4 years of experience in optimizing websites and writing relevant content for various brands and industries. Currently, I also work as a Content Writer at Dibimbing.id and actively share content about technology, SEO, and digital marketing through various platforms.
