dibimbing.id - Customer Engagement: Pengertian, Tujuan, Strategi, & Contoh

Customer Engagement: Pengertian, Tujuan, Strategi, & Contoh

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

•

09 January 2024

•

473

Image Banner

Faktor utama dari kesuksesan bisnis adalah menjaga hubungan yang kuat dengan pelanggan. Untuk mencapai hal tersebut, customer engagement adalah salah satu elemen yang wajib diperhatikan.


Secara garis besar, customer engagement adalah konsep yang menggambarkan interaksi atau keterlibatan audiens dengan merek atau perusahaan.


Meski tujuan utama untuk mengenalkan merek ataupun produk, customer engagement juga bermanfaat untuk membangun hubungan berkelanjutan dengan pelanggan.


Oleh sebab itu, customer engagement menjadi kunci untuk mempertahankan bisnis dalam era digital dan persaingan yang ketat ini. 


Untuk memahami customer engagement lebih lanjut lagi, simak pengertian, tujuan, strategi, dan contohnya di bawah ini!


Apa yang Dimaksud dengan Customer Engagement?


Seperti yang dijelaskan di atas, customer engagement adalah konsep yang mengacu pada interaksi, keterlibatan, dan hubungan antara perusahaan dengan pelanggannya. 


Beberapa hal dalam cakupan customer engagement adalah interaksi, komunikasi, dan upaya yang dirancang untuk menjaga hubungan berkelanjutan dengan pelanggan.


Tidak hanya tentang meningkatkan transaksi bisnis, customer engagement juga mencakup cara memahami dan merespons kebutuhan, preferensi, serta harapan pelanggan.


Oleh sebab itu, customer engagement menjadi hal yang penting bagi bisnis guna mencapai kesuksesan jangka panjang. 


Baca Juga: Mau Promosi Produk? Ikuti Cara Efektif Pemasaran Media Sosial 


Tujuan Membangun Customer Engagement


Untuk mencapai kesuksesan bisnis dalam jangka panjang lewat customer engagement, ada beberapa tujuannya yang harus dicapai. Berikut adalah tiga tujuan utama membangun customer engagement:


1. Membangun Loyalitas Pelanggan


Membangun loyalitas pelanggan merupakan salah satu tujuan customer engagement yang utama. Dengan mempertahankan interaksi yang baik dengan pelanggan, perusahaan dapat membuat audiensnya terkoneksi dan setia terhadap merek maupun produk.


2. Meningkatkan Retensi Pelanggan


Berikutnya, tujuan utama customer engagement adalah meningkatkan retensi pelanggan. Hal ini bisa terwujud dari hubungan kuat antara pelanggan dengan perusahaan. Tentunya, hubungan kuat ini bisa dicapai dengan memberikan pengalaman positif terhadap pelanggan.


Dengan begitu, pelanggan akan bertahan untuk jangka waktu lama dan terus melakukan pembelian ulang terhadap produk yang ditawarkan.


3. Mengoptimalkan Kepuasan Pelanggan


Terakhir, tujuan utama customer engagement adalah mengoptimalkan kepuasan pelanggan. Hal ini bisa dicapai dengan memberikan respons cepat terhadap kebutuhan dan keluhan pelanggan. 


Alhasil, perusahaan bisa memberikan pengalaman terbaik ke pelanggan dan mendapatkan ulasan positif dari mereka.


Strategi Membangun Customer Engagement


Seperti yang Sobat MinDi tahu, customer engagement adalah konsep yang mencakup interaksi antara audiens dan perusahaan. Sementara itu, faktor keberhasilan utamanya adalah hubungan positif perusahaan dengan audiens.


Oleh sebab itu, strategi yang optimal perlu diterapkan untuk membangun customer engagement. Berikut adalah beberapa strategi customer engagement yang bisa diterapkan:


1. Bangun Komunikasi Secara Aktif


Strategi pertama untuk membangun customer engagement adalah komunikasi aktif dengan audiens. Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk berkomunikasi secara aktif di antara lain:

  • Mengirim email secara rutin kepada pelanggan. Email tersebut bisa berupa informasi terbaru, penawaran khusus, update produk.

  • Manfaatkan pemasaran lewat media sosial untuk berinteraksi dengan pelanggan. Beberapa hal yang bisa kamu lakukan di media sosial meliputi menjawab pertanyaan, mengadakan kuis, ataupun berbagi konten menarik.


Baca Juga: 15 Fungsi Strategi Pemasaran yang Perlu Anak Marketing Tahu


2. Buat Program Loyalitas


Berikutnya, strategi untuk membangun hubungan positif dengan pelanggan adalah dengan membuat program loyalitas. Hal ini bisa dilakukan dengan cara-cara berikut:

  • Membuat program loyalitas dalam bentuk insentif, seperti diskon, poin reward, ataupun hadiah eksklusif.

  • Memberikan benefits atau keuntungan kepada pelanggan yang memberikan referral kepada teman atau kenalan mereka.

  • Mengirimkan ucapan selamat atau penawaran spesial pada pelanggan di hari ulang tahun mereka.


3. Personalisasi Pengalaman Audiens


Selanjutnya, strategi customer engagement adalah personalisasi pengalaman audiens. Kamu bisa mempersonalisasikan pengalaman audiens menggunakan data, preferensi, dan perilaku pelanggan. Beberapa contohnya adalah:

  • Memberikan rekomendasi produk yang relevan berdasarkan sejarah pembelian pelanggan.

  • Mengirimkan pesan atau penawaran yang disesuaikan dengan preferensi dan perilaku pelanggan.


4. Ciptakan Konten Berkualitas


Selain membangun hubungan baik lewat komunikasi, strategi engagement lainnya adalah membagikan konten pemasaran berkualitas. Hal ini bisa dicapai dengan langkah berikut:

  • Membuat konten yang bermanfaat dan informatif. Konten bisa berupa blog, tutorial, atau panduan yang relevan dengan produk atau layanan.

  • Menggunakan video, gambar, atau infografis untuk menjelaskan produk atau mengedukasi pelanggan.


5. Memaksimalkan Kualitas Produk dan Layanan


Strategi customer engagement yang terakhir adalah menjaga kualitas produk dan layanan bisnis. Hal ini bisa berdampak besar ke rasa kepuasan konsumen terhadap produk maupun layanan bisnismu.


Contoh Customer Engagement


Setelah mempelajari apa itu customer engagement, selanjutnya mari simak beberapa contohnya di bawah ini:


1. Komentar dan Umpan Balik


Pertama, contoh customer engagement adalah komentar atau umpan balik yang dibuat oleh pelanggan. Hal ini mencakup komentar di media sosial, ulasan online, maupun pengisian formulir umpan balik.


2. Mengikuti Media Sosial Perusahaan


Kedua, contoh customer engagement adalah jumlah pengikut media sosial perusahaan. Hal ini tentu juga berpengaruh besar dalam jumlah interaksi ataupun keterlibatan audiens dengan perusahaan.


Baca Juga: Strategi Pemasaran Media Sosial: Dari Definisi Hingga Cara


3. Penggunaan Fitur Khusus di Aplikasi dan Website


Selanjutnya adalah penggunaan fitur khusus di aplikasi dan website oleh pengguna. Beberapa contohnya bisa berupa penggunaan layanan pelanggan online maupun penyimpanan preferensi produk di aplikasi.


4. Partisipasi di Program Loyalitas


Berikutnya adalah partisipasi di program loyalitas yang ditawarkan perusahaan. Bentuk partisipasinya bisa berupa pengumpulan poin, penggunaan diskon, ataupun penebusan hadiah.


Kembangkan Keahlian dalam Membangun Customer Engagement Bersama Dibimbing


Itu dia penjelasan mengenai apa itu customer engagement, tujuan, strategi, dan contohnya. Dapat dikatakan bahwa customer engagement adalah bentuk interaksi audiens dengan perusahaan yang berdampak pada keberlangsungan bisnis dalam jangka panjang.


Seperti yang Sobat MinDi sudah baca, customer engagement ini merupakan salah satu elemen dari keberhasilan pemasaran, khususnya di digital marketing

Oleh karena itu, strategi pemasaran digital memegang peran penting untuk meningkatkan customer engagement


Tertarik untuk memperdalam ilmu di digital marketing? Jangan khawatir, Sobat MinDi bisa ikuti Bootcamp Digital Marketing dibimbing.id untuk memaksimalkan keahlian di pemasaran digital.


Tidak hanya untuk Sobat MinDi yang mau meningkatkan keahlian di bidang pemasaran digital, program ini juga cocok bagi pemula.


Lebih lanjut, program ini menawarkan pembelajaran dengan materi ter-update dan juga lifetime access. Kamu juga bisa mengembangkan portofolio lewat real-case project yang diberikan selama proses pembelajaran.


Tidak hanya itu, kamu juga dijamin dapat pekerjaan lewat layanan job connection ke 500+ companies!


Yuk, segera bangun karier dan kembangkan keahlianmu bersama Dibimbing.id!


Share

Author Image

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

Khadijah adalah SEO Content Writer di Dibimbing dengan pengalaman menulis konten selama kurang lebih setahun. Sebagai lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang berminat tinggi di digital marketing, Khadijah aktif berbagi pandangan tentang industri ini. Berbagai topik yang dieksplorasinya mencakup digital marketing, project management, data science, web development, dan career preparation.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!