dibimbing.id - 6 Contoh Design Thinking di Berbagai Bidang Lengkap, Yuk Cek!

6 Contoh Design Thinking di Berbagai Bidang Lengkap, Yuk Cek!

Muthiatur Rohmah

•

06 September 2024

•

6953

Image Banner

Halo Warga Bimbingan! Kamu pernah dengar istilah design thinking? Ternyata design thinking itu nggak cuma buat desainer aja, lho! Design thinking secara umum adalah konsep berpikir dalam bisnis.

Design thinking adalah metode berpikir yang dipakai untuk nyelesain masalah dengan cara kreatif, terutama yang fokus pada kebutuhan pengguna. 

Pada penerapannya, design thinking digunakan dalam kehidupan sehari-hari hingga berbagai bidang profesional. 

Penasaran mengenai contoh design thinking lebih lanjut? Yuk simak contoh penerapan design thinking dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut.


Apa itu Design Thinking?

Warga Bimbingan, sebelum kita mulai pembahasan tentang contoh design thinking, pertama-tama yuk pahami dulu apa yang dimaksud dengan design thinking secara lengkap berikut ini.

Design thinking adalah metode berpikir yang fokus pada cara menyelesaikan masalah dengan cara kreatif dan inovatif, yang berpusat pada kebutuhan pengguna. Intinya nggak cuma asal bikin solusi, tapi bener-bener mikirin apa yang dibutuhin sama orang yang pakai produk atau jasa.

Ada beberapa tahapan design thinking, dimulai dari tahap empati, terus ke tahap definisi masalah, brainstorming ide-ide kreatif, membuat prototype, dan terakhir uji coba solusi yang sudah dibuat. 

Serunya, design thinking ini bisa dipakai di berbagai bidang, nggak cuma desain doang, tapi juga di bisnis, teknologi, bahkan pendidikan.

Dengan design thinking, kamu bisa berpikir out of the box dan mencari solusi yang benar-benar relevan dengan kebutuhan orang. Makanya, banyak perusahaan besar yang pake metode ini buat ngehasilin produk atau layanan yang inovatif dan user-friendly!


5 Tahapan Design Thinking, Kamu Wajib Tahu!


Dalam proses design thinking, ada 5 tahapan yang harus kamu lewati. MinDi bakal bahas satu-satu, simak terus ya!


1. Empathize

Tahap pertama ini soal kamu bener-bener ngerti dan ngerasain apa yang dirasain sama pengguna. Di sini, kamu bakal masuk ke dunia mereka, coba memahami masalah mereka dari sudut pandang mereka. 

Caranya bisa dengan wawancara, observasi, atau survei. Pokoknya, di tahap ini kamu harus peka banget sama apa yang jadi keluhan atau kebutuhan pengguna.


2. Define

Setelah kamu dapat banyak insight dari tahap empati, sekarang saatnya kamu ngerangkum masalah utama yang perlu diselesaikan. Di sini, kamu bakal mengubah semua informasi yang kamu kumpulkan jadi pernyataan masalah yang jelas. 

Misalnya, "Pengguna kesulitan mencari informasi produk di website." Nah, dengan merumuskan masalah ini, kamu jadi tahu arah solusi yang perlu dicari.


3. Ideate

Tahap ini yang paling asyik, karena kamu bakal brainstorming ide sebanyak mungkin. Nggak ada ide yang terlalu gila di sini! 

Kamu dan tim bisa bebas banget ngeluarin segala ide kreatif untuk nyelesain masalah yang sudah kamu definisikan tadi. Dari ide yang liar sampai yang paling simpel, semuanya dibahas di tahap ini. Nanti baru dipilih ide mana yang paling mungkin buat dieksekusi.


4. Prototype

Setelah punya ide yang mau dicoba, saatnya bikin prototipe! Di sini, kamu bikin model sederhana dari solusi yang kamu pikirkan. Bisa dalam bentuk fisik atau digital, tergantung masalah yang kamu hadapi. 

Tujuannya biar kamu punya gambaran nyata dari ide kamu sebelum bener-bener diimplementasikan. Pokoknya, bikin sesuatu yang bisa diuji deh!


5.Test

Nah, di tahap terakhir ini, kamu bakal ngetes prototipe yang udah kamu buat. Kamu kasih ke pengguna buat mereka coba, dan lihat gimana reaksinya. 

Apakah masalah mereka teratasi atau masih ada hal-hal yang perlu diperbaiki? Kalau ternyata masih ada yang kurang, kamu bisa balik lagi ke tahap sebelumnya buat revisi sampai solusinya pas.

Itulah lima tahapan design thinking. Intinya, metode ini bikin Warga Bimbingan fokus sama kebutuhan pengguna dan terus ngembangin solusi sampai benar-benar efektif!

Baca Juga: Apa itu Positioning Produk? Pengertian, Tujuan & Strateginya


Contoh Design Thinking di Berbagai Bidang, Lengkap!

Agar Warga Bimbingan makin paham tentang design thinking, yuk simak 5 contoh design thinking di berbagai bidang berikut ini. Stay tune terus ya!


1. Contoh Design Thinking dalam Kehidupan Sehari- Hari

Contoh design thinking dalam kehidupan sehari-hari bisa kamu terapkan saat mengatur ulang kamar yang terasa sempit. Pertama, kamu rasakan dulu masalahnya, seperti kamar yang berantakan karena kurang tempat penyimpanan. 

Setelah itu, kamu definisikan masalahnya, misalnya "kamar terasa penuh." Lalu, kamu brainstorm ide seperti menambah rak dinding atau mengganti meja. Kamu coba salah satu ide dengan mengatur ulang barang-barang, misalnya memasang rak dinding. 

Terakhir, kamu lihat apakah solusi ini berhasil membuat kamar lebih lega dan barang lebih teratur. 


2. Contoh Design Thinking Produk Makanan

Contoh design thinking dalam produk makanan bisa terlihat saat menciptakan camilan sehat. Pertama, kamu observasi masalah konsumen yang ingin camilan enak tapi sehat. Lalu, kamu definisikan masalahnya, misalnya "konsumen kesulitan menemukan camilan rendah kalori yang tetap lezat." 

Setelah itu, kamu brainstorm ide, seperti membuat snack berbahan dasar kacang atau buah kering. Kemudian, kamu buat prototipe camilan tersebut dan mengujinya (test) dengan memberikan sampel ke konsumen untuk melihat apakah mereka suka rasa dan manfaatnya. 


3. Contoh Design Thinking Kerajinan

Contoh design thinking dalam kerajinan bisa diterapkan saat menciptakan produk kerajinan ramah lingkungan. Pertama, kamu observasi masalah konsumen yang ingin dekorasi rumah cantik tapi tetap peduli lingkungan. Lalu, kamu definisikan masalahnya, misalnya "konsumen kesulitan menemukan kerajinan estetik yang terbuat dari bahan daur ulang." 

Setelah itu, kamu brainstorming ide, seperti membuat kerajinan dari limbah kayu atau plastik bekas. Selanjutnya, kamu buat prototipe dari bahan daur ulang dan mengujinya (test) dengan melihat respons konsumen terhadap desain dan kualitasnya. 

Jika respons positif, produk tersebut bisa dikembangkan lebih lanjut!


4. Contoh Design Thinking Aplikasi

Contoh design thinking dalam pembuatan aplikasi bisa diterapkan saat membuat aplikasi belajar bahasa. Pertama, kamu observasi masalah pengguna yang merasa belajar bahasa asing itu membosankan dan sulit. Kemudian, kamu definisikan masalahnya, seperti pengguna butuh metode belajar yang interaktif dan menyenangkan.

Selanjutnya, kamu brainstorming ide dengan fitur game, latihan percakapan, atau pengingat harian. Lalu, kamu buat prototipe aplikasi dengan fitur-fitur tersebut dan mengujinya ke pengguna untuk melihat apakah mereka lebih termotivasi belajar. 


5. Contoh Design Thinking Pendidikan

Contoh design thinking dalam pendidikan bisa diterapkan saat mengembangkan metode belajar interaktif. Pertama, kamu observasi masalah siswa yang sering merasa bosan dengan metode belajar tradisional. Lalu, kamu definisikan masalahnya, misalnya siswa butuh cara belajar yang lebih menarik dan menyenangkan.

Setelah itu, kamu brainstorming ide , seperti membuat pembelajaran berbasis proyek, video edukasi, atau penggunaan gamifikasi. Selanjutnya, kamu buat prototipe metode belajar interaktif ini dan mengujinya di kelas untuk melihat apakah siswa lebih antusias belajar. 


6. Contoh Design Thinking Produk Minuman

Contoh design thinking dalam produk minuman bisa diterapkan saat menciptakan minuman sehat. Pertama, kamu observasi bahwa banyak orang ingin minuman sehat tapi tetap enak. Lalu, kamu definisikan masalahnya, misalnya konsumen kesulitan menemukan minuman rendah gula yang rasanya enak. 

Setelah itu, kamu brainstorming ide, seperti membuat jus dengan bahan alami tanpa pemanis buatan. Selanjutnya, kamu buat prototipe minuman tersebut dan mengujinya dengan memberikan sampel ke konsumen untuk mengetahui apakah rasanya sesuai harapan.

Nah, itulah beberapa contoh penerapan design thinking di berbagai bidang, semoga dapat dijadikan inspirasi dan Warga Bimbingan makin paham tentang konsep ini.

Baca Juga: 7 Contoh Analisis SWOT Produk Beragam, Cocok untuk Ide Bisnis!


Yuk Terapkan Design Thinking dalam Pengembangan Produk Perusahaan!

Warga Bimbingan, itulah beberapa pembahasan mengenai contoh design thinking secara lengkap dan detail.

Dengan baca artikel ini sampai habis, kamu akan paham contoh penerapan design thinking di berbagai bidang yang dapat kamu jadikan inspirasi kedepannya.

Ingin belajar design thinking dalam pengembangan produk? Tertarik switch career sebagai produk developer profesional? Bingung harus mulai dari mana?

Yuk ikuti bootcamp product and project management dibimbing.id. Bootcamp terbaik dengan pembelajaran inovatif dan intensif. Bootcamp ini didampingi oleh para mentor profesional dan berpengalaman di bidangnya, yang bakal bantu kamu jadi product developer yang sukses.

Belum memiliki pengalaman di bidang product dan project management sama sekali?

Tenang saja, dibimbing.id siap bimbing kamu mulai dari nol, dengan kurikulum terlengkap, update serta beginner friendly

Sebanyak 90% alumni bootcamp product dan project management dibimbing.id telah berhasil mendapatkan kerja sesuai bidang mereka. 

Nah, jangan khawatir nganggur setelah lulus bootcamp ya, dibimbing.id juga menyediakan job connect ke 700+ hiring partner khusus buat Warga Bimbingan.

Tunggu apalagi? buruan konsultasi GRATIS  di sini, apapun tujuan karirmu dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karier impianmu.


Share

Author Image

Muthiatur Rohmah

Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!