5 Contoh Daftar Riwayat Hidup Untuk Melamar Pekerjaan
Anisa Fitri Maulida
•
01 December 2023
•
2315
Sobat MinDi! Dalam dunia kerja, Daftar Riwayat Hidup (CV) adalah tiket pertama yang akan membawa kamu melangkah ke gerbang kesuksesan karier. CV yang menarik dan informatif bisa meningkatkan peluangmu untuk dipanggil wawancara. Di sini, kami akan memberikan 25 contoh daftar riwayat hidup yang bisa digunakan sebagai referensi.
Apa Itu Riwayat Hidup?
Sebelum MinDi memberikan contoh daftar riwayat hidup untuk melamar pekerjaan, penting bagi kamu untuk mengenal riwayat hidup terlebih dahulu. Daftar Riwayat Hidup, yang lebih dikenal dengan istilah Curriculum Vitae (CV), adalah dokumen yang sangat penting dalam proses melamar pekerjaan.
CV berfungsi sebagai gambaran singkat mengenai diri kamu, mencakup pendidikan, pengalaman kerja, keahlian, dan pencapaian yang relevan. Dokumen ini memberikan kesan pertama kepada perekrut tentang siapa kamu dan apa yang telah kamu capai.
Dalam CV, kamu perlu memperkenalkan diri secara profesional. Ini bukan hanya tentang apa yang telah kamu lakukan, tetapi juga bagaimana kamu mempresentasikannya. CV yang baik harus mampu menarik perhatian perekrut dan membuat mereka ingin mengenal kamu lebih lanjut melalui wawancara.
Perlu kamu ingat juga, Sobat MinDi! Bahwa perekrut alias HRD hanya punya waktu sedikit, untuk bisa memeriksa CV-mu. Maka dari itu, kamu harus menggunakan format seperti ini.
Format Daftar Riwayat Hidup Untuk Melamar Pekerjaan
Menulis CV yang efektif memerlukan pemahaman tentang format penulisan yang tepat. Berikut adalah poin-poin utama yang perlu diperhatikan dalam penulisan CV:
1. Informasi Pribadi
Di bagian awal, sertakan informasi pribadi seperti nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan alamat email.
2. Riwayat Pendidikan
Tuliskan riwayat pendidikanmu, dimulai dari yang terbaru. Cantumkan nama institusi, gelar, dan tahun lulus. Jika kamu baru lulus dan belum memiliki banyak pengalaman kerja, kamu bisa menonjolkan prestasi akademikmu.
3. Pengalaman Kerja
Urutkan pengalaman kerjamu dari yang terbaru. Jelaskan posisi, nama perusahaan, dan periode kerjamu. Sertakan juga ringkasan tugas dan pencapaianmu di setiap posisi.
4. Keahlian
Highlight keahlian yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar. Misalnya, keahlian dalam software tertentu, bahasa asing atau keahlian analitis.
5. Pencapaian dan Sertifikasi
Jika kamu memiliki pencapaian khusus atau sertifikasi yang relevan, sertakan di CV-mu. Pencapaian seperti ini, bisa menambah nilai lebih bagi perekrut.
6. Referensi
Menyertakan referensi bisa menjadi poin tambahan, tapi hanya jika diminta oleh perusahaan.
Ingat, CV harus ditulis dengan ringkas, jelas, dan menarik. Gunakan format yang profesional dan mudah dibaca, serta hindari kesalahan ejaan dan tata bahasa. CV yang baik akan membantu kamu menonjol di antara para pelamar lain dan meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan pekerjaan impian.
Plus! Hindari juga untuk memberikan hal-hal ini pada daftar riwayat hidup, supaya tidak langsung di skip sama perekrut.
Hal yang Harus Dihindari Dalam Menulis Riwayat Hidup
Dalam menulis riwayat hidup atau CV, ada beberapa kesalahan umum yang sering terjadi dan perlu dihindari. Kesalahan-kesalahan ini bisa mengurangi kesan profesionalisme dan efektivitas CV-mu di mata perekrut. Berikut adalah beberapa hal yang harus dihindari:
1. Terlalu Panjang
CV sebaiknya ringkas dan padat. Idealnya, CV tidak lebih dari dua halaman. Hindari menuliskan informasi yang tidak relevan atau berlebihan.
2. Kesalahan Ejaan dan Tata Bahasa
Kesalahan ejaan dan tata bahasa bisa meninggalkan kesan buruk. Selalu periksa kembali CV-mu untuk memastikan tidak ada kesalahan.
3. Format yang Berantakan
Gunakan format yang rapi dan profesional. CV yang berantakan dan sulit dibaca akan mengurangi minat perekrut untuk membacanya.
4. Menyertakan Informasi Pribadi yang Tidak Perlu
Informasi seperti status pernikahan, agama, atau nomor KTP tidak perlu dicantumkan dalam CV.
5. Menggunakan Foto yang Tidak Profesional
Jika memutuskan untuk menyertakan foto, pastikan itu adalah foto profesional. Hindari menggunakan foto casual atau selfie.
6. Menggunakan Jargon atau Singkatan yang Sulit Dipahami
Gunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami. Hindari penggunaan jargon yang tidak umum atau terlalu spesifik.
7. Mencantumkan Gaji
Menyebutkan ekspektasi gaji di CV bisa menimbulkan kesan negatif. Informasi ini lebih baik dibicarakan pada tahap wawancara.
8. Menulis Referensi Tanpa Permintaan
Hanya sertakan referensi jika diminta oleh perekrut. Menyertakan referensi tanpa diminta bisa dianggap sebagai langkah yang terburu-buru.
9. Tidak Menyesuaikan CV dengan Pekerjaan yang Dilamar
CV yang baik harus disesuaikan dengan pekerjaan yang kamu lamar. Pastikan untuk menonjolkan pengalaman dan keahlian yang relevan.
10. Menggunakan Template yang Terlalu Umum atau Tidak Sesuai
Sementara template bisa membantu, menggunakan template yang terlalu umum atau tidak sesuai dengan industri yang kamu lamar bisa mengurangi keunikan CV-mu.
Supaya CV atau riwayat hidup kamu lebih efisien, akan lebih baik jika kamu meminta bantuan ahli untuk merevisinya. Nah, kalau kamu belum punya teman atau mentor yang bisa melakukan itu, kamu bisa cobain ikut Career Preparation-nya dibimbing.id!
Kenapa? Karena di sana, kamu tidak hanya bisa meminta bantuan mentor ahli untuk review CV dan LinkedIn, tapi kamu juga bisa ikutan kelas soft dan hardskill yang bisa menunjang karir kedepan.
Kamu juga bisa mendapat akses untuk melihat pelajaran di kelas-kelas sebelumnya, walaupun kamu sudah bukan lagi bagian dari kelas ini. Cocok banget, buat kamu yang mau review pelajaran sebelumnya!
Baca Juga: Tutorial Cara Membuat CV Di HP
5 Contoh Riwayat Hidup Untuk Melamar Pekerjaan
Sebagai referensi, MinDi akan memberikan kamu contoh daftar riwayat hidup untuk melamar pekerjaan sebagai berikut:
Contoh Template Daftar Riwayat Hidup Kosong
[Nama Lengkap]
Informasi Kontak:
Alamat: [Alamat Lengkap]
No. Telepon: [Nomor Telepon]
Email: [Alamat Email]
LinkedIn: [LinkedIn Profile (jika ada)]
Profil Singkat:
[Tulis ringkasan singkat tentang diri kamu dan apa yang kamu tawarkan. Misalnya keahlian khusus atau pengalaman kerja yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar.]
Riwayat Pendidikan
[Nama Institusi Pendidikan Terakhir]
Jurusan: [Jurusan]
Tahun: [Tahun Masuk - Tahun Lulus]
[Nama Institusi Pendidikan Sebelumnya (jika ada)]
Jurusan: [Jurusan]
Tahun: [Tahun Masuk - Tahun Lulus]
Pengalaman Kerja
[Nama Perusahaan Terakhir]
Posisi: [Jabatan]
Periode: [Bulan/Tahun Mulai - Bulan/Tahun Selesai]
Tanggung Jawab:
[Tanggung Jawab atau Tugas 1]
[Tanggung Jawab atau Tugas 2]
[Tambahkan lebih jika perlu]
[Nama Perusahaan Sebelumnya (jika ada)]
Posisi: [Jabatan]
Periode: [Bulan/Tahun Mulai - Bulan/Tahun Selesai]
Tanggung Jawab:
[Tanggung Jawab atau Tugas 1]
[Tanggung Jawab atau Tugas 2]
[Tambahkan lebih jika perlu]
Keahlian
[Keahlian 1]
[Keahlian 2]
[Tambahkan lebih jika perlu]
Sertifikasi dan Penghargaan (Opsional)
[Nama Sertifikasi/Penghargaan]
[Institusi atau Lembaga Pemberi]
[Tahun]
Kegiatan Lain (Opsional)
[Tulis tentang kegiatan lain yang kamu lakukan yang mungkin relevan, seperti kegiatan sukarela, kegiatan ekstrakurikuler, atau hobi yang mendukung profil profesional kamu.]
Contoh Daftar Riwayat Hidup Singkat untuk Melamar Kerja sebagai Digital Marketing
[Nama Lengkap]
Alamat: [Alamat Lengkap]
No. Telepon: [Nomor Telepon]
Email: [Alamat Email]
Profil Singkat:
Saya adalah seorang lulusan [Jurusan Terkait, misal: Komunikasi] dengan keahlian khusus dalam digital marketing. Dengan pemahaman yang baik tentang media sosial, SEO, dan content marketing, saya siap memberikan kontribusi positif bagi tim digital marketing di Perusahaan A.
Riwayat Pendidikan:
[Nama Universitas]
Jurusan: [Jurusan Terkait, misal: Komunikasi]
Tahun: [Tahun Masuk - Tahun Lulus]
Pengalaman Kerja:
[Nama Perusahaan Terakhir atau Magang]
Posisi: [Misal: Asisten Digital Marketing]
Periode: [Bulan/Tahun Mulai - Bulan/Tahun Selesai]
Tanggung Jawab:
Mengelola akun media sosial perusahaan.
Membantu dalam pembuatan konten pemasaran online.
Menganalisis data pemasaran digital untuk meningkatkan strategi.
Keahlian:
Penguasaan media sosial (Facebook, Instagram, Twitter).
Kemampuan analisis data pemasaran.
Penulisan konten SEO-friendly.
Contoh Daftar Riwayat Hidup Belum Pernah Bekerja untuk Melamar Kerja sebagai Digital Marketing
[Nama Lengkap]
Alamat: [Alamat Lengkap]
No. Telepon: [Nomor Telepon]
Email: [Alamat Email]
Profil Singkat:
Sebagai lulusan baru [Jurusan Terkait, misal: Manajemen Bisnis] dengan minat kuat di bidang digital marketing, saya memiliki pemahaman teoritis yang kuat dan siap menerapkannya dalam praktik. Meskipun belum memiliki pengalaman kerja formal, saya aktif mengikuti kursus online dan proyek pribadi terkait digital marketing.
Riwayat Pendidikan:
[Nama Universitas]
Jurusan: [Jurusan Terkait, misal: Manajemen Bisnis]
Tahun: [Tahun Masuk - Tahun Lulus]
Pengalaman Praktik/Kursus:
Kursus Online Digital Marketing
Mengikuti kursus intensif digital marketing melalui platform [Nama Platform, misal: Coursera].
Memperoleh sertifikasi dalam SEO, Google Ads, dan Analisis Media Sosial.
Proyek Pribadi:
Mengelola blog pribadi dengan fokus pada konten pemasaran.
Membuat dan menganalisis kampanye iklan di Facebook untuk proyek pribadi.
Keahlian:
Pengetahuan dasar SEO, Google Ads, dan Analisis Media Sosial.
Kemampuan menulis konten kreatif.
Dasar desain grafis menggunakan Adobe Photoshop.
Contoh Daftar Riwayat Hidup SMA Sederajat untuk Posisi UI/UX Designer
[Nama Lengkap]
Alamat: [Alamat Lengkap]
No. Telepon: [Nomor Telepon]
Email: [Alamat Email]
Profil Singkat:
Saya adalah lulusan SMA dengan keahlian dan minat yang kuat di bidang desain, khususnya UI/UX Design. Meskipun belum memiliki pengalaman kerja formal, saya telah mengembangkan kemampuan desain melalui proyek-proyek pribadi dan partisipasi dalam berbagai workshop desain.
Riwayat Pendidikan:
[Nama Sekolah SMA/Sederajat]
Jurusan: [Jurusan, misal: IPA/IPS]
Tahun: [Tahun Masuk - Tahun Lulus]
Keterampilan dan Kemampuan:
Penguasaan software desain (Adobe Photoshop, Adobe XD).
Pengalaman dalam membuat mockup dan prototype untuk aplikasi web dan mobile.
Kemampuan kreatif dan inovatif dalam desain UI/UX.
Proyek Pribadi/Kompetisi:
Desain UI untuk aplikasi mobile [Nama Aplikasi].
Partisipasi dalam kompetisi desain UI/UX [Nama Kompetisi].
Workshop/Pelatihan:
Mengikuti workshop UI/UX Design oleh [Nama Lembaga atau Event].
Sertifikasi online UI/UX Design dari [Nama Platform, misal: dibimbing.id].
Contoh Daftar Riwayat Hidup Fresh Graduate untuk Posisi Data Scientist
[Nama Lengkap]
Alamat: [Alamat Lengkap]
No. Telepon: [Nomor Telepon]
Email: [Alamat Email]
Profil Singkat:
Sebagai lulusan baru [Jurusan, misal: Statistika] dengan spesialisasi data science, saya memiliki dasar teori yang kuat dan keterampilan analitis. Selama studi, saya aktif terlibat dalam proyek dan penelitian yang berkaitan dengan data science, memberikan saya pengalaman praktis yang relevan.
Riwayat Pendidikan:
[Nama Universitas]
Jurusan: [Jurusan, misal: Statistika]
Tahun: [Tahun Masuk - Tahun Lulus]
Pengalaman Kerja/Magang:
[Nama Institusi atau Perusahaan Magang]
Posisi: [Misal: Asisten Peneliti]
Periode: [Bulan/Tahun Mulai - Bulan/Tahun Selesai]
Deskripsi: Melakukan analisis data dan membantu dalam penelitian tentang [Topik Penelitian].
Proyek Akademik:
Pengembangan model prediktif untuk [Topik Proyek].
Analisis data menggunakan Python dan R.
Keahlian:
Penggunaan lanjutan Python dan R untuk analisis data.
Pemahaman tentang machine learning dan model statistik.
Kemampuan visualisasi data menggunakan tools seperti Tableau.
Sertifikasi dan Kursus:
Sertifikat Data Science dari [Nama Platform, misal: dibimbing.id].
Kursus online tentang Machine Learning dan Big Data.
Baca Juga: Cara Mengirim CV Lewat Email Supaya Di Notice HRD
Berikut di atas merupakan contoh daftar riwayat hidup untuk melamar pekerjaan. Kamu bisa menggunakannya sesuai dengan kondisi saat ini. Biar riwayat hidup atau CV-mu semakin mantap, MinDi menyarankan kamu untuk minta bantuan mentor Career Preparation yang nanti bisa merevisi apa saja kata-kata atau komponen yang kurang. Semangat, Sobat MinDi!
Tags