10 Contoh Assessment for Learning yang Efektif untuk Karyawan

Bagi Warga Bimbingan yang lagi merintis karier di bidang HR atau pengen banget terjun ke sana, memahami konsep assessment for learning itu penting banget, lho! Hal ini karena kamu pasti akan berurusan dengan program pelatihan karyawan.

Oiya, menurutmu susah nggak sih bikin program pelatihan karyawan yang beneran ngaruh? Kamu mungkin udah nyiapin materi sebaik mungkin, tapi karyawan tetap aja nggak improve. Atau, mereka malah terlihat makin bingung setelah training. Nah, mungkin yang kurang bukan materinya, tapi cara nge-assess-nya.

Sekarang bayangin kalau pelatihan yang kamu buat bisa diukur efektivitasnya, terus langsung kelihatan progress karyawan dari waktu ke waktu. Bukan cuma buat HR kelihatan keren, tapi beneran bantu tim tumbuh bareng. Di sinilah peran penting assessment for learning!

Di artikel ini, MinDi bakal ngasih tau 10 contoh assessment for learning yang nggak cuma teoritis, tapi bisa langsung dipakai di dunia kerja. Yuk, Warga Bimbingan, bongkar satu-satu biar kamu makin siap menjadi HR masa kini yang adaptif dan berdampak!

Baca Juga: Panduan Memilih Bootcamp Human Resource Terbaik

Apa Itu Assessment for Learning?

Assessment for Learning (AfL) adalah pendekatan penilaian yang fokusnya bukan cuma buat ngasih nilai, tapi buat bantu proses belajar itu sendiri.

Alih-alih nunggu hasil akhir, AfL dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung, baik lewat observasi, pertanyaan terbuka, refleksi, atau umpan balik.

Buat kamu yang lagi belajar HR, assessment ini penting banget karena bisa bantu ngukur perkembangan karyawan secara real time dan ngarahin pelatihan biar lebih tepat sasaran.

Manfaat utama dari assessment for learning adalah meningkatkan efektivitas pembelajaran dan keterlibatan peserta. Di dunia kerja, ini berarti assessment karyawan karena kamu bisa bantu karyawan lebih cepat paham materi pelatihan, tahu area mana yang masih kurang, dan kasih feedback yang langsung bisa ditindaklanjuti.

Nggak cuma nunggu hasil akhir, tapi kamu bisa dampingi mereka tumbuh dari hari ke hari. Buat Warga Bimbingan yang pengen berkerier menjadi HR yang impactful, AfL ini wajib banget kamu pahami dan terapkan.

Baca Juga: Panduan Mengelola Biaya Pelatihan Karyawan agar Optimal

10 Contoh Assessment for Learning

Sumber: Freepik

Nah, setelah tahu pentingnya assessment for learning di dunia kerja, sekarang waktunya Warga Bimbingan lihat contoh nyatanya biar makin kebayang penerapannya di pelatihan karyawan.

1. Observasi Langsung saat Pelatihan

Saat sesi pelatihan berlangsung, HR bisa langsung mengamati cara karyawan menyelesaikan tugas atau berdiskusi. Lewat observasi ini, kamu bisa tahu kemampuan mereka tanpa harus nunggu hasil akhir.

Selain itu, interaksi langsung juga bantu memahami pola pikir dan pendekatan mereka. Jadi, evaluasi terasa lebih natural dan nggak bikin stres peserta.

2. Umpan Balik Satu-satu

Salah satu contoh assessment for learning yang paling efektif adalah ngasih feedback personal. Karyawan bakal lebih terbuka kalau tahu evaluasinya bukan buat ngejudge, tapi buat bantu mereka berkembang. 

Di samping membangun kepercayaan, cara ini juga ningkatin motivasi belajar. Pastikan feedback yang kamu kasih bersifat membangun dan bisa langsung diterapkan.

3. Refleksi Diri setelah Sesi

Setelah pelatihan selesai, minta peserta untuk menuliskan hal-hal yang mereka pelajari. Metode refleksi ini bikin mereka lebih sadar sama progressnya sendiri.

Ditambah lagi, kamu sebagai HR juga bisa tahu seberapa dalam materi yang diserap. Nggak harus panjang, cukup satu atau dua paragraf yang menunjukkan pemahaman mereka.

4. Diskusi Kelompok Kecil

Daripada semua orang diam atau cuma dengerin, ajak mereka berdiskusi dalam kelompok kecil. Kegiatan ini mendorong karyawan saling berbagi insight dan pengalaman.

Selain itu, kamu juga bisa mengamati sejauh mana mereka bisa menerapkan materi. Jadi, suasana pelatihan terasa lebih hidup dan partisipatif.

5. Studi Kasus Dunia Nyata

Menggunakan studi kasus yang relevan adalah contoh assessment for learning yang cocok banget buat konteks kerja. Karyawan diajak menyelesaikan masalah yang mirip sama tantangan sehari-hari di perusahaan.

Dari situ, kamu bisa nilai pemahaman mereka terhadap materi secara lebih praktis. Bonusnya, mereka juga lebih siap menghadapi kondisi nyata nanti.

6. Tes Formatif Ringan

Sisipkan kuis singkat selama pelatihan buat ngecek pemahaman secara berkala. Nggak harus formal atau bikin tegang, bahkan bisa pakai platform interaktif kayak Kahoot.

Hasilnya bisa langsung jadi bahan evaluasi dan penyesuaian materi. Jadi, proses belajar terasa dua arah, bukan satu arah aja.

7. Peer Review antar Peserta

Biarkan peserta saling menilai hasil kerja satu sama lain. Metode ini bukan cuma bantu mereka belajar dari sudut pandang baru, tapi juga melatih cara memberi umpan balik. HR bisa melihat bagaimana mereka bekerja sama dan menerima kritik. Proses belajar pun lebih kolaboratif.

8. Simulasi Tugas Nyata

Contoh assessment for learning yang satu ini cocok banget buat pelatihan teknis atau soft skill. Karyawan diminta mempraktikkan tugas yang biasa mereka hadapi di kantor.

Hasil dari simulasi ini bisa langsung dievaluasi untuk melihat seberapa siap mereka menghadapi tantangan kerja. Selain realistis, metode ini juga bikin pelatihan terasa lebih bermakna.

9. Mentoring Satu Lawan Satu

Terapkan sesi mentoring personal di sela pelatihan buat bantu peserta berkembang lebih maksimal. Dalam sesi ini, mentor bisa kasih arahan, evaluasi, dan motivasi secara langsung. Transisi dari pembelajar pasif ke aktif pun bisa lebih mulus. Plus, kamu bisa pantau progress mereka secara lebih dekat.

10. Goal Setting dan Tindak Lanjut

Ajak peserta menetapkan target belajar mereka sendiri di awal sesi. Kemudian, pantau bareng-bareng apakah target tersebut tercapai atau butuh penyesuaian.

Selain meningkatkan rasa tanggung jawab, cara ini juga bikin peserta lebih terlibat. HR pun bisa pakai hasilnya sebagai bahan evaluasi keberhasilan pelatihan.

Baca Juga: Contoh Evaluasi Kinerja Karyawan Lengkap (Cara & Indikator)

Warga Bimbingan, Waktunya Upgrade Skill HR Bareng dibimbing.id!

Udah makin paham kan, gimana contoh assessment for learning bisa bantu kamu menjadi HR yang lebih strategis? Sekarang saatnya kamu beneran naik level bareng Bootcamp Human Resources dibimbing.id!

Nikmatin belajar langsung dari mentor berpengalaman, silabusnya super lengkap, ada praktek nyata buat bangun portofolio, dan kamu bisa mengulang kelas gratis kapan aja. Udah 96% alumni berhasil kerja dan kami juga punya 840+ hiring partner yang siap bantu salurin kamu kerja.

Warga Bimbingan punya pertanyaan, “Kak, nanti dapet sertifikat dan portofolionya gimana?” atau “Kalau aku masih awam banget, bisa ikut nggak?”, konsultasi gratis di sini ya! dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi impianmu menjadi HR professional.