Class Diagram: Pengertian, Fungsi, Komponen, dan Kelebihan

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

•

02 July 2024

•

256

Image Banner

Kalau pekerjaanmu melibatkan permodelan sistem, ada jenis diagram penting yang perlu kamu tahu. Class diagram adalah salah satunya.

Diagram ini bisa membantu kamu memahami struktur statis sebuah sistem. Ini juga tergolong dalam jenis diagram pada Unified Modeling Language (UML).

Lebih lengkapnya, MinDi bakal jelasin di bawah. Jadi, baca artikelnya sampai habis, ya!


Apa yang Dimaksud dengan Class Diagram?

Dilansir dari geeksforgeeks, Class diagram adalah salah satu jenis diagram dalam Unified Modeling Language (UML) yang digunakan dalam rekayasa perangkat lunak. 

Diagram ini menggambarkan struktur statis dari sebuah sistem dengan menunjukkan kelas-kelas dalam sistem tersebut. Diagram ini juga menunjukkan atribut, operasi (atau metode), dan hubungan antar objek.

Sederhananya, class diagram digunakan untuk memvisualisasikan dan membangun sistem berbasis objek. 

Dalam diagram ini, kelas-kelas digambarkan sebagai kotak yang masing-masing memiliki tiga bagian utama:

  1. Nama Kelas: Bagian ini menampilkan nama dari kelas tersebut.
  2. Atribut: Bagian ini mencantumkan atribut atau properti dari kelas.
  3. Metode: Bagian ini berisi daftar metode atau operasi yang dapat dilakukan oleh kelas.

Secara keseluruhan, class diagram adalah alat penting dalam rekayasa perangkat lunak yang membantu memvisualisasikan dan merancang struktur sistem berbasis objek. 


Apa Perbedaan Class Diagram dan Object Diagram?

Class diagram dan object diagram keduanya penting dalam pengembangan perangkat lunak berbasi objek. Akan tetapi, keduanya punya tujuan dan penggunaan yang berbeda.

Class diagram digunakan untuk merancang struktur sistem secara abstrak. Sementara itu, object diagram digunakan untuk menggambarkan keadaan spesifik sistem dalam praktik nyata.

Memahami perbedaan ini membantu pengembang dalam merancang, mengimplementasikan, dan memverifikasi sistem perangkat lunak dengan lebih efektif. 

Berikut MinDi siapkan tabelnya untuk pemahaman yang lebih terperinci:

Aspek

Class Diagram

Object Diagram

Definisi

Diagram UML yang menggambarkan struktur statis sistem.

Diagram UML yang menggambarkan snapshot sistem pada satu titik waktu.

Komponen

Kelas (Classes): nama kelas, atribut, metode

Hubungan (Relationships): asosiasi, generalisasi, agregasi.

Objek (Objects): instance dari kelas dengan nilai atribut spesifik.

Hubungan (Links): hubungan nyata antar objek.

Tujuan

Merancang struktur sistem secara keseluruhan.

Menggambarkan keadaan spesifik dari sistem.

Visualisasi

Struktur abstrak dari sistem.

Objek-objek konkret dengan nilai atribut tertentu.

Penggunaan

Desain dan spesifikasi sistem sebelum implementasi.

Verifikasi dan pemahaman sistem dalam praktik nyata.

Contoh

Kelas seperti Buku, Anggota, Pustakawan.

Objek seperti Buku1, Anggota1 dengan nilai atribut tertentu.


Baca Juga: Apa itu Sequence Diagram? Definisi, Cara Membuat & Contohnya



Apa Saja Fungsi Class Diagram?

Class diagram adalah alat yang sangat penting dalam pengembangan perangkat lunak berbasis objek. Berikut adalah beberapa fungsi utamanya:

  1. Menunjukkan Struktur Statis Sistem: Diagram ini menggambarkan kelas yang ada dalam sistem. Ini juga lengkap dengan atribut, metode, serta hubungan antar kelas.
  2. Notasi Dasar untuk Diagram Struktur Lainnya: Class diagram menyediakan notasi dasar yang digunakan dalam diagram struktur lainnya yang ditentukan oleh UML (Unified Modeling Language). 
  3. Membantu Pengembang dan Anggota Tim Lainnya: Diagram ini membantu dalam memastikan bahwa semua elemen sistem dirancang dengan baik dan tidak ada yang terlewat
  4. Alat Bagi Analis Bisnis: Analis bisnis dapat menggunakan class diagram untuk memodelkan sistem dari perspektif bisnis. 


Komponen Utama Class Diagram

Class diagram terdiri dari tiga komponen utama: komponen atas, komponen tengah, dan komponen bawah. 

Masing-masing komponen ini memiliki fungsi dan informasi spesifik yang mereka sampaikan dalam diagram. Berikut adalah penjelasan lengkapnya:


Komponen Atas: Nama Kelas

Komponen ini berisikan nama kelas. Setiap kelas dalam diagram memiliki nama yang unik. Nama tersebut membedakan satu kelas dengan kelas lainnya. 

Nama kelas sering disebut juga sebagai "simple name" (nama sederhana). 


Komponen Tengah: Atribut Kelas

Komponen ini berisikan atribut-atribut dari kelas. Atribut digunakan untuk menjelaskan kualitas atau properti dari suatu kelas. Atribut ini bisa lebih rinci dengan menyertakan tipe nilai.


Komponen Bawah: Operasi atau Metode Kelas

Komponen ini menyertakan operasi atau metode yang ditampilkan dalam bentuk daftar. Operasi menggambarkan bagaimana suatu kelas dapat berinteraksi dengan data atau melakukan tindakan tertentu.


Kelebihan dan Kekurangan Class Diagram

Selain mempelajari komponenya, berikutnya mari kita eksplor kelebihan dan kekurangannya. Berikut adalah penjelasan terkait kelebihan dan kekurangan class diagram:


Kelebihan Class Diagram

Berikut adalah beberapa kelebihan class diagram yang menjadikannya pendekatan unggul:

  1. Visualisasi Struktur Sistem: Menyediakan gambaran visual tentang struktur sistem.
  2. Komunikasi yang Lebih Baik: Alat komunikasi efektif antara anggota tim.
  3. Dokumentasi yang Jelas: Membantu dalam dokumentasi sistem yang baik untuk referensi masa depan.
  4. Mendukung Desain Berorientasi Objek: Menunjukkan kelas-kelas dan hubungan antar objek.
  5. Mendeteksi Kesalahan Awal: Membantu mendeteksi kesalahan desain sejak awal.


Kekurangan Class Diagram

Berikut adalah beberapa kekurangan class diagram yang perlu dipertimbangkan:

  1. Kompleksitas: Diagram bisa menjadi rumit dan sulit dipahami untuk sistem besar.
  2. Terbatas pada Struktur Statis: Tidak menggambarkan perilaku dinamis atau interaksi waktu nyata.
  3. Keterbatasan dalam Menggambarkan Detail: Mungkin tidak cukup detail untuk menggambarkan semua aspek desain sistem.
  4. Memerlukan Pemahaman Mendalam: Membutuhkan pemahaman tentang konsep dasar UML dan desain berorientasi objek.


Baca Juga: Apa itu SIPOC Diagram? Pengertian, Manfaat & Cara Membuatnya


Kesimpulan

Itulah penjelasan mendalam mengenai class diagram. Dapat disimpulkan bahwa class diagram adalah alat penting dalam pemodelan dan desain sistem berbasis objek. 

Alat ini membantu memahami struktur dan hubungan dalam sistem dengan lebih jelas. 

Selain pemahaman tentang class diagram, pemahaman data science juga bisa jadi satu hal yang mempermudah pekerjaanmu.

Jangan khawatir, meskipun banyak yang harus dipelajari, kamu bisa meningkatkan kemampuanmu lewat Bootcamp Data Science Dibimbing.id.

Di bootcamp ini, kamu akan belajar semua hal tentang pemodelan sistem dan analisis bersama mentor ahli di industri.

Selain itu, kamu juga akan mendapatkan pengalaman langsung melalui proyek-proyek nyata selama program berlangsung. 

Bukan hanya itu, kamu juga akan dijamin mendapatkan pekerjaan lewat koneksi ke lebih dari 500+ perusahaan. Jadi, segera daftarkan dirimu dan tingkatkan keahlian di bidang ilmu data bareng Dibimbing.id!


Referensi

  1. What is Class Diagram [Buka]
  2. Class Diagram | Unified Modeling Language (UML) [Buka]

Share

Author Image

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

Khadijah adalah SEO Content Writer di Dibimbing dengan pengalaman menulis konten selama kurang lebih setahun. Sebagai lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang berminat tinggi di digital marketing, Khadijah aktif berbagi pandangan tentang industri ini. Berbagai topik yang dieksplorasinya mencakup digital marketing, project management, data science, web development, dan career preparation.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!