Aspek Perbedaan Human Capital dan Human Resource

Muthiatur Rohmah

•

15 May 2024

•

514

Image Banner

Dalam perusahaan, pengelolaan SDM perusahaan dapat diatur oleh divisi Human Capital maupun Human Resources. Kedua departemen ini berbeda, namun sama-sama bertugas mengelola SDM perusahaan.


Lantas apa saja perbedaan Human Capital dan Human Resources? Mengetahui perbedaan keduanya merupakan hal yang penting, jika salah menilai pengelolaan SDM perusahaan tidak akan berjalan dengan baik.


Nggak usah berlama-lama lagi, Sobat MinDi Yuk langsung pahami perbedaan Human Capital dan Human Resource secara lengkap berikut ini.



Pengertian Human Capital dan Human Resources



Eitss, tunggu dulu Sobat MinDi, sebelum kita melangkah lebih jauh, yuk pahami bersama-sama mengenai apa itu human capital? apa itu human resources? melalui beberapa pengertian berikut ini.


Memahami pengertian keduanya juga dapat memperlihatkan perbedaan antar dua departemen tersebut lho! Yuk simak selengkapnya!



Pengertian Human Capital


Menurut Investopedia, human capital merupakan nilai ekonomi dari pengalaman dan keterampilan seorang pekerja. Human capital mencakup aset seperti pendidikan, pelatihan, kecerdasan, keterampilan, kesehatan, dan aspek lain yang dihargai oleh pemberi kerja seperti kesetiaan dan ketepatan waktu.


Sebagai sebuah aset, human capital adalah kualitas atau aset tak berwujud yang tidak bisa dicantumkan dalam neraca perusahaan. Namun, human capital dianggap dapat meningkatkan produktivitas dan dengan demikian meningkatkan keuntungan. 


Semakin banyak investasi yang dilakukan perusahaan pada karyawannya, semakin tinggi peluang keberhasilan dan produktivitasnya. Hal ini menunjukkan bahwa karyawan bukan hanya tenaga kerja, tetapi juga sumber daya penting yang berkontribusi pada kapital intelektual dan operasional perusahaan.


Dalam konteks bisnis modern, human capital adalah penggerak utama inovasi dan keunggulan kompetitif. 


Pengembangan human capital melalui pendidikan yang berkelanjutan, pelatihan yang relevan, dan pemeliharaan kesejahteraan karyawan adalah kunci untuk memaksimalkan potensi individu serta meningkatkan kinerja perusahaan.



Pengertian Human Resources


Dilansir dari technium, Human resources dapat diartikan sebagai kumpulan orang yang mengoperasikan atau menjalankan sebuah perusahaan. 


Lebih lanjut, Human Resources juga merujuk pada fungsi atau departemen dalam suatu perusahaan yang fokus pada manajemen orang dan isu-isu yang mempengaruhi mereka, seperti perekrutan, kompensasi, manfaat, kinerja, dan pengembangan karir.


Human resources merupakan faktor ekonomi atau produktif yang esensial dalam mencapai tujuan perusahaan. Sumber daya manusia dilihat sebagai aset penting yang menyediakan tenaga kerja, keahlian, dan kecerdasan yang dibutuhkan untuk keberhasilan bisnis. 


Dengan kata lain, human resource merupakan pengelola SDM perusahaan yang meliputi semua potensi karyawan yang dapat ditarik oleh perusahaan untuk mencapai hasil yang diinginkan.


Baca Juga: Human Resource Manager: Job Desk, Gaji dan Tips Mencapainya



Aspek Perbedaan Human Capital & Human Resources



Gimana nih? Sobat MinDi sudah menemukan letak perbedaan human capital dan human resources melalui kedua pengertiannya?


Jika belum, jangan khawatir, berikut akan MinDi jelaskan secara tepat mengenai aspek perbedaan human capital dan human resources. Stay tune terus ya!


Berikut adalah perbedaan antara human capital dan human resources dapat dijelaskan dalam empat aspek utama:



1. Keterampilan dan Potensi


Human Resources fokus pada keterampilan potensial atau bakat yang dimiliki karyawan. Ini mencakup pengidentifikasian dan perekrutan individu yang memiliki kemampuan yang diperlukan untuk tumbuh dan berkembang dalam perusahaan. 


Human resources berorientasi pada pengembangan potensi karyawan melalui pelatihan, pelatihan, mentoring, dan inisiatif lainnya.


Sedangkan human capital lebih terfokus pada keterampilan dan pengalaman saat ini yang dimiliki karyawan. 


Human capital telah memperoleh keahlian ini melalui investasi yang telah dilakukan, baik itu pendidikan formal, pelatihan sebelumnya, atau pengalaman kerja.



2. Investasi


Investasi pada Human Resources mencakup operasi administratif dan proses perekrutan. Ini berarti sumber daya dialokasikan untuk menjaga fungsi HR berjalan lancar, termasuk perekrutan, onboarding, dan manajemen administratif lainnya.


Ketika perusahaan menginvestasikan di human capital, perusahaan akan fokus pada pendidikan dan pelatihan yang meningkatkan kemampuan karyawan mereka. Ini adalah investasi langsung dalam meningkatkan kualitas kinerja individu.



3. Kriteria Pengukuran


Human Resources diukur berdasarkan kuantitas. Ini bisa termasuk jumlah karyawan, efisiensi proses HR, dan statistik lain yang menggambarkan efektivitas pengelolaan sumber daya manusia.


Sementara human capital diukur berdasarkan kualitas. Ini mencakup penilaian keahlian, efektivitas kinerja, dan kontribusi individu terhadap tujuan perusahaan. Karena sifatnya yang tak terlihat, human capital lebih sulit diukur secara kuantitatif.



4. Pendekatan


Human Resources berurusan dengan tugas dan kegiatan sehari-hari serta menyelesaikan pekerjaan yang diperlukan. Fokusnya adalah pada manajemen operasional sumber daya manusia untuk memastikan bahwa kegiatan sehari-hari dan kebutuhan organisasi terpenuhi.


Sedangkan human capital memfokuskan pada manfaat jangka panjang yang dapat dibawa oleh karyawan ke perusahaan. 


Pendekatan ini melihat karyawan sebagai investasi jangka panjang yang nilai dan produktivitasnya dapat bertumbuh seiring waktu dan dapat memberikan keuntungan substansial bagi perusahaan.


Dengan demikian, kedua konsep ini berhubungan erat tetapi memiliki fokus, tujuan, dan metode yang berbeda dalam mengelola dan mengembangkan sumber daya manusia di dalam perusahaan.


Untuk memudahkan pemahaman Sobat MinDi, yuk simak perbedaan Human Capital dan Human Resources pada tabel berikut ini.


Tabel perbedaan human resource dan human capital



Cara Kerja Human Capital dan Human Resources dalam Perusahaan



Sobat MinDi penasaran mengenai bagaimana cara kerja human capital dan human resource dalam perusahaan? Yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini.


Cara Kerja Human Capital dan Human Resources dalam Perusahaan



Human Resources (HR)


Human Resources lebih terfokus pada proses administratif dan operasional dalam pengelolaan karyawan. Fungsi-fungsi utama HR meliputi:


  • Rekrutmen dan Seleksi:


HR bertanggung jawab untuk mengatur proses rekrutmen, mulai dari menentukan kebutuhan karyawan, menciptakan dan mempublikasikan lowongan, hingga melakukan seleksi dan wawancara.


  • Administrasi Karyawan:


Meliputi pengelolaan dokumen dan data karyawan, kontrak kerja, kepatuhan terhadap regulasi tenaga kerja, serta administrasi kehadiran dan cuti.


  • Manajemen Gaji dan Manfaat:

Menyusun dan mengelola paket remunerasi dan manfaat seperti gaji, asuransi kesehatan, dan tunjangan lainnya.


  • Kepatuhan Hukum:


Memastikan bahwa semua kegiatan HR mematuhi undang-undang tenaga kerja yang berlaku, termasuk ketentuan mengenai keselamatan kerja.


  • Manajemen Konflik dan Hubungan Industrial:


Menangani masalah disiplin, keluhan, dan konflik di tempat kerja, serta menjaga hubungan baik antara karyawan dan manajemen.



Human Capital


Human Capital berfokus pada pengelolaan karyawan sebagai aset strategis yang dapat memberikan nilai tambah bagi perusahaan. Aspek utama dari human capital meliputi:


  • Pengembangan Keterampilan dan Kompetensi:


Menciptakan program untuk mengembangkan keterampilan dan kompetensi karyawan yang sesuai dengan kebutuhan strategis perusahaan.


  • Pengukuran Kinerja:


Menerapkan sistem yang lebih kompleks untuk mengukur dampak kinerja individu terhadap keberhasilan perusahaan, seringkali dengan menggunakan metrik kinerja yang canggih.


  • Investasi dalam Pengembangan Karyawan:


Memandang pengembangan karyawan sebagai investasi jangka panjang, termasuk pendidikan, pelatihan, dan program pembinaan karir.


  • Strategi Pengelolaan Bakat:


Mengidentifikasi, mengembangkan, dan mempertahankan bakat kunci dalam organisasi untuk memastikan kelangsungan bisnis dan inovasi.


  • Optimalisasi Karyawan:

Memaksimalkan produktivitas karyawan melalui motivasi, keterlibatan, dan kepuasan kerja.


Kesimpulannya, human resources cenderung lebih fokus pada aspek administratif dan kepatuhan dalam pengelolaan SDM, sementara human capital lebih terarah pada pengembangan dan optimalisasi karyawan sebagai aset strategis yang bisa membawa nilai tambah bagi perusahaan. 


Cara kerja Human Resources dan Human Capital mungkin berbeda, namun keduanya perlu berjalan berdampingan agar SDM perusahaan bertumbuh dan berjalan secara efektif.


Baca Juga: Apa itu Employee Life Cycle? Pengertian, Tahap & Pentingnya




Pahami Perbedaan Keduanya agar SDM Perusahaan Berjalan Optimal



Sobat MinDi, itulah beberapa pembahasan mengenai perbedaan Human Resources dan Human Capital, yang perlu dipelajari dan dipahami dalam mengelola SDM perusahaan yang optimal.


Kesimpulan perbedaan antara keduanya terletak pada fokus dan aspek kerja, namun perbedaan tersebut saling melengkapi dan menjadi hal yang penting dalam proses SDM perusahaan. Jika Sobat MinDi bekerja di bidang HR perusahaan, mempelajari perbedaan Human Resources dan Human Capital merupakan hal yang wajib.


Tertarik bekerja di bidang SDM perusahaan? Ingin jadi master di bidang Human Resources? Bingung harus mulai dari mana?


Yuk ikuti bootcamp Human Resources dibimbing.id, sebuah bootcamp terbaik dengan pembelajaran inovatif dan intensif. Kuasai tools HRIS dan seluruh aspek Human Resources yang akan diajarkan pada bootcamp ini.


Bootcamp HR dibimbing.id didampingi oleh mentor profesional dan terbaik yang bakal bantu kamu jadi Human Resources sukses.


Belum memiliki pengalaman di bidang human resources sama sekali?

Tenang saja, dibimbing.id siap bimbing kamu mulai dari nol, dengan kurikulum terlengkap, update serta beginner friendly


Sebanyak 94% alumni bootcamp dibimbing.id telah berhasil mendapatkan kerja sesuai bidang mereka. Nah, jangan khawatir nganggur setelah lulus bootcamp ya, dibimbing.id juga menyediakan job connect ke 570+ hiring partner khusus buat Sobat MinDi.


Tunggu apalagi? buruan konsultasi di sini, apapun tujuan karirmu dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karir impianmu.



FAQ Human Capital vs Human Resources



  • Apakah HR mendukung pengembangan Human Capital?


HR mendukung pengembangan Human Capital melalui implementasi program rekrutmen yang efektif, pelatihan dan pengembangan, sistem manajemen kinerja, serta strategi retensi yang efektif. HR memastikan bahwa infrastruktur administratif dan dukungan yang diperlukan ada untuk membantu karyawan mencapai potensi penuh mereka.


  • Apakah perusahaan perlu memiliki kedua departemen tersebut?


Meskipun banyak fungsi HR dan HC yang beririsan, memiliki kedua kapabilitas dalam perusahaan dapat memperkuat kedua aspek tersebut secara efektif. HR dapat fokus pada manajemen administratif dan regulasi, sementara HC dapat lebih terfokus pada pengembangan strategis karyawan sebagai aset jangka panjang.


  • Bagaimana cara mengukur keberhasilan dalam Human Capital dan Human Resources?


Keberhasilan dalam Human Capital diukur melalui peningkatan kompetensi karyawan, inovasi, dan kontribusi mereka terhadap tujuan strategis perusahaan. Sedangkan keberhasilan HR bisa diukur melalui efisiensi proses rekrutmen, tingkat kepuasan karyawan, dan kepatuhan terhadap regulasi tenaga kerja.


Reference:

  • Human Capital Vs Human Resources: What’s The Difference? - Buka

  • Human Capital Definition: Types, Examples, and Relationship to the Economy - Buka

  • Human Capital Vs Human Resources – Key Differences - Buka

Share

Author Image

Muthiatur Rohmah

Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!