15 Aplikasi Desain Grafis Favorit Desainer, Sudah Coba?

Saat Sobat MinDi ingin mendesain sebuah aplikasi atau website yang menarik, pasti butuh alat yang tepat, kan? Nah, dalam artikel ini, MinDi akan membahas 15 aplikasi desain grafis favorit para desainer. 

Apakah kamu sudah mencoba semuanya? Kalau belum, jangan khawatir! Mari eksplorasi masing-masing aplikasi ini dan melihat fitur-fitur keren yang bisa membantu kamu mengasah keterampilan desainmu. Yuk, mulai!

15 Aplikasi Desain Grafis Favorit Desainer

Transisi dari sketsa di atas kertas hingga desain digital yang memukau membutuhkan perangkat lunak yang tepat. 

Berikut 15 aplikasi desain grafis favorit yang sering menjadi andalan para desainer dalam menciptakan karya-karya visual yang menakjubkan.

1. Adobe Illustrator: Raja Vektor dalam Dunia Desain

Berbicara tentang desain vektor, Adobe Illustrator menjadi aplikasi pilihan utama bagi banyak desainer. 

Alasan utamanya adalah kemampuan Illustrator dalam membuat grafis vektor yang tajam dan dapat diubah ukurannya tanpa kehilangan kualitas. 

Selain itu, aplikasi ini menawarkan beragam tools canggih seperti Pen Tool, yang memungkinkan pembuatan ilustrasi kompleks dengan presisi tinggi. 

Tidak hanya itu, Illustrator juga mendukung pembuatan berbagai jenis file grafis, dari logo hingga ilustrasi detail.

2. Adobe Photoshop: Legenda Editing dan Manipulasi Gambar

Beranjak ke aplikasi kedua, Adobe Photoshop dikenal luas sebagai software unggulan untuk editing dan manipulasi gambar. 

Photoshop menawarkan berbagai tools yang memungkinkan pengeditan gambar secara mendetail, seperti alat seleksi, layer, dan filter. 

Selain itu, Photoshop sangat ideal untuk membuat mockup desain UI/UX, di mana desainer dapat dengan mudah mengedit dan menyesuaikan elemen visual. 

Fleksibilitas dan fitur lengkap menjadikan Photoshop alat yang tak tergantikan bagi para desainer grafis.

3. Canva: Teman Baik Pemula dalam Dunia Desain

Sumber: Canva

Selanjutnya, Canva menjadi pilihan populer terutama bagi mereka yang baru memulai karir di dunia desain. 

Sebagai platform berbasis web, Canva menyediakan antarmuka yang ramah pengguna dan koleksi template yang luas. 

Oleh karena itu, pengguna dapat dengan cepat membuat desain menarik tanpa perlu keahlian teknis tinggi. 

Canva sangat berguna untuk membuat berbagai jenis konten visual seperti poster, presentasi, dan post media sosial, menjadikannya alat yang sempurna bagi pemula dan non-desainer.

4. Corel Draw: Alternatif Kuat untuk Desain Vektor

Corel Draw merupakan alternatif yang solid untuk Adobe Illustrator. Aplikasi ini dikenal dengan kemampuannya dalam desain vektor dan ilustrasi. 

Corel Draw menawarkan berbagai fitur canggih seperti alat trace untuk mengubah gambar raster menjadi vektor dan alat blending untuk menciptakan gradasi warna yang halus. 

Ditambah lagi, CorelDraw juga mendukung berbagai format file, memudahkan desainer untuk bekerja dengan beragam jenis proyek.

5. Procreate: Aplikasi Unggulan untuk Desain di iPad

Kemudian, bagi para desainer yang gemar bekerja di perangkat iPad, Procreate adalah aplikasi yang tidak boleh dilewatkan. 

Procreate menawarkan berbagai tools dan fitur yang memungkinkan pembuatan karya seni digital dengan kualitas tinggi. 

Aplikasi ini juga mendukung penggunaan stylus seperti Apple Pencil, memberikan pengalaman menggambar yang alami dan intuitif. 

Procreate sangat populer di kalangan illustrator karena kemampuannya dalam menghasilkan ilustrasi yang detail dan dinamis.

6. Affinity Designer: Pilihan Ekonomis untuk Desain Profesional

Sementara itu, Affinity Designer menawarkan alternatif yang lebih terjangkau. Namun, tidak kalah kuat dibandingkan dengan aplikasi desain grafis lainnya. 

Affinity Designer mendukung desain vektor dan raster, memungkinkan desainer untuk membuat grafis yang kompleks dan detail. 

Selain itu, aplikasi ini dikenal dengan kecepatan dan responsivitasnya, bahkan untuk file berukuran besar. 

Affinity Designer juga menawarkan fitur seperti artboards yang sangat berguna untuk proyek UI/UX.

7. Adobe InDesign: Ahli dalam Tata Letak dan Publikasi

Adobe InDesign adalah aplikasi yang dirancang khusus untuk pembuatan tata letak dan publikasi. Aplikasi ini sangat ideal untuk membuat majalah, brosur, buku, dan materi cetak lainnya. 

InDesign menawarkan berbagai tools untuk mengatur teks dan gambar, termasuk fitur master pages untuk konsistensi desain. 

Selain itu, InDesign juga mendukung integrasi dengan aplikasi Adobe lainnya, seperti Photoshop dan Illustrator, memudahkan proses kerja kolaboratif.

Baca Juga: 8 Prospek Kerja Desain Grafis Beserta Gajinya di 2024

8. Figma: Kolaborasi Desain yang Interaktif

Sumber: Figma

Figma adalah aplikasi desain berbasis cloud yang semakin populer karena kemampuannya dalam mendukung kolaborasi tim. 

Figma memungkinkan beberapa desainer untuk bekerja pada proyek yang sama secara real time, sehingga memudahkan proses iterasi dan umpan balik. 

Aplikasi ini juga dilengkapi dengan berbagai fitur prototyping, memudahkan desainer UI/UX untuk membuat dan menguji prototipe interaktif. Figma merupakan alat yang sangat efektif untuk tim yang bekerja secara remote.

9. Pixlr: Editor Foto Online dengan Fitur Luar Biasa

Pixlr adalah editor foto online yang menawarkan berbagai fitur menarik tanpa perlu mengunduh software. Pixlr tersedia dalam dua versi: Pixlr X untuk editing dasar dan Pixlr E untuk fitur yang lebih canggih. 

Aplikasi ini menyediakan berbagai alat seperti crop, brush, dan filter yang memudahkan pengguna untuk mengedit gambar. Pixlr sangat cocok untuk mereka yang membutuhkan solusi cepat dan praktis untuk pengeditan foto.

10. Vectr: Alternatif Gratis untuk Desain Vektor

Vectr merupakan aplikasi desain grafis berbasis web yang menawarkan layanan gratis untuk membuat grafis vektor. 

Meskipun gratis, Vectr menyediakan berbagai tools dasar yang cukup untuk membuat desain vektor sederhana. 

Aplikasi ini mudah digunakan dan sangat cocok untuk pemula yang ingin mempelajari dasar-dasar desain vektor tanpa mengeluarkan biaya.

Selain itu, Vectr juga mendukung kolaborasi secara real time, memungkinkan pengguna untuk bekerja bersama dalam satu proyek.

11. Inkscape: Solusi Open Source untuk Desain Vektor

Inkscape adalah aplikasi desain vektor open source yang sangat populer di kalangan desainer grafis. Aplikasi ini menawarkan berbagai fitur canggih seperti alat path, node editing, dan support untuk berbagai format file. 

Inkscape juga mendukung penggunaan extension yang memungkinkan penambahan fitur-fitur baru sesuai kebutuhan. 

Sebagai solusi open source, Inkscape adalah pilihan yang sangat ekonomis namun tetap powerful untuk desain grafis.

12. Xara Designer Pro X: All-in-One untuk Desain Grafis

Xara Designer Pro X adalah aplikasi all-in-one yang mencakup berbagai aspek desain grafis, dari vektor hingga raster. Aplikasi ini menawarkan fitur canggih seperti live effects, non-destructive photo editing, dan 3D extrude. 

Xara Designer Pro X juga dikenal dengan kecepatan rendering yang tinggi, bahkan untuk desain yang kompleks. Aplikasi ini sangat cocok bagi desainer yang membutuhkan alat multifungsi untuk berbagai jenis proyek.

13. Vista Create: Alternatif Mudah untuk Canva

Vista Create, sebelumnya dikenal sebagai Crello, adalah alternatif Canva yang menawarkan berbagai template dan elemen desain. Aplikasi ini sangat mudah digunakan, bahkan untuk pemula. 

Vista Create menyediakan berbagai template untuk media sosial, presentasi, dan materi pemasaran lainnya. 

Dengan antarmuka yang intuitif dan koleksi elemen desain yang luas, Vista Create memudahkan pengguna untuk membuat konten visual yang menarik.

14. Flipsnack: Kreasi Katalog Digital yang Menarik

Flipsnack adalah aplikasi yang dirancang khusus untuk pembuatan katalog digital. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mengunggah PDF dan mengubahnya menjadi publikasi digital interaktif. 

Flipsnack menawarkan berbagai fitur seperti flipbook animation, interactive elements, dan analytics. 

Aplikasi ini sangat berguna bagi perusahaan yang ingin membuat katalog produk atau majalah digital dengan tampilan yang profesional.

15. PhotoDirector: Editor Foto dengan Sentuhan Profesional

Terakhir, PhotoDirector adalah aplikasi editing foto yang menawarkan berbagai fitur canggih untuk meningkatkan kualitas gambar. 

Aplikasi ini menyediakan alat seperti AI-powered tools, layer editing, dan content-aware editing. 

PhotoDirector sangat cocok bagi mereka yang ingin mengedit foto secara profesional dengan hasil yang berkualitas tinggi. 

Selain itu, aplikasi ini juga mendukung pembuatan animasi dan efek khusus, menjadikannya pilihan yang fleksibel untuk berbagai proyek kreatif.

Baca Juga: Responsive Design: Definisi, Esensi, Prinsip, & Cara Buat

Butuh Aplikasi Desain Grafis untuk Belajar UI/UX Design?

Menguasai aplikasi desain grafis adalah langkah pertama untuk menjadi seorang desainer UI/UX yang andal. 

Namun, alat-alat ini hanyalah sebagian dari keseluruhan perjalanan dalam memahami dan mengaplikasikan prinsip-prinsip UI/UX.

Jika kamu sedang mencari cara untuk mendalami dunia UI/UX Design lebih jauh, Bootcamp UI/UX Design dibimbing.id adalah tempat yang tepat untuk memulai. 

Di bootcamp ini, kamu akan mendapatkan pemahaman mendalam tentang desain interaksi, penelitian pengguna, dan tren terbaru di industri ini. 

Dengan bimbingan dari para ahli dan kesempatan untuk membangun portofolio profesional, kamu bisa lebih siap menghadapi tantangan di dunia kreatif. 

Bergabunglah sekarang dan mulailah perjalananmu menjadi seorang desainer UI/UX profesional!

Referensi

1. 20 best graphic design software tools in 2024 [Buka]
2. Best graphic design software of 2024 [Buka]
3. 15 Best Graphic Design Software for Beginners in 2024 [Buka]