dibimbing.id - Apa itu Part Time? Pengertian, Aturan & Keuntungannya

Apa itu Part Time? Pengertian, Aturan & Keuntungannya

Muthiatur Rohmah

30 July 2024

754

Image Banner

Sobat MinDi ingin mencari penghasilan tambahan? Atau ingin bekerja dengan waktu fleksibel yang tidak sepanjang full time? Mungkin part time menjadi pilihan yang tepat.

Part time artinya jenis pekerjaan dengan jam kerja yang lebih sedikit dibandingkan pekerjaan penuh waktu, biasanya di bawah 40 jam per minggu.

Dalam era modern ini, semakin banyak orang memilih pekerjaan part time karena berbagai alasan, mulai dari mengejar pendidikan, mengurus keluarga, hingga mengejar passion lain. 

Gimana nih, tertarik bekerja part time? Yuk pahami dulu, apa itu part time, aturan hingga keuntungannya pada artikel ini.


Apa itu Part Time?

Pertama-tama, yuk pahami dulu apa yang dimaksud dengan part time secara lengkap, melalui beberapa pengertian berikut.

Part time adalah jenis pekerjaan di mana karyawan bekerja dengan jam kerja yang lebih sedikit dibandingkan dengan pekerjaan penuh waktu, biasanya kurang dari 40 jam per minggu. 

Karyawan part time memiliki jadwal kerja yang lebih fleksibel, yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan, baik itu untuk mengurus keluarga, melanjutkan pendidikan, atau mengejar kegiatan lain di luar pekerjaan. 

Bekerja part time memberikan kesempatan bagi individu untuk mendapatkan penghasilan tambahan tanpa harus memiliki jadwal kerja yang ketat. 

Selain itu, pekerjaan part time dapat menjadi karir awal seseorang dalam dunia kerja, sebab pekerjaan ini akan memberikan pengalaman dan skill yang penting untuk peluang karier di masa depan.


Perbedaaan Part Time dan Full Time

Penasaran mengenai apa saja perbedaan pekerjaan part time dan full time? Yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini.


Part Time

Part time adalah pekerjaan yang memiliki jam kerja yang lebih sedikit dibandingkan dengan pekerjaan penuh waktu, biasanya di bawah 30-35 jam per minggu. 

Part time menawarkan fleksibilitas jadwal yang lebih besar, memungkinkan karyawan untuk menyeimbangkan pekerjaan dengan kegiatan lain seperti pendidikan, hobi, atau tanggung jawab keluarga. 

Meskipun demikian, karyawan part time tidak selalu menerima manfaat yang sama seperti asuransi kesehatan atau cuti berbayar yang umumnya diterima oleh karyawan full time. 

Pekerjaan part time sering dipilih oleh mereka yang membutuhkan waktu lebih fleksibel atau mencari penghasilan tambahan.


Full Time

Full time adalah pekerjaan yang memiliki komitmen waktu sekitar 40 jam per minggu dengan jadwal yang lebih tetap dan konsisten. 

Karyawan full time biasanya menerima paket manfaat yang lebih lengkap, termasuk asuransi kesehatan, cuti berbayar, dan tunjangan pensiun, yang mencerminkan stabilitas dan komitmen jangka panjang yang diharapkan dari pekerjaan ini. 

Selain itu, pekerjaan full time sering menawarkan peluang lebih besar untuk pengembangan karier dan kenaikan jabatan, karena karyawan memiliki lebih banyak waktu untuk berkontribusi dan membuktikan kemampuan mereka di dalam perusahaan.

Baik pekerjaan part time maupun full time memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan pribadi karyawan. 

Pekerjaan part time memberikan fleksibilitas yang lebih besar dan cocok bagi mereka yang memiliki komitmen lain di luar pekerjaan, sedangkan pekerjaan full time menawarkan stabilitas dan manfaat yang lebih lengkap, serta peluang lebih besar untuk perkembangan karier jangka panjang. 

Memilih antara pekerjaan part time atau full time tergantung pada prioritas individu, baik itu fleksibilitas waktu atau stabilitas karier dan manfaat yang lebih tepat.


Aturan Pekerjaan Part Time di Indonesia


Pekerjaan part time di Indonesia diatur oleh berbagai ketentuan dalam Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan peraturan pelaksanaannya. 

Meskipun undang-undang ini tidak secara spesifik mendefinisikan pekerjaan part time, hak dan kewajiban pekerja part time diatur secara umum, termasuk hak atas upah minimum yang ditetapkan oleh pemerintah daerah. 

Berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 6 Tahun 2016, pekerja part time yang telah bekerja minimal satu bulan berhak menerima Tunjangan Hari Raya (THR) secara proporsional. 

Upah pekerja part time harus disesuaikan dengan Upah Minimum yang berlaku, sesuai Peraturan Menteri Ketenagakerjaan No. 15 Tahun 2018. 

Selain itu, pekerja part time juga berhak atas jaminan sosial seperti jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan menurut UU No. 24 Tahun 2011 tentang BPJS. Jam kerja normal yang diatur dalam Pasal 77 UU Ketenagakerjaan adalah 7-8 jam per hari atau 40 jam per minggu, dan pekerja part time biasanya bekerja di bawah ketentuan ini. 

Perjanjian kerja untuk pekerja part time bisa berbentuk perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT) atau perjanjian kerja waktu tidak tertentu (PKWTT). 

Hak cuti dan istirahat pekerja part time juga diatur dan harus diberikan secara proporsional sesuai dengan jam kerja mereka. Dengan demikian, meskipun fleksibel, hak-hak pekerja part time tetap dilindungi oleh undang-undang untuk memastikan kesejahteraan mereka.

Baca Juga: Perbedaan Freelance dan Part Time, Manakah yang Lebih Baik?


Keuntungan Bekerja Part Time

Sobat MinDi ingin bekerja part time? Masih ragu untuk memulainya? Yuk simak beberapa keuntungan part time yang akan membuat Sobat MinDi semakin yakin.


1. Fleksibilitas Waktu

Pekerjaan part time menawarkan fleksibilitas yang lebih besar dalam mengatur jadwal kerja. Karyawan dapat menyesuaikan jam kerja mereka dengan kegiatan lain seperti pendidikan, hobi, atau tanggung jawab keluarga, sehingga mereka dapat menyeimbangkan kehidupan pribadi dan profesional dengan lebih baik.


2. Penghasilan Tambahan

Bekerja part time memberikan kesempatan untuk mendapatkan penghasilan tambahan tanpa harus berkomitmen pada pekerjaan penuh waktu. Ini sangat berguna bagi mereka yang membutuhkan uang ekstra untuk memenuhi kebutuhan finansial atau menabung.


3. Pengembangan Keterampilan

Pekerjaan part time dapat menjadi kesempatan untuk mengembangkan keterampilan baru atau memperkuat keterampilan yang sudah dimiliki. Ini bisa menjadi langkah awal yang baik untuk membangun pengalaman kerja dan memperluas jaringan profesional.


4. Peluang Pendidikan

Bekerja part time memungkinkan karyawan untuk melanjutkan pendidikan mereka sambil tetap mendapatkan penghasilan. Mahasiswa, sering memilih pekerjaan part time agar dapat mengatur waktu antara kuliah dan bekerja.


5. Mengurangi Stres

Dengan jam kerja yang lebih sedikit, pekerjaan part time cenderung mengurangi stres dan kelelahan dibandingkan dengan pekerjaan penuh waktu. 

Karyawan memiliki lebih banyak waktu untuk istirahat dan menjalani aktivitas yang mereka nikmati, sehingga meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.


6. Pengalaman Kerja

Pekerjaan part time memberikan pengalaman berharga yang dapat digunakan untuk mencari pekerjaan penuh waktu di masa depan. 

Pengalaman ini membantu membangun CV dan menunjukkan kepada calon pemberi kerja bahwa seseorang memiliki kemampuan untuk bekerja di lingkungan profesional.


7. Work Life Balance

Pekerjaan part time memungkinkan karyawan untuk mencapai keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi dengan lebih efektif. 

Mereka memiliki lebih banyak waktu untuk keluarga, teman, dan kegiatan pribadi lainnya, yang dapat meningkatkan kepuasan dan kebahagiaan secara keseluruhan.


Kekurangan Bekerja Part Time

Sobat MinDi tertarik bekerja part time? Sebelum memutuskan, sebaiknya simak dulu beberapa kekurangan bekerja part time yang dapat Sobat MinDi jadikan bahan pertimbangan berikut ini.


1. Pendapatan Lebih Rendah

Salah satu kekurangan utama bekerja part time adalah pendapatan yang lebih rendah dibandingkan dengan pekerjaan full time. Karena jam kerjanya yang lebih sedikit, gaji yang diterima juga otomatis lebih kecil. 

Bagi mereka yang memiliki banyak kebutuhan finansial, seperti biaya hidup, utang, atau tanggungan keluarga, pendapatan dari pekerjaan part time mungkin tidak cukup. 


2. Manfaat Terbatas

Karyawan part time tidak mendapatkan manfaat yang sama seperti karyawan full time. Manfaat seperti asuransi kesehatan, cuti berbayar, tunjangan pensiun, dan tunjangan lainnya biasanya diberikan kepada karyawan yang bekerja penuh waktu. 


3. Peluang Karier Terbatas

Peluang untuk pengembangan karier dan kenaikan jabatan lebih terbatas bagi karyawan part time. Perusahaan cenderung memberikan kesempatan untuk tanggung jawab lebih besar, proyek penting, dan kenaikan jabatan kepada karyawan full time yang dianggap lebih berkomitmen. 


4. Jadwal Tidak Stabil

Meskipun fleksibilitas adalah salah satu keuntungan bekerja part time, jadwal yang tidak stabil bisa menjadi kekurangan. Karyawan part time harus menyesuaikan jadwal mereka sesuai kebutuhan perusahaan, yang bisa berubah-ubah setiap minggu atau bahkan setiap hari. 


5. Kurangnya Keterlibatan

Karyawan part time mungkin merasa kurang terlibat dengan tim atau perusahaan secara keseluruhan. Karena mereka tidak selalu hadir setiap hari, mereka bisa kehilangan informasi penting, keputusan tim, atau kesempatan untuk terlibat dalam proyek besar. 

Perasaan kurang terlibat ini bisa membuat mereka merasa seperti orang luar atau tidak dihargai. Selain itu, kurangnya keterlibatan ini juga bisa menghambat hubungan kerja yang kuat dan kolaborasi yang efektif dengan rekan kerja dan manajemen.

Memahami kekurangan pekerjaan part time merupakan hal penting, agar Sobat MinDi dapat menentukan pilihan jenis pekerjaan yang tepat dan cocok.

Baca Juga: Freelance Social Media: Apa itu? Tugas, Skill, Gaji & Tipsnya


Ingin Mempersiapkan Karir dengan Baik? Yuk Ikut Career Preparation Dibimbing.id

Sobat MinDi, itulah beberapa penjelasan mengenai pengertian part time secara lengkap mulai dari arti, bedanya dengan full time, aturan serta kelebihan dan kekurangan part time.

Kesimpulannya, Part time artinya pekerjaan yang menawarkan fleksibilitas waktu dengan pendapatan dan manfaat yang lebih terbatas dibandingkan pekerjaan full time.

Sobat MinDi seorang mahasiswa? Tertarik menjadi mempersiapkan karir di masa depan? Bingung harus mulai dari mana? Sebaiknya ikuti career preparation dulu.

Pihak universitas atau sekolah wajib memperhatikan ini, dengan adanya pelatihan intensif mahasiswa, SDM dan lulusan akan berkualitas yang tentunya akan berdampak baik bagi universitas.

Ikuti bimbingan persiapan karir dibimbing.id, sebuah pelatihan atau kursus intensif bagi mahasiswa yang fokus mempersiapkan skill dan potensi mereka agar siap menjalani dunia karir secara profesional.

Kelas dibimbing.id selalu didampingi para mentor berpengalaman dan profesional, sehingga pembelajaran berjalan inovatif. Dengan LSM yang canggih, peserta dapat mengakses pembelajaran dimanapun dan kapanpun.

Tunggu apalagi? Segera daftarkan universitas Anda di sini! Jangan khawatir, dibimbing.id siap#BimbingSampeJadi skill dan potensi mahasiswa Anda.

Reference:

  1. What Is a Part-Time Job? Benefits, Hours, and More - Buka


Share

Author Image

Muthiatur Rohmah

Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.

Hi!👋
Kalau kamu butuh bantuan,
hubungi kami via WhatsApp ya!