Apa itu Negosiasi Akomodasi? Simak Pengertian & Contohnya!

Halo Warga Bimbingan! Anda pernah dengar tentang negosiasi akomodasi? Sebenarnya konsep ini sering kita temui di kehidupan sehari-hari, lho!

Negosiasi akomodasi adalah proses mengalah atau menyesuaikan diri buat mencapai kesepakatan yang lebih damai. 

Tapi jangan salah, ngalah di sini bukan berarti kalah, lho! Justru, dengan cara ini, kita bisa menjaga hubungan baik dan tetap dapat hasil yang baik untuk semua pihak.

Penasaran mengenai negosiasi akomodasi lebih lanjut? Yuk pelajari pengertian lengkap dan contohnya pada artikel ini.

Apa itu Negosiasi Akomodasi?

Negosiasi akomodasi adalah salah satu teknik negosiasi di mana salah satu pihak bersedia menyesuaikan atau mengalahkan sebagian dari keinginannya demi mencapai kesepakatan bersama. 

Tujuan utama dari negosiasi akomodasi adalah menjaga hubungan baik antara kedua belah pihak dengan cara mengutamakan harmoni dan mengurangi konflik. 

Dalam negosiasi akomodasi, pihak yang berkompromi biasanya tidak mendapatkan semua yang diinginkan, tetapi memilih mengalah agar bisa mencapai solusi yang tetap menguntungkan kedua belah pihak. 

Teknik ini sering digunakan ketika menjaga hubungan jangka panjang lebih penting daripada memenangkan setiap poin dalam negosiasi.

Pengertian Negosiasi Akomodasi Menurut Para Ahli

Agar Warga Bimbingan makin paham, yuk simak pengertian negosiasi akomodasi menurut para ahli berikut ini.

1. Lewicki, Saunders, and Barry (2011) 

Menurut Lewicki dkk., negosiasi akomodasi adalah strategi negosiasi di mana salah satu pihak lebih memprioritaskan kepentingan pihak lain dan bersedia mengorbankan kepentingan pribadinya demi menjaga hubungan yang harmonis. 

Strategi ini biasanya digunakan ketika pihak tersebut menilai pentingnya hubungan jangka panjang lebih tinggi daripada hasil negosiasi.

2. Thomas and Kilmann (1974)

Menurut Thomas dan Kilmann, akomodasi adalah gaya negosiasi yang menekankan pada kerja sama dengan pihak lain, di mana satu pihak rela mengalah untuk memenuhi kepentingan pihak lain. 

Mereka melihat akomodasi sebagai bagian dari lima model dasar dalam penanganan konflik, yang digunakan ketika satu pihak lebih menghargai hubungan daripada kemenangan dalam negosiasi.

3. Fisher, Ury, and Patton (1991) 

Dalam pandangan Fisher, Ury, dan Patton, negosiasi akomodasi adalah bentuk negosiasi yang fokus pada hubungan personal. 

Salah satu pihak mungkin bersedia mengorbankan sebagian dari tuntutannya demi menjaga keharmonisan, dengan asumsi bahwa kompromi ini akan membawa manfaat jangka panjang bagi kedua belah pihak.

Kapan Negosiasi Akomodasi Harus dilakukan?

Negosiasi akomodasi digunakan ketika kepentingan jangka panjang atau hubungan baik antara pihak-pihak yang bernegosiasi dianggap lebih penting daripada hasil jangka pendek.

Yuk simak penjelasan lengkap mengenai waktu yang tepat untuk melakukan negosiasi akomodasi.

1. Ketika Menyadari Bahwa Sedang di Posisi yang Salah  

Jika selama proses negosiasi ternyata menyadari bahwa posisi atau argumen yang diambil kurang tepat, lebih baik mengakomodasi keinginan pihak lain untuk menjaga integritas dan kelancaran diskusi.

1. Ketika Ingin Terlihat Sebagai Pihak yang Bijaksana

Jika tujuannya adalah untuk menampilkan diri sebagai pihak yang reasonable atau bijaksana, negosiasi akomodasi dapat digunakan agar tidak terkesan egois atau kaku. Ini bisa memperbaiki citra dan membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut.

1. Ketika Ingin Meminimalkan Kerugian 

Jika situasi sudah tidak menguntungkan dan ada risiko kerugian yang lebih besar, akomodasi bisa menjadi strategi untuk mengurangi dampak buruk dan menutup negosiasi dengan hasil yang masih bisa diterima.

1. Ketika Ingin Menjaga Hubungan Baik dengan Pihak Lain  

Jika hubungan jangka panjang lebih penting daripada memenangkan negosiasi saat ini, akomodasi bisa menjadi solusi. Dengan mengalah sedikit, hubungan baik tetap terjaga dan memungkinkan kerja sama di masa depan.

1. Ketika Berusaha Meningkatkan Hubungan dengan Pihak Lain  

Dalam beberapa situasi, tujuan utama negosiasi adalah memperbaiki hubungan dengan pihak lain. Akomodasi menunjukkan niat baik dan bisa membantu meningkatkan kepercayaan serta kerja sama ke depannya.

Negosiasi akomodasi harus dilakukan ketika menjaga hubungan dan citra baik lebih penting daripada keuntungan langsung, atau ketika ingin meminimalkan kerugian dalam situasi yang tidak menguntungkan.

Baca Juga: Negosiasi Bisnis: Definisi, Tujuan, Tahapan, Skills, & Tips

Kelebihan dan Kekurangan Negosiasi Akomodasi

Tunggu dulu, sebelum Anda yakin untuk melakukan negosiasi akomodasi, sebaiknya simak dulu kelebihan dan kekurangan negosiasi akomodasi, agar Anda dapat membuat keputusan secara bijak.

Kelebihan Negosiasi Akomodasi

1. Menjaga Hubungan Baik

Akomodasi dalam negosiasi bisa menjaga hubungan yang harmonis antara kedua belah pihak. Ketika salah satu pihak bersedia mengalah, ini bisa menunjukkan niat baik dan membangun kepercayaan untuk kerja sama jangka panjang.

1. Menghindari Konflik 

Jika situasi sedang tegang atau berpotensi menimbulkan konflik, negosiasi akomodasi bisa membantu meredam ketegangan. Dengan mengalah, konflik besar dapat dihindari dan proses negosiasi tetap berjalan damai.

1. Meminimalkan Kerugian  

Dalam situasi di mana posisi sudah tidak menguntungkan, menggunakan strategi akomodasi bisa membantu meminimalkan kerugian. Daripada bersikeras dan beresiko rugi lebih besar, mengalah bisa menjadi pilihan yang lebih bijak.

1. Meningkatkan Reputasi  

Bersikap akomodatif dapat memberi kesan positif bahwa pihak tersebut fleksibel, terbuka, dan siap untuk bekerja sama. Ini bisa meningkatkan reputasi sebagai negosiator yang baik.

Kekurangan Negosiasi Akomodasi

1. Kehilangan Keuntungan

Salah satu kelemahan negosiasi akomodasi adalah potensi kehilangan keuntungan atau hak yang sebenarnya bisa didapatkan. Karena mengalah, ada kemungkinan pihak yang mengakomodasi tidak mendapatkan hasil yang maksimal.

1. Menciptakan Ketidakseimbangan

Jika terlalu sering mengalah, bisa muncul ketidakseimbangan dalam hubungan negosiasi. Pihak lain mungkin akan terbiasa dan berharap selalu mendapatkan keuntungan lebih, yang membuat negosiator akomodatif merasa dirugikan.

1. Tidak Cocok untuk Situasi Kompetitif  

Dalam negosiasi yang sifatnya lebih kompetitif atau di mana hasil sangat penting, strategi akomodasi bisa menjadi kurang efektif. Mengalah terlalu banyak bisa membuat pihak lain memanfaatkan situasi.

1. Kurangnya Pengakuan Terhadap Kebutuhan Sendiri  

Dengan mengakomodasi, terkadang pihak yang mengalah tidak memperjuangkan kebutuhan atau kepentingannya sendiri. Ini bisa menyebabkan frustrasi atau perasaan tidak puas dalam jangka panjang.

Secara keseluruhan, negosiasi akomodasi berguna dalam situasi di mana hubungan dan harmoni lebih penting daripada hasil langsung. Namun, jika tidak digunakan dengan hati-hati, strategi ini bisa mengorbankan keuntungan dan kepentingan pribadi.

Tips Menerapkan Negosiasi Akomodasi Secara Tepat & Menguntungkan!

Sebelum Anda menerapkan negosiasi akomodasi, sebaiknya simak dulu tips dari MinDi berikut ini, agar negosiasi Anda sukses dan menguntungkan kedua belah pihak!

1. Pahami Situasi dan Posisi Anda

Sebelum memutuskan untuk menggunakan strategi akomodasi, pastikan untuk memahami situasi secara keseluruhan. Kenali posisi dan kekuatan negosiasi Anda. 

Jika hubungan jangka panjang lebih penting daripada kemenangan langsung, akomodasi bisa jadi pilihan yang tepat. Namun, tetap pastikan keputusan ini tidak terlalu merugikan kepentingan Anda.

2. Tetapkan Batasan yang Jelas

Meskipun bersedia mengakomodasi, penting untuk menetapkan batasan. Jangan terlalu banyak mengalah hingga merugikan diri sendiri. 

Tentukan hal-hal yang bisa dikompromikan dan hal-hal yang tetap harus dipertahankan. Dengan begitu, Anda tetap mengontrol hasil negosiasi tanpa terlihat terlalu lemah.

3. Fokus pada Kepentingan Jangka Panjang 

Salah satu alasan utama menggunakan akomodasi adalah untuk menjaga hubungan baik. Jadi, selalu ingat untuk fokus pada kepentingan jangka panjang. 

Jika mengalah hari ini bisa membuka peluang lebih besar di masa depan, maka strategi ini bisa sangat menguntungkan. Namun, jika tidak ada manfaat jangka panjang yang jelas, pikirkan kembali keputusan untuk mengakomodasi.

4. Berkomunikasi dengan Jelas 

Meskipun mengalah, pastikan Anda tetap berkomunikasi dengan jelas tentang harapan dan kebutuhan Anda. Ini akan menunjukkan bahwa meskipun Anda bersedia mengalah, Anda tetap memiliki kepentingan yang ingin dicapai. 

Dengan komunikasi yang baik, pihak lain akan lebih menghargai sikap akomodatif Anda dan tidak menganggapnya sebagai kelemahan.

5. Gunakan Akomodasi sebagai Alat untuk Membuka Negosiasi Lain 

Manfaatkan momen akomodasi sebagai cara untuk membuka peluang negosiasi di masa depan. Misalnya, setelah mengalah dalam satu area, Anda bisa meminta pertimbangan atau keuntungan dalam area lain. 

Hal ini menunjukkan bahwa Anda bersedia bekerja sama, tetapi tetap memperjuangkan kepentingan di bagian lain yang juga penting.

Dengan menerapkan strategi ini, negosiasi akomodasi bisa dilakukan secara cerdas dan tetap menguntungkan, baik untuk menjaga hubungan jangka panjang maupun untuk mencapai hasil terbaik dalam proses negosiasi.

Baca Juga: 15 Tips Melakukan Negosiasi Untuk Capai Kesepakatan Bersama

Contoh Negosiasi Akomodasi yang Tepat dan Sukses

Berikut 3 contoh negosiasi akomodasi yang tepat dan sukses yang dapat Anda jadikan inspirasi kedepannya!

1. Negosiasi Kontrak Bisnis Jangka Panjang

Sebuah perusahaan pemasok bahan baku sedang bernegosiasi kontrak baru dengan klien besar yang telah lama bekerja sama. 

Meskipun harga bahan baku telah meningkat, perusahaan pemasok memutuskan untuk tidak menaikkan harga secara signifikan karena ingin menjaga hubungan jangka panjang dengan klien tersebut. Mereka mengalah sedikit dalam hal harga, tetapi meminta jaminan kontrak eksklusif selama 3 tahun ke depan. 

Hasilnya: Perusahaan pemasok berhasil mempertahankan hubungan baik dengan klien, dan dengan adanya kontrak jangka panjang, mereka mendapatkan stabilitas bisnis yang menguntungkan dalam jangka waktu yang lebih lama.

2. Negosiasi Penjadwalan Proyek  

Tim proyek di sebuah perusahaan konstruksi sedang bernegosiasi dengan klien mengenai jadwal penyelesaian proyek. Klien meminta percepatan jadwal yang tidak realistis. 

Tim konstruksi, mengetahui bahwa mempercepat proyek bisa mengganggu kualitas pekerjaan, akhirnya setuju untuk mempercepat sebagian pekerjaan yang lebih mudah, tetapi menegosiasikan agar bagian-bagian proyek yang lebih rumit tetap mengikuti jadwal awal.  

Hasilnya: Klien merasa puas karena sebagian besar permintaannya dipenuhi, dan tim konstruksi bisa menjaga kualitas proyek sesuai dengan standar yang diinginkan.

3. Negosiasi Gaji di Perusahaan

Seorang karyawan berprestasi mengajukan kenaikan gaji yang signifikan kepada manajemennya, namun perusahaan sedang dalam situasi keuangan yang ketat. 

Alih-alih menolak, manajemen memutuskan untuk memberikan kenaikan gaji yang lebih kecil dari yang diminta, namun menawarkan bonus tahunan dan pelatihan tambahan yang akan membantu karyawan tersebut berkembang.  

Hasilnya: Karyawan tetap merasa dihargai karena mendapatkan peningkatan kompensasi, dan perusahaan berhasil mempertahankan talenta berharga tanpa merusak anggaran.

Dalam ketiga contoh ini, strategi negosiasi akomodasi berhasil digunakan untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan, menjaga hubungan baik, dan tetap fokus pada kepentingan jangka panjang.

Yuk Tingkatkan Kesuksesan Bisnis Anda melalui Strategi Negosiasi Akomodasi!

Warga Bimbingan, itulah beberapa penjelasan lengkap mengenai negosiasi akomodasi, mulai dari pengertian, waktu, tips menerapkan hingga contohnya.

Kesimpulannya, Negosiasi akomodasi adalah strategi kompromi di mana salah satu pihak mengalah untuk menjaga hubungan baik dan mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.

Salah satu bentuk dari negosiasi akomodasi dengan karyawan adalah mengadakan training skill untuk meningkatkan kinerja mereka. Nah, MinDi ada rekomendasi training kerja terbaik dan efisien khusus untuk Anda!

Yuk ikuti corporate training dibimbing.id, sebuah training kerja terbaik dan inovatif dengan pembelajaran modern dan terkini yang dapat mengajarkan berbagai teknologi AI yang dapat membantu pekerjaan karyawan Anda.

Corporate training dibimbing.id didampingi oleh para mentor profesional dan berpengalaman. Training dini bersifat fleksibel mulai dari materi pembelajaran hingga metode pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.

Tunggu apalagi? Yuk segera daftarkan perusahaan Anda di sini! Jangan khawatir, apapun tujuan bisnismu, dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi skill dan potensi karyawan Anda.

Reference:

1. Accommodation Negotiation — 3 Powerful Examples - Buka