dibimbing.id - Apa itu Computer Vision? Pengertian, Manfaat & Penggunaannya

Apa itu Computer Vision? Pengertian, Manfaat & Penggunaannya

Muthiatur Rohmah

05 August 2024

732

Image Banner

Dalam era teknologi yang semakin maju, kecerdasan buatan atau AI semakin meningkatkan kemampuannya dalam membantu tugas atau pekerjaan manusia.

Seiring dengan berkembangnya teknologi ini, Artificial Intelligence (AI) telah memiliki kemampuan untuk memahami dan menafsirkan gambar atau video. Inilah yang disebut dengan computer vision.

Computer vision adalah cabang kecerdasan buatan yang memungkinkan komputer untuk memahami dan menafsirkan informasi visual dari gambar atau video. Teknologi ini dapat menginterpretasikan dunia visual seperti manusia. 

Penasaran mengenai computer vision lebih lanjut? Bagaimana cara kerja computer vision? Apa saja manfaatnya? Bagaimana contoh penggunaannya? Yuk simak dengan lengkap pada artikel ini.


Apa itu Computer Vision?

Sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai computer vision, pertama-tama kita harus memahami lebih lanjut mengenai apa yang dimaksud dengan computer vision melalui beberapa pembahasan berikut.

Computer vision adalah cabang kecerdasan buatan (AI) yang membuat komputer bisa "melihat" dan memahami gambar atau video seperti manusia. Teknologi ini dapat mengenali objek, mendeteksi masalah, atau mengambil tindakan berdasarkan apa yang dilihatnya. 

Bedanya dengan manusia, computer vision tidak butuh waktu lama untuk belajar dan bisa menganalisis ribuan gambar dalam waktu singkat, sehingga bisa menemukan cacat atau masalah yang tidak terlihat oleh mata manusia. 

Teknologi ini digunakan di banyak industri, seperti energi, pabrik, dan mobil, dan terus berkembang pesat dengan nilai pasar yang diperkirakan sangat besar.


Sejarah Perkembangan Computer Vision

Sejarah perkembangan computer vision dimulai pada tahun 1960-an, saat para peneliti mulai mengeksplorasi cara komputer dapat digunakan untuk menafsirkan gambar. 

Pada awalnya, upaya ini fokus pada pengenalan pola sederhana, seperti huruf dan angka, menggunakan algoritma dasar. Perkembangan signifikan terjadi pada tahun 1970-an dan 1980-an dengan pengembangan teknik pengolahan citra yang lebih canggih, termasuk deteksi tepi dan segmentasi gambar. 

Seiring dengan kemajuan dalam pemrosesan komputer, teknik-teknik ini memungkinkan analisis yang lebih kompleks, seperti pengenalan objek dan rekonstruksi 3D. 

Pada tahun 1990-an dan 2000-an, kemajuan dalam pembelajaran mesin dan algoritma jaringan saraf memicu lonjakan kemampuan dalam computer vision, terutama dalam pengenalan wajah dan klasifikasi gambar. 

Era 2010-an membawa revolusi lebih lanjut dengan hadirnya deep learning, khususnya convolutional neural networks (CNNs), yang secara dramatis meningkatkan akurasi dan kemampuan interpretasi visual. 

Saat ini, computer vision telah menjadi bagian penting dari berbagai aplikasi praktis, dari kendaraan otonom hingga pengawasan keamanan dan analisis medis.


Manfaat Computer Vision

Computer vision berperan penting dalam memudahkan pekerjaan manusia diberbagai bidang. Lantas apa saja manfaat computer vision?

Dikutip dari rishabh soft, terdapat 4 manfaat computer vision yang perlu dipahami sebegai berikut.


1. Meningkatkan Efisiensi

Computer vision memungkinkan otomatisasi tugas-tugas rutin, seperti inspeksi visual, yang dilakukan dengan cepat dan konsisten. 

Hal ini mengurangi waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan dan memastikan produktivitas tetap tinggi, memberikan keuntungan kompetitif, terutama di industri manufaktur.


2. Otomatisasi

Computer vision mampu mengotomatisasi berbagai tugas yang sebelumnya memerlukan intervensi manusia, seperti kontrol kualitas dan manajemen inventaris. 

Hal ini tidak hanya mengurangi kebutuhan tenaga kerja manual tetapi juga memungkinkan pekerja fokus pada tugas-tugas yang lebih bernilai tambah.


3.Meningkatkan Akurasi

Algoritma computer vision menawarkan analisis data visual yang sangat akurat, seringkali lebih teliti dibandingkan pengamatan manusia. Ini bermanfaat dalam banyak aplikasi, seperti diagnosis medis dan produksi, di mana deteksi kesalahan atau anomali dapat meningkatkan kualitas produk dan layanan.


4. Menghemat Biaya 

Dengan meningkatkan efisiensi dan mengotomatisasi tugas, computer vision membantu perusahaan mengurangi biaya operasional. Ini termasuk penghematan dari pengurangan tenaga kerja, peningkatan kualitas produk, dan pengurangan produk cacat, yang pada akhirnya meningkatkan margin keuntungan dan daya saing. 

Dengan memanfaatkan computer vision, berbagai industri dapat meningkatkan kinerja operasional dan memberikan produk atau layanan berkualitas tinggi dengan biaya yang lebih rendah.


Bagaimana Cara Kerja Computer Vision?

Computer vision bekerja dengan cara memproses dan menganalisis data visual seperti gambar atau video menggunakan algoritma dan teknik kecerdasan buatan. Proses ini dimulai dengan pengambilan data visual melalui kamera atau sensor lain, yang kemudian diolah oleh perangkat lunak khusus. 

Langkah pertama biasanya melibatkan praproses, seperti penyesuaian warna, skala, atau peningkatan kualitas gambar. Selanjutnya, algoritma ekstraksi fitur mendeteksi dan menyoroti elemen-elemen penting dalam gambar, seperti tepi, sudut, atau pola tertentu. 

Setelah fitur-fitur ini diidentifikasi, algoritma pembelajaran mesin atau jaringan saraf dalam sering digunakan untuk mengklasifikasikan, mengenali objek, atau mendeteksi anomali berdasarkan data yang sudah dilatih sebelumnya. 

Hasil akhirnya dapat berupa pengenalan objek, deteksi gerakan, pengukuran jarak, atau bahkan interpretasi kompleks seperti pengenalan wajah dan emosi. 

Keseluruhan proses ini memungkinkan komputer untuk "melihat" dan memahami konten visual dengan cara yang mirip dengan persepsi manusia, tetapi seringkali dengan kecepatan dan akurasi yang lebih tinggi.


Tugas Computer Vision


Computer vision dapat digunakan dalam berbagai tugas yang membutuhkan gambar atau video. Berikut adalah beberapa tugas atau fitur computer vision yang dapat membantu manusia.


1. Klasifikasi Gambar

Tugas ini melibatkan melihat gambar dan mengklasifikasikannya ke dalam kategori tertentu, seperti anjing, apel, atau wajah seseorang. 

Sistem ini dapat dengan tepat memprediksi bahwa gambar tertentu termasuk dalam kelas tertentu berdasarkan pelatihan sebelumnya.


2. Deteksi Objek

Deteksi objek memanfaatkan klasifikasi gambar untuk mengidentifikasi kelas tertentu dari gambar dan kemudian mendeteksi serta menghitung kemunculannya dalam gambar atau video. 

Deteksi ini sangat penting untuk menjaga kualitas produk dan efisiensi operasional.


3. Pelacakan Objek

Pelacakan objek adalah proses mengikuti atau melacak pergerakan objek setelah terdeteksi. Tugas ini sering dilakukan dengan gambar yang diambil secara berurutan atau melalui umpan video waktu nyata. 


4. Pencarian Gambar Berdasarkan Konten  

Pencarian gambar berdasarkan konten menggunakan computer vision untuk menjelajahi, mencari, dan mengambil gambar dari basis data yang besar berdasarkan konten gambar itu sendiri, bukan berdasarkan metadata atau tag yang terkait dengannya. 

Tugas ini dapat mencakup anotasi gambar otomatis yang menggantikan penandaan gambar secara manual. 

Teknologi ini dapat digunakan dalam sistem manajemen aset digital dan meningkatkan akurasi dalam pencarian dan pengambilan gambar, memungkinkan pengguna menemukan gambar yang relevan dengan lebih efisien.

Itulah beberapa fitur dari computer vision yang dapat dimanfaatkan pengguna dalam berbagai bidang kehidupan.

Baca Juga: Kecerdasan Buatan Adalah: Pengertian, Manfaat & Contohnya


Contoh Penggunaan Computer Vision di berbagai Bidang

Penasaran mengenai contoh penggunaan computer vision? Yuk simak contoh penggunaan computer vision dalam berbagai bidang berikut ini.


1. Kesehatan

Di bidang kesehatan, computer vision digunakan untuk menganalisis gambar medis seperti sinar-X, MRI, dan CT scan. Teknologi ini membantu dokter dalam mendeteksi penyakit, seperti kanker atau penyakit jantung, dengan mengenali pola atau anomali dalam gambar yang mungkin tidak terlihat oleh mata manusia. 

Contohnya, algoritma computer vision dapat mendeteksi tumor pada tahap awal, memungkinkan intervensi dini dan meningkatkan prognosis pasien.


2. Keamanan dan Pengawasan

Dalam keamanan, computer vision digunakan untuk pengawasan dan monitoring otomatis. Sistem pengenalan wajah memungkinkan identifikasi individu dalam kerumunan, yang bermanfaat untuk mencegah kejahatan atau memonitor area dengan tingkat keamanan tinggi. 

Selain itu, teknologi ini dapat digunakan untuk mendeteksi perilaku mencurigakan atau objek berbahaya di tempat umum, seperti bandara atau stasiun kereta.


3. Ritel dan E-commerce  

Computer vision digunakan dalam ritel untuk meningkatkan pengalaman belanja pelanggan dan efisiensi operasi. Misalnya, teknologi ini bisa digunakan untuk mengelola inventaris toko dengan mengenali produk yang ada di rak dan melacak penjualan. 

Dalam e-commerce, computer vision memungkinkan pencarian produk berdasarkan gambar, di mana pelanggan dapat mengunggah foto barang yang mereka cari dan sistem akan menampilkan produk serupa yang tersedia untuk dijual.


4. Otomotif

Dalam industri otomotif, computer vision adalah komponen kunci dalam pengembangan kendaraan otonom. Teknologi ini digunakan untuk mengenali dan melacak objek di jalan, seperti pejalan kaki, kendaraan lain, dan rambu-rambu lalu lintas. 

Sistem ini membantu kendaraan otonom dalam mengambil keputusan mengemudi yang aman, seperti berhenti, memperlambat, atau menghindari rintangan, untuk mencegah kecelakaan.


5. Pertanian

Computer vision diterapkan dalam pertanian untuk meningkatkan efisiensi dan hasil produksi. Teknologi ini digunakan untuk pemantauan tanaman, pengenalan hama, dan analisis kualitas hasil panen. 

Misalnya, drone dilengkapi dengan kamera computer vision dapat terbang di atas lahan pertanian untuk memantau kesehatan tanaman, mendeteksi penyakit atau kekurangan nutrisi, dan membantu petani dalam mengambil tindakan yang diperlukan untuk meningkatkan produktivitas.


Contoh Aplikasi yang Menggunakan Computer Vision

Seiring dengan berkembangnya teknologi, banyak aplikasi yang menggunakan computer vision dalam implementasinya. Penasaran mengenai aplikasi apa saja yang menggunakan computer vision? Yuk simak contohnya berikut ini.


1. Google Photos

Google Photos menggunakan computer vision untuk mengenali dan mengelompokkan gambar berdasarkan objek, lokasi, dan wajah. 

Fitur pengenalan wajah memungkinkan pengguna untuk mencari foto berdasarkan orang, sementara teknologi pengenalan objek memungkinkan pencarian gambar dengan kata kunci seperti "anjing" atau "pantai." 

Aplikasi ini juga secara otomatis membuat album atau video berdasarkan momen penting yang terdeteksi dalam koleksi foto.


2. Tesla Autopilot

Tesla Autopilot adalah sistem bantuan pengemudi canggih yang menggunakan computer vision untuk membantu dalam mengemudi kendaraan. 

Sistem ini dilengkapi dengan kamera yang mengamati jalan dan sekitarnya, menggunakan teknologi computer vision untuk mendeteksi dan mengenali objek seperti kendaraan lain, pejalan kaki, rambu lalu lintas, dan tanda jalan. 

Informasi ini digunakan untuk membantu pengemudi menghindari tabrakan, menjaga jalur, dan bahkan mengemudi secara otomatis dalam kondisi tertentu.


3. Amazon Go

Amazon Go adalah toko ritel yang menggunakan teknologi Just Walk Out, yang memungkinkan pelanggan untuk berbelanja tanpa perlu melalui kasir. 

Sistem ini menggunakan computer vision bersama dengan sensor lain untuk melacak apa yang diambil pelanggan dari rak dan secara otomatis menambahkan item tersebut ke dalam keranjang virtual mereka. 

Setelah selesai berbelanja, pelanggan dapat langsung keluar dari toko, dan pembayaran akan otomatis dilakukan melalui akun Amazon mereka.


4. Snapchat

Snapchat adalah aplikasi media sosial yang menggunakan computer vision untuk menawarkan fitur augmented reality (AR) melalui filter dan lensa wajah. 

Teknologi ini mendeteksi wajah pengguna dan menerapkan efek visual secara real-time, seperti mengubah tampilan wajah, menambahkan animasi, atau mengubah latar belakang. Fitur ini memungkinkan pengalaman interaktif yang menyenangkan dan menarik bagi pengguna.

Itulah beberapa contoh aplikasi yang menggunakan computer vision, tanpa kita sadari ternyata kita telah menggunakan computer vision dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: 18 Contoh AI yang Memudahkan Pekerjaan Manusia, Yuk Simak!


Ingin Mempelajari Computer Vision? Yuk Ikuti Bootcamp Dibimbing.id

Sobat MinDi, itulah beberapa pembahasan mengenai computer vision, mulai dari pengertian, tugas, contoh penggunaan hingga contoh aplikasi yang menerapkan computer vision.

Kesimpulannya, Computer vision adalah teknologi yang memungkinkan komputer untuk mengenali, menganalisis, dan memahami informasi visual dari dunia nyata, yang diterapkan dalam berbagai bidang untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi.

Ingin belajar computer vision lebih lanjut? Tertarik switch career sebagai AI/ML engineer profesional? Bingung harus mulai dari mana?

Yuk ikuti Bootcamp AI Machine Learning Dibimbing.id, sebuah bootcamp terbaik dengan pembelajaran inovatif dan intensif. Bootcamp ini didampingi oleh mentor profesional dan terbaik yang bakal bantu kamu jadi AI ML engineer sukses.

Belum memiliki pengalaman tentang AI/ Machine Learning sama sekali?

Tenang saja, dibimbing.id siap bimbing kamu mulai dari nol, dengan kurikulum terlengkap, update serta beginner friendly. 

Sebanyak 94% alumni bootcamp dibimbing.id telah berhasil mendapatkan kerja sesuai bidang mereka. Nah, jangan khawatir nganggur setelah lulus bootcamp ya, dibimbing.id juga menyediakan job connect ke 570+ hiring partner khusus buat Sobat MinDi.

Tunggu apalagi? buruan konsultasi di sini, apapun tujuan karirmu dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karir impianmu.

Reference:

  1. What is computer vision? - Buka
  2. What Is Computer Vision: Benefits, Types, Libraries and more - Buka


Share

Author Image

Muthiatur Rohmah

Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.

Hi!👋
Kalau kamu butuh bantuan,
hubungi kami via WhatsApp ya!