dibimbing.id - 5 Contoh Analisis SWOT, Lengkap & Detail

5 Contoh Analisis SWOT, Lengkap & Detail

Muthiatur Rohmah

•

03 April 2024

•

1802

Image Banner

Analisis SWOT merupakan teknik yang penting dilakukan saat mengembangkan bisnis, bahkan analisis SWOT juga penting untuk pengembangan diri sendiri lho.


Analisis SWOT adalah kerangka kerja yang digunakan sebagai evaluasi diri, perusahaan, bisnis, maupun hal yang lain.


Dalam dunia bisnis,  contoh analisis SWOT digunakan untuk mengetahui posisi bisnis di pasar, yang sangat penting untuk bahan evaluasi kedepannya.


Contoh analisis SWOT mencakup perencanaan pengembangan yang bersifat strategis, lantas bagaimana gambaran contoh analisis SWOT?


Yuk pelajari selengkapnya pada artikel ini.



Apa itu Analisis SWOT?



Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi Kekuatan (Strengths), Kelemahan (Weaknesses), Peluang (Opportunities), dan Ancaman (Threats) dalam sebuah proyek atau dalam konteks bisnis. 


Teknik ini membantu organisasi mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mungkin mempengaruhi pencapaian tujuannya. 


Kekuatan dan kelemahan merupakan faktor internal yang dapat dikontrol, seperti sumber daya, kapabilitas, dan proses internal. Sementara itu, peluang dan ancaman adalah faktor eksternal yang tidak dapat dikontrol, seperti tren pasar, persaingan, dan perubahan regulasi. 


Dengan menganalisis keempat aspek ini, organisasi dapat mengembangkan strategi yang memanfaatkan kekuatannya, mengatasi kelemahannya, memaksimalkan peluang yang tersedia, dan mencegah potensi ancaman. 


Analisis SWOT sering digunakan di awal proses perencanaan strategis untuk membantu menentukan arah strategi sebagai evaluasi kinerja.



Faktor Analisis SWOT



Analisis SWOT terdiri dari empat faktor utama yang yang berperan penting dalam mengevaluasi hal yang strategis sebuah organisasi atau proyek:


1. Kekuatan (Strengths)


Strength merupakan faktor internal yang menguntungkan, mencakup aset, sumber daya, atau kemampuan yang dapat digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan keunggulan kompetitif. 


Contoh dari kekuatan bisa termasuk reputasi merek yang kuat, kepemilikan teknologi inovatif, sumber daya manusia yang berkualitas, dan hubungan pelanggan yang baik.



2. Kelemahan (Weaknesses)


Kelemahan merupakan faktor internal yang bisa menghambat atau membatasi kinerja seseorang atau bisnis. 


Kelemahan merupakan hal yang bersifat kurang efisien atau tidak memiliki sumber daya atau kemampuan yang cukup. 


Kelemahan bisa berupa struktur biaya yang tinggi, kekurangan dalam teknologi tertentu, keterbatasan dalam distribusi, atau ketidakcukupan dalam pengalaman atau keahlian.



3. Peluang (Opportunities)


Peluang merupakan faktor eksternal yang bisa dimanfaatkan untuk tumbuh atau memperkuat posisinya. 


Peluang ini bisa berasal dari perubahan tren pasar, regulasi baru, pergeseran dalam preferensi konsumen, atau pengembangan teknologi baru yang bisa dieksplorasi. 


Mengidentifikasi dan memanfaatkan peluang ini dapat membantu organisasi untuk mengembangkan pasar baru atau meningkatkan pangsa pasar di area yang ada.



4. Ancaman (Threats)


Ancaman adalah Faktor eksternal yang dapat menimbulkan risiko atau merugikan posisi diri sendiri atau organisasi. 


Ancaman ini bisa termasuk persaingan yang meningkat, perubahan regulasi yang merugikan, risiko pasar seperti perubahan kurs atau inflasi, dan perubahan teknologi yang mengancam produk atau layanan yang ada. 


Dengan memahami ancaman, kita dapat mengembangkan strategi untuk menghindari atau meminimalkan dampaknya.


Baca Juga: 5 Manfaat E-Learning untuk Training Karyawan




Contoh Analisis SWOT



Gimana nih? Sobat MinDi sudah paham mengenai pengertian Analisis SWOT? selanjutnya, yuk simak contoh analisis SWOT pada penjelasan berikut ini.


1. Contoh Analisis SWOT Diri Sendiri


Berikut adalah contoh analisis SWOT pribadi:


Kekuatan

  • Efisiensi dalam multitasking dan manajemen proyek.

  • Kemampuan analitis yang kuat untuk data dan tren.


Kelemahan

  • Kecenderungan untuk stres di bawah tekanan tinggi.

  • Kesulitan dalam delegasi tugas.


Peluang

  • Berkembangnya industri teknologi memberi ruang untuk spesialisasi baru.

  • Jaringan profesional yang bisa dimanfaatkan untuk peluang karir.


Ancaman

  • Persaingan kerja yang meningkat dalam bidang teknologi.

  • Risiko kelelahan akibat beban kerja yang terus meningkat.


Analisis ini dapat digunakan sebagai panduan untuk meningkatkan kemampuan profesional dan personal.



2. Contoh Analisis SWOT Produk Makanan


Berikut adalah contoh analisis SWOT untuk produk makanan "Granola Sehat":


Kekuatan:

  • Bahan alami dan organik, menarik konsumen yang sadar kesehatan.

  • Rasa yang lezat dan variasi rasa yang menarik.


Kelemahan:

  • Harga lebih tinggi dibandingkan produk serupa di pasaran karena bahan berkualitas.

  • Umur simpan yang lebih pendek karena minimnya pengawet.


Peluang:

  • Tren makanan sehat yang terus meningkat.

  • Peluang untuk kerjasama dengan toko kesehatan dan gym.


Ancaman:

  • Banyaknya pesaing baru di pasar makanan sehat.

  • Fluktuasi harga bahan baku yang dapat mempengaruhi margin keuntungan.


Analisis ini membantu dalam strategi pengembangan dan pemasaran produk makanan sehat.



3. Contoh Analisis SWOT Perusahaan Jasa


Berikut adalah contoh analisis SWOT untuk sebuah perusahaan jasa konsultasi bisnis:


Kekuatan

  • Tim yang terdiri dari konsultan dengan pengalaman dan keahlian tinggi.

  • Jaringan klien dan mitra bisnis yang luas.


Kelemahan:

  • Ketergantungan yang tinggi pada beberapa klien utama.

  • Kurangnya keberadaan dan pengakuan merek di pasar baru.


Peluang:

  • Permintaan yang meningkat untuk layanan konsultasi digital dan strategi bisnis.

  • Ekspansi ke pasar internasional dengan pertumbuhan ekonomi yang kuat.


Ancaman:

  • Persaingan ketat dari perusahaan konsultasi besar dan startup inovatif.

  • Perubahan regulasi dan kebijakan pemerintah yang dapat mempengaruhi operasi bisnis.


Analisis ini membantu perusahaan dalam mengidentifikasi strategi untuk pertumbuhan dan mencegah risiko.



4. Contoh Analisis SWOT Organisasi


Berikut adalah contoh analisis SWOT untuk organisasi nirlaba yang berfokus pada pendidikan anak:


Kekuatan:

  • Kredibilitas dan reputasi yang kuat dalam komunitas lokal.

  • Jaringan sukarelawan yang luas dan berdedikasi.


Kelemahan:

  • Keterbatasan sumber daya dan dana untuk ekspansi program.

  • Ketergantungan pada donasi yang fluktuatif.


Peluang:

  • Kemitraan potensial dengan organisasi internasional untuk sumber daya tambahan.

  • Peningkatan kesadaran dan dukungan terhadap pendidikan anak melalui media sosial.


Ancaman:

  • Persaingan untuk mendapatkan dana dengan organisasi nirlaba lain yang sejenis.

  • Perubahan kebijakan pemerintah yang dapat mempengaruhi subsidi atau dukungan.


Analisis SWOT ini memberikan wawasan tentang langkah-langkah strategis yang dapat diambil untuk memperkuat dan mengembangkan organisasi.



5. Contoh Analisis SWOT Marketing


Berikut adalah contoh analisis SWOT untuk strategi marketing sebuah perusahaan E-commerce:


Kekuatan:

  • Website yang ramah pengguna dengan tingkat konversi yang tinggi.

  • Tim marketing yang kreatif dan inovatif, mampu menghasilkan kampanye yang menarik.


Kelemahan:

  • Anggaran terbatas untuk iklan dibandingkan pesaing besar.

  • Data pelanggan yang belum termanfaatkan secara maksimal untuk personalisasi.


Peluang:

  • Meningkatnya tren belanja online di kalangan masyarakat.

  • Peluang untuk menggunakan influencer dalam kampanye marketing.


Ancaman:

  • Persaingan yang semakin ketat dengan munculnya E-commerce baru.

  • Perubahan algoritma media sosial yang mempengaruhi jangkauan organik.


Analisis SWOT ini membantu dalam mengidentifikasi area dimana perusahaan dapat memperkuat strategi marketingnya dan mengantisipasi potensi tantangan.



Cara Membuat Analisis SWOT Efektif



Untuk membuat analisis SWOT yang efektif, berikut adalah empat langkah kunci yang perlu diikuti:


1. Kumpulkan Tim yang Tepat


Libatkan individu dari berbagai departemen atau area dalam organisasi untuk mendapatkan perspektif yang beragam. 


Dengan melibatkan tim lintas fungsi, Anda bisa mendapatkan pemahaman yang lebih luas tentang kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dihadapi. 


Hal ini memastikan bahwa analisis mencakup semua aspek bisnis dan tidak bias oleh sudut pandang tunggal.



2. Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Internal


Fokuslah pada faktor-faktor internal yang dapat dikontrol oleh organisasi. Ini termasuk sumber daya, kapasitas, proses, dan faktor lain yang mempengaruhi operasi sehari-hari dan keunggulan kompetitif. 


Gunakan data kuantitatif dan kualitatif untuk menilai area mana yang menjadi kekuatan dan mana yang merupakan kelemahan.



3. Analisis Peluang dan Ancaman Eksternal


Eksplorasi faktor eksternal melibatkan penelitian pasar, tren industri, perubahan dalam regulasi, dan dinamika persaingan. 


Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi peluang yang dapat dimanfaatkan dan ancaman yang perlu diantisipasi. Pemantauan lingkungan eksternal secara rutin penting untuk menjaga relevansi analisis.



4. Prioritaskan dan Buat Rencana Aksi


Setelah mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman, langkah selanjutnya adalah memprioritaskan faktor-faktor yang paling signifikan. Ini membantu dalam alokasi sumber daya dan perhatian pada area yang paling berdampak. 


Buat rencana aksi spesifik untuk memanfaatkan kekuatan dan peluang, sambil mengatasi kelemahan dan meminimalkan ancaman.


Perlu Sobat MinDi ketahui bahwa Analisis SWOT dapat memberikan dasar yang kuat untuk pengambilan keputusan strategis dan perencanaan jangka panjang.


Nah, itulah beberapa pembahasan mengenai contoh Analisis SWOT dari berbagai aspek serta penjelasannya. Saat membuat Analisis SWOT pastikan untuk memahami faktor internal dan eksternal yang penting.


Baca Juga: Apa saja Fungsi Pelatihan Kerja? Simak Penjelasannya!



Bagi perusahaan, Analisis SWOT penting sebagai bahan evaluasi dan peningkatan, contohnya jika strengths perusahaan melemah, kita harus melakukan upaya peningkatan seperti membangun SDM yang berkualitas.


Salah satu upaya membangun SDM yang berkualitas adalah mengadakan pelatihan karyawan untuk meningkatkan skill dan potensi mereka yang nantinya akan menguntungkan perusahaan.


Yuk ikuti corporate training dibimbing.id, sebuah pelatihan kerja terbaik dan efisien, siap membantu tim Anda bertumbuh dan berkembang sesuai tujuan perusahaan.


Training dibimbing.id bersifat fleksible, mulai dari sistem pembelajaran hingga materi pembelajaran. Anda dapat menyesuaikannya yang paling tepat dengan kebutuhan perusahaan.


Tunggu apalagi? Yuk segera konsultasikan perusahaan Anda di sini! Jangan khawatir, dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi skill dan potensi karyawan Anda.

Share

Author Image

Muthiatur Rohmah

Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!