dibimbing.id - Pelajari Trend Terbaru E-mail Marketing 2023 - dibimbing.id

Pelajari Trend Terbaru E-mail Marketing 2023 - dibimbing.id

Kezia Margaretha

•

02 December 2022

•

1721

Image Banner

Berdasarkan data dari Adobe, sekitar 61% dari konsumen lebih memilih email sebagai sarana media komunikasi dengan sebuah brand. Namun nyatanya, penggunaan email seringkali tidak dimaksimalkan dan dianggap kurang menjanjikan oleh para brand. Untuk itu, sudah waktunya bagi email marketing untuk mendapat perhatian seperti sosial media lainnya. 



Melihat dari trend yang berlaku saat ini, teknik email marketing juga sudah sebaiknya untuk diubah sedemikian rupa. Email marketing harus disesuaikan dengan selera dan kebutuhan pelanggan yang paling up to date agar tidak kalah tertinggal dari sosial media yang memiliki pergerakan sangat cepat. Nah, terus gimana sih trend dari email marketing di 2023? Yuk, simak artikel berikut ini sampai habis ya!


  1. Berinteraksi dengan Pengguna 


Surel Marketing meningkatkan interaksi pengguna

Surel Marketing meningkatkan interaksi pengguna/Sumber: Tek.id


Ketika menggunakan email marketing, brand seringkali hanya memanfaatkannya untuk melakukan komunikasi satu arah. Tetapi, di tahun yang baru ini, komunikasi satu arah tersebut sudah sepantasnya ditinggalkan dan diciptakan sebuah bentuk komunikasi yang dua arah dan interaktif. 


Dengan menciptakan sebuah ruang lingkungan yang interaktif, performa dari email marketing juga akan semakin meningkat. 


Untuk membuat email yang interaktif, terdapat juga beberapa elemen yang perlu dipertimbangkan: 

-Gambar yang dapat di-swipe oleh pengguna

-Mini-games yang dapat dimainkan 

-Video yang menarik 

-Slide yang bisa digeser 


Dengan memiliki elemen interaktif, email tersebut akan menjadi lebih menarik dan kamu dapat unggul dibandingkan pesaing-mu di bidang yang sama. 


  1. Ciptakan Sebuah Dongeng untuk Meningkatkan Engagement


Storytelling dalam surel marketing

Storytelling dalam surel marketing/Sumber: DigitalBisa


Untuk menciptakan sebuah komunikasi yang baik dan meningkatkan emosi pengguna, kamu perlu menciptakan sebuah dongeng yang baik. Dengan mendengarkan sebuah dongeng yang dapat menyentuh hati para pembeli, mereka akan semakin terhubung dengan sebuah produk dan brand. 


Sebelum membeli sebuah produk, pembeli tentunya ingin mengetahui siapa sih yang memproduksi barang tersebut dan bagaimana sebuah bisnis tersebut berjalan. Nah, kamu bisa memasukkan cerita tersebut ke dalam e-mail marketing dan menunjukkan mengenai kepribadian dari brand-mu. Cerita-cerita seperti latar belakang serta gambaran di balik layar mungkin dapat menjadi salah satu pilihan yang dapat kamu masukkan. 


Selain cerita latar belakang brand-mu, kamu juga bisa membagikan sebuah berita, video, kutipan, dan lainnya yang terkait untuk menarik perhatian pengguna. 

Ketika membuat sebuah dongeng, kamu perlu membuat cerita yang kuat agar hubungan yang terbentuk dengan pelanggan juga cukup erat. Dengan demikian, mereka dapat terdorong untuk menjadi pelanggan yang setia untuk brand



  1. Perhatikan Privasi Mereka

Privasi data dan perlindungan data merupakan sebuah kewajiban hukum yang telah menjadi tren dalam email marketing dalam waktu akhir-akhir ini dan diyakinkan akan semakin meningkat di tahun 2023. 


Dengan semakin banyaknya pelanggaran perlindungan data yang dilakukan oleh banyak brand, tingkat kepercayaan konsumen terhadap keamanan informasi pribadi mereka semakin menurun setiap tahunnya. 


Untuk itu, kamu perlu memperoleh kembali kepercayaan pelanggan tersebut dengan meningkatkan privasi data miliki mereka. Kamu dapat menciptakan sebuah opsi dimana pelanggan bisa berhenti berlangganan atau mengubah preferensi email mereka.


Dengan membiarkan mereka menentukan konten yang mereka ingin terima, pelanggan akan merasa lebih nyaman dan percaya dengan brand milikmu.


  1. Penggunaan Artificial Intelligence (AI) Semakin Meningkat


Penggunaan AI dalam surel marketing

Penggunaan AI dalam surel marketing/Sumber: Search Engine Journal


Dalam beberapa tahun belakangan, penggunaan Artificial Intelligence semakin banyak diperbincangkan dalam dunia marketing. Kehadiran AI seringkali membantu para marketer membuat keputusan yang lebih baik. 


Untuk menganalisis data dengan lebih efisien dan lebih mendetail, AI dapat mengerjakan tugas tersebut sehingga pemasaran dari email kalian akan semakin baik. Data yang disajikan oleh AI juga real-time dan diperbaharui terus menerus. 


AI juga bisa membantumu dalam menganalisis pola pembelian pelanggan, sehingga nantinya kamu dapat memahami bagaimana interaksi pelanggan dengan email marketing serta mudah dalam menganalisis kebutuhan mereka terhadap brand-mu. 


Trend yang terus menerus berubah juga bisa dianalisis oleh AI sehingga kampanye email-mu dapat menjadi lebih personal dan disesuaikan sesuai dengan kondisi saat itu. 


  1. Buat Email Marketing yang Lebih Personal


Personalisasi surel marketing

Personalisasi surel marketing/Sumber: Midtrans


Trend yang satu ini bukanlah sebuah trend yang baru digunakan dalam email marketing. Namun, melihat dari tidak menurunnya trend tersebut di dunia email marketing. Sebaiknya, personalisasi email dapat terus dipertahankan dan tidak ditinggalkan. 


Dengan membuat email yang lebih personal, pelanggan dapat lebih berinteraksi dengan email marketing perusahaanmu dan semakin tertarik untuk melihat penawaran yang ada. 


Berikut berbagai data dari beberapa perusahaan ternama di dunia yang dapat membuktikannya: 

- Email marketing yang lebih personal meningkatkan rasio click-rate sebesar 14% dan konversi sebesar 10% - Aberdeen 

-74% dari marketers menyatakan email marketing yang memiliki target spesifik akan meningkatkan engagement para pelanggan. 

-Email yang dipersonalisasi biasanya meningkatkan rasio transaksi sampai dengan 6 kali lipat -Experian 

-75% dari lebih menyukai berinvestasi pada perusahaan yang email marketingnya dipersonalisasi. 


  1. Pertimbangkan Ulang Redesign Email Marketing 

    Dikutip dari Campaign Monitor, 81% dari orang saat ini mengecek email melalui mobile device. Nah, untuk itu sebaiknya desain dari email marketing kalian difokuskan pada mobile dibandingkan dengan pc atau format lainnya. 


Kamu perlu mengubah desain email-mu yang usang dan menggantinya dengan versi mobile-friendly. Penulisan copywriting yang ada dalam email sebaiknya juga dimaksimalkan dengan baik, agar pengguna tidak merasa bosan dengan konten yang tersedia. 


  1. Otomatisasi Email Marketing


Otomatisasi Surel Marketing

Otomatisasi Surel Marketing/Sumber: Groedu Content Marketing


Dengan adanya otomatisasi yang digunakan dalam email marketing, komunikasi antara brand dan konsumen menjadi konsisten. Kinerja kampanye marketing-mu juga akan semakin baik dibandingkan dengan email pada umumnya. 


Informasi yang diberikan juga tidak berlebihan dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan dari pengguna saja. Pengguna pun juga tidak perlu bersusah payah dan membuang waktunya untuk sesuatu yang percuma. 


Dengan menggunakan otomatisasi email, pendapatan perusahaan juga akan semakin meningkat. Data dari Campaign Monitor bahkan mengatakan pendapatannya dapat naik sampai dengan 320%.


Berikut beberapa trend marketing di tahun 2023 yang bisa kamu terapkan dalam email marketing-mu. Yuk, terapkan beberapa tren tersebut supaya email marketing perusahaan-mu dapat tetap relevan dan menarik di mata pelanggan.


Selain email marketing, terdapat masih banyak lagi teknik marketing yang bisa kamu gunakan, lho!


Terus apa aja sih? 


Nah, untuk tau lebih lanjut, kamu bisa mengikuti bootcamp Digital Marketing di Dibimbing.id. 


Bersama Dibimbing.id, kamu bisa belajar digital marketing secara lengkap dan bertemu dengan mentor-mentor yang sudah expert di bidangnya masing-masing. Kamu juga memiliki kesempatan untuk menanyakan semua hal tentang digital marketing ke mentor-mentor tersebut.  


Kamu juga bisa memasukkan pengalaman-mu sebagai bagian dari bootcamp Dibimbing.id ke dalam CV dan portofolio. Bukan hanya itu, kamu juga memiliki kesempatan untuk penyaluran kerja ke 515+ hiring partners, lho! 


Dengan berbagai pembelajaran dan pengalaman yang sangat banyak, waktu yang perlu kamu tempuh untuk belajar bootcamp ini tergolong singkat hanya dengan waktu 4,5 - 5,5 bulan saja. 


Yuk, tanpa berpikir lama-lama lagi, segera daftarkan dirimu bersama dengan Dibimbing.id!



Share

Author Image

Kezia Margaretha

Content writer yang (masih) banyak pengen tau ini itu.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!