dibimbing.id - Apa itu Laissez Faire Leadership? Pengertian & Karakteristiknya

Apa itu Laissez Faire Leadership? Pengertian & Karakteristiknya

Muthiatur Rohmah

12 February 2024

764

Image Banner

Setiap perusahaan atau organisasi pasti memiliki gaya kepemimpinan tersendiri dalam mengelola anggota tim mereka.


Ada banyak gaya kepemimpinan yang dapat Sobat MinDi pelajari sebelum memimpin suatu tim atau kelompok.


Salah satunya adalah laissez faire leadership. Dalam bahasa perancis laissez faire leadership adalah “biarkan terjadi” atau bisa disebut kepemimpinan bebas.


Apa itu laissez faire leadership? Mari simak pengertian dan karakteristiknya berikut ini.


Apa itu Laissez Faire Leadership?


Laissez faire leadership adalah gaya kepemimpinan di mana pemimpin memberikan kebebasan yang luas kepada anggota tim untuk membuat keputusan dan menyelesaikan tugasnya dengan cara mereka sendiri. 


Melalui Laissez Faire ini, pemimpin menetapkan tujuan dan sumber daya yang tersedia, kemudian membiarkan anggota tim bekerja secara independen tanpa banyak intervensi atau arahan. 


Gaya kepemimpinan ini percaya bahwa karyawan lebih termotivasi dan produktif ketika diberi kebebasan untuk mengelola pekerjaan sendiri dan menerapkan kreativitas serta inovasi sendiri. 


Laissez-faire leadership efektif diterapkan dalam tim berpengalaman yang membutuhkan sedikit bimbingan atau arahan. 


Meskipun laissez faire leadership berinisiatif dalam pengembangan individu secara pribadi, pendekatan ini juga memerlukan komunikasi yang efektif guna memperjelas arah atau koordinasi dalam tim.


Apakah Laissez Faire Leadership Efektif?


Kepemimpinan Laissez-faire efektif diterapkan dengan tim yang memiliki keterampilan tinggi, kemandirian, ambisi, dan kepercayaan diri yang kuat dalam melaksanakan tugas. 


Gaya kepemimpinan ini sesuai untuk para profesional yang ahli di bidangnya dan membutuhkan ruang untuk bereksplorasi dan berinovasi tanpa pengawasan yang ketat. 


Hal ini akan membuka peluang bagi kreativitas dan inovasi yang tidak terbatas bagi mereka.


Laissez faire leadership efektif diterapkan dalam industri periklanan, teknologi dan dunia fashion atau ritel, berikut adalah contohnya:


  • Dalam industri periklanan, di mana strategi media sosial yang inovatif dapat menjadi kunci keberhasilan klien, melalui laissez-faire sosmed specialist dapat bereksperimen dengan ide-ide baru dan menerapkan pendekatan yang belum pernah dicoba sebelumnya. 

  • Di bidang teknologi, pendekatan ini memungkinkan penemu seperti Steve Jobs untuk menciptakan produk dan solusi yang mendefinisikan kembali pasar. 

  • Dalam dunia fashion dan retail, pemimpin yang menerapkan laissez faire leadership dapat mempercayai pembeli untuk membuat keputusan tentang koleksi terbaru.


Secara keseluruhan, laissez-faire leadership bergantung pada kemampuan individu dan situasi tertentu. 


Hal ini menekankan pentingnya memilih tim yang tepat dan mengetahui kapan harus memberikan kebebasan operasional. 


Ketika diterapkan dengan benar, laissez faire leadership dapat membawa inovasi yang signifikan dan keberhasilan jangka panjang dalam industri yang dinamis dan berorientasi pada kreativitas.


Baca Juga: Training Leadership, Penting atau Tidak?


Karakteristik Laissez Faire Leadership


Karakteristik laissez-faire leadership mencakup berbagai aspek Berikut adalah poin-poin utama yang mencerminkan kepemimpinan Laissez Faire:


1. Kebebasan Tinggi


  • Memberikan otonomi penuh kepada anggota tim untuk mengambil keputusan dan menjalankan tugas mereka.

  • Minimnya intervensi dan pengawasan langsung dari pemimpin.


2. Delegasi Wewenang


  • Pemimpin mendelegasikan wewenang dan tanggung jawab secara luas kepada anggota tim.

  • Mempercayai anggota tim untuk menyelesaikan pekerjaan tanpa perlu persetujuan terus-menerus.

  • Jarang memberikan arahan atau feedback kecuali diminta.


3. Inovasi dan Kreativitas


  • Mendorong lingkungan kerja di mana inovasi dan kreativitas bisa berkembang tanpa batasan.

  • Memberikan ruang bagi anggota tim untuk bereksperimen dan mengambil risiko.


Sobat MinDi, itulah beberapa karakteristik laissez faire leadership yang dapat dipahami. Selanjutnya adalah ciri-ciri laisezz faire yang dapat dijadikan pertimbangakn saat memilih gaya kepemimpinan:


  • Struktur organisasi yang lebih fleksibel dan kurang formal.

  • Kurangnya aturan dan prosedur yang ketat dalam pengerjaan tugas.

  • Komunikasi cenderung minimal dan seringkali bersifat umum daripada spesifik.

  • Anggota tim diharapkan untuk mencari bantuan atau informasi secara proaktif jika diperlukan.

  • Pemimpin memberikan pengakuan dan penghargaan atas inisiatif dan pencapaian individu, tetapi tidak secara aktif mencari kesempatan untuk memberikan penghargaan.

  • Menghargai hasil akhir daripada proses yang dijalani.

  • Memiliki kepercayaan yang tinggi pada kemampuan dan keahlian anggota tim.

  • Percaya bahwa tim dapat mengelola diri mereka sendiri dan menghasilkan hasil yang optimal dengan sedikit bantuan.


Ciri dan karakteristik ini menunjukkan bahwa laissez faire leadership bergantung pada tingkat kepercayaan antara pemimpin dan anggota tim, serta pada kemampuan dan motivasi tim untuk bekerja secara mandiri. 



Kelebihan dan Kekurangan Laissez Faire Leadership


Laissez faire leadership memiliki serangkaian kelebihan dan kekurangan yang dirincikan sebagai berikut:


Kelebihan Laissez-Faire Leadership:


  • Memberikan ruang bagi anggota tim untuk bereksperimen dan mengeksplorasi ide-ide baru, yang dapat menghasilkan solusi inovatif dan kreatif.

  • Kebebasan dalam bekerja dan otonomi yang tinggi seringkali meningkatkan kepuasan kerja dan motivasi individu.

  •  Anggota tim lebih terampil dalam mengambil keputusan dan memecahkan masalah secara mandiri.

  • Tim dapat lebih cepat menyesuaikan dengan perubahan dan peluang baru. 

  • Anggota tim yang diberi kebebasan untuk memimpin proyek dapat mengembangkan keterampilan kepemimpinan mereka sendiri.


Kekurangan Laissez-Faire Leadership:


  • Tanpa arahan yang cukup, tim mungkin mengalami kesulitan untuk tetap fokus pada tujuan perusahaan, yang dapat menyebabkan kebingungan.

  • Kebebasan yang berlebihan mengakibatkan kurangnya koordinasi dan komunikasi antar anggota tim, mempersulit penyelesaian tugas secara efisien.

  • Tanpa pengawasan dan feedback yang memadai, kualitas pekerjaan bervariasi dan tidak konsisten.

  • Dapat menyebabkan konflik atau persaingan antar anggota tim, terutama jika tujuan dan tanggung jawab tidak didefinisikan dengan jelas.

  • Laissez faire leadership tidak efektif dalam situasi krisis atau di bawah tekanan ketat, 

sebab pengambilan keputusan yang cepat dan arahan yang jelas sangat dibutuhkan.


Baca Juga: Pentingnya Leadership Skill untuk Membangun Karir yang Sukses!


Kesimpulannya, Laissez faire leadership cocok diterapkan dalam lingkungan ahli yang profesional, terutama jika anggota tim mandiri dan termotivasi. 


Namun, diperlukan pemahaman yang jelas tentang kelebihan dan kekurangan laissez faire untuk memilih yang paling sesuai dengan tujuan organisasi atau perusahaan.


Dalam perusahaan, selain memastikan gaya kepemimpinan yang tepat, penting pula untuk memperhatikan skill dan potensi yang dimiliki karyawan atau anggota tim. Sebagai seorang pemimpin, Sobat MinDi wajib memperhatikan kualitas SDM yang terbaik memajukan perusahaan.


MinDi ada rekomendasi nih, Yuk ikuti program corporate training dibimbing.id. Dengan didampingi para mentor yang berpengalaman dan materi pembelajaran yang dapat dicustom, dibimbing.id siap bantu ciptakan SDM unggul dan tepat bagi perusahaan.


Tunggu apalagi? Yuk segera konsultasikan perusahaan Anda di sini! lalu nikmati kenaikan level kinerja tim setelah lulus training. Apapun tujuan bisnismu, dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi skill dan potensi tim Anda.




Share

Author Image

Muthiatur Rohmah

Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.

Hi!👋
Kalau kamu butuh bantuan,
hubungi kami via WhatsApp ya!