Apa itu Employee Relations? Pengertian, Manfaat & Langkahnya
Muthiatur Rohmah
•
16 July 2024
•
3168
Sobat MinDi, menciptakan hubungan yang baik di tempat kerja adalah hal yang penting. Dengan hubungan yang baik, pekerjaan akan terasa mudah dan menyenangkan.
Pada dunia kerja, hubungan ini disebut dengan employee relations. Lantas apa itu? Employee relations adalah upaya manajemen untuk membangun dan memelihara hubungan kerja yang positif dengan karyawan.
Ini mencakup segala hal mulai dari komunikasi yang efektif, penyelesaian konflik, hingga penghargaan atas kontribusi karyawan. Hubungan yang sehat antara karyawan dan perusahaan tidak hanya meningkatkan produktivitas, tetapi juga menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan memotivasi.
Penasaran lebih lanjut mengenai apa itu employee relations? Apa saja manfaat employee relations? Bagaimana cara membangun employee relations? Yuk pelajari selengkapnya berikut ini.
Apa itu Employee Relations?
Tunggu dulu Sobat MinDi, sebelum kita membahas lebih lanjut mengenai employee relations, pertama-tama yuk pahami dulu apa yang dimaksud employee relations melalui beberapa pengertian berikut ini.
Dilansir dari forbes, Employee relations adalah hubungan antara perusahaan dan karyawan yang fokus pada membangun interaksi positif dan rasa kebersamaan di tempat kerja.
Dalam lingkungan bisnis, human resources (HR) yang mengawasi employee relations ini untuk memastikan lingkungan kerja yang positif.
Fokus utama dari employee relations adalah membangun hubungan yang positif dan interaksi yang baik antara pemberi kerja dan karyawan, serta menciptakan rasa kebersamaan dalam organisasi.
Tujuan akhir dari employee relations adalah menciptakan hubungan yang baik antara pemberi kerja dan karyawan, yang dapat meningkatkan retensi karyawan, kebahagiaan, dan produktivitas.
Meskipun kebijakan dan staf employee relations biasanya bersikap netral, terutama dalam menangani konflik antar karyawan, tanggung jawab utama staff employee relations adalah melindungi kepentingan dan kesejahteraan perusahaan secara keseluruhan.
Apa saja Tujuan Employee Relations?
Sobat MinDi penasaran mengenai apa saja tujuan employee relations? Yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
1. Meningkatkan Retensi Karyawan
Salah satu tujuan utama employee relations adalah meningkatkan retensi karyawan dengan menciptakan lingkungan kerja yang positif dan mendukung.
Dengan menjaga hubungan yang baik antara manajemen dan karyawan, perusahaan dapat meningkatkan kepuasan kerja dan loyalitas karyawan, sehingga mengurangi tingkat turnover.
2. Meningkatkan Produktivitas dan Kinerja
Employee relations bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kinerja karyawan melalui komunikasi yang efektif, penghargaan atas kontribusi mereka, dan dukungan terhadap kebutuhan profesional serta pribadi.
Hubungan yang positif antara karyawan dan manajemen dapat memotivasi karyawan untuk bekerja lebih keras dan lebih efisien.
3. Membangun Lingkungan Kerja yang Harmonis
Employee relations juga bertujuan untuk menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dengan memfasilitasi penyelesaian konflik dan mempromosikan kerjasama di antara karyawan.
Dengan mengatasi masalah secara proaktif dan mendorong interaksi yang sehat, perusahaan dapat memastikan bahwa tempat kerja tetap kondusif untuk pertumbuhan dan inovasi.
Apa saja Manfaat Employee Relations?
Sobat MinDi mungkin bertanya-tanya mengenai apa saja sih manfaat employee relations? Yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
1. Mendorong Kerjasama dan Kolaborasi
Employee relations yang baik mendorong kerjasama dan kolaborasi di antara karyawan. Dengan membangun hubungan yang positif, karyawan lebih cenderung bekerja sama dan berbagi ide, yang dapat meningkatkan efisiensi dan inovasi dalam perusahaan.
2. Memastikan Komunikasi yang Transparan, Tepat Waktu, dan Relevan
Salah satu manfaat utama employee relations adalah memastikan bahwa komunikasi di tempat kerja selalu transparan, tepat waktu, dan relevan.
Hal ini membantu mencegah kesalahpahaman, memastikan karyawan selalu mendapatkan informasi yang mereka butuhkan, dan membangun kepercayaan antara manajemen dan karyawan.
3. Menetapkan dan Mengomunikasikan Tujuan Perusahaan
Employee relations yang efektif membantu menetapkan dan mengkomunikasikan tujuan perusahaan dengan jelas kepada semua karyawan.
Dengan mengetahui tujuan dan visi perusahaan, karyawan dapat memahami peran mereka dalam mencapai tujuan tersebut dan lebih termotivasi untuk berkontribusi.
4. Menetapkan Kebijakan yang Tepat untuk Mengurangi Konflik
Dengan memiliki kebijakan yang jelas dan tepat, perusahaan dapat mengurangi kemungkinan terjadinya konflik di tempat kerja. Kebijakan yang baik membantu karyawan memahami aturan dan prosedur yang harus diikuti, serta cara menangani masalah yang mungkin timbul.
5. Merespon dengan Cepat dan Menyeluruh terhadap Masalah
Employee relations yang efektif memastikan bahwa setiap masalah yang muncul di tempat kerja ditangani dengan cepat dan menyeluruh.
Dengan respons yang cepat, perusahaan dapat mencegah masalah kecil menjadi besar, menjaga lingkungan kerja tetap harmonis, dan menunjukkan bahwa mereka peduli terhadap kesejahteraan karyawan.
Dengan memanfaatkan manfaat-manfaat employee relations ini, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang produktif, harmonis, dan penuh kerjasama, yang pada akhirnya mendukung kesuksesan jangka panjang.
Baca Juga: Employee Turnover: Pengertian, Penyebab & Cara Menguranginya
Apa saja Contoh Employee Relations?
Sobat MinDi penasaran mengenai apa saja contoh employee relations yang dapat mempererat hubungan perusahaan dan karyawan?
Dikutip dari coursera, berikut adalah beberapa contoh employee relations yang efektif menjaga hubungan karyawan dan perusahaan agar tetap harmonis.
1. Onboarding Karyawan Baru
Onboarding adalah proses memperkenalkan karyawan baru ke perusahaan. Employee relations membantu memastikan karyawan baru merasa diterima dan mendapatkan informasi serta pelatihan yang mereka butuhkan untuk berhasil dalam peran mereka. Ini termasuk orientasi, pengenalan budaya perusahaan, dan bimbingan dari rekan kerja.
2. Mengelola Konflik di antara Staf
Employee relations berperan penting dalam menangani dan menyelesaikan konflik yang muncul di antara karyawan.
Dengan bertindak sebagai mediator yang netral, mereka membantu menemukan solusi yang adil dan efektif, mencegah eskalasi masalah, dan memastikan lingkungan kerja tetap harmonis.
3. Menganalisis Kinerja
Employee relations terlibat dalam menganalisis kinerja karyawan melalui evaluasi berkala. Mereka membantu mengidentifikasi area di mana karyawan dapat berkembang, memberikan umpan balik konstruktif, dan merancang rencana pengembangan karir yang sesuai untuk meningkatkan kinerja dan motivasi.
4. Menetapkan Praktik Kesehatan dan Keselamatan
Employee relations bekerja untuk memastikan bahwa praktik kesehatan dan keselamatan di tempat kerja sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Mereka mengembangkan kebijakan, memberikan pelatihan, dan melakukan audit untuk memastikan bahwa tempat kerja aman bagi semua karyawan.
5. Membantu Karyawan Mengelola Keseimbangan Kerja/Hidup
Employee relations membantu karyawan mengelola keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Ini bisa mencakup kebijakan fleksibilitas kerja, program kesejahteraan, dan dukungan dalam menangani stres.
Tujuannya adalah untuk memastikan karyawan merasa puas dan seimbang, yang pada akhirnya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan.
6. Menyediakan Acara di Luar Pekerjaan
Employee relations juga mengorganisir acara sosial dan insentif di luar jam kerja untuk meningkatkan keterikatan dan kebersamaan di antara karyawan.
Hal ini bisa berupa piknik perusahaan, pesta liburan, atau program penghargaan untuk karyawan berprestasi. Acara ini membantu membangun hubungan yang lebih kuat di antara karyawan dan meningkatkan semangat kerja.
Dengan menerapkan contoh-contoh employee relations ini, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang positif, mendukung, dan produktif, yang mendukung kepuasan dan retensi karyawan.
Cara Membangun Employee Relations yang Tepat
Ingin mulai membangun employee relations pada perusahaan kamu? Bingung harus mulai darimana? Yuk simak beberapa cara membangun employee relations yang tepat berikut ini.
1. Membuat Strategi Employee Relations
Langkah pertama dalam membangun employee relations adalah mengembangkan strategi employee relations yang komprehensif. Strategi ini harus mencakup tujuan yang jelas, kebijakan yang mendukung, dan rencana aksi untuk mencapai tujuan tersebut.
Misalnya, perusahaan bisa menetapkan kebijakan tentang penghargaan karyawan, penyelesaian konflik, dan program pengembangan karir.
Strategi ini harus dirancang untuk meningkatkan kesejahteraan karyawan, memotivasi mereka, dan menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan produktif.
2. Mendefinisikan Budaya Perusahaan
Budaya perusahaan adalah fondasi dari employee relations yang baik. Budaya ini mencakup nilai-nilai, norma, dan praktik yang dipegang oleh perusahaan.
Dengan mendefinisikan dan mengkomunikasikan budaya perusahaan secara jelas, karyawan dapat memahami harapan dan perilaku yang diinginkan.
Misalnya, jika perusahaan menghargai inovasi dan kolaborasi, ini harus tercermin dalam cara manajemen berinteraksi dengan karyawan dan dalam kebijakan perusahaan.
Budaya yang kuat membantu menciptakan identitas bersama dan meningkatkan keterikatan karyawan dengan perusahaan.
3. Membangun Komunikasi yang Terbuka dan Jujur
Komunikasi yang efektif adalah kunci dari hubungan kerja yang baik. Perusahaan harus memastikan adanya saluran komunikasi yang terbuka dan jujur antara manajemen dan karyawan.
Hal ini bisa berupa pertemuan rutin, survei karyawan, atau platform komunikasi internal. Dengan mendorong dialog yang terbuka, karyawan merasa didengar dan dihargai, yang dapat meningkatkan kepercayaan dan keterlibatan mereka.
Transparansi dalam komunikasi juga membantu menghindari kesalahpahaman dan memfasilitasi penyelesaian masalah secara lebih cepat dan efektif.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, perusahaan dapat membangun employee relations yang positif, meningkatkan kepuasan dan produktivitas karyawan, serta menciptakan lingkungan kerja yang kondusif untuk pertumbuhan dan kesuksesan bersama.
Baca Juga: Apa itu Employee Life Cycle? Pengertian, Tahap & Pentingnya
Tingkatkan Employee Relations agar Lingkungan Kerja Makin Produktif!
Sobat MinDi, itulah beberapa pembahasan mengenai employee relations, jika Sobat MinDi seorang HR, pastikan untuk mengelola employee relations secara tepat bagi perusahaan maupun karyawan.
Kesimpulannya, Employee relations adalah upaya untuk menciptakan hubungan kerja yang positif dan produktif antara perusahaan dan karyawan melalui komunikasi terbuka, budaya perusahaan yang kuat, dan strategi yang mendukung.
Ingin jadi master di bidang HR? Atau tertarik switch career menjadi Human Resources perusahaan?
Yuk ikuti bootcamp Human Resources dibimbing.id, sebuah bootcamp terbaik dengan pembelajaran inovatif dan intensif. Kuasai tools HRIS dan seluruh aspek Human Resources yang akan diajarkan pada bootcamp ini.
Bootcamp HR dibimbing.id didampingi oleh mentor profesional dan terbaik yang bakal bantu kamu jadi Human Resources sukses.
Belum memiliki pengalaman di bidang human resources sama sekali?
Tenang saja, dibimbing.id siap bimbing kamu mulai dari nol, dengan kurikulum terlengkap, update serta beginner friendly.
Sebanyak 94% alumni bootcamp dibimbing.id telah berhasil mendapatkan kerja sesuai bidang mereka. Nah, jangan khawatir nganggur setelah lulus bootcamp ya, dibimbing.id juga menyediakan job connect ke 570+ hiring partner khusus buat Sobat MinDi.
Tunggu apalagi? buruan konsultasi di sini, apapun tujuan karirmu dibimbing.id siap #BimbingSampeJadi karir impianmu.
Reference:
Tags
Muthiatur Rohmah
Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.