10 Langkah Praktis Optimasi SEO Shopee untuk Penjual
Irhan Hisyam Dwi Nugroho
•
07 November 2025
•
3
SEO Shopee adalah langkah penting biar produk kamu lebih mudah ditemukan oleh pembeli yang tepat. MinDi paham banget, nggak cukup cuma unggah foto dan kasih harga pas — kamu juga butuh strategi biar toko kamu muncul di hasil pencarian teratas.
SEO di Shopee bekerja seperti panduan agar produk kamu tampil di depan calon pembeli. Dengan optimasi yang pas, toko kamu bisa makin dikenal, dan peluang penjualan pun meningkat.
Nah, MinDi bakal kasih tahu 10 langkah praktis optimasi SEO Shopee yang bisa langsung kamu terapkan. Yuk simak sampai habis, biar toko kamu makin optimal dan hasil penjualannya makin mantap!
Baca juga: Panduan Memilih Bootcamp Marketplace Terbaik di 2026
Apa Itu SEO Shopee?
SEO Shopee adalah strategi optimasi yang digunakan untuk membuat produk kamu lebih mudah ditemukan di hasil pencarian Shopee.
Tujuannya adalah meningkatkan visibilitas produk agar muncul di halaman teratas ketika pembeli mencari kata kunci tertentu.
Dengan menerapkan SEO yang tepat, toko kamu bisa mendapatkan lebih banyak kunjungan tanpa harus bergantung penuh pada iklan berbayar.
Jadi, bisa dibilang SEO Shopee membantu kamu bersaing secara organik dan membuat produkmu lebih unggul di antara ribuan penjual lainnya.
Baca juga: Berapa Gaji Marketplace Specialist di Indonesia 2025?
Cara Kerja SEO Shopee
Sebelum kamu mulai optimasi, penting banget untuk tahu gimana sebenarnya SEO Shopee bekerja.
MinDi bakal jelasin tiga cara utama yang menentukan kenapa produk bisa muncul di hasil pencarian teratas. Yuk, simak penjelasannya!
1. Relevansi Kata Kunci
Shopee akan menampilkan produk yang paling relevan dengan kata kunci yang diketik pembeli.
Karena itu, pemilihan kata kunci di judul dan deskripsi produk sangat berpengaruh. Semakin relevan dan natural penggunaan kata kuncinya, semakin besar peluang produk kamu muncul di hasil pencarian atas.
2. Performa Toko dan Produk
Algoritma Shopee juga menilai performa toko, seperti tingkat respons penjual, rating, serta kecepatan pengiriman.
Toko dengan performa baik dianggap lebih dapat dipercaya dan akan lebih sering ditampilkan. Jadi, menjaga reputasi toko dan pelayanan pelanggan itu bagian penting dari SEO juga.
3. Interaksi dan Aktivitas Pembeli
Shopee memperhatikan seberapa sering produk kamu dikunjungi, diklik, atau dibeli oleh pengguna. Produk dengan interaksi tinggi dianggap populer dan relevan, sehingga lebih sering muncul di pencarian.
Maka dari itu, penting banget untuk terus aktif dan rutin memperbarui produk agar performanya tetap optimal.
Baca juga: Gaji Marketing Specialist 2025, Profesi Paling Dicari!
Langkah-Langkah Optimasi SEO Shopee
Sumber: Canva
Setelah tahu cara kerja SEO Shopee, sekarang saatnya MinDi kasih tahu langkah-langkah lengkap biar produk kamu makin mudah ditemukan pembeli.
Langkah-langkah ini bukan cuma teori, tapi bisa langsung kamu praktikkan di toko Shopee-mu biar hasilnya makin optimal. Yuk, kita bahas satu per satu!
1. Gunakan Kata Kunci yang Relevan
Kata kunci adalah pondasi utama SEO Shopee karena menentukan apakah produk kamu relevan dengan pencarian pembeli.
Tanpa kata kunci yang tepat, produkmu bisa tenggelam di antara ribuan penjual lain. Gunakan kata yang benar-benar menggambarkan produkmu dan sering dicari di Shopee.
Untuk menemukan kata kunci yang efektif, kamu bisa pakai fitur Shopee Suggest atau tools seperti Ubersuggest dan Ahrefs Keyword Generator.
Hindari menggunakan kata kunci terlalu banyak karena bisa membuat deskripsi terasa tidak natural. Fokus pada 1–2 kata utama dan beberapa kata turunan yang mendukung.
Contoh:
Jika kamu menjual sepatu lari pria, gunakan kata seperti “sepatu olahraga pria”, “sepatu running”, atau “sepatu jogging pria nyaman”.
2. Optimalkan Judul Produk
Judul produk adalah hal pertama yang dibaca oleh sistem Shopee dan pembeli. Judul yang kuat dan jelas akan meningkatkan peluang produkmu muncul di hasil pencarian.
Pastikan judul mengandung kata kunci utama di bagian awal agar algoritma langsung mengenali relevansinya.
Gunakan format sederhana: jenis produk + merek + fitur utama + varian. Format ini membantu pembeli memahami produk dalam sekali lihat dan juga membuat tampilan toko kamu terlihat rapi. Hindari penggunaan simbol berlebihan seperti “!!!” yang justru mengurangi profesionalitas.
Contoh:
“Sepatu Running Pria Nike Air Zoom – Nyaman & Anti Slip – Ukuran 40–44”.
3. Gunakan Deskripsi yang Informatif dan Menarik
Deskripsi produk yang lengkap membantu pembeli memahami produk kamu dengan jelas. Jelaskan keunggulan, bahan, ukuran, serta manfaat produk agar pembeli merasa yakin untuk membeli. Gunakan gaya bahasa yang informatif tapi tetap ringan dibaca.
Tambahkan kata kunci sekunder di dalam deskripsi agar tetap SEO-friendly tanpa terasa dipaksakan.
Kamu juga bisa sisipkan storytelling kecil agar deskripsi lebih menarik. Ingat, deskripsi yang bagus bukan cuma menjelaskan produk, tapi juga “menjual” nilai di baliknya.
Contoh:
“Sepatu ini terbuat dari bahan mesh breathable, membuat kaki tetap sejuk saat berlari. Cocok untuk olahraga, jalan santai, hingga aktivitas harian dengan gaya sporty.”
4. Pilih Kategori dan Atribut yang Tepat
Kategori dan atribut produk membantu Shopee menempatkan produkmu di tempat yang tepat.
Salah kategori bisa membuat produk kamu tidak muncul di hasil pencarian relevan. Jadi pastikan kamu memilih kategori paling sesuai dengan jenis produk yang dijual.
Isi atribut secara lengkap seperti warna, ukuran, bahan, dan gaya penggunaan. Atribut yang lengkap memudahkan pembeli menemukan produkmu saat menggunakan filter pencarian. Selain itu, produk dengan atribut lengkap terlihat lebih profesional di mata pembeli.
Contoh:
Jika kamu menjual baju olahraga wanita, pilih kategori Fashion Wanita > Pakaian Olahraga, lalu isi atribut seperti ukuran (S, M, L), bahan (spandex), dan warna (hitam, abu, pink).
5. Gunakan Foto Produk Berkualitas Tinggi
Foto produk berfungsi sebagai daya tarik pertama pembeli. Gunakan kamera dengan resolusi tinggi dan pencahayaan cukup agar detail produk terlihat jelas. Hindari latar belakang ramai, gunakan warna netral agar fokus tetap pada produk.
Tambahkan beberapa angle, seperti tampak depan, belakang, dan penggunaan produk dalam kehidupan nyata.
Foto yang bagus bukan cuma menaikkan kepercayaan, tapi juga meningkatkan kemungkinan pembeli untuk klik produkmu.
Contoh:
Jika kamu menjual tas kulit wanita, tampilkan foto dari depan, dalam tas, serta saat dipakai oleh model agar pembeli bisa melihat ukuran dan proporsinya.
6. Optimalkan Harga Produk
Harga adalah salah satu faktor penting dalam algoritma Shopee. Produk dengan harga kompetitif punya peluang lebih besar muncul di hasil pencarian. Bandingkan harga dengan kompetitor di kategori yang sama sebelum menentukan harga jual.
Kamu juga bisa manfaatkan fitur promo seperti voucher toko, potongan harga, atau flash sale untuk menarik perhatian pembeli baru.
Strategi harga yang seimbang bisa membuat pembeli merasa mendapatkan nilai terbaik tanpa mengorbankan keuntunganmu.
Contoh:
Jika kompetitor menjual produk serupa Rp150.000, kamu bisa menawarkan Rp139.000 dan tambahkan voucher diskon 10% untuk pembelian pertama.
7. Gunakan Fitur Iklan Shopee Secara Efektif
Shopee Ads membantu produkmu tampil lebih cepat di hasil pencarian, terutama bagi toko baru. Namun, iklan harus digunakan dengan strategi agar tidak boros. Pilih produk unggulan dan kata kunci yang benar-benar relevan untuk dimaksimalkan.
Pantau hasil iklan setiap minggu dan analisis kata kunci mana yang paling banyak menghasilkan klik dan penjualan. Fokuskan anggaran di kata kunci dan produk dengan performa terbaik agar iklan lebih efisien.
Contoh:
Aktifkan Shopee Ads untuk produk “sepatu lari pria” dan pantau performa kata kunci seperti “sepatu olahraga pria” atau “running shoes ringan”.
8. Jaga Performa Toko
Performa toko memengaruhi seberapa sering produkmu direkomendasikan oleh Shopee. Rating tinggi, kecepatan pengiriman, dan respons cepat terhadap pesan pelanggan menjadi indikator penting. Shopee mengutamakan toko dengan performa baik di hasil pencarian.
Konsistensi adalah kunci — jangan biarkan pesan pelanggan tidak terjawab atau pesanan terlambat dikirim.
Semakin tinggi tingkat kepercayaan pembeli terhadap toko kamu, semakin besar peluang produkmu naik peringkat.
Contoh:
Gunakan chat auto-reply untuk menjawab pesan dengan cepat dan pastikan pengiriman dilakukan dalam 1x24 jam setelah pesanan diterima.
9. Kumpulkan Ulasan Positif
Ulasan positif sangat memengaruhi keputusan calon pembeli. Produk dengan banyak ulasan bagus akan lebih sering muncul di hasil pencarian dan lebih dipercaya. Oleh karena itu, berikan pelayanan terbaik di setiap transaksi.
Kamu bisa mendorong pembeli untuk memberi ulasan dengan mengirim pesan terima kasih atau bonus kecil. Semakin banyak ulasan positif, semakin tinggi tingkat konversi dan ranking produk.
Contoh:
Sertakan kartu ucapan dengan pesan seperti “Terima kasih sudah belanja! Kasih review bintang 5, ya, biar kami bisa terus kasih produk terbaik buat kamu.”
10. Perbarui Produk Secara Berkal
Shopee menyukai toko yang aktif dan rajin melakukan pembaruan. Mengganti foto, menambah varian, atau memperbarui deskripsi bisa membantu algoritma melihat toko kamu sebagai akun aktif. Ini juga bikin produkmu tetap relevan dengan tren terbaru.
Selain itu, pembeli juga lebih tertarik dengan toko yang terlihat up to date. Aktivitas seperti memperbarui stok dan membuat promo baru akan meningkatkan peluang penjualan.
Contoh:
Update foto produk setiap 1–2 bulan, tambahkan varian baru, atau ubah deskripsi sesuai musim — seperti menambahkan kata “promo akhir tahun” atau “new arrival”.
Baca juga: 12 Skill Wajib Marketplace Specialist & Cara Menguasainya
Ingin Jadi Marketplace Specialist Profesional?
Setelah memahami cara kerja dan optimasi SEO Shopee, sekarang saatnya kamu memanfaatkan pengetahuan itu untuk membangun karier di dunia e-commerce yang terus berkembang!
Peluang kerja di bidang marketplace management sedang naik daun — dan kamu bisa jadi salah satu ahlinya.
Yuk, ikuti Bootcamp Marketplace Specialist di dibimbing.id! Di sini, kamu akan belajar cara mengelola toko online, riset produk, strategi penjualan, hingga optimasi iklan di berbagai platform marketplace seperti Shopee, Tokopedia, dan Lazada.
Belajar langsung dari mentor berpengalaman dengan kurikulum praktis yang siap membantu kamu memahami strategi e-commerce dari nol sampai mahir.
Dengan lebih dari 840+ hiring partner dan tingkat keberhasilan alumni 95%, peluang karier kamu di dunia digital makin terbuka lebar!
Jadi, tunggu apa lagi? Hubungi di sini dan daftar sekarang di dibimbing.id untuk mulai perjalananmu menjadi Marketplace Specialist profesional yang siap bersaing di industri e-commerce! #BimbingSampeJadi
Referensi
- Meningkatkan Visibilitas Toko dan Produk Melalui SEO [Buka]
Tags
Irhan Hisyam Dwi Nugroho
Irhan Hisyam Dwi Nugroho is an SEO Specialist and Content Writer with 4 years of experience in optimizing websites and writing relevant content for various brands and industries. Currently, I also work as a Content Writer at Dibimbing.id and actively share content about technology, SEO, and digital marketing through various platforms.
