Pengertian & Manfaat Benchmarking: Proses Membandingkan Perusahaan dalam Dunia Bisnis!

Muthiatur Rohmah
•
09 January 2024
•
149

Benchmarking merupakan proses bisnis dengan membandingkan perusahaan, dengan tujuan mengevaluasi kinerja bisnis dengan pesaing atau kompetitor untuk meningkatkan performa dan kinerja perusahaan.
Benchmarking memiliki beberapa manfaat yang signifikan bagi perusahaan, antara lain dapat membantu untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan sebuah perusahaan, serta memudahkan perusahaan mengambil langkah-langkah yang tepat sesuai target untuk meningkatkan kinerjanya.
Sobat MinDi tertarik mengenai pembahasan Benchmarking? Yuk simak penjelasan lengkapnya berikut ini!
Mengenal Benchmarking serta Manfaatnya dalam Meningkatkan Penjualan
Salah satu pendiri konsep benchmarking modern adalah David T. Kearns, mantan CEO Xerox Corporation. Kearns, mendefinisikan benchmarking adalah proses internal yang dilakukan terus menerus untuk mengukur dan membandingkan produk, layanan, dan praktik bisnis terhadap perusahaan kompetitor atau pesaingnya.
Benchmarking dapat menyoroti aspek keberlanjutan dalam proses perbandingan sebagai tolak ukur keberhasilan sebuah perusahaan.
Sejalan dengan Kearns, Campbell dan Pedersen mendefinisikan benchmarking sebagai sebuah proses membandingkan perusahaan dengan tujuan memperoleh informasi yang relevan tentang praktik dan hasil perusahaan lain dengan tujuan utama untuk meningkatkan efisiensi kinerjanya.
Dari berbagai definisi tersebut, MinDi dapat menyimpulkan bahwa benchmarking bukan sekadar perbandingan, tetapi suatu upaya sistematis untuk mencari dan menerapkan strategi yang cocok untuk sebuah perusahaan.
Benchmarking dapat melibatkan proses perbandingan perusahaan yang kompetitif yang dapat dijadikan pembelajaran, untuk mencapai kinerja unggul.
Benchmarking memiliki tujuan utama sebagai alat strategis untuk mencapai keunggulan kompetitif dan inovasi berkelanjutan sebuah perusahaan. Penasaran mengenai Tujuan Benchmarking yang dilakukan perusahaan? Yuk simak penjelasan MinDi berikut ini!
Tujuan Benchmarking Perusahaan
Benchmarking adalah proses membandingkan perusahaan dengan tujuan utama menyerap strategi-strategi kompetitor untuk diterapkan dalam perusahaan untuk meningkatkan efisiensi kinerja perusahaan.
Dalam dunia bisnis, benchmarking memiliki beberapa tujuan sebagai berikut.
1. Identifikasi Praktik Terbaik
Benchmarking bertujuan untuk mengidentifikasi praktik terbaik yang telah terbukti memberikan keberhasilan dalam industri atau di antara pesaing. Dengan memahami apa yang membuat organisasi lain sukses, perusahaan dapat mengadopsi atau menyesuaikan praktik-praktik tersebut untuk meningkatkan kinerja mereka sendiri.
2. Peningkatan Kinerja Operasional
Salah satu tujuan utama benchmarking adalah meningkatkan kinerja operasional. Dengan membandingkan proses bisnis, metode kerja, dan standar operasional internal dengan organisasi yang mencapai tingkat kinerja tertinggi, perusahaan dapat mengidentifikasi area di mana mereka dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
3. Peningkatan Kualitas Produk atau Layanan
Benchmarking bertujuan untuk menilai dan meningkatkan kualitas produk atau layanan perusahaan. Dengan membandingkan produk atau layanan mereka dengan standar tertinggi di industri, perusahaan dapat mengidentifikasi aspek yang perlu ditingkatkan untuk memenuhi atau melampaui harapan pelanggan.
4. Peningkatan Daya Saing
Tujuan lain dari benchmarking adalah meningkatkan daya saing perusahaan di pasar. Dengan memahami dan menerapkan praktik terbaik yang ditemukan selama proses benchmarking, perusahaan dapat menciptakan keunggulan kompetitif yang membedakan mereka dari pesaing, memenangkan pasar, dan mempertahankan posisi yang kuat dalam industri.
Strategi melakukan benchmarking juga memiliki beberapa manfaat yang menguntungkan perusahaan lho! Berikut akan MinDi jelaskan mengenai manfaat menerapkan strategi benchmarking dalam perusahaan.
Manfaat Benchmarking bagi Bisnis
Benchmarking merupakan strategi bisnis dengan membandingkan kinerja kompetitor, dalam artian luas benchmarking meliputi menganalisis proses internal perusahaan kompetitor yang dapat dijadikan sebagai patokan atau alat tolak ukur.
Benchmarking memiliki beberapa manfaat yang menguntungkan sebuah perusahaan, Sobat MinDi penasaran? Yuk simak penjelasan MinDi berikut ini!
1. Peningkatan Kinerja Operasional (Operational Performance Enhancement)
Melalui benchmarking, perusahaan dapat mengevaluasi dan membandingkan proses operasional mereka dengan praktik terbaik di industri atau pesaing terdekat.
Hal ini membuka peluang untuk mengidentifikasi area di mana efisiensi dapat ditingkatkan, proses dapat dioptimalkan, dan produktivitas dapat diperbaiki. Dengan demikian, benchmarking berperan penting dalam meningkatkan kinerja operasional suatu perusahaan.
2. Pengembangan Kualitas Produk atau Layanan (Product or Service Quality Enhancement)
Benchmarking memungkinkan perusahaan untuk menilai dan membandingkan kualitas produk atau layanan mereka dengan standar terbaik di industri.
Dengan mengetahui bagaimana pesaing atau perusahaan terkemuka mencapai tingkat kualitas tertinggi, perusahaan dapat mengidentifikasi aspek-aspek yang memerlukan perbaikan atau pengembangan. Dalam jangka panjang, hal ini dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan citra merek.
3. Efisiensi Biaya (Cost Efficiency)
Dengan membandingkan biaya operasional dengan pesaing atau perusahaan yang mencapai efisiensi biaya tinggi, perusahaan dapat mengidentifikasi peluang untuk mengurangi biaya.
Langkah-langkah ini dapat mencakup efisiensi dalam rantai pasok, pengelolaan inventaris, atau peningkatan dalam proses produksi. Benchmarking menjadi alat strategis untuk mencapai efisiensi biaya tanpa mengorbankan kualitas.
4. Inovasi dan Keunggulan Kompetitif (Innovation and Competitive Advantage)
Praktik benchmarking memacu inovasi dengan memberikan wawasan tentang tren industri dan pendekatan yang sukses di pasar. Dengan memahami inovasi yang diadopsi oleh pesaing atau pemimpin industri, perusahaan dapat merancang produk atau layanan baru, menciptakan keunggulan kompetitif, dan tetap relevan dalam lingkungan bisnis yang terus berubah.
Baca Juga: Ingin Belajar Product Management? Temukan Tipsnya Disini!
Dengan memanfaatkan praktik benchmarking, perusahaan dapat memanfaatkan keuntungan kompetitif, meningkatkan efisiensi operasional, dan memberikan produk atau layanan berkualitas tinggi kepada pelanggan. Benchmarking bukan hanya alat evaluasi, tetapi juga sumber inspirasi untuk inovasi dan kemajuan berkelanjutan.
Tertarik mempelajari strategi benchmarking? Yuk ikuti program Bootcamp dibimbing.id, pelajari strategi benchmarking secara luas dan efektif. Temukan berbagai pembelajaran lain mengenai Product Management yang dapat membantu Sobat MinDi berkarier sebagai seorang Product Management yang sukses!
Tags

Muthiatur Rohmah
Muthia adalah seorang Content Writer dengan kurang lebih satu tahun pengalaman. Muthia seorang lulusan Sastra Indonesia yang hobi menonton dan menulis. Sebagai SEO Content Writer Dibimbing, Ia telah menulis berbagai konten yang berkaitan dengan Human Resources, Business Intelligence, Web Development, Product Management dan Digital Marketing.