Apa Itu Network Security Engineer? Tugas dan Skill Utama

Network Security Engineer bertugas melindungi jaringan dan data dari ancaman siber. Mereka memastikan sistem keamanan jaringan perusahaan berjalan dengan baik.

Tugas utama mereka meliputi pemantauan, pengelolaan, dan penguatan sistem keamanan. Selain itu, mereka juga mengatasi serangan yang dapat merusak operasional perusahaan.

Yuk simak, untuk menjadi Network Security Engineer, kamu perlu menguasai keterampilan dalam firewall, VPN, dan enkripsi data untuk melindungi jaringan dari ancaman.

Apa Itu Network Security Engineer?

Network Security Engineer adalah profesional yang bertanggung jawab untuk melindungi sistem dan infrastruktur jaringan dari ancaman siber. 

Mereka mengelola dan mengonfigurasi alat keamanan seperti firewall, VPN, dan sistem deteksi intrusi untuk memastikan jaringan tetap aman. 

Selain itu, mereka juga memantau lalu lintas data dan mengidentifikasi potensi risiko atau serangan yang bisa mengancam integritas data dan operasi perusahaan. 

Dengan meningkatnya ancaman dunia maya, peran Network Security Engineer menjadi sangat penting untuk menjaga keamanan informasi dan kelangsungan bisnis.

Baca juga: Apa Itu Network Penetration Testing? Tujuan dan Manfaatnya

Tugas Seorang Network Security Engineer

Sebagai seorang Network Security Engineer, ada beberapa tanggung jawab utama yang harus diemban untuk memastikan jaringan tetap aman dari berbagai ancaman siber. Berikut adalah empat tugas utama yang mereka jalankan:

1. Perancangan Sistem Keamanan

Network Security Engineer bertugas merancang dan membangun arsitektur keamanan jaringan yang dapat melindungi dari serangan siber. 

Mereka mendesain lapisan-lapisan perlindungan yang mencakup firewall, VPN, dan segmentasi jaringan. Dengan arsitektur yang kuat, jaringan akan lebih tahan terhadap ancaman eksternal maupun internal.

2. Implementasi Solusi Keamanan

Setelah merancang sistem, Network Security Engineer juga bertanggung jawab menginstal dan mengonfigurasi perangkat keamanan seperti firewall dan sistem deteksi intrusi (IDS). 

Mereka memastikan perangkat keras dan perangkat lunak ini berfungsi dengan baik untuk mencegah akses yang tidak sah ke jaringan. 

Proses ini sangat penting untuk membangun pertahanan yang efektif terhadap ancaman yang beragam.

3. Pemeliharaan dan Pembaruan

Selain mengimplementasikan solusi keamanan, mereka juga melakukan pemeliharaan sistem yang sudah ada, seperti firewall dan antivirus. 

Memastikan sistem keamanan selalu diperbarui sangat penting untuk melindungi jaringan dari ancaman terbaru. Dengan pembaruan rutin, mereka bisa menangkal potensi risiko yang muncul seiring perkembangan teknologi.

4. Pemantauan Jaringan dan Respon Insiden

Memantau lalu lintas jaringan secara real-time adalah bagian dari tugas mereka untuk mendeteksi ancaman atau perilaku mencurigakan. 

Jika terjadi insiden keamanan, mereka akan segera mengidentifikasi, menganalisis, dan merespons untuk meminimalkan dampaknya. Respon cepat dan tepat sangat penting untuk menjaga integritas dan kelangsungan operasional jaringan.

Baca juga: Apa Itu Convolutional Neural Networks (CNN)? Fungsi & Contoh

Skill untuk Menjadi Network Security Engineer

Sumber: Canva

Keterampilan ini akan membantumu mengelola dan melindungi jaringan dari ancaman siber yang terus berkembang. Berikut adalah keterampilan utama yang harus dimiliki:

1. Pengetahuan tentang Firewall dan VPN

Network Security Engineer harus menguasai cara kerja firewall dan VPN untuk melindungi jaringan dari ancaman eksternal. 

Kemampuan untuk mengonfigurasi dan mengelola perangkat ini sangat penting untuk mengatur akses yang sah dan memblokir yang tidak sah. Pengetahuan ini memastikan bahwa jaringan terlindungi dengan baik dari potensi serangan.

2. Mengelola Sistem Deteksi dan Pencegahan Intrusi (IDS/IPS)

Mengelola dan mengonfigurasi sistem IDS/IPS adalah keterampilan utama bagi seorang Network Security Engineer. 

Mereka harus bisa memonitor jaringan secara real-time dan merespons ancaman yang terdeteksi. Sistem ini memungkinkan mereka untuk mendeteksi dan mencegah serangan sebelum menyebabkan kerusakan lebih lanjut.

3. Pemahaman Protokol Jaringan dan Enkripsi

Pengetahuan tentang protokol jaringan seperti TCP/IP adalah dasar yang harus dikuasai oleh seorang Network Security Engineer. 

Mereka juga harus memahami enkripsi untuk melindungi data yang dikirimkan melalui jaringan. Dengan keterampilan ini, mereka dapat memastikan kerahasiaan dan keamanan data yang mengalir melalui jaringan perusahaan.

4. Keahlian dalam Analisis dan Pemecahan Masalah 

Seorang Network Security Engineer harus memiliki keterampilan analitis yang kuat untuk mendeteksi potensi ancaman atau kerentanannya. 

Mereka harus dapat melakukan analisis mendalam terhadap masalah keamanan dan mencari solusi efektif. Kemampuan pemecahan masalah ini sangat penting dalam menjaga kelancaran operasional jaringan.

Baca juga: Perbedaan Neural Network dan Deep Learning, Lengkap Nih!

Gaji Network Security Engineer

Gaji seorang Network Security Engineer di Indonesia berkisar antara Rp 6.000.000 hingga Rp 9.000.000 per bulan untuk mereka yang memiliki pengalaman 1-3 tahun, berdasarkan data dari JobStreet. 

Lokasi kerja juga mempengaruhi, dengan kota-kota besar seperti Jakarta menawarkan gaji yang lebih tinggi dalam kisaran ini.

Selain pengalaman dan lokasi, sektor industri juga berperan dalam menentukan gaji. Perusahaan besar, terutama di sektor teknologi dan keuangan, sering kali menawarkan gaji di rentang yang sama, memberikan peluang karier yang menjanjikan di bidang ini.

Baca juga: Algoritma Neural Network: Fungsi & Contoh Nyata Nih!

Ingin Jadi Network Security Engineer Profesional?

Setelah memahami tugas dan skill utama seorang Network Security Engineer, kini saatnya memperdalam pengetahuanmu dalam bidang keamanan jaringan!

Yuk, ikuti Bootcamp Network Engineer di dibimbing.id! Di sini, kamu akan mempelajari dasar-dasar jaringan, pengelolaan sistem keamanan, serta keterampilan penting lainnya untuk mempersiapkanmu menjadi ahli dalam menjaga jaringan dari ancaman siber.

Belajar langsung dari mentor berpengalaman dengan kurikulum aplikatif dan praktis yang membantumu memahami cara melindungi jaringan secara efektif. 

Dengan lebih dari 840+ hiring partner dan tingkat keberhasilan alumni 96%, peluang kariermu di dunia IT dan keamanan jaringan semakin terbuka lebar!

Jadi, tunggu apa lagi? Hubungi kami di sini dan daftar sekarang di dibimbing.id untuk memulai perjalananmu menjadi Network Security Engineer profesional. #BimbingSampeJadi!

Referensi

1. How to Become a Network Security Engineer in 2025 [Buka]