Mengenal Slug: Pengertian, Fungsi, Hingga Cara Membuat Slug yang SEO Friendly

Bagi Sobat MinDi yang aktif di dunia blogging atau memiliki situs website sendiri pasti pernah mendengar istilah slug. Meskipun kata ini terdengar asing, slug memiliki peranan penting dalam SEO dan kenyamanan pengunjung situs milikmu. 

Nah di artikel ini, kita akan membahas pengertian slug, fungsinya, hingga berbagi tips untuk slug yang ramah SEO, serta bagaimana cara membuat slug sendiri di WordPress.

Pengertian Slug

Slug adalah rangkaian kata yang letaknya ada di setelah nama domain website. Slug juga merupakan bagian dari URL yang akan mengarahkan pengunjung untuk datang dan mengakses halaman websitemu.

Setiap halaman dalam situs web memiliki slug sendiri, kecuali homepage. Contoh nama domain dari website MinDi adalah dibimbing.id. Saat kamu membuka link tersebut, maka kamu akan masuk ke halaman homepage Dibimbing yang tidak memiliki slug.

Namun saat kamu ingin membuka halaman bootcamp Digital Marketing dari Dibimbing, makaURL akan berubah menjadi dibimbing.id/layanan/bootcamp/digital-marketing. Rangkaian kata di belakang domain berupa ‘layanan/bootcamp/digital-marketing’ ini adalah slug.

Fungsi Slug

Lalu apa fungsi slug ini? Dan bagaimana slug digunakan untuk meningkatkan SEO dari sebuah website?

1. Kemudahan Navigasi

Slug membantu pengunjung dan mesin pencari memahami konten halaman dengan cepat. Sebuah URL yang memiliki slug yang jelas dan deskriptif akan lebih mudah diingat oleh pengunjung.

Sebagai gambaran kamu mencari sesuatu di internet, misalnya ‘digital marketing’, maka akan muncul beberapa website di halaman pertama. Seluruh website itu pasti memiliki slug berisi keyword ‘digital marketing’ dalam URLnya.

2. Optimasi SEO

Slug yang baik dapat meningkatkan peringkat halaman di mesin pencari. Mesin pencari seperti Google menggunakan slug sebagai salah satu faktor untuk menentukan relevansi konten dengan kata kunci yang dicari oleh pengguna.

Keberadaan slug bisa membuat Google mengidentifikasi bahasan sebuah website sesuai dengan keyword tertentu. Hal ini tentunya memudahkan Google untuk bisa mengindeks website dan menyarankannya kepada orang yang tepat.

3. URL yang Rapi

Saat kamu mengunggah suatu halaman ke situs web, biasanya CMS memiliki fitur untuk membuat slug secara otomatis. Namun masih ada pula CMS yang tidak mendukung fitur tersebut. Akhirnya membuat slug terlihat berantakan karena tersusun dari campuran kata dan simbol acak.

Pastinya kamu juga lebih suka melihat slug seperti dibimbing.id/layanan/bootcamp/digital-marketing daripada dibimbing.id/layanan1/bootcamp=897/digital-marketing99 bukan? 

Slug yang rapi membuat URL tampak lebih bersih dan profesional. Sementara URL tanpa slug atau dengan slug yang acak akan sulit dibaca, kurang menarik, dan terlihat tidak profesional.

Tips Membuat Slug yang SEO Friendly

Setelah memahami slug adalah salah satu pengoptimalan website dalam mesin pencari dan fungsi dari slug, yuk pahami bagaimana membuat slug yang SEO friendly!

1. Gunakan Kata Kunci

Pastikan keyword utama dari pembahasan terdapat dalam slug. Sebagai contoh, kamu baru saja mengunggah konten dengan keyword ‘belajar SEO’. Maka kamu bisa membuat slug seperti websitekamu.com/belajar-seo.

2. Hindari Kata-Kata Umum

Kata-kata seperti "dan", "atau", "yang", dan lainnya biasanya tidak memberikan informasi tambahan dan bisa dihilangkan dari slug. Jika kata-kata tersebut muncul dalam judul konten tidak masalah, namun tidak usah dimasukkan ke dalam slug.

3. Pendek dan Padat

Slug yang terlalu panjang dapat membingungkan pengunjung dan mesin pencari. Usahakan agar slug dari situs web kamu tidak lebih dari tiga sampai lima kata saja.

4. Hindari Karakter Spesial

Gunakan huruf kecil, angka, dan tanda hubung (-) dalam slug. Hindari penggunaan spasi, tanda baca, hingga karakter spesial lainnya. Hal ini dimaksudkan agar hasil slug terbaca jelas baik oleh mesin pencari maupun oleh pembaca.

5. Konsistensi

Jika kamu menggunakan format tertentu untuk slug, pastikan untuk konsisten di seluruh kategori situs webnya. Konsistensi format slug ini membantu pengunjung mengenali pola dan navigasi dari situs milikmu. 

Bagaimana? Apakah Sobat MinDi sudah mulai tergambar untuk mengoptimasi slug dari blog atau website yang dipunya selama ini?

Cara Membuat Slug di Wordpress

Wordpress merupakan salah satu CMS atau content management system yang memberikan fasilitas slug otomatis dalam layanan mereka. Biasanya slug diambil otomatis dari judul artikel, namun kamu juga bisa custom slug agar lebih SEO friendly.

Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk membuat slug di CMS Wordpress ya!

1. Buat Postingan Baru

Login ke dashboard WordPress, lalu  klik "Tambah Baru" di bawah menu "Postingan" atau "Halaman" layaknya kamu menambahkan postingan baru seperti biasa. Sebagai contoh kali ini kamu akan membuat konten tentang cara belajar SEO. 2. Masukkan Judul

Setelah itu masukkan judul dari konten yang sudah kamu buat. Misalnya ‘5 Cara Belajar SEO yang Mudah Dipahami’. Setelah kamu memasukkan judul, maka WordPress secara otomatis akan menghasilkan slug berdasarkan judul tersebut. 

Misalnya URL slug otomatis yang diberikan oleh WordPress adalah  ‘websitekamu.com/5-cara-belajar-seo-yang-mudah-dipahami’.

3. Edit Slug

Di bawah judul, akan muncul akan melihat URL pratinjau yang berisi slug seperti di atas. Kamu bisa klik tombol "Edit" yang terdapat di sebelah slug untuk mengubahnya. Misalnya ingin menghindari kata umum seperti ‘yang’ atau menghindari angka.

Maka URL slug milikmu bisa berubah menjadi ‘websitekamu.com/cara-belajar-seo-mudah-dipahami’. Nah slug ini terlihat lebih rapi dan profesional bukan?

4. Simpan Perubahan

Setelah selesai mengedit slug dan puas dengan hasilnya, kamu tinggal klik "OK" dan perbarui postingan yang barusan diedit. Taraa… URL websitemu sudah jadi dan terlihat lebih baik daripada mengikuti slug otomatis dari WordPress bukan? 

Nah setelah membahas seluk beluk tentang slug adalah salah satu cara untuk mengoptimasi website, apakah Sobat MinDi tertarik lebih dalam untuk mempelajari segala hal yang berkaitan dengan dunia SEO dan optimasi website secara keseluruhan?

Jika iya, maka itu adalah kabar yang sangat baik! Dibimbing memiliki program Bootcamp Digital Marketing yang salah satu materinya adalah tentang SEO! Kamu bakal belajar langsung sama mentor yang ahli di bidangnya dan juga ikut berkontribusi dalam real case project!