Blog

Career Development

5 Contoh Surat Resign Kerja Beserta Tips Menulisnya!

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

•

24 April 2024

•

196

Mengakhiri perjalanan karier di sebuah perusahaan adalah keputusan besar yang membutuhkan penyampaian secara profesional. Dalam kasus ini, surat resign dibutuhkan. Bagi Anda yang sedang mempertimbangkan keluar dari pekerjaan, mengeksplorasi berbagai contoh surat resign mungkin bisa membantu persiapan.

Dengan mengeksplorasinya, Anda bisa tahu bagaimana cara menunjukkan rasa hormat dan apresiasi atas kesempatan yang telah diberikan perusahaan selama bekerja di sana. Ingin melihat contoh surat resign yang baik dan benar?

Yuk, baca artikel ini sampai habis ya!

Apa Saja Komponen Surat Resign yang Harus Dicantumkan?

Sumber: Freepik

Surat pengunduran diri yang efektif dan profesional harus mencakup beberapa komponen penting. Komponen ini bertujuan untuk memastikan transisi yang mulus dan menjaga hubungan baik dengan mantan perusahaan.

Berikut adalah komponen-komponen yang harus dicantumkan dalam surat resign:

1. Header

Komponen pertama adalah header. Di komponen ini, beberapa hal yang harus dicantumkan antara lain:

Nama dan Alamat Anda: Informasi ini diletakkan di bagian atas surat.
Tanggal: Ini menunjukkan kapan surat tersebut diserahkan.
Nama dan Alamat Perusahaan: Alamat kepada siapa surat tersebut ditujukan. Ini biasanya ditujukan pada atasan langsung atau departemen HR.

2. Salam Pembuka

Berikutnya adalah salam pembukan. Ini merupakan salam formal kepada penerima surat, seperti "Yth. Bapak/Ibu [Nama]" atau "Kepada HRD [Nama Perusahaan]".

3. Pernyataan Pengunduran Diri

Komponen selanjutnya adalah pertanyaan pengunduran diri. Ini merupakan sebuah kalimat yang jelas dan langsung menyatakan niat Anda untuk mengundurkan diri dari posisi saat ini.

4. Tanggal Efektif Pengunduran Diri

Berikutnya adalah tanggal efektif pengunduran diri. Komponen ini menyebutkan tanggal spesifik kapan Anda berencana untuk mengakhiri pekerjaan. Penulisan tanggal bisa disesuaikan dengan kebijakan perusahaan atau perjanjian kerja.

5. Alasan Pengunduran Diri (Opsional)

Lalu, Anda juga bisa memberikan alasan pengunduran diri jika perlu. Alasan ini menjelaskan secara singkat dan sopan alasan Anda memilih untuk berhenti. Akan tetapi, detailnya tidak perlu terlalu spesifik atau pribadi.

6. Ucapan Terima Kasih

Berikutnya adalah ucapan terima kasih. Anda bisa mengucapkan terima kasih kepada atasan dan perusahaan atas kesempatan dan pengalaman yang telah diberikan selama masa kerja.

7. Tawaran Bantuan Transisi

Komponen ini merupakan tawaran bantuan transisi. Ini bertujuan untuk menawarkan bantuan dalam proses transisi. Misalnya, melatih pengganti atau menyelesaikan tugas-tugas tertentu sebelum Anda pergi.

8. Penutup

Berikutnya adalah penutupan. Anda bisa tambahkan frasa penutup yang sopan. Misalnya, "Hormat saya" atau "Terima kasih atas perhatian Anda." Ini bisa diikuti dengan tanda tangan dan nama tercetak Anda.

9. Lampiran (Opsional)

Komponen terakhirnya adalah menyertakan lampiran. Di sini, kamu bisa menyertakan dokumen atau informasi tambahan yang relevan. Misalnya, ringkasan tugas yang telah diselesaikan atau dokumen yang perlu diserahkan.

Baca Juga: 15 Persiapan Karir Bagi Mahasiswa yang Perlu Diketahui

Tips Menulis Surat Resign yang Baik dan Benar

Sumber: Freepik

Menulis surat pengunduran diri yang baik dan benar membutuhkan pertimbangan yang cermat agar pesan Anda disampaikan secara profesional dan sopan. Berikut adalah beberapa tips penting untuk membantu Anda menulis surat resign yang efektif:

1. Jaga Kerahasiaan

Pertama adalah menjaga kerahasiaan. Mulailah proses pengunduran diri dengan berbicara secara langsung kepada atasan Anda sebelum mengirimkan surat resign. Hal ini menunjukkan rasa hormat dan profesionalisme.

2. Gunakan Format Formal

Tulis surat resign Anda dengan menggunakan format surat bisnis formal. Hal ini termasuk menggunakan header dengan informasi pribadi dan perusahaan. Gunakan juga salam pembuka dan penutup yang sopan.

3. Tulis dengan Singkat dan Jelas 4. Tentukan Tanggal Pengunduran Diri

Sampaikan niat Anda untuk mengundurkan diri secara langsung dan tanpa bertele-tele. Tidak perlu menjelaskan secara detail alasan pribadi atau mengkritik perusahaan.

4. Tentukan Tanggal Pengunduran Diri

Nyatakan secara jelas tanggal efektif pengunduran diri Anda. Ini akan memberikan pemberitahuan yang cukup sesuai dengan kebijakan perusahaan atau sesuai kesepakatan kontrak kerja.

5. Sampaikan Terima Kasih 6. Tawarkan Bantuan Selama Transisi

Ucapkan terima kasih kepada atasan dan perusahaan atas kesempatan dan pengalaman yang telah diberikan. Pengakuan ini menunjukkan profesionalisme dan rasa terima kasih Anda.

6. Tawarkan Bantuan Selama Transisi

Tawarkan untuk membantu selama periode transisi. Ini bisa melalui pelatihan pengganti atau menyelesaikan tugas yang belum selesai. Ini menunjukkan integritas dan dedikasi Anda terhadap kelancaran operasi perusahaan.

Baca Juga: 15 Tips Sukses Persiapan Karier: Jobseeker Wajib Tahu!

5 Contoh Surat Resign Profesional

Sumber: Freepik

Setalah mempelajari komponen dan tipsnya, berikutnya mari kita eksplor beberapa contohnya. Berikut adalah 5 contoh surat resign profesional:

1. Contoh Surat Resign Standar

[Tanggal]

[Kepada,Nama Atasan Langsung/HRDNama PerusahaanAlamat Perusahaan]

Yth. [Nama Atasan],

Dengan surat ini, saya, [Nama Anda], dengan berat hati ingin menyampaikan pengunduran diri saya dari posisi [Jabatan Anda] di [Nama Perusahaan], efektif per [Tanggal Pengunduran Diri - berikan pemberitahuan sesuai kebijakan perusahaan, biasanya dua minggu].

Saya sangat menghargai peluang dan pengalaman yang diperoleh selama bekerja di sini. Saya juga merasa bersyukur atas kesempatan kerjasama dengan tim yang luar biasa.

Saya berkomitmen untuk memastikan transisi yang mulus dan bersedia membantu dalam proses pelatihan pengganti atau menyelesaikan proyek-proyek yang masih berlangsung.

Terima kasih atas dukungan dan bimbingan selama saya bekerja di [Nama Perusahaan].

Hormat saya,

[Tanda Tangan (jika dikirim secara fisik)]

[Nama Anda]

2. Contoh Surat Resign dengan Alasan Pribadi

[Tanggal]

[Kepada,Nama Atasan Langsung/HRDNama PerusahaanAlamat Perusahaan]

Yth. [Nama Atasan],

Saya menulis untuk menginformasikan bahwa saya akan mengundurkan diri dari posisi [Jabatan Anda] di [Nama Perusahaan], terhitung mulai [Tanggal Pengunduran Diri]. Keputusan ini saya ambil karena alasan pribadi yang membutuhkan perhatian penuh.

Saya berterima kasih atas kesempatan yang diberikan selama bekerja di [Nama Perusahaan]. Saya juga berterima kasih atas nilai-nilai berharga yang telah saya pelajari di sini.

Saya siap membantu transisi dan memastikan bahwa semua tanggung jawab diserahkan dengan benar sebelum hari terakhir

Terima kasih atas pemahaman dan dukungan Anda selama masa saya bekerja di sini.

Hormat saya,

[Tanda Tangan (jika dikirim secara fisik)]

[Nama Anda]

3. Contoh Surat Resign Karena Pindah Kantor

[Tanggal]

[Kepada,Nama Atasan Langsung/HRDNama PerusahaanAlamat Perusahaan]

Yth. [Nama Atasan],

Saya ingin memberitahukan bahwa karena pindah ke [Lokasi Baru], saya harus mengundurkan diri dari posisi [Jabatan Anda] di [Nama Perusahaan], efektif mulai [Tanggal Pengunduran Diri].

Terima kasih atas peluang yang diberikan kepada saya selama ini. Saya sangat menghargai pengalaman dan bimbingan yang telah diberikan.

Saya berkomitmen untuk membantu dengan setiap kebutuhan transisi. Saya juga bersedia bekerja sama untuk menyerahkan tanggung jawab saya kepada pengganti.
Saya harap kita dapat tetap berhubungan dan berharap yang terbaik untuk [Nama Perusahaan] ke depan.
Hormat saya,
[Tanda Tangan (jika dikirim secara fisik)]
[Nama Anda]

4. Contoh Surat Resign Karena Kesempatan Karier Baru

[Tanggal]

[Kepada,Nama Atasan Langsung/HRDNama PerusahaanAlamat Perusahaan]

Yth. [Nama Atasan],

Saya ingin menginformasikan bahwa saya telah menerima tawaran pekerjaan baru dan dengan ini mengundurkan diri dari posisi [Jabatan Anda] di [Nama Perusahaan], efektif [Tanggal Pengunduran Diri].

Saya berterima kasih atas kesempatan yang telah diberikan selama bekerja di sini dan untuk semua dukungan serta pengembangan profesional yang telah diterima.

Saya berkomitmen untuk melakukan yang terbaik selama periode pemberitahuan ini untuk memastikan transisi mulus.

Terima kasih sekali lagi atas kesempatan dan kepercayaan yang Anda berikan selama saya bergabung dengan tim ini.

Hormat saya,

[Tanda Tangan (jika dikirim secara fisik)]

[Nama Anda]

5. Contoh Surat Resign Formal

[Tanggal]

[Kepada,Nama Atasan Langsung/HRDNama PerusahaanAlamat Perusahaan]

Kepada Yth. [Nama Atasan],

Dengan surat ini saya, [Nama Anda], secara formal menyampaikan pengunduran diri dari jabatan [Jabatan Anda] di [Nama Perusahaan], terhitung mulai [Tanggal Pengunduran Diri].

Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kesempatan untuk bekerja di perusahaan ini. Saya juga berterima kasih atas semua pengalaman berharga yang telah saya peroleh.

Selama masa transisi, saya akan dengan senang hati bekerja sama dengan tim untuk memastikan bahwa semua tanggung jawab telah ditangani dengan baik.

Saya berharap yang terbaik bagi [Nama Perusahaan] dan semua kolega yang telah bekerja bersama saya.

Hormat saya,

[Tanda Tangan (jika dikirim secara fisik)]

[Nama Anda]

Itulah contoh surat resign yang bisa Anda tiru untuk mengajukan pengunduran diri. Selain mempersiapkan kebutuhan pengunduran diri, Anda juga harus memiliki keahlian yang dibutuhkan di tempat kerja baru.

Hal ini terutama berlaku untuk fresh graduate yang baru resign dari pekerjaan pertama. Atau bagi para mahasiswa yang belum pernah bekerja. Tentunya, mengembangkan keahlian yang dibutuhkan di job market adalah hal terpenting.

Apabila ingin mempersiapkan mahasiswa Anda, career preparation Dibimbing.id bisa menjadi solusi tepat. Pelatihan ini menawarkan program terbaik yang mungkin cocok untuk mahasiswa kampus Anda.

Mulai dari pelatihan basic skill seperti Excel hingga digital skill yang mencakup pemasaran digital dan data science bisa didapatkan. Bukan hanya pelatihan keahlian, mahasiswa juga akan diberikan review cv, ulasan tentang profil LinkedIn, serta simulasi psycho test.

Di samping itu, Anda juga bisa mengatur jadwal program agar sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Menarik kan?

Yuk, siapkan mahasiswa Anda di industri kerja bersama Dibimbing.id! Mulai dengan konsultasikan kebutuhan kampus Anda di sini!