5 Contoh Portfolio Data Science Terbaik & Cara Membuat
Farijihan Putri
•
25 September 2024
•
1025
Warga Bimbingan lagi bingung gimana cara bikin portfolio data science yang bikin perekrut langsung tertarik? Kamu mungkin udah jago ngolah data, ngerti machine learning, bahkan bisa prediksi tren masa depan.
Tapi, tanpa portfolio yang kuat, semua skill itu bisa nggak kelihatan, lho! Portfolio yang keren adalah senjata utama buat nunjukkin kemampuanmu di dunia data science.
Nah, di artikel ini, MinDi bakal kasih kamu 5 contoh portfolio data science terbaik dan tips cara bikin yang bikin kamu stand out! Siap bikin portfolio yang nggak cuma dilihat, tapi juga diingat? Let’s go!
5 Contoh Portfolio Data Science
Nah, sebelum masuk ke contohnya, kamu pasti pernah denger kan, "Don't just tell them, show them!" Itu dia prinsip utama dalam bikin portfolio.
Di dunia data science, skill analisis dan coding kamu nggak cukup cuma ditulis di CV, kamu harus bisa memamerkan hasil kerjamu dengan nyata.
Daripada cuma bilang “saya bisa bikin model prediksi,” kenapa nggak langsung tunjukin lewat portfolio keren? Yuk, lihat 5 contoh portfolio data science yang bisa bikin perekrut langsung terkesima!
1. Natassha Selvaraj
Portofolio data science milik Natassha benar-benar terorganisir dengan baik dan mencakup bagian "Tentang" yang lengkap, bagian "Proyek", tautan ke portofolio GitHub-nya, media sosial, serta sertifikasi relevan.
Kami suka banget portofolio ini karena terlihat jelas bahwa Natassha memikirkan dengan matang apa yang dia ingin calon perekrut ketahui tentang dirinya.
Di bagian "Proyek", kita bisa melihat kalau Natassha mampu mengembangkan berbagai jenis proyek dan menjelaskan prosesnya dengan rinci.
Bagian ini juga menunjukkan bahwa dia siap menghadapi tantangan baru dengan penuh percaya diri.
2. Jessie-Raye Bauer
Portofolio data science Jessie ini nggak cuma profesional, tapi juga super terorganisir. Calon perekrut bisa dengan mudah mengakses blog dan beberapa publikasi Jess yang jelas menunjukkan keahlian datanya.
Dengan halaman konten yang rapi, perekrut nggak bakal kesulitan menemukan apa yang mereka cari.
Dari cara dia menyusun portofolio ini, kita bisa langsung ngeh soal pengalaman, minat, dan skill Jessie di dunia data science.
3. Katie Jolly
Portofolio Katie disusun sebagai swipe file yang menampilkan semua proyeknya dalam satu halaman. Dia juga menyertakan tautan ke resume dan blog di situsnya.
Cara ini keren banget buat pamerin proyek-proyek pribadi, karena pembaca bisa langsung melihat semua yang pernah Katie kerjakan tanpa perlu bolak-balik buka banyak halaman.
Selain itu, Katie juga menyisipkan tautan ke situs web atau blognya, biar calon perekrut bisa tahu lebih banyak tentang siapa dia dan kenapa mereka harus merekrutnya. Simpel, praktis, tapi tetap efektif!
4. Hannah Yan
Portofolio data science Hannah simpel banget, cuma menampilkan proyek-proyek terpentingnya. Dia memberikan penjelasan singkat tentang setiap proyek, lalu menyertakan tautan ke GitHub untuk detail lebih lanjut.
Kami suka portofolio ini karena mudah dibaca dan langsung menunjukkan kemampuan teknis serta minat Hannah.
Plus, dengan menyertakan tautan ke proyek-proyeknya, calon perekrut bisa langsung mengecek hasil kerjanya secara lebih mendalam. Simpel, to the point, dan tetap impactful!
5. David Venturi
David Venturi nggak cuma data scientist, tapi juga pengajar data science di DataCamp. Dalam portofolionya, David tampil santai tapi jelas, dengan proyek-proyek yang dijelasin secara singkat dan rapi.
Mau lihat detailnya? Tinggal klik aja, David udah siapin tautan langsung ke hasil proyek-proyeknya.
Baca Juga: Langkah-Langkah Belajar Data Science Pemula 2025, Lengkap!
7 Cara Membuat Portfolio Data Science yang Stand Out
Warga Bimbingan udah tau nih contoh portfolio data science yang keren, sekarang saatnya kamu bikin portofolio sendiri yang bisa bikin perekrut terpukau!
Tapi gimana caranya biar portofolio kamu bisa stand out dan nggak tenggelam di antara ribuan pelamar?
Tenang, MinDi punya 7 cara buat bantu kamu bikin portofolio data science yang nggak cuma oke, tapi juga memorable! Yuk, langsung aja kita bahas!
1. Tampilkan Proyek-Proyek Terbaikmu
Nggak perlu semua proyek ditampilkan, cukup yang paling impactful dan relevan. Pilih proyek yang benar-benar menunjukkan kemampuan kamu, baik dalam analisis data maupun pemecahan masalah.
2. Jelaskan Prosesnya, Bukan Cuma Hasilnya
Perekrut nggak cuma mau lihat hasil akhir, mereka juga pengen tahu gimana cara kamu sampai ke sana.
Jelaskan langkah-langkah yang kamu ambil, metode yang digunakan, dan kenapa kamu memilih pendekatan tersebut. Ini menunjukkan cara berpikir kamu yang logis dan terstruktur.
3. Sertakan Link ke GitHub atau Website
Biar perekrut bisa melihat detail lebih dalam, sertakan tautan ke GitHub atau website pribadi kamu.
Nah, ini penting buat menunjukkan bahwa kamu beneran mengerjakan proyek tersebut, dan mereka bisa langsung ngecek kode serta hasilnya.
4. Tampilkan Soft Skills yang Mendukung
Data science nggak cuma soal hard skills. Jangan lupa tunjukkan soft skills kamu, seperti kemampuan komunikasi atau kerja tim, yang kamu tunjukkan melalui kolaborasi atau presentasi proyek.
5. Buat Tampilan yang Bersih dan Mudah Dibaca
Portofolio yang rapi bikin perekrut lebih betah ngeliatnya. Pastikan desainnya clean dan nggak terlalu banyak elemen yang bikin pusing. Gunakan layout yang jelas dengan informasi yang mudah diakses.
6. Update Proyek Secara Berkala
Portofolio bukan cuma sekali jadi. Pastikan kamu terus memperbarui proyek-proyek yang sudah dikerjakan. Dengan begitu, kamu selalu terlihat aktif dan terus berkembang.
7. Tambahkan Bagian “Tentang Saya” yang Menarik
Jangan lupa tambahkan bagian About yang nggak cuma menjelaskan latar belakang kamu, tapi juga cerita sedikit tentang motivasi dan passion kamu di dunia data science.
Nah, ini bisa bikin perekrut lebih terhubung dengan kamu secara personal.
Baca Juga: 19 Skill Penting untuk Menjadi Data Scientist yang Sukses
Udah Siap Bikin Portfolio Data Science yang Keren?
Punya skill data science tanpa portofolio yang keren ibarat punya mobil tapi nggak ada kuncinya, Warga Bimbingan!
Kalau kamu serius mau bikin portofolio yang bikin perekrut langsung tertarik, ini saatnya buat upgrade kemampuan kamu.
Yuk, gabung di Bootcamp Data Science dibimbing.id! Bareng mentor-mentor berpengalaman, 90% alumni berhasil dapat kerja dengan penyaluran kerja lebih dari 700+ Hiring Partner.
Nggak cuma itu, kamu juga bisa gratis mengulang kelas sampai materinya bener-bener paham.
Masih bingung cara mulai? Atau ada pertanyaan kayak "Proyek apa yang harus aku tampilkan di portofolio?" Tenang, konsultasi gratis aja di sini!
Dibimbing.id siap bantu kamu #BimbingSampeJadi data scientist yang dicari banyak perusahaan!
Referensi
Tags