dibimbing.id - 4 Contoh Benchmarking Perusahaan dari Berbagai Bidang

4 Contoh Benchmarking Perusahaan dari Berbagai Bidang

Nadia L Kamila

•

28 January 2024

•

1856

Image Banner

Dalam artikel kali ini, MinDi akan ajak kamu untuk melihat-lihat contoh benchmarking perusahaan. Perusahaan-perusahaan ini dianggap sebagai market leader dan menjadi inspirasi bagi perusahaan lainnya dalam proses benchmark.

Benchmarking adalah proses perbandingan kinerja dan praktik bisnis antara perusahaan dengan pesaing atau pemimpin industri. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi peluang perbaikan dan mengadopsi praktik terbaik untuk mencapai keunggulan bersaing.


Contoh Benchmarking Perusahaan di Bidang Teknologi 

Dalam dunia teknologi, Apple sering dianggap sebagai pionir inovasi produk dan desain teknologi. Perusahaan ini telah menjadi subjek benchmarking bagi banyak pesaingnya karena kemampuannya menghadirkan produk-produk yang canggih secara teknologi dan memiliki daya tarik estetika.

Salah satu inovasi produk Apple adalah peluncuran iPhone, yang merombak sepenuhnya paradigma tentang ponsel pintar. 

Sebelumnya, ponsel cenderung memiliki antarmuka yang rumit, namun iPhone datang dengan antarmuka yang sederhana, intuitif, dan mudah dipahami oleh pengguna. Desainnya yang elegan dan material premium menjadi standar baru dalam industri ponsel pintar.

Selain itu, produk-produk Apple seperti MacBook dan iMac juga telah menjadi inspirasi dalam desain perangkat keras komputer. Desainnya yang tipis, ringan, dan elegan mencerminkan perhatian terhadap detail dan fokus pada pengalaman pengguna. 

Dilengkapi dengan baterai tahan lama, tampilan retina yang tajam dan performa tinggi adalah elemen-elemen yang sering menjadi fokus dalam benchmarking perusahaan teknologi lain.

Ketika membicarakan inovasi, Apple juga unggul dalam konteks pengembangan perangkat lunak. Sistem operasi mereka, seperti iOS dan macOS, menetapkan standar kestabilan, keamanan dan integrasi antar perangkat. 

Kemampuan untuk menyediakan pembaruan sistem operasi kepada pengguna dengan cepat dan konsisten juga menjadi hal yang diacungi jempol oleh banyak pesaing.


Apple juga telah sukses dalam strategi pemasaran mereka. Kampanye iklan yang kreatif, kehadiran di media sosial, dan penggunaan branding yang kuat telah membantu menciptakan kesan positif terhadap merek Apple sebagai simbol gaya hidup.

Secara keseluruhan, Apple terus menjadi pionir dalam dunia teknologi, dan keberhasilannya dalam menggabungkan inovasi produk, desain, dan pemasaran membuatnya menjadi subjek yang relevan untuk benchmarking di kalangan perusahaan teknologi lainnya. 

Dengan memahami keberhasilan Apple, perusahaan dapat mengejar standar tinggi dalam upaya mencapai keunggulan bersaing.




Contoh Benchmarking dalam Bidang Pengembangan SDM

Contoh Benchmarking dalam Bidang Pengembangan SDM

Dalam dunia bisnis, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) memiliki peran krusial dalam mencapai keberhasilan. 

Perusahaan sering melakukan benchmarking untuk membandingkan dan mengadopsi praktik terbaik dalam pengelolaan SDM. Salah satu perusahaan yang sering dijadikan sumber inspirasi dalam hal ini adalah Google.

Google dikenal luas karena memiliki budaya perusahaan yang inovatif dan program pengembangan karyawan yang mendukung pertumbuhan profesional. 

Salah satu contoh benchmarking yang sering diambil adalah pendekatan perusahaan terhadap keseimbangan kehidupan kerja dan kehidupan pribadi karyawan. 

Google memahami pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesejahteraan karyawan. Hal ini tercermin dalam berbagai program kesehatan mental, kebugaran serta beragam fasilitas yang disediakan di tempat kerja.

Program pelatihan dan pengembangan karyawan di Google juga menjadi fokus dalam benchmarking. Perusahaan ini dikenal karena menyediakan berbagai pelatihan, workshop, dan sumber daya pendidikan lainnya yang membantu karyawan terus berkembang. 

Pendekatan ini mengilhami banyak perusahaan untuk meningkatkan investasi mereka dalam pengembangan karyawan. Hal ini diperlukan untuk memastikan bahwa tim mereka memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan.

Selain itu, Google dikenal karena program insentif karyawan yang kreatif. Bonus, tunjangan, dan kebijakan keseimbangan pekerjaan-hidup di Google menarik banyak perhatian dari perusahaan lain yang berusaha meningkatkan kepuasan dan retensi karyawan.

Dengan menjadikan Google sebagai sumber inspirasi dalam pengembangan SDM, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan kepuasan karyawan mereka. 

Sejalan dengan prinsip-prinsip inovatif Google, perusahaan dapat menciptakan lingkungan kerja yang memungkinkan karyawan untuk tumbuh dan berkembang.


Contoh Benchmarking Perusahaan di Bidang Lingkungan dan Sustainability

Inspirasi dan contoh benchmarking selanjutnya adalah Unilever. Dikenal sebagai perusahaan yang berkomitmen terhadap lingkungan dan sustainability, Unilever sering dijadikan panutan oleh perusahaan lain yang ingin mengintegrasikan praktik sustainability dalam operasional mereka. 

Benchmarking terhadap Unilever mengungkapkan sejumlah inisiatif yang berhasil menggabungkan bisnis dengan tanggung jawab sosial dan lingkungan.

Salah satu fokus utama Unilever adalah pada rantai pasokan sustainability. Perusahaan ini memiliki kebijakan untuk memastikan bahwa bahan baku yang digunakan berasal dari sumber yang dapat dipertanggungjawabkan secara lingkungan dan sosial. 

Misalnya, Unilever aktif dalam mendukung sustainability kelapa sawit yang merupakan bahan baku utama dalam produk-produknya. Langkah-langkah semacam ini mengilhami perusahaan lain untuk melakukan audit pada rantai pasokan mereka dan memastikan bahan baku yang mereka gunakan juga diproduksi secara sustainability.

Selain itu, Unilever terkenal dengan inovasinya dalam pengemasan sustainability. Perusahaan ini berkomitmen untuk mengurangi limbah plastik dan telah mengenalkan berbagai inisiatif, seperti penggunaan plastik daur ulang dan pengurangan penggunaan kemasan sekali pakai. 

Banyak perusahaan lain berusaha untuk mengadopsi pendekatan serupa dalam pengemasan sustainability. Tujuannya adalah untuk tujuan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Program-program Unilever yang mendukung sustainability juga mencakup pengurangan jejak karbon perusahaan. Melalui investasi dalam energi terbarukan dan efisiensi energi, Unilever berusaha untuk mencapai sasaran netral karbon. 

Perusahaan lain mencermati pendekatan ini dan mengupayakan langkah-langkah serupa untuk mengurangi dampak karbon mereka.

Selain itu, Unilever juga terlibat dalam kampanye kesetaraan dan keadilan sosial. Hal ini mendorong perusahaan lain untuk melihat dampak sosial dari operasional mereka dan berkontribusi pada pembangunan masyarakat secara positif.

Melalui benchmarking terhadap Unilever, perusahaan-perusahaan lain dapat mengeksplorasi dan mengadopsi praktik sustainability yang efektif. 




Contoh Benchmarking Perusahaan di Industri Pelayanan

Bank Central Asia (BCA) telah menjadi panutan dalam industri pelayanan pelanggan. Terutama  dalam hal customer service, penanganan pengaduan, dan keamanan layanan perbankan. 

BCA memiliki reputasi yang kuat dalam memberikan pelayanan pelanggan yang responsif dan ramah. Tim customer service BCA terlatih dengan baik untuk memberikan solusi cepat dan efektif kepada nasabah. 

Perusahaan lain, terutama di sektor layanan finansial, sering meneladani pendekatan ini untuk memperbaiki layanan pelanggan mereka.

Dalam hal penanganan pengaduan, BCA telah berhasil mengimplementasikan sistem yang efektif untuk memproses dan menyelesaikan keluhan pelanggan dengan cepat. Proses ini memastikan bahwa pelanggan merasa didengar dan mendapatkan solusi yang memuaskan. 

Banyak perusahaan di berbagai sektor mulai mengadopsi praktik-praktik serupa agar dapat merespons pengaduan pelanggan dengan lebih efisien.

Keamanan layanan perbankan menjadi fokus utama BCA dan pendekatannya telah menjadi rujukan bagi perusahaan-perusahaan lain yang ingin meningkatkan aspek keamanan dalam pelayanan mereka. 

Adanya sistem keamanan dan kontrol akses canggih yang diterapkan oleh BCA memberikan keyakinan kepada nasabah terkait keamanan transaksi perbankan mereka.

Dalam hal pelayanan satpam atau keamanan fisik, BCA juga memberikan perhatian khusus untuk memastikan keamanan pelanggan di cabang-cabang dan ATM mereka. Penerapan standar keamanan yang ketat telah membantu BCA menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi nasabahnya.

Dengan mengambil contoh dari BCA dalam pelayanan pelanggan, penanganan pengaduan, dan keamanan layanan, perusahaan lain dapat meningkatkan reputasi mereka dan memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pelanggan. 

Nah itulah beberapa inspirasi dan contoh benchmarking perusahaan yang bisa kamu teladani jika kelak memiliki bisnis sendiri atau memegang role sebagai product manager di sebuah perusahaan. 

Untuk kamu yang tertarik mempelajari benchmarking dan development product, yuk gabung dengan Bootcamp Product and Project Development yang diadakan oleh dibimbing.id!

Share

Author Image

Nadia L Kamila

Nadia adalah seorang penulis yang berfokus pada pengembangan dan peningkatan keterampilan di tempat kerja. Ia punya passion yang tinggi dalam memberikan konten-konten edukatif terutama di topik-topik seperti carreer preparation dan digital marketing.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!