dibimbing.id - 12+ Cara Mempercepat Website WordPress, Terampuh!

12+ Cara Mempercepat Website WordPress, Terampuh!

Raniah Fatimah

โ€ข

19 June 2023

โ€ข

9163

Image Banner

Cara mempercepat website WordPress adalah pertanyaan yang paling sering diajukan oleh kebanyakan pemilik situs. Di era digital yang semakin kompetitif ini, memiliki website yang cepat adalah faktor krusial dalam memberikan pengalaman pengunjung yang memuaskan.



Ketika membuka sebuah website, kita semua pastinya menginginkan loading halaman yang cepat agar tidak perlu menunggu lama. Sayangnya, ada berbagai faktor yang dapat menghambat kecepatan sebuah website, mulai dari ukuran gambar yang besar hingga penggunaan plugin yang berlebihan.


Maka dari itu, kali ini MinDi akan membahas langkah-langkah untuk mempercepat website WordPress kamu, termasuk cara cek kecepatan, mengidentifikasi penyebab lambatnya website, dan tips ampuh untuk meningkatkan performa kecepatan website WordPress kamu. Jadi, simak artikel ini sampai akhir, ya!


Cara Cek Kecepatan Website


Cara Cek Kecepatan Website WordPress


Kecepatan website adalah salah satu indikator penting dalam penilaian SEO. Jika Sobat MinDi ingin mengetahui performa kecepatan sebuah website WordPress, kamu bisa menggunakan salah satu tools SEO terbaik, yaitu Google PageSpeed Insights. Yuk, ikuti langkah-langkah berikut ini:


  1. Buka situs PageSpeed Insights.

  2. Masukkan URL website yang ingin kamu periksa di kolom teks.



  1. Klik tombol โ€˜Analyzeโ€™ untuk memulai proses pengecekkan.

  2. Setelah proses selesai, website kamu akan diberikan skor dari skala 0 โ€“ 100. Skor yang tinggi menunjukkan loading halaman yang lebih cepat.




Google PageSpeed Insights bisa kamu gunakan secara gratis. Selain mendapatkan hasil analisis, tools ini juga bisa memberi rekomendasi dan saran tentang apa saja yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan kecepatan website kamu.




Penyebab Loading Website WordPress Lambat



Sebelum mempraktikkan cara mempercepat website WordPress, ada beberapa faktor penyebabnya yang perlu Sobat MinDi ketahui. Berikut adalah alasan paling umum yang memperlambat WordPress:

  • Server hosting yang lambat atau tidak dikonfigurasi dengan baik

  • Terlalu banyak plugin yang digunakan

  • Ukuran halaman yang terlalu besar

  • Tidak mengoptimalkan caching

  • Masalah pada database

  • Penggunaan versi lama WordPress


Untuk mengatasi masalah loading yang lambat, Sobat MinDi dapat mengikuti langkah-langkah mempercepat website WordPress pada pembahasan berikutnya ini!


Cara Mempercepat Website WordPress



Nah, ini dia 7+ cara mempercepat website WordPress yang bisa Sobat MinDi terapkan dengan mudah:


1. Pilih Layanan Hosting yang Terpercaya

Web Hosting adalah layanan yang menyediakan fasilitas penyimpanan file dan data website yang meliputi resources seperti gambar, teks, script, video, dan lainnya.


Kualitas hosting yang buruk dan kurang memadai bisa memperlambat website dan berpotensi menyebabkan berbagai masalah baru. Jadi, pastikan untuk menggunakan server hosting yang terpercaya dan pilihlah paket yang sesuai dengan kebutuhan website kamu.


2. Optimalkan Gambar

Konten website yang dihiasi dengan gambar-gambar dan ilustrasi tentunya akan membuat website kamu terlihat semakin menarik. Tapi, penggunaan gambar yang berlebihan atau berukuran terlalu besar justru dapat menghambat kecepatan WordPress kamu, loh!


Sebaiknya, compress gambar terlebih dahulu sebelum mengunggahnya ke website kamu. Lalu, gunakan format gambar yang efisien seperti JPEG, PNG, atau WebP. Sobat MinDi juga bisa menggunakan plugin optimasi gambar untuk memperkecil ukuran file gambar dan mempercepat loading.


3. Optimalkan Tema WordPress

Sama seperti gambar, menggunakan template tema WordPress memang terasa sangat menyenangkan sekaligus dapat mempercantik tampilan website. Sayangnya, terkadang beberapa tema memiliki ukuran yang besar. Jadi, ketika tema tersebut dipasang, loading website WordPress kamu bisa menjadi lambat.


Jika kamu tetap ingin menggunakan tema, solusinya adalah dengan memilih tema yang memiliki ukuran ringan. Idealnya, tema yang ringan memiliki ukuran file sekitar 500 KB โ€“ 1 MB. Jangan lupa untuk pastikan tema tersebut tetap responsif ketika digunakan di perangkat lain, ya!


4. Hapus Plugin yang Tidak Dipakai

Meskipun plugin menjadi sangat penting untuk mendukung kinerja website, ternyata menggunakan terlalu banyak plugin juga bisa menyebabkan website kamu semakin lambat. 


Langkah awal yang bisa Sobat MinDi lakukan adalah dengan mengecek terlebih dahulu plugin mana yang ingin dihapus dan yang mana yang ingin tetap disimpan. Caranya, masuk ke menu โ€˜Pluginsโ€™ dari Dashboard WordPress, pilih plugin yang ingin dihapus, lalu tekan โ€˜Deleteโ€™.


5. Lakukan Caching WordPress

Caching adalah teknik untuk menyimpan salinan halaman website yang telah dibuat sebelumnya agar pengunjung bisa melihatnya lebih cepat. Caching merupakan salah satu cara yang efektif untuk mempercepat website WordPress, terutama untuk website yang memiliki traffic tinggi.


Sobat MinDi bisa melakukan caching dengan cara menggunakan plugin WordPress seperti WP Super Cache atau W3 Total Cache untuk meningkatkan kecepatan website.


6. Update WordPress Secara Rutin

Update WordPress sering kali mengandung perbaikan bug dan peningkatan keamanan yang terbaru. Kalau situs WordPress kamu mengalami masalah keamanan, hal ini bisa memperlambat situs kamu bahkan hingga tidak bisa diakses sama sekali.


Maka dari itu, lakukanlah update secara berkala agar WordPress kamu bisa tetap berjalan dengan lancar dan aman. Nah, cara update WordPress bisa Sobat MinDi lakukan langsung melalui Dashboard WordPress di menu Updates


7. Minify CSS, JavaScript, dan HTML

Minify adalah proses mengurangi ukuran file CSS, JavaScript, dan HTML dengan menghilangkan spasi dan karakter yang tidak perlu. Sobat MinDi bisa mempercepat website WordPress dengan file yang lebih kecil karena transfer data antara server dan browser akan lebih cepat.


Kamu bisa menggunakan bantuan plugin seperti Autoptimize atau WP Rocket untuk membantu melakukan minify secara mudah.


8. Pakai Embed Video

Melampirkan video di website bisa memperjelas informasi yang disampaikan. Sayangnya, file video memiliki ukuran yang besar sehingga membuat pengunjung harus menunggu loading video tersebut.


Semakin banyak video yang dilampirkan di website, semakin lama loading website kamu. Sebaiknya, lampirkan video dengan menggunakan metode embed. Embed adalah proses menyisipkan konten media seperti video dengan menautkan link ke dalam website.


9. Turunkan Query Database

Ketika semakin banyak request database WordPress ke server, beban kerja server kamu akan semakin besar. Nah, hal ini bisa membuat website Sobat MinDi menjadi lambat. Oleh karena itu, kamu perlu mengurangi tabel database dengan query tinggi.


Caranya, Sobat MinDi bisa mengecek database website, kemudian tentukan tabel mana yang harus dihilangkan karena terlalu memberatkan server. Kamu juga bisa pakai plugin Query Monitor untuk mempermudah dalam mengecek query database.


10. Gunakan CDN

CDN (Content Delivery Network) adalah jaringan distribusi konten yang terdiri dari sejumlah server yang tersebar di berbagai lokasi geografis. Tujuannya adalah untuk mempercepat penampilan website di internet.


CDN bekerja dengan cara menyimpan salinan konten (seperti gambar, video, halaman web) ke dalam cache. Jadi, ketika pengguna mengakses konten tersebut, CDN akan memilih server terdekat untuk mengirimkan konten tersebut untuk mengoptimalkan waktu pengiriman.


Salah satu CDN terbaik yang bisa Sobat MinDi gunakan adalah Cloudflare, tersedia paket gratis maupun berbayar.


11. Aktifkan GZIP Compression

Cara mempercepat website WordPress lainnya adalah dengan memanfaatkan kompresi GZIP. GZIP Compression berguna untuk memperkecil ukuran file seperti CSS, HTML, JavaScript, XML dan lainnya. 


Dengan mengaktifkan fitur ini, resource server yang digunakan website akan otomatis berkurang. Jika website Sobat MinDi belum mengaktifkan GZIP Compression, kamu bisa mencoba plugin Enable Gzip Compression.


12. Aktifkan HTTP Keep-Alive

HTTP Keep-Alive adalah fitur yang berguna untuk membuat koneksi antara browser dan server agar tetap terbuka setelah halaman web selesai dimuat.


Dengan mengaktifkan HTTP Keep-Alive, koneksi antara browser dan server web tidak akan langsung tertutup setelah halaman webnya selesai diunduh. Koneksi tersebut tetap terbuka untuk sementara waktu sehingga bisa membuat loading browsing jadi lebih lancar.


Nah, Sobat MinDi bisa mengaktifkan HTTP Keep-Alive dengan cara memasukkan kode di bawah ini pada file .htaccess


<IfModule mod_headers.c>

 Header set Connection keep-alive

 </IfModule>


Setelah selesai edit, jangan lupa klik Save agar kode tersebut dapat dijalankan.


13. Optimalkan Database WordPress

Langkah terakhir untuk mempercepat website WordPress adalah melakukan optimasi database. Seiring berjalannya waktu, database WordPress bisa memiliki terlalu banyak informasi yang tidak dibutuhkan dan dapat memperlambat website. Untuk mempercepat situs WordPress, kamu bisa mengoptimalkan database agar semua informasi yang tidak penting tersebut bisa dibersihkan.


Sobat MinDi dapat menggunakan plugin optimasi database seperti WP-Optimize atau WP-Sweep untuk membersihkan dan mengoptimalkan database WordPress secara teratur.

Kesimpulan

Dalam menjalankan sebuah website WordPress, kecepatan adalah kunci untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan mempertahankan pengunjung.


Dengan mengoptimalkan gambar, meminimalkan penggunaan plugin yang tidak perlu, menggunakan caching, dan mengoptimalkan caching, Sobat MinDi dapat meningkatkan kecepatan website WordPress kamu secara signifikan.


Jika Sobat MinDi ingin belajar lebih lanjut seputar optimalisasi website, SEO, dan berbagai strategi digital marketing lainnya, yuk gabung di Bootcamp Digital Marketing dibimbing.id!


Dapatkan panduan belajar digital marketing lengkap dan praktek langsung bersama mentor profesional dengan daftar di sini.


Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai bertemu di tulisan selanjutnya ya, Sobat MinDi!


Share

Author Image

Raniah Fatimah

Raniah is a copywriter and content writer with 2 years experiences who thrives on crafting compelling messages. With a knack for weaving SEO magic into blogs, social media copy, and beyond, she's a dedicated wordsmith who's always eager to learn and grow.

Hi!๐Ÿ‘‹

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!