dibimbing.id - Apa Itu Query? Ini Definisi, Cara Kerja, dan Jenis-Jenisnya!

Apa Itu Query? Ini Definisi, Cara Kerja, dan Jenis-Jenisnya!

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

•

Konten ini telah ditinjau oleh Putra Pertama - SEO Specialist

•

13 March 2024

•

6814

Image Banner

Query adalah istilah yang sering kali digunakan dalam industri teknologi dan pengelolaan data. Secara umum, ini merupakan bagian dari proses pengambilan informasi maupun analisis data.


Oleh sebab itu, pemahaman mengenai query wajib dimiliki developer ataupun data scientist. Untuk memahaminya, baca artikel ini sampai habis ya!


Kamu juga bisa mengikuti kelas online yang cocok untuk pemula! Disini akan mempejari dasar-dasar query yang diajarkan oleh professional melalui video online. Selain itu akan ada simulasi pembuatan project juga, lho! Agar kamu bisa lebih paham dan mempraktekannya secara langsung!


Apa yang Dimaksud dengan Query?



Sumber: Freepik


Dalam konteks teknologi informasi, query adalah perintah atau permintaan yang berkaitan dengan sistem database. Dengan menggunakan query, pengguna dapat meminta informasi spesifik dari kumpulan data yang besar dengan cepat dan efisien. 


Secara esensial, query berfungsi sebagai antarmuka antara pengguna dan database. Hal ini memungkinkan interaksi kompleks dengan data tanpa memerlukan pengetahuan mendalam tentang struktur internalnya. 


Query adalah perintah yang memungkinkan pelaksanaan berbagai tugas. Mulai dari pencarian sederhana dalam satu tabel, hingga operasi yang lebih kompleks. Misalnya, pengelompokan dan agregasi data atau memfilter informasi berdasarkan kondisi tertentu.


Oleh sebab itu, query adalah alat yang sangat penting dalam analisis data dan pengelolaan informasi. Selain itu, ini juga penting dalam pengembangan aplikasi yang berinteraksi dengan database.




Struktur Query


Ada beberapa komponen utama dalam query yang bekerja  untuk menentukan data mana yang diambil dari database dan bagaimana itu diolah. Berikut adalah beberapa komponen struktur query:


  • Seleksi: Menentukan data mana yang ingin diambil. Ini dilakukan dengan SELECT dalam SQL.

  • Filtering: Menyaring data dengan kondisi tertentu. Dikerjakan menggunakan WHERE dalam SQL untuk membatasi baris yang diambil.

  • Aggregasi: Menghitung summary statistics seperti jumlah, rata-rata, atau nilai maksimum dari sekelompok data. Umumnya, dikerjakan menggunakan GROUP BY bersama dengan fungsi agregasi.

  • Penggabungan Tabel: Mengkombinasikan data dari dua tabel atau lebih berdasarkan kolom yang terkait. Dikerjakan menggunakan berbagai jenis JOIN dalam SQL, seperti INNER JOIN, LEFT JOIN, dsb.


Baca Juga: Perintah SQL untuk Menampilkan Data Tertentu dengan WHERE




Jenis-Jenis Query


Pada database, jenis-jensi query biasanya dikategorikan berdasarkan tujuan atau fungsinya. Berikut adalah beberapa jenis query:



1. Select Query (Query Pemilihan)


Digunakan untuk mengambil data dari satu atau lebih tabel. Pengguna dapat menentukan kolom yang diinginkan, kondisi untuk pemilihan, dan cara pengurutan hasil. 




2. Action Queries (Query Aksi)



Merujuk pada query yang memodifikasi data dalam database. Ini dibagi lagi menjadi beberapa tipe:


  • Insert Query: Menambahkan baris baru ke dalam tabel.

  • Update Query: Mengubah data yang ada dalam satu atau lebih baris tabel.

  • Delete Query: Menghapus satu atau lebih baris dari tabel.



3. Parameter Queries


Mengizinkan penggunaan parameter dalam query. Sehingga, nilai tertentu dalam query dapat diganti berdasarkan input pengguna saat permintaan dijalankan. Ini sangat berguna untuk aplikasi yang membutuhkan interaksi pengguna.




4. Aggeregate Queries



Digunakan untuk menghitung ringkasan data, seperti total, rata-rata, jumlah, maksimum, dan minimum. Biasanya melibatkan penggunaan fungsi agregat bersama dengan klausa GROUP BY untuk mengelompokkan hasil.




5. DDL (Data Definition Language) Queries



Berkaitan dengan pembuatan, modifikasi, dan penghapusan objek dalam database. Misalnya, tabel, indeks, dan view. Ini termasuk perintah seperti CREATE, ALTER, dan DROP.




6. DCL (Data Control Language) Queries



Meliputi query yang digunakan untuk mengontrol akses ke data dalam database. Ini termasuk perintah seperti GRANT dan REVOKE. DCL digunakan untuk memberikan atau mencabut hak akses pengguna.




7. Transaction Control Queries



Digunakan untuk mengelola transaksi dalam database. Ini memastikan bahwa serangkaian operasi database dilakukan secara logis dan aman. Perintahnya mencakup BEGIN, COMMIT, dan ROLLBACK.




8. Join Queries



Menggabungkan baris dari dua atau lebih tabel berdasarkan kolom yang terkait antara mereka. Ada beberapa jenis join, termasuk INNER JOIN, LEFT JOIN, RIGHT JOIN, dan FULL JOIN. Masing-masing dengan karakteristik penggabungan yang berbeda.




9. Subqueries



Ini merupakan kategori yang ditanamkan dalam query lain. Subqueries memungkinkan pemecahan query kompleks menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan lebih mudah dikelola. 


Umumnya, digunakan untuk operasi pemfilteran. Ini juga dipakai saat menetapkan nilai untuk operasi UPDATE.




Bahasa Query



Bahasa query memungkinkan pengguna dan aplikasi untuk mengakses, memodifikasi, dan mengelola data dengan efisien. Beberapa bahasa query adalah:



1.SQL (Structured Query Language)


Pertama, bahasa query adalah SQL. Ini erupakan bahasa query standar untuk database relasional. SQL digunakan untuk membuat, mengelola, dan mengakses data dalam database relasional. 


Contohnya adalah MySQL, PostgreSQL, Oracle, dan SQL Server. SQL juga mendukung operasi seperti pemilihan data, penyisipan, pembaruan, penghapusan, dan pengelolaan struktur database.




2. NoSQL Query Languages


Dengan munculnya database NoSQL yang dirancang untuk menangani jenis data seperti dokumen, pasangan kunci-nilai, graf, dan kolom lebar. Ada beberapa bahasa query khusus yang telah dikembangkan untuk masing-masing jenis data itu. Beberapa contoh meliputi:


  • MongoDB Query Language: Digunakan dalam MongoDB, database orientasi dokumen, serta untuk mengajukan perintah di dokumen JSON.

  • CQL (Cassandra Query Language): Mirip dengan SQL dan digunakan dalam Apache Cassandra, atau sistem database kolom lebar.

  • Cypher: Bahasa query deklaratif untuk Neo4j, database graf. Ini memungkinkan pengguna untuk menggambarkan pola dalam graf.





3. GraphQL



Dikembangkan oleh Facebook, GraphQL adalah bahasa query untuk API yang memungkinkan klien. Tujuannya adalah untuk meminta data yang tepat mereka butuhkan, tidak lebih dan tidak kurang. 


Ini membantu mengatasi over-fetching dan under-fetching data yang merupakan masalah umum dalam API REST.




4. SPARQL (Simple Protocol and RDF Query Language)


Digunakan untuk mangajukan query di database RDF (Resource Description Framework). RDF adalah database yang menyimpan data dalam format triple. Secara keseluruhan SPARQL berguna untuk aplikasi web semantik dan data terhubung.



5. XQuery


Bahasa query yang dirancang untuk mengquery dan memanipulasi data yang disimpan dalam format XML. Ini memungkinkan pengguna untuk mengekstrak dan memanipulasi data dari dokumen XML. Selain itu, ini juga bisa dipakai untuk menggabungkan data dari berbagai sumber.



6. LINQ (Language Integrated Query)



Dikembangkan oleh Microsoft, LINQ memungkinkan query data dalam berbagai sumber. Misalnya, koleksi dalam memori, database SQL, dokumen XML, dan lainnya. Ini dilakukan dengan menggunakan sintaks konsisten dalam bahasa pemrograman C#.


Baca Juga: Cara Membuat Query di PostgreSQL untuk Pemula dengan SELECT





Cara Kerja Query


Ada beberapa langkah yang bisa menggambarkan cara kerja query dalam database. Langkah-langkah untuk membuat query adalah:


  1. Pengguna atau aplikasi mengajukan query ke database menggunakan bahasa yang sesuai.

  2. Database memproses query serta menginterpretasi sintaks dan semantiknya.

  3. Sistem database mengoptimalkan query untuk menentukan cara paling efisien guna mengakses data yang diminta.

  4. Database mengeksekusi operasi terhadap data (misalnya, mengambil, memperbarui, atau menghapus data).

  5. Database mengambil data yang relevan dari penyimpanannya.

  6. Data yang diambil diproses sesuai dengan permintaan query (misalnya, diurutkan, diagregasi, atau difilter).

  7. Hasil akhir dikirim kembali ke pengguna atau aplikasi yang mengajukan query.

  8. Pengguna atau aplikasi menerima hasil query untuk dilihat atau diproses lebih lanjut.





Contoh Query



Untuk memberikan gambaran yang lebih detail, MinDi akan siapkan contohnya. Berikut adalah beberapa contoh query menggunakan SQL dengan operasi dasar:


1. Select Query


Pertama contoh query adalah penggunaan dalam operasi dasar SELECT. Berikut adalah contoh query untuk mengambil semua kolom dari semua baris dalam tabel customer:






2. Insert Query



Kedua, contoh query adalah penggunaan dalam operasi dasar INSERT. Berikut adalah contoh query untuk menambahkan data baru ke dalam tabel customers:






3. Update Query


Contoh terakhir penerapan query adalah penggunaannya di operasi dasar UPDATE. Berikut adalah query untuk memperbarui data untuk seorang customer tertentu, misalnya mengubah alamat email:






Itulah penjelasan detail tentang apa itu query hingga contohnya. Dari penjelasan di atas, penggunaan efektif query adalah kunci dalam mengelola dan mengakses data.


Berbicara tentang query, MinDi punya rekomendasi untuk kamu yang ingin belajar pemrograman lebih dalam. Apabila kamu tertarik, MinDi sarankan untuk ikut Bootcamp Frontend Web Development Dibimbing.


Lewat program ini, kamu akan dipandu untuk memahami konsep dasar hingga lanjutan tentang web development dan bahasa pemrograman. Selain itu, kamu juga bisa praktik dengan real-case project


Menarik bukan? Segera gabung dan kembangkan keahlianmu di web development dengan Dibimbing.id





Share

Author Image

Siti Khadijah Azzukhruf Firdausi

Khadijah adalah SEO Content Writer di Dibimbing dengan pengalaman menulis konten selama kurang lebih setahun. Sebagai lulusan Bahasa dan Sastra Inggris yang berminat tinggi di digital marketing, Khadijah aktif berbagi pandangan tentang industri ini. Berbagai topik yang dieksplorasinya mencakup digital marketing, project management, data science, web development, dan career preparation.

Hi!👋

Kalau kamu butuh bantuan,

hubungi kami via WhatsApp ya!