Query Adalah: Arti, Fungsi, Macam, Rumus, dan Contohnya
Irhan Hisyam Dwi Nugroho
•
13 March 2024
•
7018
Warga Bimbingan, sudah sering dengar istilah query tapi belum yakin sepenuhnya apa itu query? Tenang, MinDi siap bantu kamu memahami konsep ini dengan mudah!
Biasanya, query digunakan oleh back-end developer, data analyst, hingga software engineer untuk berbagai kebutuhan seperti pencarian data, analisis, atau pengolahan data dalam skala besar.
Di artikel ini, MinDi bakal bahas lengkap tentang apa itu query, fungsi utamanya, macam-macam query di SQL, rumus dasar, hingga contoh aplikasinya. Yuk, simak sampai akhir biar makin mahir soal query!
Apa itu Query?
Query adalah perintah yang digunakan untuk berinteraksi dengan database, baik untuk mengambil, mengubah, atau mengelola data. Dalam praktiknya, query ditulis menggunakan bahasa seperti SQL (Structured Query Language), yang dirancang khusus untuk mengakses dan mengatur data dengan mudah.
Secara sederhana, query memungkinkan kita melakukan berbagai hal, seperti mencari data tertentu (misalnya, daftar pelanggan di kota tertentu), memperbarui informasi di database, atau melakukan analisis data untuk mendapatkan wawasan penting. Query dapat bersifat sederhana atau kompleks, tergantung pada kebutuhan.
Penerapan query sangat luas, dari menampilkan produk di aplikasi e-commerce hingga memproses transaksi di perbankan. Query adalah inti dari pengelolaan database modern yang memastikan data dapat diakses dan digunakan secara efisien.
Baca juga : 10 Karakteristik Topologi Bus: Definisi, Fungsi, dan Skema
Fungsi Query
Sumber: Canva
Query berfungsi sebagai alat untuk mengatur dan mengelola data sesuai kebutuhan. Berikut adalah beberapa fungsi query yang dijelaskan secara detail:
1. Filter Data
Query digunakan untuk memfilter data di database agar menghasilkan data yang relevan dan sesuai kebutuhan.
Proses ini memudahkan pengguna untuk memilah informasi tertentu dari sekumpulan data besar, sehingga data lebih terorganisir dan mudah digunakan.
2. Mengedit Database
Query dapat membantu mengedit database, seperti mengubah, menghapus, atau menambahkan data baru.
Misalnya, memperbarui alamat pelanggan atau menambahkan data produk baru di database inventaris. Proses ini memastikan data tetap akurat dan terkini.
3. Pencarian Data
Salah satu fungsi utama query adalah melakukan pencarian data secara cepat dan efisien.
Pengguna dapat mencari informasi tertentu dalam database, seperti mencari nama pelanggan atau produk tertentu, bahkan melakukan pengelompokan data sesuai kriteria.
4. Data Definition (DDL)
Dengan query, pengguna dapat mendefinisikan struktur data di database, seperti membuat tabel baru, menghapus tabel yang sudah tidak diperlukan, atau memodifikasi tabel yang ada. Ini membantu dalam mendesain sistem database yang sesuai kebutuhan.
5. Data Control Language (DCL)
Query memungkinkan pengelolaan hak akses pada database melalui Data Control Language (DCL).
Fitur ini membantu mengatur siapa saja yang dapat melihat, mengedit, atau mengelola data tertentu, sehingga keamanan data lebih terjamin.
6. Data Manipulation
Query juga digunakan untuk mengubah atau menambahkan nilai di dalam tabel database. Misalnya, memperbarui harga produk atau menambah data transaksi baru. Fungsi ini memastikan database selalu diperbarui sesuai kondisi terkini.
Baca juga : 15 Contoh Topologi Mesh Beserta Jenis dan Fungsinya
Macam-Macam Query di SQL
Sumber: Canva
SQL memiliki berbagai jenis query yang dirancang untuk menjalankan fungsi tertentu dalam pengelolaan database. Berikut ini adalah macam-macam query di SQL yang perlu kamu ketahui:
1. Data Definition Language (DDL)
Query ini digunakan untuk menentukan struktur database, seperti membuat, mengubah, atau menghapus tabel dan objek lainnya.
Contoh perintah DDL meliputi CREATE, ALTER, dan DROP. Dengan DDL, kamu bisa mendesain database sesuai kebutuhan awal pengelolaan data.
2. Data Query Language (DQL)
DQL berfokus pada pengambilan data dari satu atau lebih tabel di database berdasarkan kondisi tertentu.
Perintah SELECT adalah inti dari DQL, memungkinkan pengguna untuk melihat data sesuai kriteria yang diinginkan. Misalnya, menampilkan daftar pelanggan dari wilayah tertentu.
3. Data Manipulation Language (DML)
Query DML digunakan untuk memodifikasi data yang sudah ada di database. Fungsi ini mencakup memasukkan data baru (INSERT), memperbarui data lama (UPDATE), dan menghapus data (DELETE). Dengan DML, kamu bisa memastikan database selalu diperbarui sesuai kondisi terkini.
4. Data Control Language (DCL)
DCL digunakan untuk mengatur hak akses pada database, seperti memberikan izin kepada pengguna tertentu.
Perintah GRANT dan REVOKE adalah bagian dari DCL, yang membantu menjaga keamanan data dengan membatasi akses hanya untuk pengguna yang berwenang.
5. Transaction Control Language (TCL)
TCL dirancang untuk mengelola transaksi dalam database, memastikan bahwa semua operasi berjalan secara konsisten.
Perintah seperti COMMIT digunakan untuk menyimpan perubahan, sementara ROLLBACK membatalkan perubahan jika terjadi kesalahan. TCL penting untuk menjaga integritas data dalam sistem yang kompleks.
Baca juga : Jenis-Jenis Protokol Jaringan: Kelebihan dan Kekurangan
Rumus Query
Query dalam SQL digunakan dengan pola atau rumus yang sederhana namun cukup fleksibel untuk memenuhi berbagai kebutuhan pengelolaan database.
Berikut adalah beberapa rumus standar SQL yang sering digunakan, dijelaskan secara sederhana agar mudah dipahami:
Jenis Perintah | Rumus | Fungsi |
DDL | CREATE TABLE table_name (column_name data_type, ...); | Membuat tabel baru di database. |
DROP TABLE table_name; | Menghapus tabel beserta semua data di dalamnya. | |
ALTER TABLE table_name ADD column_name data_type; | Menambahkan kolom baru ke tabel yang sudah ada. | |
TRUNCATE TABLE table_name; | Menghapus semua data dari tabel tanpa menghapus strukturnya. | |
DML | INSERT INTO table_name (column1, column2) VALUES (value1, value2); | Menambahkan data baru ke dalam tabel. |
UPDATE table_name SET column1 = value1 WHERE condition; | Memperbarui data dalam tabel berdasarkan kondisi tertentu. | |
DELETE FROM table_name WHERE condition; | Menghapus data dari tabel berdasarkan kondisi tertentu. | |
DQL | SELECT column1, column2 FROM table_name WHERE condition; | Mengambil data spesifik dari tabel berdasarkan kondisi tertentu. |
SELECT * FROM table_name; | Mengambil semua data dari tabel. | |
DCL | GRANT privilege ON table_name TO user_name; | Memberikan hak akses ke pengguna tertentu. |
REVOKE privilege ON table_name FROM user_name; | Mencabut hak akses dari pengguna tertentu. | |
TCL | COMMIT; | Menyimpan semua perubahan data selama transaksi ke dalam database secara permanen. |
ROLLBACK; | Membatalkan semua perubahan data selama transaksi. | |
SAVEPOINT savepoint_name; | Membuat titik referensi untuk rollback di transaksi besar. |
Baca juga : 10 Karakteristik Topologi Mesh yang Perlu Kamu Ketahui
Contoh Query SQL yang Mudah Dipahami
Berikut adalah beberapa contoh query SQL yang sering digunakan dalam pengelolaan database. Setiap contoh dilengkapi dengan penjelasan sederhana agar mudah dimengerti.
1. Membuat Tabel Baru (DDL)
Contoh: Membuat tabel untuk menyimpan data pelanggan.
CREATE TABLE pelanggan ( id INT PRIMARY KEY, nama VARCHAR(50), email VARCHAR(100), telepon VARCHAR(15) ); |
Penjelasan:
Query ini membuat tabel bernama pelanggan dengan kolom id, nama, email, dan telepon. Kolom id ditetapkan sebagai primary key, artinya data di kolom ini harus unik.
2. Menambahkan Data Baru (DML)
Contoh: Menambahkan data pelanggan ke tabel.
INSERT INTO pelanggan (id, nama, email, telepon) VALUES (1, 'Andi', 'andi@example.com', '081234567890'); |
Penjelasan:
Query ini memasukkan data pelanggan dengan ID 1, nama Andi, email andi@example.com, dan nomor telepon 081234567890 ke dalam tabel pelanggan.
3. Mengambil Data (DQL)
Contoh: Menampilkan semua data dari tabel pelanggan.
SELECT * FROM pelanggan; |
Penjelasan:
Query ini mengambil semua data dari tabel pelanggan. Simbol * berarti mengambil seluruh kolom di tabel tersebut.
4. Mengambil Data dengan Kondisi (DQL)
Contoh: Menampilkan data pelanggan dengan nama "Andi".
SELECT * FROM pelanggan WHERE nama = 'Andi'; |
Penjelasan:
Query ini mengambil data dari tabel pelanggan di mana kolom nama bernilai "Andi".
5. Memperbarui Data (DML)
Contoh: Mengubah nomor telepon pelanggan dengan ID 1.
UPDATE pelanggan SET telepon = '089876543210' WHERE id = 1; |
Penjelasan:
Query ini memperbarui nomor telepon pelanggan dengan ID 1 menjadi 089876543210.
6. Menghapus Data (DML)
Contoh: Menghapus data pelanggan dengan ID 1.
DELETE FROM pelanggan WHERE id = 1; |
Penjelasan:
Query ini menghapus data pelanggan dari tabel pelanggan di mana kolom id bernilai 1.
7. Memberikan Hak Akses (DCL)
Contoh: Memberikan akses penuh ke pengguna admin pada tabel pelanggan.
GRANT ALL PRIVILEGES ON pelanggan TO 'admin'; |
Penjelasan:
Query ini memberikan semua hak akses (misalnya, membaca, menulis, dan menghapus) pada tabel pelanggan kepada pengguna bernama admin.
8. Mengelola Transaksi (TCL)
Contoh: Menyimpan perubahan data ke database.
COMMIT; |
Penjelasan:
Query ini menyimpan semua perubahan data selama transaksi ke dalam database secara permanen.
Baca juga : 10+ Karakteristik Topologi Ring: Cara Kerja dan Fungsinya
Ingin Jadi Back-End Developer Profesional?
Sudah memahami dasar-dasar query tapi ingin memperdalam pengetahuanmu? Yuk, gabung di Bootcamp Back-End Developer di dibimbing.id dan pelajari teknik query serta SQL secara mendalam!
Di sini, kamu akan belajar langsung dari mentor profesional, dengan silabus terlengkap yang mencakup penguasaan query, fungsi SQL, serta penerapannya dalam pengembangan back-end aplikasi.
Tak hanya belajar teori, kamu juga akan mempraktikkan konsep secara langsung untuk membangun portofolio yang menarik. Plus, kamu bisa mengulang kelas gratis hingga benar-benar mahir.
Dibimbing.id memiliki lebih dari 700+ hiring partner dan telah membantu 90% alumni berhasil berkarier sebagai back-end developer di perusahaan impian mereka. Siap untuk memulai perjalananmu?
Punya pertanyaan seperti, "Apa yang dipelajari tentang query?" atau "Bagaimana pembelajaran di bootcamp?" Yuk, konsultasi gratis sekarang disini dan mulai langkahmu bersama kami! #BimbingSampeJadi
Referensi:
Tags
Irhan Hisyam Dwi Nugroho
Irhan Hisyam Dwi Nugroho is an SEO Specialist and Content Writer with 4 years of experience in optimizing websites and writing relevant content for various brands and industries. Currently, I also work as a Content Writer at Dibimbing.id and actively share content about technology, SEO, and digital marketing through various platforms.